Claim Missing Document
Check
Articles

Found 24 Documents
Search

Constructivist Didactics Of Leadership Management In The Covid 19 Pandemic Era To Improve Work Communication In Educational Institution Zahdi; Sulthan Syahril; Subandi; Ida Umami; Siti Patimah; Koderi
International Journal of Science, Technology & Management Vol. 2 No. 3 (2021): May 2021
Publisher : International Journal of Science, Technology & Management

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46729/ijstm.v2i3.233

Abstract

World Bank mentioned that the COVID-19 pandemic is threatening and hasgreat potential to make education worse. The pandemic has had a hugeimpact on education by closing schools. However, in overcoming thisdisruption, crises can become opportunities. The first step to successfullyaddressing school closures by protecting health and safety is to preventstudents from losing their learning using distance learning. At the same time,countries need to start planning for school reopening. That meanspreventing dropouts, ensuring healthy school conditions, and using newtechniques to promote rapid learning recovery in key areas once studentsreturn to school. The purpose of this study was to analyze the leadershipmanagement in the COVID-19 pandemic era to improve workplacecommunication. This study used the qualitative case study method. Theinstruments used were observation, interview, and documentation.
Peningkatan Kemampuan Berpikir Kritis Siswa melalui Model Think Talk Write (TTW) pada Mata Pelajaran Fikih Maskumi; Bahren, M.; Subandi
PROFETIK: Jurnal Mahasiswa Pendidikan Agama Islam Vol. 5 No. 2 (2025): JANUARI-JUNI
Publisher : Universitas Muhammadiyah Metro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24127/profetik.v5i2.7964

Abstract

Kemampuan berpikir kritis siswa masih rendah, salah satunya karena metode pembelajaran yang kurang mendukung. Penelitian ini mengkaji penggunaan model Think, Talk, Write (TTW) untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa dalam pelajaran Fikih di Madrasah Aliyah. Penelitian ini bertujuan untuk menginvestigasi implementasi model pembelajaran Think Talk Write (TTW) dalam meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa pada mata pelajaran Fikih di Madrasah Aliyah Al-Ikhlas Braja Harjosari Braja Selebah Lampung Timur. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode fenomenologi untuk memahami pengalaman siswa dan guru dalam penerapan model TTW. Fokus utama penelitian ini adalah untuk menggali persepsi siswa tentang pengaruh model TTW dalam mengembangkan keterampilan berpikir kritis dan mengidentifikasi tantangan serta keberhasilan dalam pelaksanaannya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model TTW dapat meningkatkan hasil belajar siswa secara signifikan. Pada siklus pertama, hanya 61,9% siswa yang mencapai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM), namun setelah perbaikan pada siklus kedua, tingkat keberhasilan meningkat menjadi 90,4%. Perbaikan tersebut dilakukan dengan memberikan arahan yang lebih jelas sebelum membagikan Lembar Kerja Siswa (LKS), yang mengarah pada peningkatan fokus dan keterlibatan siswa. Selain itu, model TTW juga terbukti efektif dalam mengembangkan keterampilan berpikir kritis, komunikasi, dan kolaborasi siswa. Temuan ini menunjukkan bahwa penerapan model TTW dapat menjadi strategi yang efektif untuk meningkatkan kualitas pembelajaran fikih dan keterampilan berpikir kritis siswa di Madrasah Aliyah.
Strategi Internalisasi Nilai Akhlakul Karimah di Madrasah Tsanawiyah (MTs) Darul Qur'an Braja Selebah Lampung Timur Yogi Gunawan; Martini; Subandi
PROFETIK: Jurnal Mahasiswa Pendidikan Agama Islam Vol. 5 No. 2 (2025): JANUARI-JUNI
Publisher : Universitas Muhammadiyah Metro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24127/profetik.v5i2.7965

Abstract

Penanaman akhlakul karimah pada peserta didik sejak dini sangat penting agar nilai-nilai tersebut dapat tertanam dan menjadi kebiasaan dalam kehidupan sehari-hari, sehingga mereka tidak mudah terpengaruh dampak negatif era globalisasi. Madrasah Tsanawiyah (MTs) Darul Qur'an BrajaSelebah Lampung Timur menerapkan strategi internalisasi nilai dalam proses pembelajarannya sebagai upaya menanamkan akhlak mulia pada peserta didik. Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Mengetahui penerapan strategi internalisasi nilai akhlakulkarimah (2) Mengidentifikasi nilai-nilai akhlakulkarimah yang diinternalisasikan (3) Menganalisis faktor penghambat dan pendukung dalam penerapan strategi internalisasi nilai.Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Teknik pengumpulan data meliputi wawancara, observasi, dan dokumentasi. Sumber data mencakup wali peserta didik, para pendidik, kepala madrasah, serta sarana dan prasarana yang ada di madrasah. Analisis data dilakukan selama proses pengumpulan data dan setelahnya, menggunakan teknik reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Penerapan strategi internalisasi nilai di MTs Darul Qur'an telah dilaksanakan oleh para pendidik dengan dukungan kepala madrasah dan pengurus lainnya dalam upaya menanamkan nilai-nilai akhlak pada peserta didik (2) Nilai-nilai akhlakulkarimah yang diinternalisasikan meliputi kejujuran, sifat pemaaf, dan berbakti kepada orang tua (3) Faktor pendukung utama adalah peran pendidik sebagai pendidik yang memungkinkan pemberian peraturan, keteladanan, arahan, dan nasihat. Faktor penghambat meliputi penggunaan telepon genggam yang berlebihan serta terbentuknya kelompok-kelompok (geng) yang memberikan dampak negatif pada peserta didik.
IMPLEMENTASI MODEL CIPP UNTUK EVALUASI DAN PENINGKATAN MUTU PENDIDIKAN DI MADRASAH Rizki, Febi Akbar; Fahroni; Subandi
PROFETIK: Jurnal Mahasiswa Pendidikan Agama Islam Vol. 5 No. 2 (2025): JANUARI-JUNI
Publisher : Universitas Muhammadiyah Metro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24127/profetik.v5i2.8377

Abstract

Madrasah memiliki peran penting dalam membentuk karakter dan kecerdasan siswa, namun masih menghadapi berbagai tantangan mutu pendidikan. Penelitian ini mempersoalkan bagaimana penerapan model evaluasi CIPP dapat membantu menilai dan memperbaiki kualitas pendidikan di madrasah secara menyeluruh.Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi mutu pendidikan di madrasah menggunakan Model CIPP (Context, Input, Process, Product). Metode yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan deskriptif, memanfaatkan wawancara mendalam dan studi literatur untuk mengumpulkan data primer dan sekunder. Hasil penelitian menunjukkan bahwa madrasah memiliki visi dan misi yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat, tetapi masih menghadapi tantangan seperti keterbatasan fasilitas pendukung, rendahnya pelatihan guru berbasis teknologi, serta dominasi metode pembelajaran konvensional. Rekomendasi mencakup peningkatan pelatihan guru, pengembangan fasilitas, penerapan metode pembelajaran berbasis teknologi, dan penguatan kerja sama antara madrasah dan komunitas. Temuan ini menegaskan bahwa Model CIPP efektif dalam mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan madrasah, sekaligus memberikan rekomendasi strategis untuk peningkatan mutu pendidikan secara menyeluruh.
TRANSFORMASI PENDIDIKAN ISLAM TRADISIONAL: PENDEKATAN TERPADU UNTUK MENGATASI TANTANGAN MODERNITAS Wadzuriyati, Badriyah; Hikmawati, Rita; Nadzifah, Siti Fitrotun; Subandi
PROFETIK: Jurnal Mahasiswa Pendidikan Agama Islam Vol. 5 No. 2 (2025): JANUARI-JUNI
Publisher : Universitas Muhammadiyah Metro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24127/profetik.v5i2.8378

Abstract

Pendidikan Islam tradisional memiliki peran penting dalam membentuk nilai-nilai spiritual dan moral, namun belum sepenuhnya mampu menghadapi tantangan modern seperti perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji bagaimana pendidikan Islam tradisional dapat ditransformasikan agar lebih relevan dengan kebutuhan zaman, sekaligus menciptakan keseimbangan antara aspek spiritual dan intelektual. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif untuk mengeksplorasi transformasi pendidikan Islam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa integrasi nilai-nilai Islam dengan ilmu pengetahuan modern diperlukan untuk menciptakan generasi yang beriman, cerdas, dan tangguh menghadapi globalisasi. Reformasi kurikulum berbasis nilai-nilai Islam menjadi langkah strategis untuk mengatasi pengaruh sekularisme pendidikan Barat. Berdasarkan hal tersebut dapat disimpulkan bahwa pendidikan Islam modern harus mampu menggabungkan aspek spiritual dan intelektual untuk membangun generasi Muslim yang unggul secara moral dan akademis.
KEKERASAN DALAM PENDIDIKAN DAN DAMPAKNYA TERHADAP PERILAKU SISWA DI SEKOLAH BERBASIS ISLAM Sity Maryamah; Siswanto; Subandi
PROFETIK: Jurnal Mahasiswa Pendidikan Agama Islam Vol. 5 No. 2 (2025): JANUARI-JUNI
Publisher : Universitas Muhammadiyah Metro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24127/profetik.v5i2.8379

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji penerapan pendidikan anti-kekerasan di sekolah dan dampaknya terhadap perilaku siswa. Dalam konteks ini, pendidikan anti-kekerasan diintegrasikan ke dalam kurikulum, pelatihan guru, serta kegiatan kelas yang melibatkan pendekatan berbasis nilai, pembelajaran sosial-emosional, dan program pencegahan perundungan. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi pustaka (library research), yang berfokus pada pengumpulan dan analisis berbagai literatur terkait dengan penerapan pendidikan anti-kekerasan di sekolah dan dampaknya terhadap perilaku siswa. Temuan penelitian menunjukkan bahwa pendidikan anti-kekerasan dapat meningkatkan kesadaran siswa terhadap pentingnya penghargaan terhadap perbedaan, serta membantu mereka mengelola konflik secara damai. Dampak positif lainnya termasuk peningkatan hubungan sosial antar siswa, dengan berkurangnya kasus perundungan dan terciptanya lingkungan belajar yang lebih aman dan inklusif.
Ma'had Aly Madarijul Ulum Education Management in Organizing Education Based on the Qur'an and Kitab Kuning Isma Kamila; Subandi; Amiruddin
Bulletin of Pedagogical Research Vol. 5 No. 1 (2025): Bulletin of Pedagogical Research
Publisher : CV. Creative Tugu Pena

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51278/bpr.v5i1.1826

Abstract

This study explores the educational management of Ma’had Aly Madarijul ‘Ulum in Bandar Lampung in implementing a curriculum rooted in the Qur'an and classical Islamic texts (kitab kuning). The primary focus is on examining how planning, implementation, and supervision are conducted to ensure effective institutional governance. Employing a qualitative case study approach, data were collected through observations, in-depth interviews with administrators and educators, as well as document analysis of institutional policies and administrative systems. The findings reveal that educational planning is carried out systematically through curriculum development, recruitment of competent educators, and the management of supporting infrastructure. Implementation is characterized by a traditional pesantren-based administrative system that emphasizes efficiency and strong coordination among administrators, educators, and students. Supervision is conducted through routine evaluations of both managerial performance and policy execution. However, the study also identifies challenges, particularly in the areas of monitoring systems and resource management, which have yet to reach optimal functionality. These insights contribute significantly to the development of an educational management model for Islamic higher education institutions. Recommendations include enhancing data-driven supervision systems, strengthening managerial capacities, and integrating technology into administrative processes to ensure sustainable and professional institutional governance. With continuous improvement, Ma’had Aly Madarijul ‘Ulum holds the potential to become a leading, adaptive, and competitive Islamic higher education institution.
Post-Procedural Outcomes in Subarachnoid Hemorrhage Patients Following Endovascular Coiling for Aneurysm Rupture at Dr. Moewardi General Hospital, Surakarta, Indonesia Hanifa, Shafira Nur; Subandi
Magna Neurologica Vol. 3 No. 2 (2025): July
Publisher : Department of Neurology Faculty of Medicine Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/magnaneurologica.v3i2.1733

Abstract

Background: The insidious event of a ruptured intracranial aneurysm (IA) poses the requirement for urgent and effective medical intervention. Endovascular coiling came as an efficacious treatment option. However, no conclusive guideline is available regarding the best time to perform endovascular coiling on the ruptured IA. Objective: The study aims to evaluate the association of timing with endovascular coiling treatment and the post-procedural outcome. Methods: A retrospective cohort study was conducted on a Subarachnoid Hemorrhage (SAH) patient who underwent endovascular coiling on Dr. Moewardi General Hospital, Surakarta, Indonesia, between January 2021 and December 2023. The association between time to endovascular coiling and the postoperative outcome (evaluated by hospitalization duration, modified Rankin Score/mRS, and mortality) was assessed. Results: Of the 50 patients included in the study, it was observed that the aneurysms treated varied in size from 3.1 to 13 mm, with the internal carotid artery being the most common location. The analysis revealed that early intervention, performed within the first 3 days after rupture, significantly reduced the length of hospital stay compared to delayed intervention (6.467 vs. 8.80 days, p <0.030) and resulted in better functional outcome, evaluated by mRS (p <0.003). Despite the positive outcomes, the study also reported a postoperative mortality incidence in three patients. Conclusion: Earlier endovascular coiling in SAH patients can lead to shorter hospitalization and improved functional outcomes, highlighting the importance of timely intervention in managing this critical condition.
Pengaruh Budaya Sekolah Dan Self Regulated Terhadap Perilaku Keagamaan Siswa MI GUPPI 2 Banjarsari Kec. Way Sulan Kab. Lampung Selatan Iwan Setiawan; Agus Setiawan; Subandi
Al Qodiri : Jurnal Pendidikan, Sosial dan Keagamaan Vol. 23 No. 1 (2025): Al Qodiri : Jurnal Pendidikan, Sosial dan Keagamaan
Publisher : Lembaga Penelitian, Pengabdian kepada Masyarakat dan Publikasi Ilmiah (LP3M) Institut Agama Islam (IAI) Al-Qodiri Jember, Jawa Timur Indonesia bekerjasama dengan Kopertais Wilayah 4 Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53515/qodiri.2025.23.1.55-76

Abstract

Budaya sekolah memiliki peran sangat penting, karena apabila budaya sekolah sudah terlaksana, siapapun yang masuk dan bergabung ke sekolah itu hampir secara otomatis akan mengikuti tradisi yang telah ada. Selain itu salah satu hal untuk mencapai pembiasaan dalam diri seseorang ialah dengan mengelolah diri sendiri (self regulated), sehingga ketika seseorang mampu mengelolah diri sendiri maka pembiasaan dalam diri siswa dengan sendirinya akan tercipta. Penelitian ini bertujuan untuk menguji secara empiris pengaruh yang berasal dari budaya sekolah terhadap perilaku keagamaan. Menguji ada pengaruh yang berasal dari self regulated terhadap perilaku keagamaan. Menguji budaya sekolah dan self regulated secara bersama-sama berpengaruh positif dan signifikan terhadap perilaku keagamaan siswa. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa MI GUPPI 2 Banjarsari. Teknik pengambilan sampel penelitian ini adalah probability sampling jenis proportional random sampling, metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah angket dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah regresi linier berganda dengan program SPSS. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa Budaya Sekolah berpengaruh terhadap Perilaku Keagamaan Siswa MI GUPPI 2 Banjarsari Kecamatan Way Sulan Kabupaten Lampung Selatan. Self Regulated berpengaruh terhadap Perilaku Keagamaan Siswa MI GUPPI 2 Banjarsari Kecamatan Way Sulan Kabupaten Lampung Selatan. Budaya Sekolah secara bersama-sama dengan Self Regulated berpengaruh terhadap Perilaku Keagamaan Siswa MI GUPPI 2 Banjarsari Kecamatan Way Sulan Kabupaten Lampung Selatan.
Pemberdayaan masyarakat melalui pelatihan pembuatan pakan probiotik untuk meningkatkan ketahanan pangan Ternak kambing Subandi; Ermanita Permatasari; Baharudin; Ihsan Mustofa; Suci Amalia
Wisanggeni: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 5 No. 1 (2025): Juni (2025) Wisanggeni : Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Institut Agama Islam Ma’arif NU (IAIMNU) Metro Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25217/wisanggeni.v5i1.1970

Abstract

East Lampung has more than 80% of business units in the micro, small and medium industry sector, including livestock businesses. East Lampung produces 173,576 goats per year spread across twenty-four sub-districts. The monitored community activities aim to utilize an organized community. The community has assets to realize economic independence through a goat livestock program that makes probiotic feed from clean water, yakult, tempeh yeast, brown sugar and old coconut water. Monitoring uses the ABCD (asset-based community development) method, so that it can develop assets owned by the community so that they can be economically independent and improve community welfare. The results achieved are strengthening the capacity of goat farmers' skills in making probiotic feed and producing community economic welfare and sustainable food security.