Articles
            
            
            
            
            
                            
                    
                        Peran Akademisi Dalam Memajukan UKM Wajik Tapai Melayu 
                    
                    Sri Maryanti; 
Nining Sudiar; 
Afred Suci; 
Hardi                    
                     Dinamisia : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 5 No. 5 (2021): Dinamisia: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat 
                    
                    Publisher : Universitas Lancang Kuning 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                                    
                            | 
                                DOI: 10.31849/dinamisia.v5i5.5111                            
                                            
                    
                        
                            
                            
                                
The purpose of this community service activity scheme for the Regional Superior Product Development Program is to overcome the problem of the Malay tapai partner since 2008, namely the texture of the prouduk that hardens before expiration, the processing process is still conventional and the packaging process is inefficient and ineffective. This greatly affects the efforts of PPPUD partners in advancing their business. The methods used are training, mentoring and activity evaluation. The result of this activity is that the texture of the tapai Malay diamond is softer and more durable using Stabilex BR. The processing process is more efficient because partners use a crystallization evaporator which can save 3 hours with the same quantity of dough. The packaging of tapai malay diamonds has undergone a more contemporary change and shortens the time in the packaging and consumption process in the minds of consumers. This PPPUD activity is very beneficial for partners, it is proven that the problems faced by PPPUD partners can be resolved properly, this is the important role of academics in advancing SMEs.
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        PEMBERDAYAAN MASYARAKAT KELURAHAN RUMBAI PEKANBARU MELALUI PEMANFAATAN KETAPANG SEBAGAI PELUANG USAHA 
                    
                    Sri Maryanti                    
                     JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Vol 28, No 2 (2022): APRIL-JUNI 
                    
                    Publisher : Universitas Negeri Medan 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                                    
                            | 
                                DOI: 10.24114/jpkm.v28i2.23946                            
                                            
                    
                        
                            
                            
                                
Tujuan dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah (1)memberikan pengetahuan kepada masyarakat kelurahan Rumbai terkait manfaat dari pohon ketapang, (2) memberikan bagaimana pengetahuan membuka peluang usaha,(3) memberikan pengetahuan pembuatan produk dari pohon ketapang. Metode yang digunakan adalah sosialisasi, penyuluhan, pelatihan pembuatan produk dari pohon ketapang dan pemantauan dan evaluasi. Hasil yang diperoleh dari kegiatan ini adalah masyarakat kelurahan Rumbai memeproleh pengetahuan terkait manfaat lain dari pohon ketapang yang dapat dijadikan peluang usaha bukan hanya sebagi pohon pelindung saja, masyarakat memperoleh pengetahuan cara membuat produk sereal ketapang,
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        Peran Perguruan Tinggi dalam Optimalisasi Penyerapan Tenaga Kerja di Kota Pekanbaru 
                    
                    Sri Maryanti; 
Nurhayani Lubis; 
Prama Widayat                    
                     Jurnal Indragiri Penelitian Multidisiplin Vol. 2 No. 2 (2022): Edisi Mei: Penelitian Multidisiplin 
                    
                    Publisher : Indra Institute Research & Publication 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                                    
                            | 
                                DOI: 10.58707/jipm.v2i2.145                            
                                            
                    
                        
                            
                            
                                
Penelitian kualitatif deskriptif ini menganalisis peran perguruan tinggi untuk mempersiapkan lulusan yang dihasilkan agar dapat terserap pasar kerja. Dengan permasalahan penelitian yaitu  upaya apa yang dilakukan oleh perguruan tinggi untuk melakukan optimalisasi penyerapan tenaga kerja dari setiap lulusan yang dihasilkan?. Manfaat dari penelitian ini  dapat membantu pemerintah dalam mengatasi masalah pengangguran seperti : (1) menghasilkan lulusan yang siap kerja dan siap membuka lapangan pekerjaan; (2) melakukan perbaikkan dibidang kurikulum yang selaras dengan kebutuhan pasar kerja.  Analisa data kualitatif deskriptif dengan menggunakan teknik pengambilan sampel stratified random sampling. Sampel yang digunakan adalah lulusan yang dihasilkan oleh perguruan tinggi yang ada di Kota Pekanbaru dari tahun 2018 – 2020. Dimana pengangguran untuk tingkat pendidikan sarjana terus meningkat, ditahun 2020 tingkat pengangguran lulusan perguruan tinggi sebesar 21,57% dengan IPK yang dihasilkan oleh setiap lulusan terbilang tinggi, tetapi tidak mampu menjamin lulusan dapat segera diserap pasar kerja. Perguruan tinggi tidak membekali lulusannya dengan keterampilan spesifik terkadang antara teori yang diberikan kepada mahasiswa belum bersifat aplikatif seperti yang dibutuhkan dunia kerja atau kurikulum yang ada selama ini belum mampu mewakili kebutuhan akan dunia kerja, program studi yang ada di perguruan tinggi juga belum mampu mewakili kebutuhan akan pasar kerja. Untuk mengoptimalkan penyerapan tenga kerja bagi lulusan perguruan tinggi maka fihak perguruan tinggi hendaknya bersinergi dengan  dunia industri dan pemerintah sehingga menghasilkan kurikulum, program studi yang sesuai dengan kebutuhan pasar kerja. Hendaknya mahasiwa dibekali dengan keterampilan spesifik yang dibutuhkan pasar kerja untuk menghadapi revolusi 5.0 saat ini. Melakukan perbaikkan dari cara pembelajaran,sistem pendidikan serta melengkapi sarana pendidikan.
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        Penggunaan Short Message Service Ibu Nifas Terhadap Minat Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) di BPM Siti Zubaidah Kenteng Nogotirto Gamping Sleman Yogyakarta 
                    
                    Wiwin Hindriyawati; 
Sri Maryanti                    
                     Jurnal Medika Cendikia Vol 3 No 02 (2016): JURNAL MEDIKA CENDIKIA 
                    
                    Publisher : STIKes Karsa Husada Garut 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                    
                    
                        
                            
                            
                                
Technology Short Message Service (SMS) developed at this time. SMS into a technology that is inseparable from our daily lives1). Utilization in health services will be a need and become eligible to do. Data BKKBN DIY in January to August 2015 stating that all EFA actively KB 432 386 couples, who recorded IUD users is 105 882 (24.47%), implant 29 297 (6.7%)2). Data postpartum mother in BPM Siti Zubaidah 2014 3 months 40 puerperal women, in one year more than 150, but not comparable to the use of contraceptives LTM in one year there are two acceptors LTM. To determine the effect of the use of short message service postpartum mother to the interest of long-term contraception. Methods using a quasi-experimental (control group pretest-posttest). The research subjects are grouped into two which received different treatment. Each group received pretest (T1) and posttest (T2) to the questionnaire instrument. And given questionnaire at the time after being given treatment. Results analysis Spearman rho p: 0.000, and the coefficient of determination r: 0.9442, r2: 0. 891 (89.1%) due to increased interest in SMS, 10.9% were due to other factors. T test paired t test P: 0033. Conclusion the use of SMS has the effect of increasing interest in long-term contraception.
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        MODEL PENDIDIKAN KARAKTER PADA SATUAN PENDIDIKAN RAUDLATUL ATHFAL (STUDI IMPLEMENTASI PENGEMBANGAN KARAKTER SEJAK USIA DINI PADA RA DHARMA WANITA KEMENAG BENGKULU SELATAN) 
                    
                    Sri Maryanti                    
                     Al-Bahtsu : Jurnal Penelitian Pendidikan Islam Vol 1, No 1 (2016): JUNI 
                    
                    Publisher : IAIN Bengkulu 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                    |
                            
                            
                                Full PDF (548.525 KB)
                            
                                                                                    
                            | 
                                DOI: 10.29300/btu.v1i1.357                            
                                            
                    
                        
                            
                            
                                
At this time, the entire human form, not intelligence alone but the whole psychic prowess. Experts call this period as the golden age of development. Early childhood education is very important because it determines the quality of human resources in the future. This is due to the formation of the human brain is most rapid at the age when the child is at an early age. The problem in this research is how the implementation of character education, a model developed and the character values instilled in early childhood in Raudhatul RA Ministry religion Dharma Wanita South Bengkulu. This study aims to determine the implementation, the model and the value of character education in early childhood in Raudhatul Raudhatul RA RA Ministry religion Dharma Wanita South Bengkulu. This research is a field research using qualitative descriptive method. The research subject throughout the teacher / tutor in Raudhatul RA. Raudhatul RA Ministry of Dharma Wanita South Bengkulu religion which amounted to 7 people. Data collection instruments used were interviews, documentation and observation. The results showed that the implementation of character education in Raudhatul RA RA Raudhatul Dharma Wanita South Bengkulu religious ministry is carried out through three main pillars, namely the development of policies, the development of learning and partnership. The value of the characters are developed that character value in relation to God (Allah Habl min) Rated character in relation to oneself (Habl min al-nafs) Values in conjunction with other characters (Habl min al-nas wa al- bi'ah) value nationality (Habl min al-watan). Models developed in the cultivation of character is a model of collaboration and integration models ekstrakuikuler models.
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        Pemberdayaan Perekonomian Dan Analisa Usaha Melalui Pembuatan Tepung Mocaf Di Kecamatan Siak Hulu Pekanbaru 
                    
                    Sri Maryanti; 
Rita Wiyati; 
Muhammad Thamrin                    
                     Prosiding Konferensi Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat dan Corporate Social Responsibility (PKM-CSR) Vol 1 (2018): Prosiding PKM-CSR Konferensi Nasional Pengabdian kepada Masyarakat dan Corporate Socia 
                    
                    Publisher : Asosiasi Sinergi Pengabdi dan Pemberdaya Indonesia (ASPPI) 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                    |
                            
                            
                                Full PDF (695.77 KB)
                            
                                                                    
                    
                        
                            
                            
                                
Cassava cultivation in Siak Hulu District Kampar Riau of Province sold more in the form of primary goods or just processed into tape, opak and traditional cakes that have less economic value. This is because the lack of knowledge of farmers related to other processed cassava is one of them Flour Mocaf which has a function similar to wheat flour, rice and other flour, this flour has a huge market potential so it is very likely to be developed among farmers . So the level of dependence on wheat can be reduced, considering flour is imported products. The method used for making mocaf flour is cassava peeled, washed to mucil on cassava is lost and cut small then soak in drum that contains water for 3 days or 72 hours ago dried and finely ground and packed. If analyzed making mocaf flour is very likely for new farmers or entrepreneurs to start their business with greater profit, especially if processed products made from mocaf flour can be produced variously will certainly bring in greater profit. This means that after this activity, more farmers know the other benefits of cassava which has added value higher. Cassava can be processed into substitution products from wheat by way of processing cassava into mocaf flour through a very simple process so easily understood by farmers who have different educational background.
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        Peran Informasi Pemasaran pada Usaha Wajik Tape Melayu Provinsi Riau 
                    
                    Sri Maryanti; 
Nining Sudiar; 
Afred Suci; 
Hardi Hardi                    
                     Prosiding Konferensi Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat dan Corporate Social Responsibility (PKM-CSR) Vol 3 (2020): Peran Perguruan Tinggi dan Dunia Usaha Dalam Pemberdayaan Masyarakat Untuk Menyongsong 
                    
                    Publisher : Asosiasi Sinergi Pengabdi dan Pemberdaya Indonesia (ASPPI) 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                    |
                            
                            
                                Full PDF (260.547 KB)
                            
                                                                                    
                            | 
                                DOI: 10.37695/pkmcsr.v3i0.793                            
                                            
                    
                        
                            
                            
                                
Wajik Tape Melayu merupakan salah satu usaha kecil menengah yang berdiri sejak tahun 2008. Pada awalnya hasil produksi wajik hanya dipasarkan di sekitar Kota Pekanbaru. Sejak tahun 2011, pemasaran produk Wajik Tape Melayu telah merambah ke luar kota, termasuk luar provinsi. Melihat kondisi tersebut penulis tertarik untuk mengkaji tentang peran informasi pemasaran pada usaha Wajik Tape Melayu. Hal ini dilakukan selain untuk mengembangkan usaha masyarakat dan untuk turut serta mengembangkan produk unggulan daerah khas provinsi Riau. Metode yang digunakan adalah kepustakaan atau studi literatur. Hasil penelitian menunjukan bahwa keberadaan dan pemanfaatan informasi pemasaran dapat dilakukan melalui beberapa langkah yaitu mengindentifikasi kebutuhan informasi, mengembangkan informasi, melakukan analisis informasi, pendistribusian dan penggunaan informasi. Dapat disimpulkan bahwa informasi pemasaran memiliki peranan yang sangat penting dalam usaha Wajik Tape Melayu. Beberapa faktor yang mempengaruhi peranan informasi tersebut adalah adanya tekanan persaingan, pertumbuhan pasar, usaha untuk meminimalisir kesalahan, dan meningkatnya harapan konsumen. Informasi penting yang dibutuhkan dalam pengembangan usaha Wajik Tape Melayu antara lain informasi terkait situasi persaingan, kondisi perekonomian, peraturan perundang-undangan, dan kondisi internal perusahaan
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        ROOT CAUSE ANALYSIS FOR CONDUCTING UNIVERSITY’S COMMUNITY SERVICE TO MICRO AND SMALL FIRMS 
                    
                    Sri Maryanti; 
Afred Suci; 
Nining Sudiar; 
Hardi Hardi                    
                     Jurnal Manajemen dan Kewirausahaan Vol. 22 No. 2 (2020): SEPTEMBER 2020 
                    
                    Publisher : Management Study Program, Faculty of Business and Economics, Petra Christian University 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                    |
                            
                            
                                Full PDF (661.568 KB)
                            
                                                                                    
                            | 
                                DOI: 10.9744/jmk.22.2.152-160                            
                                            
                    
                        
                            
                            
                                
The study aims to identify the root problems facing by the small firm that further can guide the university to implement the most appropriate treatments to enhance the partnering small firm's business performance. A qualitative approach was employed, primarily conducting in-depth interviews and brainstorming with business owners, employees, store managers, and consumers of "Wajik Tapai" in Riau Province, in the framework of root cause analysis. The result reveals that the distinct causes identified as the driver of the small firm's income stagnation can be rooted in four perspectives, i.e., product durability, non-ergonomic working layout with a traditional process, conventional/offline marketing, and variability of product.
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        ANALISIS INDEKS PEMBANGUNAN KETENAGAKERJAAN DI PROVINSI RIAU 
                    
                    Sri Maryanti; 
Hardi '                    
                     PEKBIS Vol 8, No 2 (2016) 
                    
                    Publisher : Program Studi Pendidikan Ekonomi Universitas Riau 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                    |
                            
                            
                                Full PDF (467.993 KB)
                            
                                                                                    
                            | 
                                DOI: 10.31258/pekbis.8.2.83-96                            
                                            
                    
                        
                            
                            
                                
Tujuan jangka panjang dalam penelitian ini adalah menganalisis Pembangunan Ketenagakerjaan di Provinsi Riau. Menganalisis Indeks Ketenagakerjaan di Provinsi Riau. Memberikan saran untuk kebijakan pembangunan ketenagakerjaan, baik untuk daerah maupun untuk Provinsi dalam hal ini melalui berbagai kebijakan ketenagakerjaan. Tujuan khusus yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah: Perlu adanya stimulasi yang mampu mendorong pertumbuhan pembangunanan ketenagekerjaan khususnya penyediaan lapangan kerja, peningkatan daya beli dan mengurangi tingkat pengangguran.Perlu adanya pola pengaturan untuk pembangunanan ketenagakerjaan agar dapat berkembang menjadi lebih baik sehingga mampu mengatasi masalah ketenagekerjaan di Provinsi Riau.Agar adanya campur tangan pemerintah dalam pembangunan ketenagakerjaan sehingga dapat mengurangi pengangguran. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisa deskriptif kualitatif yaitu melalui: Tahap pertama untuk menganalisis pembangunaan ketenagakerjaan di Provinsi Riau dilakukan dengan menganalisa bobot TPAK dan elastisitas permintaan tenaga kerja. Tahap berikutnya menganalisis indeks pembangunanan ketenagakerjaan dilakukan dengan alat analisis sub indicator melalui sub indicator utama ke n seperti kebutuhan dan perencanaan tenagakerja. Adapun rencana kerja yang diusulkan dalam penelitian ini adalah: Agar pemerintah di Provinsi Riau memiliki suatu program untuk memajukan pembangunan ketenagakerjaan sehingga dapat mengatsi masalah ketenagakerjaan yang ada di Provinsi Riau. Agar pemerintah di Prrovinsi Riau mampu memberikan stimulus untuk dapat meningkatkan peran tiap sektor khususnya dalam hal penyerapan tenaga kerja.
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        ANALISA PERTUMBUHAN EKONOMI DAN TINGKAT KEMISKINAN DI PROVINSI RIAU 
                    
                    Sri Maryanti                    
                     PEKBIS Vol 1, No 03 (2009) 
                    
                    Publisher : Program Studi Pendidikan Ekonomi Universitas Riau 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                    |
                            
                            
                                Full PDF (96.981 KB)
                            
                                                                                    
                            | 
                                DOI: 10.31258/pekbis.1.03.%p                            
                                            
                    
                        
                            
                            
                                
Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisa perkembangan pertumbuhanekonomi dan tingkat kemiskinan serta kaitannya dengan pembangunan di ProvinsiRiau. Teknik analisis yang digunakan adalah kualitatif dan kuantitatif berdasarkandata yang bersumber dari BPS Provinsi Riau. Hasil penelitian adalah pertumbuhanekonomi meningkat namun kontribusi sektor A (Agriculture) menurun digantikansektor M (Manufacture) dan sektor S (Service) semakin tinggi, tingkat kemiskinanpaling banyak adalah dari sektor A (67, 49%) kemudian sektor S (21,40%) dansektor M hanya 4,11%.