Articles
OPTIMALISASI PERKEMBANGAN BAHASA ANAK USIA DINI 4-6 TAHUN MELALUI KEGIATAN SOSIALISASI
Fono, Yasinta Maria;
Ita, Efrida;
Pango, Kristalana;
Nou, Kresensiana;
Nua, Agustina
Jurnal Pengabdian Kolaborasi dan Inovasi IPTEKS Vol. 1 No. 6 (2023): Desember
Publisher : CV. Alina
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.59407/jpki2.v1i6.243
Masa anak usia dini dianggap sebagai periode emas perkembangan, di mana lonjakan perkembangan mencapai puncak pada usia 4 tahun. Keberhasilan setiap tahap perkembangan membentuk pondasi bagi tahap selanjutnya. Tingkah laku, sikap mental, dan kebiasaan anak di masa kanak-kanak akan mempengaruhi mereka saat dewasa. Oleh karena itu, perhatian khusus pada anak-anak pada fase pertama perkembangannya menjadi penting. Perkembangan bahasa pada anak usia 4-6 tahun menjadi kunci dalam perkembangan akademik dan sosial masa depan. Orang tua memiliki peran sentral dalam memberikan stimulasi bahasa yang efektif melalui interaksi sehari-hari. Metode kegiatan mencakup diskusi kelompok kecil dan acara keluarga dan komunitas. Diskusi kelompok kecil sangat memungkinkan orang tua berbagi pengalaman dan strategi, sementara acara keluarga dan komunitas melibatkan interaksi langsung antara orang tua dan anak dalam kegiatan yang merangsang perkembangan bahasa. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa kedua metode efektif dalam meningkatkan pemahaman orang tua tentang pentingnya stimulasi bahasa. Diskusi kelompok kecil memberikan platform bagi pertukaran informasi, sedangkan acara keluarga dan komunitas memberikan pengalaman langsung pada orang tua dan anak.
Optimalisasi Pra Literasi Anak Usia Dini Melalui Pendampingan Baca-Tulis Berbasis Bahasa Ibu
Fono, Yasinta Maria;
Ita, Efrida;
Pango, Kristalana;
Eno, Prudensia
Abdimas Indonesian Journal Vol. 4 No. 2 (2024)
Publisher : Civiliza Publishing
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.59525/aij.v4i2.479
The aim of this community service program was to optimize early literacy skills in young children through a mother tongue-based reading and writing assistance. The program was conducted over six months, involving children aged 4-6 years in Kober Peupado Malanuza village. The assistance focused on letter recognition, simple words, and interactive activities involving parents in supporting children’s learning at home. The results of the program implementation showed significant progress in children’s ability to recognize letters and words, as well as an increased interest in reading and writing activities. The mother tongue-based teaching method proved effective, as children found it easier to understand and remember vocabulary and language structures they used in daily life. Parental involvement also played a crucial role in reinforcing the learning process. However, some challenges related to limited resources and infrastructure at the location need to be addressed to improve the quality of the program. Based on these findings, it is recommended to continue the program by expanding access to learning materials, strengthening training for parents and teachers, and introducing a community-based approach for program sustainability. Overall, optimizing early literacy skills through a mother tongue-based approach shows significant positive impacts in supporting a more comprehensive and meaningful literacy development for children.
PENDAMPINGAN KEGIATAN PERATURAN BARIS-BERBARIS (PBB) DALAM MENANAMKAN NILAI-NILAI KEDISIPLINAN DI SDK NUABOSI
Tai, Maria Yulianti;
Ngura, Elisabeth Tantiana;
Fono, Yasinta Maria
Jurnal Pengabdian Masyarakat Indonesia (JPMI) Vol. 2 No. 1 (2024): Oktober
Publisher : Publikasi Inspirasi Indonesia
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.62017/jpmi.v2i1.2358
Peraturan baris-berbaris adalah suatu bentuk seni gerak yang membutuhkan kedisiplinan, kerja sama, dan kesatuan dalam setiap langkahnya. Tujuan dari kegiatan peraturan baris-berbaris (PBB) ini adalah untuk menanamkan nilai-nilai kedisiplinan kepada anggota pramuka di SDK Nuabosi. Kegiatan kepramukaan ini menunjukkan bahwa proses penanaman nilai disiplin melalui kegiatan PBB (Peraturan Baris Berbaris) di pramuka dapat dikatakan sangat efektif. Metode yang digunakan yaitu dengan metode pendampingan. Adapun teknik pengumpulan data dalam pendampingan ini yaitu observasi dan dokumentasi. Melalui pelatihan PBB dapat membantu siswa untuk memiliki sikap kedisiplinan dalam diri siswa di SDK Nuabosi. Siswa mampu melaksanakan peraturan yang berlaku dalam kesehariannya dan mampu tepat waktu dalam menyelesaikan tugas-tugasnya. Kegiatan pendampingan dilakukan untuk meningkatkan tingkat kedisiplinan siswa di SDK Nuabosi. Hasil dari pendampingan memperlihatkan siswa sudah mengalami perubahan dan peningkatan dalam kedisiplinan baris-berbaris, gerak sesuai dengan aba-aba pemimpin.
PENDAMPINGAN KEGIATAN PEMBUATAN MAJALAH DINDING UNTUK MENINGKATKAN LITERASI SISWA DI SDK KEKAJODHO
Maria Trisanti Woga;
Dhiu, Konstantinus Dua;
Fono, Yasinta Maria
Jurnal Pengabdian Masyarakat Indonesia (JPMI) Vol. 2 No. 1 (2024): Oktober
Publisher : Publikasi Inspirasi Indonesia
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.62017/jpmi.v2i1.2366
Literasi merupakan isu yang penting di era yang semakin moderen ini karena letak kesuksesan masyarakat terletak dan bergantung pada kemampuan generasi yang mampu menciptakan inovasi. Pengembangan kemampuan literasi peserta didik dapat dilakukan kegiatan yang medukung atau dapat membantu peserta didik seperti pembuatan majalah dinding..Tujuan dari pendampingan adalah untuk meningkatkan literasi peserta didik di SDK Kekajodho. Metode yang digunakan dalam pendampingan ini adalah metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil dari pendampingan ini menunjukan bahwa majalah dinding dapat meningkatkan literasi peserta didik di SDK Kekajodho
PEMANFAATAN POJOK BACA SEKOLAH UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN LITERASI SISWA DI SDK REGINA PACIS BAJAWA
Ene, Aflinda;
Fono, Yasinta Maria
Jurnal Citra Pendidikan Vol. 4 No. 4 (2024): Jurnal Citra Pendidikan
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat STKIP Citra Bakti
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.38048/jcp.v4i4.5151
Penelitian ini bertujuan untuk mendeksripsikan pemanfaatan pojok baca di SDK Regina pacis Bajawa dalam meningkatkan kemampuan literasi siswa. Metode yang digunakan adlah metode kualitatif deskriptif, di mana data di kumpulkan melalui observasi lapangan dan dokumentasi. Pojok baca yang dijadikan objek penelitian ini merupakan fasilitas yang dibagun oleh mahasiswa Kampus Mengajar Angkatan 8, dan melibatkan siswa ,guru,serta kepala sekolah sebagai subjek dalam penelitian. Hasil penelitian menujukan bahwa pojok baca tersebut memberikan dampakk positif terhadap kemampuan literasi siswa. Pojok baca tida hanya menjadi tempat untuk membaca,tetapi juga berfungsi sebagai ruang yang mendorong minat baca siswa, memperkaya kosakata meraka, serta meningkatkan keterapilan dalam memahami teks. Peningkatan kemampuan literasi siswa dapat dilihat dari peningkatan yang perasaan yang sangat tertarik mereka dalam mengikuti kegiatan membaca dan diskusi di pojok baca. Dengan adanya fasilitas ini,siswa merasa lebih termotivasi dn terbiasa untuk membaca secara mandiri, yang berkontribusi pada peningkatan kualitas literasi sekolah tersebut
PEMANFAATAN POJOK BACA SEKOLAH UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN LITERASI SISWA DI SDK REGINA PACIS BAJAWA
Ene, Aflinda;
Fono, Yasinta Maria
Jurnal Citra Pendidikan Vol. 4 No. 4 (2024): Jurnal Citra Pendidikan
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat STKIP Citra Bakti
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.38048/jcp.v4i4.5151
Penelitian ini bertujuan untuk mendeksripsikan pemanfaatan pojok baca di SDK Regina pacis Bajawa dalam meningkatkan kemampuan literasi siswa. Metode yang digunakan adlah metode kualitatif deskriptif, di mana data di kumpulkan melalui observasi lapangan dan dokumentasi. Pojok baca yang dijadikan objek penelitian ini merupakan fasilitas yang dibagun oleh mahasiswa Kampus Mengajar Angkatan 8, dan melibatkan siswa ,guru,serta kepala sekolah sebagai subjek dalam penelitian. Hasil penelitian menujukan bahwa pojok baca tersebut memberikan dampakk positif terhadap kemampuan literasi siswa. Pojok baca tida hanya menjadi tempat untuk membaca,tetapi juga berfungsi sebagai ruang yang mendorong minat baca siswa, memperkaya kosakata meraka, serta meningkatkan keterapilan dalam memahami teks. Peningkatan kemampuan literasi siswa dapat dilihat dari peningkatan yang perasaan yang sangat tertarik mereka dalam mengikuti kegiatan membaca dan diskusi di pojok baca. Dengan adanya fasilitas ini,siswa merasa lebih termotivasi dn terbiasa untuk membaca secara mandiri, yang berkontribusi pada peningkatan kualitas literasi sekolah tersebut
Pengembangan Lembar Kerja Anak Berbasis Bahasa Ibu Bagi Peningkatan Pra-Literasi Di Kober Peupado
Fono, Yasinta Maria;
Ita, Efrida;
Odo, Maria Efrasia;
Ngole, Kristina;
Ninu, Marselina
As-Sibyan: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol. 9 No. 2 (2024)
Publisher : UIN Sultan Maulana Hasanudin Banten
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.32678/assibyan.v9i2.10711
This research aims to develop mother tongue-based children's worksheets to improve the pre-literacy aspects of early childhood in PAUD in Golewa District. The limited availability of teaching materials that utilize children's worksheets is one of the challenges faced by teachers in teaching children, who are generally more familiar with their mother tongue than Indonesian. This research uses development research with the ADDIE model, which consists of five stages: analysis, design, development, implementation and evaluation. The research results show that mother tongue-based children's worksheets can increase children's interest in learning and make it easier for them to understand the material. It is hoped that these findings can contribute to improving the quality of pre-literacy aspects in early childhood in Ngada district
PEMANFAATAN POJOK BACA DALAM MENANAMKAN MINAT BACA SISWA KELAS 4 DI SDK NUABOSI
Maria Yulianti Tai;
Elisabeth Tantiana Ngura;
Yasinta Maria Fono
JURNAL PENDIDIKAN DAN KEGURUAN Vol. 3 No. 2 (2025): Februari
Publisher : CV. ADIBA AISHA AMIRA
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Reading interest is a person's passion or interest in being able to interpret media words with the aim of obtaining the information needed. This research is motivated by the utilization of the reading corner in instilling students' interest in reading in class 4 SDK Nuabosi. The purpose of this study is an effort to maintain a culture of literacy by utilizing the reading corner in instilling interest in reading among 4th grade students of SDK Nuabosi. This research uses a qualitative descriptive method. The data collection techniques used were observation, interview and documentation. Based on The results showed that the utilization of the reading corner plays an important role in fostering interest in reading. The utilization of the reading corner in fostering students' interest in reading at SDK Nuabosi is carried out in several ways, namely the reading corner is designed as good as possible, the books are neatly arranged, there are story books or textbooks
SOSIALISASI PENGGUNAAN APE KELAS AWAL DI SD CITRA BAKTI
Dhiu, Konstantinus Dua;
Fono, Yasinta Maria
IMEDTECH (Instructional Media Design and Technology) e-ISNN 2580-6033 Vol 7 No 1 (2023): JUNI 2023
Publisher : STKIP CITRA BAKTI
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.38048/imedtech.v7i1.285
Tujuan dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah memperkenalkan kepada guru dan murid tentang penggunaan media pembelajaran yaitu dalam bentuk Alat Permainan Edukatif (APE). Sosialisasi ini diharapkan agar guru mampu meningkatkan keterampilan dalam menciptakan alat permainan edukatif yang beragam yang disesuaikan dengan materi dalam proses pembelajaran sehingga dapat meningkatkan minat dan keaktifan siswa kelas awal dalam peroses pembelajaran tersebut. Kelas awal di SD Citra Bakti sendiri terdiri dari kelas 1, 2, dan kelas 3. Pada fase ini, guru sangat membutuhkan media pembelajaran yang dapat meningkatkan ketertarikan siswa dalam belajar yang salah satu bentukanya adalah APE. APE mengandung kesesuaian dengan kebutuhan dan indikator capaian kemampuan yang harus dimiliki oleh siswa, memiliki kemudahan dalam penggunaannya, serta meningkatkan minat siswa dalam kegiatan belajar. Kegiatan pengabdian dalam bentuk sosialisasi ini, dilakukan melalui dua tahap, yaitu tahap pertama sosialisasi penggunaan APE pada tingkat SD kelas awal di SD Citra Bakti dan tahap kedua yaitu penyerahan hasil pengembangan APE kepada SD Citra Bakti. Diharapkan dari pelaksanaan kegiatan pengabdian masyarakat tentang sosialisasi penggunaan APE kelas awal di SD Citra Bakti ini, dapat meningkatkan kreatifitas guru dalam menciptakan APE yang semakin beragam, dan dapat menciptakan suasana belajar yang menyenangkan bagi siswa SD kelas awal di SD Citra Bakti.
Dampak Pengasuhan Kakek dan Nenek
Dhiu, Konstantinus Dua;
Fono, Yasinta Maria
Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Undiksha Vol. 9 No. 3 (2021): Desember
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.23887/paud.v9i3.40910
Orang tua baik ayah maupun ibu menganggap bahwa tanggung jawab terbesar dalam pengasuhan adalah dengan memenuhi kebutuhan dan memberi fasilitas yang cukup bagi anak. Hal ini akan berpengaruh pada perilaku anak. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis lebih dalam dampak pengasuhan kakek dan nenek pada anak usia 4-6 tahun. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Subyek dalam penelitian ini adalah anak usia 4-6 tahun. Pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara, dokumentasi dan hasil catatan lapangan. Teknik analisis data yang digunakan adalah model Campbell. Cara analisis penjodohan Campbell dengan membuat peta konsep. Hasil penelitian ditemukan bahwa bentuk pengasuhan kakek dan nenek dilakukan sesuai pengalaman dan wawasan kakek dan nenek (openes to experience). Kakek dan nenek memberikan kesempatan kepada anak melakukan aktivitasnya sendiri, membuat jadwal pekerjaan ringan dan memberikan aturan lisan kepada anak. Dalam menerapkan aturan lisan kakek dan nenek menyertakan penjelasan yang menggunakan kata-kata yang baik dan mudah dipahami anak, sehingga tercipta interaksi harmonis antara kakek dan nenek dan anak. Kakek dan nenek mengasuh dan mendanakik anak dengan tegas dan proposional. Pengasuhan kakek dan nenek memberikan dampak yang positif bagi perkembangan anak. Kakek dan nenek juga mendanakik cucunya dengan pembiasaan, melalui tingkah laku, keterampilan, dan kecakapan, tertentu salah satunya dalam hal menata baju, dan sepatu. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa dampak pengasuhan kakek dan nenek tanakak selamanya memberikan stigma negatif bagi perkembangan anak.