p-Index From 2020 - 2025
8.549
P-Index
This Author published in this journals
All Journal HAYATI Journal of Biosciences Jurnal Ilmu Pertanian Indonesia Jurnal Penyuluhan Jurnal Manajemen dan Agribisnis Forum Pasca Sarjana Economic Journal of Emerging Markets SOCA: Jurnal Sosial Ekonomi Pertanian Jurnal Ekonomi Kuantitatif Terapan Jurnal Pembangunan Wilayah dan Kota Jurnal Ilmu Lingkungan Jurnal Manajemen Teknologi JURNAL MANAJEMEN AGRIBISNIS Journal The Winners Jurnal Agro Ekonomi JAM : Jurnal Aplikasi Manajemen Indonesian Journal of Business and Entrepreneurship (IJBE) Jurnal Agribisnis Indonesia (Journal of Indonesian Agribusiness) Forum Agribisnis Habitat AGRICOLA Jurnal Aplikasi Bisnis dan Manajemen (JABM) E-Journal AGRARIS: Journal of Agribusiness and Rural Development Research Jurnal Tataloka Jurnal Kajian Informasi & Perpustakaan Jurnal Ekonomi Pertanian, Sumberdaya dan Lingkungan JEPA (Jurnal Ekonomi Pertanian dan Agribisnis) Jurnal Manajemen Pembangunan Daerah Buletin Ilmiah Litbang Perdagangan Jurnal Agribest Agrisocionomics: Jurnal Sosial Ekonomi Pertanian JRB-Jurnal Riset Bisnis Astonjadro Jurnal Sosial Ekonomi Kelautan dan Perikanan Jurnal Kebijakan Sosial Ekonomi Kelautan dan Perikanan JURNAL TEKNIK HIDRAULIK Agro Bali: Agricultural Journal International Journal of Economics Development Research (IJEDR) Jurnal Ilmiah Manajemen Kesatuan Jurnal Agro Ekonomi Budapest International Research and Critics Institute-Journal (BIRCI-Journal): Humanities and Social Sciences Business Review and Case Studies Jurnal Perspektif Pembiayaan dan Pembangunan Daerah Media Ekonomi Electronic Journal of Education, Social Economics and Technology MIMBAR : Jurnal Sosial dan Pembangunan Jurnal Ekonomi dan Pembangunan Indonesia Policy Brief Pertanian, Kelautan, dan Biosains Tropika IJAE
Claim Missing Document
Check
Articles

OPTIMASI PRODUKSI USAHATANI SAYURAN ORGANIK (Studi Kasus Yayasan Bina Sarana Bakti, Cisarua, Bogor) Muh Saiful Djafri; Harianto Harianto; Yusman Syaukat
Forum Agribisnis Vol 6 No 1 (2016): FA VOL 6 NO 1 MARET 2016
Publisher : Magister Science of Agribusiness, Department of Agribusiness, FEM-IPB University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29244/fagb.6.1.111-129

Abstract

The organic farming potential is relatively large because of the high economic benefits for farmers and it is beneficial to operate. The research carried out as an idea or information to change the paradigm of organic farmers through an approach towards research on the income aspects of organic farming by production analysis. Yayasan Bina Sarana Bakti (YBSB) is the selected organic companies in the study. The objectives of this study are (1) analyze the level of organic vegetable production optimization Yayasan Bina Sarana Bakti and the level of use of resources (2) identify changes in profit in optimal conditions Yayasan Bina Sarana Bakti (3) analyze the effect of changes in prices of production inputs and outputs to the optimal production conditions. Production optimalization analysis of organic farming in view ofincome changes is aright thing to do. Linear programming analysis was used in this research. The resultsshowed that Yayasan Bina Sarana Bakti as an agribusiness company in organic vegetable production has yet to produce optimally. Optimal conditions of the company turned out to show the change in resources optimal use of resources which have not occurred on the land surplus amounted to 10.06 percent and profits at optimal conditions which is higher than the actual which profits can be increased 57,86 percent.
ANALISIS EFISIENSI EKONOMI USAHATANI PADI ORGANIK DAN KONVENSIONAL DI KABUPATEN TASIKMALAYA Nurlela Machmuddin; Nunung Kusnadi; Yusman Syaukat
Forum Agribisnis Vol 6 No 2 (2016): FA VOL 6 NO 2 SEPTEMBER 2016
Publisher : Magister Science of Agribusiness, Department of Agribusiness, FEM-IPB University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29244/fagb.6.2.145-160

Abstract

The purpose of  this study was to analyze the economic efficiency of organic rice farming compared conventional rice farming. This study conducted using a cross section data from 100 farmers in Tasikmalaya  Regency. The farmers are selected using proportionate stratified random sampling technique which is divided into equal size of two levels. Study was performed using stochastic frontier production function and estimated by Maximum Likelihood Estimation (MLE) method.  The result showed that the mean economic efficiency of the organic farmers (0,53) is higher compared conventional farmers (0.43). Cost saving of seed and high production in organic farming as a source of gain in economic efficiency. Knowledge on the factors influencing  farm efficiency is crucial for policy makers to improving efficiency levels.
Pola Pengelolaan Hutan Rakyat Melalui Program Pinjaman Tunda Tebang Di Kabupaten Wonogiri, Provinsi Jawa Tengah Drajad Listiyawan; Yusman Syaukat; A. Faroby Falatehan
Forum Agribisnis Vol 12 No 1 (2022): FA VOL 12 NO 1 MARET 2022
Publisher : Magister Science of Agribusiness, Department of Agribusiness, FEM-IPB University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29244/fagb.12.1.60-75

Abstract

Hutan Rakyat (HR) adalah hutan yang berada di luar kawasan hutan dan tumbuh di atas tanah yang dibebani hak atas tanah. Hutan rakyat memiliki peran penting yang perlu dipertahankan untuk mendukung manfaat bagi aspek ekonomi, sosial dan ekologi. Selain memberikan keuntungan finansial, hutan rakyat memiliki potensi jasa lingkungan untuk mengurangi karbon dioksida (CO2). Untuk penguatan modal usaha kehutanan dalam rangka rehabilitasi hutan dan lahan, maka Pemerintah membentuk Badan Layanan Umum Pusat Pembiayaan Pembangunan Hutan (BLU Pusat P2H) pada Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pinjaman tunda tebang kayu di Kabupaten Wonogiri, Provinsi Jawa Tengah. Penelitian dilaksanakan pada bulan Juli 2020 hingga Maret 2021. Pengambilan sampel dilakukan melalui 182 responden yang terdiri dari petani debitur dan petani non debitur di Kabupaten Wonogiri Provinsi Jawa Tengah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata tingkat pendapatan petani debitur lebih besar daripada rata-rata pendapatan petani non debitur. Kegiatan pengelolaan hutan rakyat masih dilakukan secara tradisional dan sederhana. Tingkat kelayakan finansial dihitung dengan Revenue Cost Ratio (R/C Ratio) pada tingkat bunga pinjaman 7,5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa R/C Ratio 1,79. Jumlah total pohon hutan rakyat petani debitur adalah 19,561 pohon dengan jumlah kandungan serapan karbon sebesar 11.345,38 ton CO2, petani non debitur dengan kepemilikan 13,003 pohon, dengan jumlah serapan kandungan karbon 7,541,74 ton CO2. Evaluasi dengan skala likert menunjukkan bahwa pelaksanaan kredit tunda tebang kayu di Kabupaten Wonogiri sebesar 72,442% termasuk kategori baik. Hasil analisis menunjukkan bahwa proses layanan pinjaman memiliki kelemahan periode pencairan lama, ditunjukkan dari proses pengajuan proposal pinjaman oleh debitur sampai tahap penyaluran pinjaman membutuhkan rentang waktu rata-rata 6 bulan, diperlukan peningkatan akses layanan pinjaman dengan cepat.
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI TINGKAT PENYALURAN KREDIT PADA BPR KONVENSIONAL DI INDONESIA Novyanti Nora Purba; Yusman Syaukat; Tb. Nur Ahmad Maulana
Jurnal Aplikasi Bisnis dan Manajemen (JABM) Vol. 2 No. 2 (2016): JABM Vol. 2 No. 2, Mei 2016
Publisher : School of Business, Bogor Agricultural University (SB-IPB)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17358/jabm.2.2.105

Abstract

The global financial crisis has affected the banking condition in Indonesia, and the impact of this financial crisis has disturbed the banking financial performance. Bank Perkreditan Rakyat is a bank which specializes in serving the middle-lower community levels especially the micro, small and middle scaled entrepreneurships in meeting their capital through the procedures of cheap loan provision and simple loan mechanism. The objective of the research is to analyze factors influencing the level of loan distribution at BPR, and the factors include the variables of the third party fund, Non-Performing Loan (NPL), loan interest, Loan to Deposit Ratio (LDR), Operational Cost on Operational Income (OCOI), and Return on Assets (ROA).The secondary data collection in this research included data time series. The analysis methods used were the descriptive analysis and double linier regression using Minitab 17. The result showed that the variables of the third party fund, and Loan to Deposit Ratio (LDR) had a significantly positive influence on the loan distribution rate. The variables of NPL, loan interest rate, and OCOI had a significantly negative influence on loan distribution rate whereas the variable of ROA was not significantly influential toward the load distribution rate. The most important factor that needs to take into account in increasing bank loan distribution is offering a competitive interest rate.Keywords: DPK, NPL, loan interest rate, LDR, OCOI, ROA, loan distribution/disbursement
Implementation of Branchless Banking in Bogor: a Figure of New Financial Service in Rural Area Ktut Silvanita Mangani; Yusman Syaukat; Bustanul Arifin; Mangara Tambunan
Jurnal Aplikasi Bisnis dan Manajemen (JABM) Vol. 5 No. 1 (2019): JABM Vol. 5 No. 1, Januari 2019
Publisher : School of Business, Bogor Agricultural University (SB-IPB)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17358/jabm.5.1.131

Abstract

Branchless Banking (BB) is a limited financial service provided by financial service providers, such as banks to the customers without having to come to their office. The banks use the third-party called BB Agent and Information Technology. This study aims to provide an overview of the implementation of the BB program in rural areas. This research was carried out in a bank that implemented a BB program. The unit analysis is the BB Agents as an extension of the limited banking services in rural areas and household micro and small businesses conducting financial transactions through the Agents. The method used in this study is descriptive analysis using primary data source through questionnaire.This study was conducted in Bogor District, at 13 Sub-districts. The samples were the BB agents and business households involved in the BB program chosen purposively and analyzed by a descriptive method. The results show that most transactions were in cash and for payment transactions, while savings and cash withdrawal transactions, which are related to production activities, are still minimal. In addition, transactions using digital money (T-Bank) and BSA (Basic Saving Account) as financial products which aims to reach the unbanked communities have not run. Therefore, this study recommends to the Bank to provide adequate education and information to increase public confidence in BB agents. In addition, OJK and BI need to encourage the penetration of BSA products and bring up the culture of digital money in rural areas and encourage the society to utilize the services of financial transactions through BB agents.Keywords: branchless banking, types of transaction, instruments of transaction, digital money, bsaAbstrak: Branchless Banking (BB) adalah jasa keuangan terbatas yang disediakan oleh penyedia jasa keuangan, seperti bank kepada pelanggan, tanpa harus datang ke kantor mereka. Bank menggunakan pihak ketiga (Agen BB) dan Teknologi Informasi. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan gambaran tentang implementasi program BB di daerah pedesaan. Penelitian ini dilakukan di bank yang menerapkan program BB. Unit analisis adalah Agen BB sebagai perpanjangan dari layanan perbankan terbatas di daerah pedesaan, serta usaha mikro dan kecil rumah tangga yang melakukan transaksi keuangan melalui Agen BB. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis deskriptif dengan menggunakan sumber data primer melalui kuesioner. Studi dilakukan di Kabupaten Bogor di 13 Kecamatan. Sampel agen BB dan rumahtangga usaha yang terlibat dalam BB dipilih secara ‘purposive’. Hasilnya menunjukkan bahwa transaksi paling banyak menggunakan uang tunai dan untuk transaksi pembayaran. Transaksi tabungan dan penarikan tunai, yang berkaitan dengan kegiatan produksi masih minimal. Selain itu transaksi menggunakan uang digital (T-Bank) atau BSA (Basic Saving Account) sebagai produk keuangan yang ditujukan kepada masyarakat unbanked belum berjalan. Oleh karena itu, studi ini merekomendasikan kepada Bank untuk melakukan edukasi dan memberikan informasi yang memadai untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat kepada agen. Selain itu memberi rekomendasi kepada OJK dan BI untuk mendorong penetrasi produk BSA dan memunculkan budaya uang digital di daerah perdesaan, selanjutnya mendorong masyarakat untuk memanfaatkan jasa transaksi keuangan melalui agen BB.Kata kunci: branchless banking, jenis transaksi, instrumen transaksi, uang digital, BSA
FAKTOR YANG MEMENGARUHI KREDIT BERMASALAH BANK KONVENSIONAL DAN SYARIAH DI INDONESIA: FACTORS THAT INFLUENCE NON PERFORMING LOAN AND FINANCING IN INDONESIAN BANKING Risna Eka Pertiwi; Yusman Syaukat; Dwi Rachmina
Jurnal Aplikasi Bisnis dan Manajemen (JABM) Vol. 6 No. 1 (2020): JABM Vol. 6 No. 1, Januari 2020
Publisher : School of Business, Bogor Agricultural University (SB-IPB)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17358/jabm.6.1.118

Abstract

Credit risk is the risk that occurs when the borrower cannot pay an installment in the bank, both principle and interest. A bank’s credit risk can be reflected in the value of the non-performing loan (NPL) in a conventional bank and the non-performing financing (NPF) in an Islamic bank. The study purposes were to analyze the influence of macroeconomic factors and the bank’s internal factors to NPL and NPF. The data collected were quarterly data from 2008 to 2017 from 9 conventional banks and 3 Islamic banks. This study employed a panel data method. The results showed interest rate, growth of GDP and LDR that had a probability value of < 0.05 against NPL, where at NPF only interest rate, exchange rate, growth of GDP had a probability value < 0.05. We concluded that interest rate, growth of GDP and LDR had a significant effect on NPL while interest rate, exchange rate and growth of GDP factors significantly influenced NPF. Keywords: NPL, NPF, interest rate, growth of GDP, panel data Abstrak: Risiko Kredit adalah risiko yang terjadi saat nasabah gagal memenuhi kewajibannya kepada bank, baik pokok maupun bunga. Risiko kredit bank tergambarkan dalam non performing loan (NPL) pada bank konvensional dan non performing financing (NPF) pada bank syariah. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis pengaruh faktor makroekonomi dan internal bank terhadap NPL dan NPF. Sampel penelitian ini adalah 9 bank konvensional dan 3 bank syariah, dimana data yang digunakan adalah data triwulan dari tahun 2008 hingga 2017. Penelitian ini dianalisis menggunakan metode data panel. Hasil dari penelitian ini adalah hanya variabel suku bunga, pertumbuhan GDP dan LDR yang memiliki nilai probality < 0,05 terhadap NPL, dimana pada NPF hanya suku bunga, nilai tukar dan pertumbuhan GDP yang memiliki nilai probality > 0,05. Dari hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa suku bunga, pertumbuhan GDP dan LDR berpengaruh signifikan terhadap NPL, sedangkan faktor yang berpengaruh signifikan terhadap NPF adalah suku bunga, nilai tukar dan pertumbuhan GDP. Kata kunci: NPL, NPF, suku bunga, pertumbuhan GDP, data panel
Penentuan Umur Optimal Peremajaan Kelapa Sawit di Kabupaten Paser Kalimantan Timur Mariyah Mariyah; Yusman Syaukat; Sri Hartoyo; Anna Fariyanti; Bayu Krisnamurthi
Jurnal Ekonomi Kuantitatif Terapan 2018: Vol. 11, No.1, Februari 2018 (pp. 1-144)
Publisher : Universitas Udayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (384.856 KB) | DOI: 10.24843/JEKT.2018.v11.i01.p08

Abstract

Determining of optimal replanting age of oil palm helps farm households to prepare replanting investment. This research was to detemine optimal age for replanting of oil palm and to evaluate the sensitivity of optimal replanting age when there are changes in output price, cost, interest rate, and yield. The number of samples are 268 oil palm farm household. The farmers, age of oil palm and location were taken based on purposive sampling. Data were analyzed using profit maximization concept with Comparison of Equivalent Annual Net Revenue (CEAN) method. The result showed that the optimal replanting age of oil palm with quadratic production function and cubic production function was between 33 and 35 years. The optimal replanting age was sensitive to changes on interest rate, price of fresh fruit bunch, farm cost, and productivity.
Analysis of Volume and Value of Food Loss of Rice Commodities in Karawang Districts Hastuti Hastuti; Yusman Syaukat; Arini Hardjanto; Fitria Dewi Raswatie; Dea Amanda; Nizar Nasrullah; A Faroby Falatehan
JURNAL MANAJEMEN AGRIBISNIS Vol 9 No 1 (2021): MEI 2021
Publisher : Universitas Udayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24843/JMA.2021.v09.i01.p08

Abstract

Peningkatan produksi dan pengendalian kehilangan pangan (food loss) merupakan dua cara yang dapat ditempuh untuk meningkatkan ketersediaan pangan (beras). Food loss dapat dilakukan dengan menekan kehilangan pada tahap produksi maupun distribusi, oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk mengestimasi besarnya volume dan nilai food loss komoditas beras pada tahap pemanenan, perontokan, pengeringan, penggilingan, dan distribusi beras di Kabupaten Karawang. Metode analisis yang digunakan ialah analisis kuantitatif berupa tabulasi data dan analisis deskripsi kualitatif, dengan menggunakan metode penghitungan kehilangan pangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kehilangan beras terjadi pada seluruh proses yaitu pemanenan, perontokan, pengeringan, penggilingan dan distribusi dengan kehilangan terbesar ada pada proses penggilingan. Estimasi nilai kehilangan beras di Kabupaten Karawang sekitar Rp. 1.03 triliun/tahun, sehingga diperlukan berbagai upaya untuk mengurangi kerugian tersebut.
Strategy to Increase Food Security in Bogor Regency Syifa Putri Kusumaningrum; Yusman - Syaukat; Muhammad - Firdaus
JURNAL MANAJEMEN AGRIBISNIS Vol 9 No 2 (2021): OKTOBER 2021
Publisher : Universitas Udayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24843/JMA.2021.v09.i02.p08

Abstract

Sektor pertanian di Kabupaten Bogor mengalami permasalahan berupa peningkatan konversi lahan sawah dan produktivitas padi yang cenderung tidak meningkat. Permasalahan ini menyebabkan produksi padi menjadi tidak optimal sehingga tidak tercapai kemandirian pangan utama di Kabupaten Bogor. Penelitian ini bertujuan untuk merumuskan strategi peningkatan ketahanan pangan Kabupaten Bogor. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif, regresi berganda, SWOT dan QSPM. Hasil analisis regresi berganda menunjukkan bahwa produktivitas berpengaruh signifikan terhadap produksi padi di Kabupaten Bogor, sedangkan konversi lahan tidak berpengaruh signifikan. Perumusan SWOT menghasilkan beberapa rumusan strategis, antara lain kerjasama dengan daerah lain yang surplus beras, pemberdayaan SDM pertanian, revitalisasi pertanian, penghentian konversi lahan, dan peningkatan sinergi program lintas sektor. Hasil analisis QSPM dengan nilai TAS tertinggi adalah menghentikan alih fungsi lahan.
Effect of Regulation, Supervision, Village Head and Village Facilitator on The Performance of Village-Fund Management in Bogor Regency Ketsia Aprilianny Laya; Yusman Syaukat; Ma’mun Sarma Sarma
JURNAL MANAJEMEN AGRIBISNIS Vol 9 No 1 (2021): MEI 2021
Publisher : Universitas Udayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24843/JMA.2021.v09.i01.p09

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis pengaruh dari regulasi, sistem pengawasan, kepala desa serta pendamping desa terhadap kinerja pengelolaan dana desa di Kabupaten Bogor. Sampel pada penelitian ini sebanyak 51 responden yang dipilih berdasarkan metode purposive sampling dan terdiri dari perangkat desa (Kepala Desa, Sekretaris Desa, Kepala Seksi/Kepala Urusan), masyarakat desa, pendamping desa serta perwakilan pemerintah daerah yang menangani pembinaan dan pengawasan Desa pada Kabupatan Bogor. Data dianalisis menggunakan instrumen skala Likert dan regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa seluruh variabel regulasi, sistem pengawasan, kepala desa serta pendamping desa berpengaruh signifikan terhadap keberhasilan pengelolaan dana desa jika diuji bersamaan (uji F), namun hanya variabel regulasi yang berpengaruh secara signifikan terhadap pengelolaan dana desa di Kabupaten Bogor jika dilakukan uji parsial (uji t). Nilai adjusted R-square yaitu sebesar 0,442 atau 44,2% yang berarti bahwa 44,2% variabel kinerja Pengelolaan dana desa dapat dijelaskan oleh keempat variabel independen yaitu regulasi, sistem pengawasan, kepala desa, dan pendamping desa, sedangkan sisanya sebesar 55,8% dijelaskan oleh variabel independen lain di luar model yang di teliti
Co-Authors ,, Hastuti ., Harianto A. Faroby Falatehan Abdul Kohar Irwanto Aceng Hidayat Adwiyah, Rabiatul Ahmad Fanani Ahmad Yousuf Kurniawan Ahyar Ismail Aini, Anis Nur Akhmad Fauzi Amalia Amalia Amas Priatna, Isep Amzul Rifin Anggara Ajeng Nilam Siwi Anggita Tresliyana Suryana Anto Ariyanto Apriyadi, Andri Arief Daryanto Arif Imam Suroso Arsyianti, Dwi Astari Miranti Atien Priyanti Atikah, Raden Muhammad Jiddan Aziz Ayu Puspito , Deffi Azhari Muslim Bahtiar, Rizal Bambang Juanda Bayu Krisnamurthi Bonar M. Sinaga BONAR M. SINAGA Bonar M. Sinaga Budi Yoko Bugi Biruloma Lagaida Bunasor Sanim Bustanul Arifin D. A. Rahim D. S. Priyarsono Dadang DADANG DADANG Dea Amanda Dedi Budiman Hakim Desrial, Ahmad Devi Analia, Devi Diah Khairani Dian Kurniasih Diana La Haris Djoni Hartono Dominicus Savio Priyarsono Drajad Listiyawan Dwi Rachmina Erliza Noor Ernan Rustiadi Falatehan, Falatehan Falatehan, Sriwulan Ferindian Fariyanti, Anna Feryanto Feryanto Fitri Kartiasih Fitria Dewi Raswatie Fredian Tonny Nasdian Hamdan Handoko Handayani Boa Hansen Tandra Hansen Tandra Hardjanto , Arini Harianto Hariyadi Hariyadi Harjanto, Arini Harmini Harmini, Harmini Hartoyo Hartoyo Hastuti Hastuti Hastuti Hastuti Hendrik Johannes Nadapdap Hendro Sasongko Heny K Daryanto Heny K Suwarsinah, Heny K Hermanto Siregar Hernawati Hernawati Herwan Junaidi, Herwan Heti Mulyati Husnul Insan Ida Zulfida Idqan Fahmi IKA APRILIA Imam Teguh Saptono Indrawan, Dikky Indupurnahayu Irfan Syauqi Beik JAENAL EFFENDI Januarisky, Hanna Aditya Jibria Ratna Yasir, Jibria Ratna Jiddan Aziz, Raden Muhammad Karenina, Anna Ketsia Aprilianny Laya Khafid, Mohammad Abdul Khatimah, Khusnul Ktut Silvanita Mangani Kusriatmi, nFN Laily Dwi Arsyianti Lala M Kolopaking Latuconsina, Olivia CH Lilis Imamah Ichdayati Linda Tri Wira Astuti Listiana Widya Wanti Lukman M Baga Lukman M. Baga Lukytawati Anggraeni M. Syamsul Maarif Ma'mun Sarma Mahayana, Ni Putu Ayuning Wulan Pradnyani Malinda Noviarini Mangara Tambunan Mangara Tambunan Maria Maghdalena Diana Widiastuti, Maria Maghdalena Diana Mariyah Mariyah Marpaung, Katherine Yuliana Martokoesoemo, Dewi Ratna Sjari Ma’mun Sarma Meilina Pudjiani Meliany, Birka Septy Meti Ekayani Millenia Aurelia Moch Amron Muh Saiful Djafri Muhammad - Firdaus Muhammad Fadil Hidayat Muhammad fauzan Muhammad Firdaus Muhammad Teguh Iman Aris Bandriyo Mukhamad Najib Muryani Muryani Nastiti Siswi Indrasti nFN Sumaryanto Ni Putu Ayuning Wulan Pradnyani Mahayana Nia Kurniawati Hidayat, Nia Kurniawati NITA APRILIA NIZAR NASRULLAH Novyanti Nora Purba Nunung Kusnadi Nurlela Machmudin Nyak Ilham Oktaviani, Rina Pantjar Simatupang Pini Wijayanti Pini Wijayanti Pratama, Ahmad Herlyasa Sosro Prihantini, Campina Illa Pudji Muljono Pudjiani, Meilina Putri, Lovina Aresta Rahim, Dian Anggraeny Rangga Ditya Yofa Relita Novianti Renea Shinta Aminda Risna Eka Pertiwi Rita Nurmalina Rustandi, Ernan Sa'id, Endang Gumbira Said, Ali Saragih, Juliando Sarma, Ma’mun Siti Allifah Slametto Slametto Sri Hartoyo Sri Hartoyo Sri Hartoyo Sri Hartoyo Sri Herliana Sri Utami Kuntjoro Sri Utami Kuntjoro Sri Utami Kuntjoro Sugeng Budiharsono Suharno Suharno Suharno Sumaryanto, nFN Supena Friyatno Suryana, Anggita Syachbudy, Qiki Qilang Syahputra, Khoirul Syauqi, Muhamad Syifa Putri Kusumaningrum Tandra, Hansen Tanti Novianti Tb. Nur Ahmad Maulana Titing Suharti Tommi Febrian Tony Irawan Tridoyo Kusumastanto Urip Rahmani Vadilaksono, Muhammad Ivan W.H Limbong Wahyudi, Bobby Walneg Sopia Jas Wanti Fitrianti Widodo W Purwanto Widyastutik Winahyu, Djatmiko Wisnu Surianugraha Yesi Dewita Sari Yofa, Rangga Ditya Yuhendra Yusiana, Ekalia