p-Index From 2020 - 2025
6.535
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Pendidikan Sosiologi dan Humaniora Jurnal Sejarah dan Budaya QALAMUNA: Jurnal Pendidikan, Sosial, dan Agama Syntax Literate: Jurnal Ilmiah Indonesia Diglosia: Jurnal Kajian Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya Islamic Management: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat JURNAL PENDIDIKAN TAMBUSAI Journal of Educational Research and Evaluation Edumaspul: Jurnal Pendidikan Academy of Education Journal Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran (JRPP) Gema Wiralodra Jurnal Educatio FKIP UNMA Community Development Journal: Jurnal Pengabdian Masyarakat Jurnal Wahana Pendidikan Jurnal Kependidikan: Jurnal Hasil Penelitian dan Kajian Kepustakaan di Bidang Pendidikan, Pengajaran dan Pembelajaran International Journal of Educational Research and Social Sciences (IJERSC) Journal of Science and Education (JSE) Munaddhomah: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Journal of Educational Management and Instruction (JEMIn) Journal of Education Research International Journal of Social Science, Education, Communication and Economics Jurnal Kesehatan Terapan Audi Et AP : Jurnal Penelitian Hukum Abdimas Indonesian Journal Journal of Innovation and Research in Primary Education Jurnal Karya Abdi Masyarakat International Journal of Community Service (IJCS) International Journal of Education and Digital Learning (IJEDL) Jurnal Indonesia Sosial Teknologi SEUNEUBOK LADA: Jurnal ilmu-ilmu Sejarah, Sosial, Budaya dan Kependidikan Jurnal Pro Justitia (JPJ) Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Riset Pendidikan Jurnal Sosialita: Jurnal Kajian Sosial dan Pendidikan Jurnal Sipil Sains Terapan
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Sosialita: Jurnal Kajian Sosial dan Pendidikan

NILAI BUDAYA PADA RITUAL KEMATIAN DI SUKU BADUY KANEKES LEUWIDAMAR LEBAK BANTEN HANAFIAH, HANAFIAH
Jurnal Sosialita Vol. 16 No. 2 (2021): JURNAL SOSIALITA
Publisher : Program Magister Pendidikan IPS UPY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini dilakukan bertujuan untuk mengetahui : 1) Nilai budaya apasajah yang terdapat pada ritual kematian di Suku Baduy Kanekes Leuwidamar Lebak Banten. 2) Apakah ada perubahan didalam pelaksanaannya. 3) Apasaja faktor pendukung dan faktor pendukung dan faktor penghambat yang didalam ritual kematian di Suku Baduy Kanekes Leuwidamar Lebak Banten. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Data dikumpulkan melalui wawancara, observasi, arsip dokumen serta berdiskusi dengan para ahli, dengan melibatkan aparatur desa setempat, tokoh adat, serta warga masyarakat. Keabsahan data ditentukan dengan cara: memperpanjang waktu penelitian, pengamatan yang terus menerus, pengecekan dengan teman sejawat melalui diskusi, kecukupan refensi, uraian terperinci dan auditing. Analisis data yang digunakan analisis reduksi data, penyajian data, serta penarikan kesimpulan dan verifikasi. Hasil dari penelitian mendeskripsikan dan mengkaji ulang tentang ritual kematian di wilayah Suku Baduy yang tidak jauh berbeda dengan ritual kematian yang dilakukan umat islam. Perbedaan tidak begitu signifikan, karena wilayah Suku Baduy ini masih kental dengan pikukuh adat yang mereka pegang, nilai budayanya dapat dilihat dari budaya dug dug rempug yakni budaya gotong royong.Kata kunci : Suku Baduy, nilai budayaThe aim of thisreasearch it to find out : 1) Cultural vaues are there in the that ritualin the Baduy Tribe Kanekes Leuwidamar Lebak Banten. 2) Whether thee is a change in its implementation and whatever the supporting factors 3) Inhibiting factor inthe death ritual in the Baduy Tribe Kanekes Leuwidamar Lebak Banten. This study used qualitative research methods. The data were collected through interviews, observations, document archives and discussions with experts, involving local villagers, traditional leaders, and community members. The validity of the data is determined by: extending research time, continuous observation, checking with peers through discussion, adequacy of references, detailed descriptions and auditing. The data analysis used data reduction analysis, data presentation, conclusions and verification. The results of the study illustrates dan research that the ritual of death in the Baduy Tribe region is having much similarities with Muslim’s general death ritual, yet they still stick with pikukuh, it is a legacy which still undergone by the tribe, their cultural value can be seen from the culture of dug dug rempug, it is a work together activity.Keywords: Baduy, cultural values
NILAI BUDAYA PADA RITUAL KEMATIAN DI SUKU BADUY KANEKES LEUWIDAMAR LEBAK BANTEN HANAFIAH, HANAFIAH
Jurnal Sosialita Vol. 16 No. 2 (2021): JURNAL SOSIALITA
Publisher : Program Magister Pendidikan IPS UPY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini dilakukan bertujuan untuk mengetahui : 1) Nilai budaya apasajah yang terdapat pada ritual kematian di Suku Baduy Kanekes Leuwidamar Lebak Banten. 2) Apakah ada perubahan didalam pelaksanaannya. 3) Apasaja faktor pendukung dan faktor pendukung dan faktor penghambat yang didalam ritual kematian di Suku Baduy Kanekes Leuwidamar Lebak Banten. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Data dikumpulkan melalui wawancara, observasi, arsip dokumen serta berdiskusi dengan para ahli, dengan melibatkan aparatur desa setempat, tokoh adat, serta warga masyarakat. Keabsahan data ditentukan dengan cara: memperpanjang waktu penelitian, pengamatan yang terus menerus, pengecekan dengan teman sejawat melalui diskusi, kecukupan refensi, uraian terperinci dan auditing. Analisis data yang digunakan analisis reduksi data, penyajian data, serta penarikan kesimpulan dan verifikasi. Hasil dari penelitian mendeskripsikan dan mengkaji ulang tentang ritual kematian di wilayah Suku Baduy yang tidak jauh berbeda dengan ritual kematian yang dilakukan umat islam. Perbedaan tidak begitu signifikan, karena wilayah Suku Baduy ini masih kental dengan pikukuh adat yang mereka pegang, nilai budayanya dapat dilihat dari budaya dug dug rempug yakni budaya gotong royong.Kata kunci : Suku Baduy, nilai budayaThe aim of thisreasearch it to find out : 1) Cultural vaues are there in the that ritualin the Baduy Tribe Kanekes Leuwidamar Lebak Banten. 2) Whether thee is a change in its implementation and whatever the supporting factors 3) Inhibiting factor inthe death ritual in the Baduy Tribe Kanekes Leuwidamar Lebak Banten. This study used qualitative research methods. The data were collected through interviews, observations, document archives and discussions with experts, involving local villagers, traditional leaders, and community members. The validity of the data is determined by: extending research time, continuous observation, checking with peers through discussion, adequacy of references, detailed descriptions and auditing. The data analysis used data reduction analysis, data presentation, conclusions and verification. The results of the study illustrates dan research that the ritual of death in the Baduy Tribe region is having much similarities with Muslim’s general death ritual, yet they still stick with pikukuh, it is a legacy which still undergone by the tribe, their cultural value can be seen from the culture of dug dug rempug, it is a work together activity.Keywords: Baduy, cultural values
Co-Authors A. Rahman Abu Khaer, Abu Akbar, Yuhaiyatul Andri Setiawan Anggara, Veron Bella aprilia, rapita Ardyanti, Yefi Arifudin, Opan Artadinan, Dan Aulia Rahman Badrussalam, Deden Barlian, Ujang Cepi Basir, Tatang Abdul Basri, Teuku Hasan Berliana Berliana Daniel Happy Putra Dede Khaeriah, N Dewi, Intan Purnama Dian Kusumawati Dodi Sukmayadi ekawati, mutmainna Ena, Zet Fakthulah, Faiz Karim Farhan Farhan Fatdrizal, Rahmadan Fatkhullah, Faiz Karim Fatkhullah, Fariz Karim Fatmawati Sabur Fauzan Hanif, Muhammad Fauziyah, Annisa Shivia Fikri, Ahmad Ma'mun Firdaus, Asep Deny Fishal, Fishal Gusrizal Gusrizal Hadian, Muhamad Heri Hafiz, Asnal Hakim, Moch Lukman Harefa, Anugerah Tatema Haryanto, Sri Haryati Haryati Herayati, Herayati Hina, Hermyn Benny Husin, Omar Davis Ida Bagus Made Wisnu Parta IdaTejawiani Idham Idham Iim Wasliman Indri Hapsari Intan, Syarifah Keumala Iriantara, Yosal Januri, Januri jenita jenita, jenita Karlina, Titin Koswara, Nandang Lubis, Tsuwaibatul Aslamiyah Margono Margono Mariana Safitri, Mariana Meggy Merlin Mokay Merakati, Indah Mudrikah, Achmad Mufti Riyani Muhajir Muhajir, Muhajir MUHAMMAD RIZAL Musa Hefer Smas NETTI KARIANI MENDOFA Nisak, Sayida Khoiratun Nurdin, Dudung Ali Nurparid, Cucu Nursafitri, Tuti Nursyam, Aisyah Nurwijayanti Nuwrun Thasimmim, Said Pebriani, Ela PRATAMA, ANDRIAN Prialita, Arianti Purwoko Purwoko Ramazan, Ramazan Ratna Puspitasari, Ratna Rendy Renaldy Rika Santina Riyani, Mufti Rosidawani, Rosidawani Rukiyanto Rukiyanto, Rukiyanto Saadah, Endah Saepulloh, Saepulloh Sahala Martua Solin Sakarina, Sari Saputri, Dwi Yuniasih Sartinayanti, Sartinayanti Sauri, R Supyan Setiadi, Asep Siti Aisyah Nurjannah, Siti Aisyah Sofyan Sauri, Sofyan Sudrajat, Yogi Suhaenih, Henhen Suhendraya Muchtar, Hendi Suparman Suparman Syaifuddin Syaifuddin Syaiful Mujab Tambrin, Muhammad TEGUH ARIFIANTO, TEGUH Tentrem Mawati, Arin Teti Ratnawulan Ulfah Ulfah Wedadjati, Ratna Sesotya Yuniar, Dianti Yuswara, Iyus Zahra Zahra Zahra, Rani Zulfa, Cut Nadya