Rendahnya tingkat minat literasi di kalangan anak-anak di daerah pedesaan tetap menjadi tantangan besar untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji strategi penguatan minat literasi anak SD melalui Program Pengabdian kepada Masyarakat (KKN) di Desa Weru Kidul, Kabupaten Cirebon. Diterapkan metode deskriptif kualitatif dengan pendekatan partisipatif, melibatkan siswa, guru, anak-anak, dan masyarakat setempat. Kegiatan tersebut meliputi renovasi perpustakaan desa, kampanye kesadaran literasi di sekolah, pendekatan persuasif kepada siswa dan orang tua, kompetisi interaktif, dan sesi pembelajaran kelompok kecil. Temuan ini menunjukkan peningkatan minat membaca, kepercayaan diri anak-anak dalam membaca dengan lantang, dan antusiasme yang lebih besar dalam kegiatan terkait literasi. Selanjutnya, orang tua dan anggota masyarakat menjadi lebih sadar akan peran mereka dalam menumbuhkan budaya literasi. Penggunaan metode interaktif dan partisipatif menciptakan lingkungan belajar positif yang membuat kegiatan literasi lebih menarik dan bermakna. Studi ini menyimpulkan bahwa program literasi KKN dapat berkontribusi secara efektif terhadap pengembangan budaya membaca di daerah pedesaan dan dapat menjadi model strategis untuk inisiatif pendidikan berbasis masyarakat di Indonesia.