Claim Missing Document
Check
Articles

Pengaruh Penggunaan Media Fotografi dan Media Konvensional Terhadap Hasil Belajar Geografi Siswa Lisa Zulfa Damayanti; Pargito Pargito; Sudarmi Sudarmi
JPG (Jurnal Penelitian Geografi) Vol 5, No 2 (2017): Jurnal Penelitian Geografi (JPG)
Publisher : JPG (Jurnal Penelitian Geografi)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (416.85 KB)

Abstract

The aims of study were to find out (1) the difference of students' achievement in learning geography using photography media in and conventional media in teaching learning process in the at SMAN 1 Tumijajar, (2) Whether photography media could improve students' achievement student learning geography at SMAN 1 Tumijajar. Quasi-experimental method which compare the students' achievement given a treatment and the students which not given treatment. The population were X IPS of SMAN 1 Tumijajar. The sample of this research were X IPS 1 and X IPS 2 students. The researcher used Test in collecting the data analyzed using t-test and One-Way ANOVA. The result showed (1) There a difference of students' achievement photography media X IPS 1 and conventional media X IPS 2 at SMAN 1 Tumijajar, (2) Photography media could improve students' achievement of tenth IPS student in learning geography.Penelitian bertujuan mengkaji (1) Perbedaan hasil belajar siswa menggunakan media fotografi dengan siswa menggunakan media konvensional pada pelajaran geografi di SMAN 1 Tumijajar, (2) Pengaruh penggunaan media fotografi terhadap rata-rata hasil belajar siswa mata pelajaran geografi. Metode penelitian eksperimen semu. Populasi seluruh kelas X IPS di SMAN 1 Tumijajar, samplenya siswa kelas X IPS 1 dan X IPS 2. Pengumpulan data menggunakan tes, analisis data menggunakan uji t dan One-Way ANOVA. Hasil penelitian menunjukkan (1) Ada perbedaan hasil belajar siswa X IPS 1 media fotografi dengan siswa X IPS 2 media konvensional pada mata pelajaran geografi, (2) Ada pengaruh penggunaan media fotografi terhadap rata-rata hasil belajar siswa kelas X IPS pada pelajaran geografi.Kata Kunci : hasil belajar, media fotografi, media konvensional
Pengaruh Pemanfaatan Lingkungan Sebagai Sumber Belajar Terhadap Hasil Belajar Siswa Daer Janrus; Pargito Pargito; Sudarmi Sudarmi
JPG (Jurnal Penelitian Geografi) Vol 6, No 5 (2018): Jurnal Penelitian Geografi (JPG)
Publisher : JPG (Jurnal Penelitian Geografi)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (323.07 KB)

Abstract

This aims to determine (1) Avarage posttest result of study of IPS Integrated in class which will be given method of environmental utilization as model of learning is higher than in class given method of lecture, (2) Method of environmental utilization is more effective than method of lecture in Integrated IPS subjects class VIII in Public Junior High School 2 Liwa. This research is using quasi-experimental methods with Pretest-Posttest Control Group Design. Research result show that (1) The average value of IPS Integrated learning outcomes in the class given methods as environmental is utilization higher than in class given lecture methods. (2) Learning that using the environment as a learning resource is more effective than lecture methods on the subjects of Integrated IPS class VIII in Public Junior High School 2 Liwa.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) Rata-rata postes hasil belajar IPS Terpadu pada kelas yang akan diberikan metode pemanfaatan lingkungan sebagai model pembelajaran lebih tinggi dibandingkan pada kelas yang diberi metode ceramah, (2) Metode pemanfaatan lingkungan lebih efektif dibandingkan metode ceramah pada mata pelajaran IPS  Terpadu kelas VII di SMP Negeri 2 Liwa. Penelitian menggunakan metode eksperimen semu dengan desain Pretest-Posttest Control Grup Desaign. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Nilai rata-rata postes hasil belajar IPS Terpadu pada kelas yang diberikan metode pemanfaatan lingkungan sebagai model pembelajaran lebih tinggi dibandingkan pada kelas yang diberi metode ceramah, (2) Pembelajaran yang memanfaatkan lingkungan sebagai sumber belajar lebih efektif dibandingkan metode ceramah pada mata pelajaran IPS Terpadu kelas VIII di SMP Negeri 2 Liwa.Kata kunci: hasil belajar IPS terpadu, pemanfaatan lingkungan, sumber belajar
Hubungan Pemahaman Belajar Geografi Dengan Kepedulian Lingkungan Pada Peserta Didik Kelas XI IPS Eka Novella Dewi; Pargito Pargito; Zulkarnain Zulkarnain
JPG (Jurnal Penelitian Geografi) Vol 5, No 1 (2017): Jurnal Penelitian Geografi (JPG)
Publisher : JPG (Jurnal Penelitian Geografi)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (408.021 KB)

Abstract

This study aims to describe the corelations of understanding of geography learning with environmental awareness in class XI IPS students in MAN 1 Bandar Lampung Lesson 2016/2017. This research uses ex post facto method with data collection technique through observation and questionnaire. The population in this study is all students of class XI IPS in MAN 1 Bandar Lampung Lesson 2016/2017 which amounted to 124 people. Sampling using proportional random sampling technique obtained 31 learners as sample. The data analysis used is serial correlation as the basis of interpretation and description in this research. Based on the data analysis that has been done the research results show that there is a positive relationship and significant understanding of geography learning with environmental awareness of the learners, means the better understanding of learning geography, the environmental awareness of learners the higher.Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan hubungan pemahaman belajar geografi dengan kepedulian lingkungan pada peserta didik kelas XI IPS di MAN 1 Bandar Lampung Tahun Pelajaran 2016/2017. Penelitian ini menggunakan metode ex post facto dengan teknik pengumpulan data melalui observasi dan kuesioner. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh peserta didik kelas XI IPS di MAN 1 Bandar Lampung Tahun Pelajaran 2016/2017 yang berjumlah sebanyak 124 orang. Pengambilan sampel menggunakan teknik proporsional random sampling diperoleh 31 peserta didik sebagai sampel. Analisis data yang digunakan adalah korelasi serial sebagai dasar interpretasi dan deskripsi dalam penelitian ini. Berdasarkan analisis data yang telah dilakukan hasil penelitian menunjukan bahwa ada hubungan yang positif dan signifikan pemahaman belajar geografi dengan kepedulian lingkungan pada peserta didik, berarti semakin baik pemahaman belajar geografi, maka kepedulian lingkungan peserta didik semakin tinggiKata kunci: kepedulian lingkungan, pemahaman belajar geografi, dan peserta didik.
PERBANDINGAN HASIL BELAJAR IPS TERPADU ANTARA MEDIA AUDIO-VISUAL DENGAN MEDIA GRAFIS Lusiana Simamora; Pargito Pargito; Sudarmi Sudarmi
JPG (Jurnal Penelitian Geografi) Vol 3, No 2 (2015): Jurnal Penelitian Geografi (JPG)
Publisher : JPG (Jurnal Penelitian Geografi)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (291.074 KB)

Abstract

This study aimed to analyze the differences in the average value of Integrated Social Science learning outcomes before subjected to audio-visual media with graphic media, the differences in the average value of Integrated Social Science learning outcomes after subjected to audio-visual media with graphic media, the differences in gain values of Integrated Social Science learning outcomes who are taught using audio-visual media and graphic media. The research used a quasi-experimental method. The population were all students of class VII which consists of two classes such as experimental class and a control class. Data analysis was performed by t test. The results were there is no difference in the average value of Integrated Social Science learning outcomes before subjected to audio-visual media with graphic media, there are differences in the average value of Integrated Social Science learning outcomes after subjected audio-visual media with graphic media, there are differences in gain values of Integrated Social Science learning outcomes who are taught using audio-visual media and graphic media.Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbedaan nilai rerata hasil belajar IPS Terpadu sebelum dikenai media audio-visual dengan media grafis,perbedaan nilai rerata hasil belajar IPS Terpadu sesudah dikenai media audio-visual dengan media grafis,perbedaan nilai gain hasil belajar IPS Terpadu yang diajarkan menggunakan media audio-visual dan media grafis. Penelitian menggunakan metode eksperimen semu. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII yang terdiri dari dua kelas yaitu kelas eksperimen dan kelas kontrol. Analisis data dilakukan dengan uji t. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan nilai rerata hasil belajar IPS Terpadu sebelum dikenai media audio-visual dengan media grafis,ada perbedaan nilai rerata hasil belajar IPS Terpadu sesudah dikenai media audio-visual dengan media grafis,ada perbedaan nilai gain hasil belajar IPS Terpadu yang diajarkan menggunakan media audio-visual dan media grafis.Kata kunci: audio-visual, grafis, hasil belajar
PEMETAAN KEBUTUHAN GURU GEOGRAFI TINGKAT SEKOLAH MENENGAH ATAS (SMA) Irafitriana Sulistiawati; Pargito Pargito; Edy Haryono
JPG (Jurnal Penelitian Geografi) Vol 1, No 2 (2013): Jurnal Penelitian Geografi (JPG)
Publisher : JPG (Jurnal Penelitian Geografi)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (736.078 KB)

Abstract

This study aims to descibe the state of a geography teacher to calculate and to map the needs of geography teacher and its relevance with the educational background of high school geography teacher in Ogan Komering Ulu distict, Sumatera Selatan in 2012. This study used descriptive methode as the research method, while the data collection techniques used were koesioner and documentation. The technical data analysis used was descriptive analysis. The population in this study were 27 high schools in Ogan Komering Ulu district. These results indicate:1). The number of high school geography teacher in OKU is 34 people consisting of 13 teacher-sex male, 21 female teachers, 11 permanent teachers, 23 teacher salaries and only 16 teachers who have certification. The Media of teaching is often used by geography teacher in OKU are maps and globes, added by media images, and video. The material that most difficult to understand were the 20 teachers choose materials GIS and remote sensing, 1 person chose material antroposfer and 14 teachers have no trouble. 2). The need for high school geography teacher is 33 geography teacher. 3). Schools that exceeds 1 geography teacher are Sentosa Bhakti senior high school and Kader Pembangunan senior high school that located in Baturaja Timur sub-district. Then only Senior High School number 8 OKU,located in Sinar Peninjauan sub-district, is lack of 1 geography teacher. 4). The relevance of the educational background of teachers are only 16 geography teacher were graduate of S1 Geography Education, 17 teachers were graduate of S1 Non Educational geography and 1 teacher is graduate of SMEA. So we can say that the total shortages of geography teachers in OKU district based on the relevance of the educational background above ie 17 teachers.Keyword:  Mapping, Geography Teachers Need
NILAI NILAI KECAKAPAN HIDUP ETNIS BUGIS PERANTAUAN DI KOTAKARANG BANDAR LAMPUNG Pargito Pargito
Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 9, No 2 (2021): Jurnal Penelitian Geografi (JPG)
Publisher : Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (167.208 KB)

Abstract

Penelitian ini memberikan gambaran tentang nilai nilai kecakapan hidup etnis bugis perantauan di kota karang Bandar lampung. Tema ini diangkat dari pemikiran kuatnya tradisi dan pendidikan masyarakat bugis sebagai masyarakat nelayan yang tersebar dan berkembang di berbagai daerah serta adanya perkembangan perubahan global. Metode penelitian menggunakan pendekatan kualitatif jenis ethnografis dengan sasaran masyarakat etnis bugis perantauan di kota karang bandarlampung. Data dikumpulkan dengan observasi, wawancara dan dokumen, serta FGD. Analisis data dilakukan dengan analisis interaktif model Hubermans. Hasil ditemukan bahwa nilai nilai kecakapan hidup etnis bugis perantau di kotakarang bandar lampung masih mempertahankan tradisi leluhur etnis bugis di Makasar Sulawesi selatan. Nilai nilai kecakapan hidup enis bugis diantaranya tentang kepemimpinan, rasa pengabdian, jujur, bekerja keras, gotongroyong, dan tenggang rasa. Kata Kunci: Etnis Bugis, Kecakapan hidup, Perantauan DOI: http://dx.doi.org/10.23960/jpg.v9.i2.21341Full Text:PDF ReferencesAbidin, A. Zaenal.1983. Persepsi Orang Bugis Makasar Tentang Hukum, Negara dan Dunia Luar. Bandung.Alumni Bandung.Basrowi dan Suwandi. 2008. Memahami Penelitian Kualitatif. Jakarta. RinekaCipta.1982. Sistem Kesatuan Hidup Setempat Daerah Sulawesi Selatan. Jakarta. Depdikbud.Fitriyah, Laila. 2006. Stratifikasi Sosial dan Hubungan Kerja Nelayan Desa Jatimalang Kecamatan Purwodadi Kabupaten Purworejo. Yogyakarta. UGM.Hafid, Muh. Yunus, dkk.1996. Pola Pemukiman dan Kehidupan Sosial Ekonomi Masyarakat Bajau Daerah Sulawesi Selatan. Ujung pandang-Sulawesi Selatan. Depdikbud.Irawan, Rudi. 2004. (Skripsi) Bagang: Sistem Sosial Punggawa-Sawi Etnis Bugis pada Masyarakat Nelayan di Kelurahan Kota Karang Kecamatan Teluk Betung Barat Kota Bandar Lampung. Lampung. FKIP Unila.Kusnadi. 2002. Konflik Sosial Nelayan; Kemiskinan Dan Perebutan Sumber Daya Perikanan. Yogyakarta. LKIS Yogyakarta.Monografi Kelurahan Kota Karang. Maret 2003. Bandar Lampung.Paeni, Mukhlis, dkk. 1995. Sejarah Kebudayaan Sulawesi Selatan. Jakarta. Depdikbud.Rex, Jhon.1985. Analisa Sistem Sosial. Bina Aksara. Jakarta.Susilo, Edi. 2010. Dinamika, Struktur Sosial Dalam Ekosistem Pesisir. Malang. UB PressThontowi, Jawahir. 2007. Hukum, Kekerasan dan Kearifan Lokal Penyelesaian Sengketa di Sulawesi Selatan. Yogyakarta. Pustaka Fahima.Usman, Sunyoto. 2004. Sosiologi; Sejarah, Teori dan Metodologi. Yogyakarta. Center for Indonesian Research and Development [CIReD]. Cetakan Pertama.Wahyono, Ary, dkk. 2000. Pemberdayaan Masyarakat Nelayan. Yogyakarta. Media Pressindo.Warsito, Rukmadi, dkk. 1984. Transmigrasi; Dari Daerah Asal sampai Benturan Budaya di Tempat Pemukiman. CV. Rajawali.
PENGARUH METODE TUTOR SEBAYA TERHADAP HASIL BELAJAR GEOGRAFI SISWA KELAS XI Danel Mahendra; Pargito Pargito; Dedy Miswar
JPG (Jurnal Penelitian Geografi) Vol 4, No 1 (2016): Jurnal Penelitian Geografi (JPG)
Publisher : JPG (Jurnal Penelitian Geografi)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (183.982 KB)

Abstract

This research was based by students learning achievment which was low on geography subject at XI social grade students in SMAN 3 Metro. This research was aimed at finding out the influence of peer tutoring method toward students geography learning achievement at XI grade students in SMAN 3 Metro in the year of 2015/2016. This research used experimental method. The population of this research was all the students of XI social grade in SMAN 3 Metro in the year of 2015/2016. This research used randomized control-group pretest-posttest design. 52 students used as the sample which was consisted of 27 students as the experimental class and 25 students as the control class. Data analysis which was used in this research were uji T, n-Gain, and Effect Size. Based on the test criteria it can concluded that there was a significant influence toward students geography learning achievement at the class which used peer tutoring as their learning methodPenelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya hasil belajar siswa pada mata pelajaran geografi di kelas XI IPS di SMA Negeri 3 Metro. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh metode tutor sebaya terhadap hasil belajar geografi siswa kelas XI di SMA Negeri 3 Metro pada tahun pelajaran 2015-2016. Metode yang digunakan adalah metode Eksperimental. Populasi dari penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI IPS di SMA Negeri 3 Metro tahun pelajaran 2015-2016. Penelitian ini menggunakan Randomized control-group pretest-posttes Design. Dengan jumlah sampel sebanyak 52 siswa yang terdiri dari 27 di kelas eksperimen dan 25 siswa di kelas kontrol. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah Uji T, n-Gain dan Efek Size. Berdasarkan kriteria uji disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan terhadap hasil belajar siswa pada kelas yang menggunakan metode belajar tutor sebaya.Kata Kunci: metode tutor sebaya, hasil belajar, geografi
PENGGUNAAN METODE DISKUSI UNTUK MENINGKATKAN MINAT BELAJAR DAN HASIL BELAJAR Tia Kurniawati; Pargito Pargito; Rosana Rosana
JPG (Jurnal Penelitian Geografi) Vol 2, No 3 (2014): Jurnal Penelitian Geografi (JPG)
Publisher : JPG (Jurnal Penelitian Geografi)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (349.354 KB)

Abstract

This study aims to analyze the use of the discussion method improves learning and learning outcomes geography class XI IPS 3 SMA Negeri 1 Natarian. Classroom action research was conducted in three cycles. The results showed that in the first cycle, a high percentage of students interested in studying only reached 45.46%, while the percentage of student learning outcomes completeness 48.48% (16 people). In the second cycle students interested in a high percentage had increased up to 66.67% and the percentage of mastery learning outcomes also increased to 60.61% (20 people). Later in the third cycle as well as a result of this study, the percentage of students interested in higher learning has increased to 78.79% at the second meeting and the percentage of completeness student learning outcomes also increased to 75.76%.Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penggunaan metode diskusi dalam meningkatkan minat belajar dan hasil belajar geografi siswa kelas XI IPS 3 SMA Negeri 1 Natar. Penelitian tindakan kelas ini dilakukan dalam 3 siklus. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada siklus I, persentase siswa berminat belajar tinggi hanya mencapai 45,46% sedangkan persentase ketuntasan hasil belajar siswa 48,48% (16 Orang). Pada siklus II persentase siswa berminat tinggi mengalami peningkatan hingga mencapai 66,67% dan persentase ketuntasan hasil belajar juga meningkat menjadi 60,61% (20 Orang). Selanjutnya pada siklus III yang sekaligus menjadi hasil dari penelitian ini, persentase siswa berminat belajar tinggi telah meningkat menjadi 78,79% pada pertemuan II dan persentase ketuntasan hasil belajar siswa juga ikut meningkat menjadi 75,76%.Kata kunci: hasil belajar, metode pembelajaran diskusi, minat belajar
Kondisi Sosial Ekonomi Petani Sawah Tadah Hujan Desa Jati Mulyo Tahun 2016 Alfin Nur Azizi; Pargito Pargito; Dedy Miswar
JPG (Jurnal Penelitian Geografi) Vol 6, No 2 (2018): Jurnal Penelitian Geografi (JPG)
Publisher : JPG (Jurnal Penelitian Geografi)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1562.738 KB)

Abstract

This study aims to study about Socio-Economic Conditions Farmers rain fed in the village Jati Mulyo Jati Agung District South Lampung Regency in 2016. This research using methods deskriptif. A population as many as 540 farmers rain fed, take of sample 10% (54KK). Data collection to technique interview structured, the observation, and dokumentation. Analisis data using spasial approach as a basis of interpretation and diskriptif data on reseacrh. The results showed: (1) The average farmers considered in produktive age, (2) The average farmers low educated, (3) The average farmers have 3 son, (4) The average farmers have 5 people, (5) Farmers have average land ownership of rain fed in Jati Mulyo village is 0,48 ha, (6) The income of farmers is low with income with average Rp 9.792.592,6, (7) The average income from side jobs Rp 3.586.667.Penelitian ini bertujuan mengkaji tentang Keadaan Sosial Ekonomi Petani Sawah Tadah Hujan di Desa Jati Mulyo Kecamatan Jati Agung Kabupaten Lampung Selatan Tahun 2016.Penelitian ini menggunakan metode deskriptif. Jumlah populasi sebanyak 540 petani sawah tadah hujan, diambil sampel 10% (54KK). Pengumpulan data degan teknik wawancara terstruktur, observasi, dan dokumentasi. Analisis data dengan pendekatan keruangan, sebagai dasar interpretasi dan deskripsi dalam membuat laporan penelitian. Hasil penelitian menunjukkan: (1) Rata-rata petani tergolong dalam usia produktif, (2) Rata-rata petani berpendidikan rendah, (3) Rata-rata petani memiliki 3 anak, (4) Rata-rata petani memiliki 5 orang tanggungan dalam satu keluarga, (5) Petani memiliki rata-rata luas lahan sawah tadah hujan di Desa Jati Mulyo 0,48 ha, (6) Petani memiliki pendapatan yang tergolong rendah dengan penghasilan rata-rata Rp 9.792.592,6, (7) Rata-rata pendapatan dari pekerjaan sampingan sebesar Rp 3.586.667.Kata Kunci: kondisi sosial ekonomi, petani, sawah tadah hujan
PENERAPAN MODEL DISCOVERY LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN GEOGRAFI Debi Gusmalisa; Pargito Pargito; Dedy Miswar
JPG (Jurnal Penelitian Geografi) Vol 3, No 4 (2015): Jurnal Penelitian Geografi (JPG)
Publisher : JPG (Jurnal Penelitian Geografi)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (276.037 KB)

Abstract

The objective of this research was to find out information about the influence of discovery learning model application to students learning results in geography subject of Grade X in State Senior High School 1 in academic year 2014/2015. Population was 194 Grade X students in State Senior High School 1 in West Merapi. 64 respondent samples were taken using simple random sampling. Data were analyzed using t-test analysis. The results showed that there was a significant difference of average of gain values between classroom that received discovery learning model and classroom that received lecturing method. The conclusion was that learning process by using discovery learning model influenced students learning method in geography subject.Tujuan penelitian ini untuk memperoleh informasi tentang pengaruh model pembelajaran discovery learning terhadap hasil belajar siswa kelas X SMA N 1 Merapi Barat Tahun Pelajaran 2014/2015. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas X SMA Negeri 1 Merapi Barat sebanyak 194, jumlah sampel sebanyak 64 siswa diperoleh teknik simple random sampling. Pengumpulan data menggunakan tes. Analisis data yang digunakan adalah uji t. Hasil analisis data diperoleh adanya perbedaan yang signifikan rata-rata nilai gain pada kelas yang diberi perlakuan model discovery learning dan pada kelas yang diberi perlakuan metode ceramah, untuk nilai kelas eksperimen lebih tinggi dari kelas kontrol. Sehingga dapat disimpulkan proses pembelajaran dengan menggunakan model discovery learning berpengaruh terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran geografi.Kata kunci : discovery learning, hasil belajar, penerapan model pembelajaran.
Co-Authors A. Heni Setio Rahayu A.A. Ketut Agung Cahyawan W ABDUL GANI Abdul Kohar Abdul Rozak Adelina Hasyim Adelina Hasyim Adhi Gunawan Adriyono, Uhori Afrizal Putra Bujuri Agung Bintoro Aji, Armi Lia Akbar, Bima Bintang Alben Ambarita Alfi Zahrul Fuadah Alfin Nur Azizi Alwansyah Alwansyah Andika, Frans Anggria, Jesika Annisa Amalia Suci Rozai Annisa Salsabilla Aprilia, Evi Apriliani Rahmawati Apriliyani Apriliyani Ardila, Evi Ariani Tandi Padang Arif Pujianto Aringga, Rio Armi Lia Aji Armista, Ayu Mugi Aslida Sagala Asri, Jamallian Asrin Asrin Asyfaniah Briliani Atut Dwi Sartika Aulia, Ganda Ayu Mugi Armista Ayu Rachma Adjri Ayu Reza Ningrum Azhar Khoiruddin Azhar Khoiruddin, Azhar Aziz Aziz Azizi, Alfin Nur Baskara, Fatih Cahya Berty Yuni Susanti Bima Bintang Akbar Bimantara F, Wahyu Briliani, Asyfaniah Buchori Asyik Chandra Praba Dwi Saputra Dadang Purwatmaja Daer Janrus Damayanti, Lisa Zulfa Danel Mahendra Danel Mahendra, Danel Darsono Darsono Darsono Darsono Deagustami, Raysa Debi Gusmalisa Debi Gusmalisa, Debi Dedy Miswar Dedy Miswar Deni Effendi Muhtar Desyandri Desyandri Devi Sahrowati Devi Yulianti Dewi, Eka Novella Dewi, Rina Dhanty, Sinta Rahma Dhian Afrida Muthia Dian Handayani ST Dian Utami Dian Utami, Dian Dina Riawan Sutopo Dodi Setiawan Doni Andeska Drajat Kuncoro Duwi Febrilia Dwi Saputra, Chandra Praba Eddy Purnomo Edy Haryono Edy Purnomo EenYayah Haenilah Eka Dwi Anggraeni Eka Marlia Eka Novella Dewi Eka Puspita Sari Eliyawati Eliyawati Endri Yunita Eni Ayu Lestari Enyang Suandi Erine Nur Maulidya Erlina Rufaida Erlina Rupaidah Ermaita Ermaita Ervina Ervina Euis Rusmini Fatkhur Rohman Fatma Rossa Fauziyah Fauziyah Febra Anjar Kusuma Febrilia, Duwi Fitri Indriani Fitri, Nor Achidah Fuadah, Alfi Zahrul Ganda Aulia Hambali Hambali Hamda Wara Hamda Wara, Hamda Hanifah Hanifah Happy Retno S Haris Tri Okfianto Hendri Kuswanto Hendry Susanto Hepy Novadila Heri Usmanto Hermia Kurnia Putri Herpratiwi Herpratiw I Komang Winatha Iceu Mayasari Ika Yudaningsih Inayatullah Wijayanti INDAH WULANDARI Indrawanto Indrawanto Ira Dwi Ananda Irafitriana Sulistiawati Irawan Suntoro Irma Dahlia Irma Lusi Nugraheni Isbandiyah Isbandiyah Iskandar Iskandar Iskandar Syah Istiawati, Novia Fitria Jamallian Asri Jamhari Jamhari Janrus, Daer Jaya Wijaya Jesika Anggria Julia Maharesti Julius Siahaan Juwariyah Juwariyah Kharisma Idola Arga Kurniawati, Tia Kusumo, Krisnoto Kuswanti, Ririn Kuswanto, Hendri Laksono Trisnantoro Leny Marlina Lessie Novitasari Lia Apriyanti Lilian Mega Lilik Sabdaningtyas Linda Dwi Yulianti Linda Dwi Yulianti, Linda Dwi Lisa Retno Sari Lisa Zulfa Damayanti Listumbinang Halengkara Lusiana Simamora Lusiana Simamora, Lusiana M. Thoha B.S. Jaya M. Thoha BS. Jaya Marselendra Exprendy Ramadan Maryani, Desi Ilva Marzius Insani Masir Ibrahim Maskun Maskun Maya Siskawati Merliyana Merliyana merliyana, Merliyana Mohammad Mona Adha Muhammad Fajar Maulana Muhammad Mona Adha Muhammad Sukirlan Muhammad Thoha BS Jaya Muhammad Thoha BS Jaya, Muhammad Thoha Muji Desy Susanty Muji Winarno Mulat Sudrajat Nani Suwarni Ningtyas, Ardilla Ayu Noca Yolanda Sari Noviandyna, Omyzha Novianti Novianti Nuraini Nuraini Nurhanurawati Nurhanurawati Nurlaksana Eko Rusminto Nursella, Picha Nurul Indah Syah Nuryamin Nuryamin, Nuryamin Nyokro Mukti Wijaya Oktriyani Oktriyani Oktriyani, Oktriyani Omyzha Noviandyna Pangastuti, Era Iswara Parwono Parwono Pawit Abimaba Picha Nursella Pujiati Pujiati Puspa Sari, Yoga Putri, Hermia Kurnia R Gunawan Sudarmanto R. Gunawan Sudarmanto Rachmat Panca Putra Raden Gunawan Sudarmanto Rahma Kurnia S. U Rahma Kurnia Sri Utami Rahmanto, Andi Adam Ramadan, Marselendra Exprendy Rangga Firdaus RENI NOVIANTI Reni Novianti, Reni Ridwan Leo Putra Rina Dewi Rio Aringga Ririh Pintoko Jati Ririn Kuswanti Risma M Sinaga Risma Margareta Sinaga Risma Margaretha Sinaga Risma Margaretha Sinaga Risma. M Sinaga Rizki Hidayanti Rosana Rosana Rosidin Rosidin Royan Rosyadi Rullita P, Tiurma Laeris Ruwaida Ruwaida S Vianita Zulyan S. U, Rahma Kurnia Sadanah Sadanah Saifullah Saifullah Sanun Sanun Saputra, Pandu Saputro, Dwi Sari, Lisa Retno Sepputri Yani Septi Andria Shella Saputri Shella Saputri, Shella Siahaan, Julius Siskalia Siskalia Siti Handayani SITI LATIFAH Sowiyah Sowiyah Sri Wahyuni SRI WULANDARI Sri Wulandari Stepanus Wasito Sudarmi Sudarmi Sudjarwo Sudjarwo Sudjarwo Sudjarwo Sugeng Widodo Sugeng Widodo Sugeng Widodo Suhendro Suhendro Sujarwo Sujarwo Sulistiawati, Irafitriana Sumadi Sumadi Sumardi . Sumardi Sumardi Sumarti Sumarti Supriyanto Supriyanto Suripto Suripto Suroto Suroto Suryani Suryani Susiani Susiani Susila Darmawati Syah, Nurul Indah Syuaibah Yoswinda Floren Tia Kurniawati Tri Darmawati Trisnaningsih Trisnaningsih Trisnaningsih Trisnaningsih Trisnaningsih Trisnaningsih Utami, Rahma Kurnia Sri Wahyu Bimantara F Wahyuning Yantini Wakijo Wakijo Walriati Walriati Wardani Wardani Wijaya, Nyokro Mukti Yarmaidi Yarmaidi Yon Rizal YS Sri Retno Winarni Yuli Emsalega Emsalega Yulita Dwi Lestari Zaitun Zaitun Zubaidah R, Zubaidah Zufaida Zufaida Zulkarnain Zulkarnain Zulkarnain Zulkarnain Zulkarnain Zulkarnain