p-Index From 2020 - 2025
14.634
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Pemikiran dan Pengembangan Sekolah Dasar (JP2SD) Ta´dib Tadrib: Jurnal Pendidikan Agama Islam MIQOT: Jurnal Ilmu-ilmu Keislaman Ihya al-Arabiyah: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Arab AL ISHLAH Jurnal Pendidikan MODELING: Jurnal Program Studi PGMI Muallimuna : Jurnal Madrasah Ibtidaiyah Kuttab: Jurnal Ilmu Pendidikan Islam Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam RAUDHAH TAZKIR: Jurnal Penelitian Ilmu-ilmu Sosial dan Keislaman Journal of Contemporary Islam and Muslim Societies Al-Irsyad: Jurnal Pendidikan dan Konseling Ijtimaiyah: Jurnal Ilmu Sosial dan Budaya Nazhruna: Jurnal Pendidikan Islam Jurnal Basicedu Edumaspul: Jurnal Pendidikan Al-Fatih: Jurnal Pendidikan dan Keislaman Jurnal Abdi Ilmu JURNAL ANSIRU PAI : Jurnal Pengembangan Profesi Guru Pendidikan Agama Islam Tsaqofah dan Tarikh: Jurnal Kebudayaan dan Sejarah Islam Ta'dib: Jurnal Pendidikan Islam Almufida: Jurnal Ilmu-Ilmu Keislaman JURNAL RAUDHAH RESEARCH AND DEVELOPMENT JOURNAL OF EDUCATION (RDJE) Islamijah: Journal of Islamic Social Sciences Ideguru: Jurnal Karya Ilmiah Guru Ulumuna Didaktika: Jurnal Kependidikan Jurnal Ilmiah Al-Hadi Waraqat : Jurnal Ilmu_Ilmu Keislaman Al-Ulum: Jurnal Pendidikan Islam Islamika Granada Munaddhomah: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam GOVERNANCE: Jurnal Ilmiah Kajian Politik Lokal dan Pembangunan International Journal of Education, Social Studies, And Management (IJESSM) Ta’wiluna: Jurnal Ilmu Al-Qur’an,Tafsirdan Pemikiran Islam Al-Ulum: Jurnal Pendidikan Islam Edu Society: Jurnal Pendidikan, Ilmu Sosial dan Pengabdian Kepada Masyarakat PEMA: Jurnal Pendidikan dan Pengabdian Kepada Masyarakat Mudabbir: Journal Research and Education Studies Journal of Educational Sciences Jurnal Basicedu Education Journal: General and Specific Research Jurnal Riset Rumpun Agama dan Filsafat Dharmawangsa: International Journal of the Social Sciences, Education and Humanitis Tadris: Jurnal Pendidikan Islam HISTORIA: Jurnal Program Studi Pendidikan Sejarah Islamic Education Electronic Journal of Education, Social Economics and Technology JURNAL PENDIDIKAN DAN KEGURUAN Jurnal Salome: Multidisipliner Keilmuan Local History & Heritage Hijaz: Jurnal Ilmu-Ilmu Keislaman JIP: Jurnal Ilmu Pendidikan Gudang Jurnal Multidisiplin Ilmu HUMANITIS : Jurnal Humaniora, Sosial dan Bisnis Jurnal Pendidikan Islam Tashdiq: Jurnal Kajian Agama dan Dakwah Jurnal Media Akademik (JMA) Jurnal Dirosah Islamiyah El-Mujtama: Jurnal Pengabdian Masyarakat Cigarskruie Jurnal Elementaria Edukasia Mesada: Journal of Innovative Research Jurnal Pustaka Cendekia Pendidikan Jurnal Pustaka Cendekia Hukum dan Ilmu Sosial Integrasi: Jurnal Studi Islam dan Humaniora
Claim Missing Document
Check
Articles

ANALISIS KEBERHASILAN PEMBELAJARAN AQIDAH AKHLAK DALAM MEMBINA KARAKTER ISLAMI SISWA DI MADRASAH ALIYAH NEGERI 3 MEDAN Hasibuan, Nurul Fatimah; Mesiono, Mesiono; Dahlan, Zaini
Research and Development Journal of Education Vol 10, No 2 (2024)
Publisher : Universitas Indraprasta PGRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30998/rdje.v10i2.25090

Abstract

Dalam membina karakter Islami pada siswa diperlukan adanya kegiata-kegiatan yang medukung serta keteladan dan pembiasaan yang dilakukan di sekolah. Penelitian ini merupakan penelitian metode kualitatif diskriptif. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara dan dokumentasi. Data penelitian bersumber dari wawancara dengan guru mata pelajaran Aqidah akhlak, WKM dan siswa, kemudian didukung dengan dokumen-dokumen yang terkait dengan keberhasilan pembelajaran Aqidah akhlak dalam membina karakter Islami di Madrasah Aliyah Negeri 3 Medan. Teknik analisis data dengan penyajian data, penarikan kesimpulan dan teknik pemeriksaan keabsahan data dengan uji credibility (validitas internal), transferability (validitas eksternal), dependability (reliabilitas), dan confirmability (obyektifitas). Hasil penelitian menunjukkan bahwa analisis keberhasilan pembelajaran Aqidah akhlak di Madrasah Aliyah Negeri 3 Medan sudah sangat baik. Kegiatan pembelajaran dilakukan dengan pendahuluan, inti dan penutup. Metode yang digunakan dalam pembelajaran yaitu ceramah, diskusi dan tanya jawab. Untuk penilaian dilakukan dengan tes tertulis dan lisan. Pengimplementasian materi dengan menggunakan keteladanan dan didukung oleh kegiatan-kegiatan ekstrakurikuler di madrasah. Karakter Islami yang tercaai sesuai dengan visi dan misi madrasah yaitu siswa yang berakhlakul karimah. 
BEST PRACTICE PENERAPAN WAHDATUL ULUM KELUARGA PADA KELUARGA ALI DAN FATIMAH Nurul Liza Nasution; Zaini Dahlan; Siti Chairun Nisyah; Ridho Ansyah Ridho; Fauziah Nur; Najmul Akhuar Nasution
Tashdiq: Jurnal Kajian Agama dan Dakwah Vol. 5 No. 3 (2024): Tashdiq: Jurnal Kajian Agama dan Dakwah
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.4236/tashdiq.v5i3.4333

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan wahdatul ulum bidang keluarga pada keluarga Ali dan Fatimah. Metode penelitian ini library research. Hasil penelitian menunjukkan penerapan konsep Wahdatul Ulum pada keluarga Ali dan Fatimah mencerminkan integrasi yang harmonis antara ilmu agama dan pemahaman duniawi. Mereka membangun kehidupan yang seimbang dengan kerjasama yang kuat, pendidikan yang holistik, dan penanaman akhlak mulia, sehingga tercipta keluarga yang rukun dan berkah. Keluarga modern dapat mengambil inspirasi dari praktik-praktik ini untuk menciptakan rumah tangga bahagia berdasarkan nilai-nilai Islam. Integrasi peran suami istri dalam pernikahan Ali dan Fatimah merupakan contoh luar biasa bagaimana pasangan suami istri dapat bekerja sama dan saling mendukung dalam setiap aspek kehidupan. Dengan pembagian tugas yang adil, komunikasi yang efektif, saling mendukung dalam beribadah, pengasuhan anak bersama, serta kesabaran dan keikhlasan dalam menghadapi tantangan, mereka berhasil menciptakan keluarga yang harmonis dan berkah. Keluarga modern dapat belajar banyak dari praktik-praktik ini untuk membangun rumah tangga bahagia yang didasarkan pada nilai-nilai Islam.
ACADEMIC ETHICS IN MODERN INDONESIA: Shaykh Hasan Ma’sum’s Thought on Students’ Ethics in His Tazkîr al-Murîdîn Sulûk Tharîqah al-Muhtadîn Maisyaroh, Maisyaroh; Dahlan, Zaini; Al Farabi, Mohammad
MIQOT: Jurnal Ilmu-ilmu Keislaman Vol 47, No 1 (2023)
Publisher : State Islamic University North Sumatra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30821/miqot.v47i1.1082

Abstract

Abstract: This article examines Shaykh Hasan Ma’sum’s thoughts on students’ ethics. The study represents the first research conducted on the ulama’s thoughts within the field of academic ethics. Employing a historical-biographical approach, this study adopts Kuntowijoyo’s historical writing model. Utilizing Shaykh Hasan Ma’sum’s works on students’ ethics as primary sources, the data is then analyzed using the interpretation method. The study reveals that this ulama’s perspective on students’ ethics is outlined in his book titled Tazkîr al-Murîdîn Sulûk Tharîqah al-Muhtadîn, which encompasses four distinct types of ethics: students’ ethics toward his teachers, friends, themselves, and his God (Allah SWT). He also added a chapter on the students’ ethics during dhikr. Furthermore, the study highlights the influence of the Naqshabandiah order, to which Shaykh Hasan Ma’sum belonged, as well as the thoughts of prominent Sufis such as Imam al-Ghazâlî, al-Suhrawardî, al-Qusyairî, Ibn ‘Arabî, and Abû Thâlib al-Makkî on his thought. Thus, Shaykh Hasan Ma’sum’s thoughts complement the existing scholarship on academic ethics in Islam.Keywords: academic ethics, students’, sufi order, Nusantara manuscripts, East Sumatra
PRINSIP-PRINSIP PENGEMBANGAN PERADABAN DALAMAL-QUR’AN Fauzi Ahmad Syarif; Zaini Dahlan
Jurnal Media Akademik (JMA) Vol. 2 No. 1 (2024): JURNAL MEDIA AKADEMIK Edisi Januari
Publisher : PT. Media Akademik Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62281/v2i1.58

Abstract

Alquran merupakan pedoman hidup manusia. Dalam Alquran semua hukum Islam dikaji dengan berbagai penyelesaian juga. Dalam Alquran tidak hanya membahas tentang hukum-hukum, namun juga membahas segala yang berkaitan dengan dunia dan akhirat, termasuk juga banyak membahas sejarah. Dalam Alquran dibahas asal muasal pengembangan peradaban Islam. Oleh sebab itu tujuan dari penelitian ini ialah untuk menyingkap prinsip-prinsip pengembangan peradaban dalam Alquran yang meliputi keberlanjutan dunia akhirat, peranan khilafah manusia, perananan ihsan dan islah, serta perintah penelitian ilmiah. Metode yang digunakan dalam penelitian ini ialah metode penelitian kualitatif dengan pendekatan kepustakaan atau library research. Dimana dalam penelitian ini menggunakan data yang berupa pustaka. Sumber data utama dalam penelitian ini ialah kitab terjemahan tafsir ibnu katsir dan terjemahan tafsir qurthubi dan beberapa buku pendukung lainnya. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dalam Alquran dijelaskan bahwa kehidupan di dunia adalah sementara dan kehidupan akhirat selamanya. Dengan penciptaan manusia sebagai khalifah di muka bumi bertujuan agar manusia senantiasa beribadah kepada Allah Swt., dan menjaga semesta alam. Serta sebagai khalifah di muka bumi harus memiliki sikap Ihsan dan senantiasa menuntut ilmu.
KEBANGKITAN ISLAM: TINJAUAN KONSEP MODERNISASI, REVIVALISASI, DAN WESTERNISASI SERTA TOKOH-TOKOHNYA Muhamad Hamdan; Shufiatul Ihda; Zaini Dahlan
Jurnal Media Akademik (JMA) Vol. 2 No. 1 (2024): JURNAL MEDIA AKADEMIK Edisi Januari
Publisher : PT. Media Akademik Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62281/v2i1.59

Abstract

Kebangkitan Islam dimulai sejak abad ke-19 M. Dalam sejarah kebangkitan Islam tentu menempuh jalan dan proses yang panjang. Dimana dalam masa kebangkitan Islam, juga mengalami kemandekan yang disebebakan beberapa faktor, seperti kesenjangan idealisme dan lain sebagainya. Namun semangat untuk terus bangkit menuju masa kejayaan terus dilakukan. Sehingga munculnya masa modernisasi, revivalisasi dan westernisasi. Dimana para tokoh modernisasi muncul dengan gagasan-gagasan pembaharuan mereka untuk membangkitan kejayaan Islam. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui awal mula masa kebangkitan Islam, serta memaparkan tokoh-tokoh pembaharuan Islam serta gagasan para tokoh terkait pembaharuan Islam. Metode penelitian dalam penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan pendekatan kepustakaan atau library research. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsep kebangkitan Islam meliputi tiga masa, yaitu masa modernisasi, revivalisasi dan westernisasi. Kemudian peneliti mencantumkan tiga tokoh pembaharuan yaitu Muhammad Abduh, Fazlur Rahman, dan Hasan Al-Banna dengan berbagai gagasan pembaharuan mereka dalam berbagai bidang. Kemudian ditemukan fenomena modernitas umat Islam dalam bidang politik, agama, pendidikan dan sosial budaya.
MASA KEJAYAAN PERADABAN ISLAM : DINASTI UMAYYAH TERMASUK ANDALUSIA, ABBASIYAH, DAN FATHIMIYAH Rudy Erdianto; Zaini Dahlan
Jurnal Media Akademik (JMA) Vol. 2 No. 1 (2024): JURNAL MEDIA AKADEMIK Edisi Januari
Publisher : PT. Media Akademik Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62281/v2i1.63

Abstract

Pada masa pemerintahan Abbsiyah, kebudayaan Islam menorehkan beberapa prestasi, dan karya ini bertujuan untuk menceritakan semuanya. Tujuan dari analisis tertulis ini adalah untuk melihat lebih dekat kiprah ilmu pengetahuan, ekonomi, sosial budaya, dan politik yang dilakukan oleh peradaban Islam di bawah kekuasaan Abbsiyah. Dalam teknik penelitian deskriptif kualitatif berdasarkan pendekatan tinjauan literatur, bahan-bahan terkait diambil dari buku dan jurnal ilmiah. Berdasarkan temuan tersebut, Dinasti Abbasiyah mengambil kendali penuh atas otoritas Muslim setelah jatuhnya Kekaisaran Bani Umayyah. Bani Abbasiyah dipimpin oleh 37 khalifah sepanjang masa pemerintahannya. Ketika Islam menyebar dan kota Bagdad berkembang pesat, kota ini menjadi pusat politik dan budaya dunia Islam. Mulai dari bidang ekonomi, sosiologi, politik, dan sains. Kehidupan setiap orang terstruktur dengan baik dan dipenuhi dengan banyak hal. Bidang ilmu agama dan ilmu umum telah melahirkan beberapa pemikir Muslim terkemuka. Bagi pertumbuhan ekonomi, posisi Baghdad yang strategis juga menjadi nilai plus.
PELETAKAN DASAR-DASAR PERADABAN ISLAM MASA NABI MUHAMMAD SAW DAN KHILAFAH RASYIDAH Alwanda Putra; Zaini Dahlan
Jurnal Media Akademik (JMA) Vol. 2 No. 1 (2024): JURNAL MEDIA AKADEMIK Edisi Januari
Publisher : PT. Media Akademik Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62281/v2i1.65

Abstract

Artikel ini membahas tentang peletakan dasar-dasar peradaban Islam di masa Nabi Muhammad SAW dan masa Khilafah Rasyidah. Kehadiran Nabi Muhammad SAW telah merubah cara pandang seluruh dunia berhubungan dengan segala aspek kehidupan. Ia telah menyebarkan pesan-pesan agama Islam pada masyarakat Arab di masa itu. Selanjutnya pembentukan Khilafah Rasyidah pada masa sesudah kematian Nabi membawa peradaban Islam ke tingkat yang lebih tinggi. Kehadiran Khilafah Rasyidah telah menciptakan ruang kebebasan untuk eksplorasi intelektual dan pemahaman tentang Ilahi. Khilafah memberi tujuan yang spesifik dan pedoman bagi orang-orang agar mengekplorasi kedalaman intelektual Islam dengan mengembangkan cabang ilmu pengetahuan dan membangun masyarakat dan dunia secara keseluruhan berdasarkan prinsip Islam.
Learning Management of Islamic Religious Education for Children with Intellectual Disabilities: Multicase Study Maulida Ulfa; Salminawati; Zaini Dahlan
Ta'dib Vol 28 No 2 (2023): Ta'dib: Jurnal Pendidikan Islam
Publisher : Faculty of Tarbiyah and Teaching Sciences, Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19109/td.v28i2.22075

Abstract

This research aims to examine the learning of Islamic Education for children with intellectual disabilities in Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri Binjai and Sekolah Luar Biasa Negeri 1 Binjai, including planning, implementation, learning evaluation, as well as barriers and solutions in learning. The research method uses a qualitative approach with a multi-site study to explore the learning process at SLB Negeri Binjai and SLB Negeri 1 Binjai The research findings indicate that Islamic Education learning in both SLBs includes the introduction of basic Islamic concepts, teaching methods tailored to the needs of students, and parental involvement in the learning process. However, there are still obstacles such as limited resources and a lack of training for Islamic Education teachers. In conclusion, this research provides a significant contribution to efforts to improve the quality of Islamic education for children with special needs SLB Negeri Binjai and SLB Negeri 1 Binjai.
Penjajahan Negara-Negara Barat Atas Negara-Negara Islam Muhammad Fajar Rasyiid S; Siti Nurzana; Zaini Dahlan
Jurnal Riset Rumpun Agama dan Filsafat Vol. 3 No. 1 (2024): April : Jurnal Riset Rumpun Agama dan Filsafat
Publisher : Pusat Riset dan Inovasi Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55606/jurrafi.v3i1.2462

Abstract

Islamic culture has been on a steady decline from the time of the prophet, who ushered in its golden age. A factor contributing to Islamic stagnation was the emergence of Western nations that colonized Islamic nations. In their imperialistic pursuit of power, wealth, culture, and politics, Western nations prey on Islamic nations. Consequently, it is intriguing to examine their colonization of Islamic nations. My goal in writing this paper is to gain a better understanding of the reasons behind western colonization of Islamic countries. I hope that all students in Indonesia, and particularly those at UINSU, will read it and be inspired to work towards a world where Islamic countries no longer face colonization from the West.. Library research is the methodology employed in this article. There was a lengthy period of Islamic stagnation due to the colonization of the archipelago by western powers. This was accompanied by devastating conflicts, economic and social inequalities, the loss of native culture and civilization, and the introduction of Christianity. Due in part to the fact that Islamic countries are unable to stand up to Western colonization on their own, Islam has been unable to advance in recent centuries. Economic, social, political, and legal decisions may all stem from the need for prior permission from the federal government in order to pass legislation pertaining to a state. A number of indigenous peoples' desires to secede from their colonial masters emerged in response to Western colonialism. Some of the colonized states that rose up in opposition to the occupying power were successful in becoming independent nations, while others were unable to do so due to the superior military might of the colonial power.
Pemikiran Pendidikan Naquib al-Attas Dalam Pendidikan Islam Kontemporer Sapri; Zaini Dahlan; Ahmad Tarmizi Hasibuan; Rahmawati, Ely
TADRIS: Jurnal Pendidikan Islam Vol 17 No 2 (2022)
Publisher : State Islamic Institute of Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (779.232 KB) | DOI: 10.19105/tjpi.v17i2.4978

Abstract

Islamic education as one of the recognized scientific disciplines and has attracted the interest of the participants, especially for students who want to study it seriously. However, this field of study and discipline is not fast enough in its development, when compared to the number of other fields of Islamic studies. Even so, the portrait of Islamic education can actually be described in various perspectives. For example, from the educational perspective of Naquib al-Attas. This study aims to explore the educational concept of Naquib Al Attas in terms of the meaning and purpose of education, curriculum and educational methods as well as the authority and role of the teacher. The research uses a descriptive approach. This is done to be able to reveal the concept of education in Naquib Al Attas' thought based on reading related books and articles. The results of this study indicate that the thoughts of Naquib Al Attas tend to be selectively reconstructive which seeks to present an integrated Islamic education system. While in the Al Attas Curriculum seeks to integrate Science (Fardhu Ain and Fardu Kifayah), so the method used is the cultivation of Adab (Faith-Science-Charity).
Co-Authors Abdul Hafizh Azizi Azizi Abdul Mukti Abdul Mukti Abdul Rasyid Rosandi Lubis Abi Karami Adi Syahputra Afdhalurrahman Ahmad Azhar Ahmad Muhajir Ahmad Pihar Ahmad Tarmizi Hasibuan Ajeng Endah Wulandari Al Farabi, Mohammad Aldi Wijaya Dalimunthe Aldi Wijaya Dalimunthe Ali Imran Sinaga Ali Imran Sinaga Ali Sabri Alvira Asri Br.Purba Alwanda Putra Amalia Fasya Angga Febiyanto Anggie Sri Utari Anju Mayang Chairunnisa Annisa Muharmina Asari, Hasan Asnil Aidah Ritonga Asril Azhari Hasibuan Asrul Asrul Atika Andayani Aulia Rahmah Puteri Aulia Syarah Lubis Aulia, Mizar Azimahrani Hasibuan Azmar Hidayat Bayu Ismail Nasution Bintang Arif Samudra DahlQurrota A’yuna Tambunan Dede Efrianti Lubis Deni Hazmi Desnita Dinda Saqina Ningrum El-Musthofa Eni Rahmawati Eva Diana Br. Sinulingga Fahrur Rozy Faisal Fahmi Rambe Faisal Faisal Farhan Hidayat Farhan Hidayat Fauzana Zakiah Fauzi Ahmad Syarif Fauziah Nur Febrina Asmiralda Fery Dermawan Fika Widiya Putri Fitri Randia Ningsih Gumilang Wibowo Hadi Lapian Pohan Haidar Daulay Haidar Putra Daulay Haidar Putra Daulay Haidar Putra Daulay Haidar Putra Daulay Haidar Putra Daulay Haidar Putra Daulay Haidar Putra Daulay Haikal Wafi Harahap, Addurun Nafis Hasan Asari Hasan Asari Hasan Asari Hasanuddin Munthe Hasibuan, Nurul Fatimah Havelia Ramadhani Ibnu Alwi Jarkasih Harahap Ihda, Shufiatul Ilham Rahmat Iqbal Maulana Irfan Fauzi Ismi Lathifah Izmi Luthfiah Ja'far Ja'far Jelita Dwi Septya Jukni Ilman Lubis Khairunnisa Abdillah Khairury Hafiza Khamim Zarkasih Putro Khodijah Zuhro A. Batubara Lesnida Lesnida Lesnida Lesnida Liza Wardani M Nazri M. Hafiz M. Yasir Ridho Mahisarani Mahisarani Maisyaroh, Maisyaroh Masganti Sit Mashabi M. Noor Ritonga Maulida Ulfa Maysarah Andini Mesiono, Mesiono Mhd Joni Marpaung Mhd. Sofwan Mhd. Syahnan MIFTAHUL JANNAH Mizar Aulia Mohammad Alfarabi Muhamad Hamdan Muhammad Fajar Rasyiid S Muhammad Ilyas Sipahutar Muhammad Nasrullah Ramadhana Muhammad Nawawi Muhammad Shaleh Assingkily Muhammad Shaleh Assingkily Muhammad Tarmizi Muhammad Zakir Hasibuan Murali Murali Najmul Akhuar Nasution Neliwati Noveria Fradila Nur Alfina Sari Sitepu Nur Atika Shofia Herman Nur Haflisma Nurdalipah Hasugian Nurhadani Nasution Nurhalizah Liza Nurmarito Rambe Nurmawati Nurmawati Nurul Liza Nasution Paisal Ipanda Ritonga Pipi Darsina Siregar Putri Pramestia Ningrum Putri Pramestia Ningrum Rafly Prahmana Hidayat RAHMAWATI, ELY Rahmida Putri Rahmida Putri Rana Farras Irmi Ridho Ansyah Ridho Rika Mahrisa Rizka Amalia Rahmadhani Rizky Ade Yusuf Rizky Sembiring Depari Rudy Erdianto Rusdi Anshori Harahap Rusydi Ananda Saifundi Saima Sonang Pohan Sakti Ritonga Salman Al-Farisi Lingga Salminawati Salminawati Salminawati Salminawati Salminawati, Salminawati Sapri Sheilla Fahira Khadna Shufiatul Ihda Sinaga, Ali Imran Sindi Pramitha Siti Aisyah Br Rambe Siti Aniah Siti Chairun Nisyah Siti Halimah Siti Nurzana Siti Rodhiyah Siti Rodhiyah Siti Rohimah Panjaitan Sri Baniah Suchi Nurul Khofifah Susi Susanti Tansri Rizieq Hilman Afif Taufik Hidayat Taufik Hidayat Taufik Hidayat Tiara Arfiandini Usiono Usiono Wahiddin Batubara Wahyu Rinjani Widya Khairunnisah Willy Rahim Marpaung Windy Rahmadhani Yumita Anisa Putri Yusnaili Budianti Yusranida Hidayati