p-Index From 2020 - 2025
11.189
P-Index
This Author published in this journals
All Journal ELEMENTARY SCHOOL JOURNAL PGSD FIP UNIMED Jurnal Dinamika Pendidikan International Journal of Science and Applied Science: Conference Series Naturalistic : Jurnal Kajian dan Penelitian Pendidikan dan Pembelajaran EDUHUMANIORA: Jurnal Pendidikan Dasar DWIJA CENDEKIA: Jurnal Riset Pedagogik INKUIRI : Jurnal Pendidikan IPA PEMBELAJAR: Jurnal Ilmu Pendidikan, Keguruan, dan Pembelajaran Educatio JURNAL TARBIYAH JURNAL PENDIDIKAN TAMBUSAI Jurnal Basicedu Aulad : Journal on Early Childhood Abdimas Umtas : Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat EDUKATIF : JURNAL ILMU PENDIDIKAN KOLOKIUM: Jurnal Pendidikan Luar Sekolah Genta Mulia : Jurnal Ilmiah Pendidikan Community Development Journal: Jurnal Pengabdian Masyarakat Jurnal Paedagogy PAKAR Pendidikan Ideguru: Jurnal Karya Ilmiah Guru These proceedings represent the work of researchers participating in The International Conference on Elementary Education (ICEE) which is being hosted by the Elementary Education Study Programme School of Postgraduate Studies, Universitas Pendidikan Multidiciplinary Output Research for Actual and International Issue (Morfai Journal) Indo-MathEdu Intellectuals Journal Jurnal Pedagogik Pendidikan Dasar Jurnal Abdi Panca Marga Jurnal Cakrawala Pendas Jurnal Basicedu Khatulistiwa: Jurnal Pendidikan dan Sosial Humaniora Inspirasi Dunia: Jurnal Riset Pendidikan dan Bahasa Journal of Law, Education and Business Jurnal Sadewa: Publikasi Ilmu Pendidikan, Pembelajaran dan Ilmu Sosial MULTIPLE: Journal of Global and Multidisciplinary Cendikia Pendidikan Daya Nasional: Jurnal Pendidikan Ilmu-Ilmu Sosial dan Humaniora UPGRADE: Jurnal Pendidikan Teknologi Informasi Jurnal Elementaria Edukasia Jurnal Pendidikan Indonesia Jurnal Multidisiplin Indonesia Lensa Pendas Jurnal Pendidikan dan Sosial Humaniora
Claim Missing Document
Check
Articles

Pendidikan Kearifan Etnik dalam Mengembangkan Karakter Herlambang, Yusuf Tri
EduHumaniora | Jurnal Pendidikan Dasar Kampus Cibiru Vol 7, No 1: Januari 2015
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/eh.v7i1.2789

Abstract

Globalisasi selalu diikuti dengan adanya perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Hal ini telah memberi dampak signifikan dalam berbagai aspek konstelasi kehidupan, tak terkecuali dalam membangun paradigma masyarakat yang menjadikan kondisi ini sebagai sebuah sistem nilai kehidupan. Keadaan ini berpotensi untuk melahirkan marginalisasi budaya yang pada akhirnya akan mereduksi nilai budaya otentik dan hilangnya identitas bangsa. Selain dari itu keadaan ini telah membawa dampak buruk pada rendahnya karakter bangsa Indonesia, yang tidak mampu menjadikan nilai budaya sebagai perisai dalam menjalani kehidupan di tengah perubahan dan dinamika budaya yang berkembang. Pendidikan sebagai sektor esensial dalam kehidupan manusia yang merupakan syarat mutlak dalam membangun sebuah peradaban tinggi, hendaknya mampu menjalankan perannya dalam pengembangan mutu manusia Indonesia seutuhnya berdasarkan pendekatan budaya atau dalam latar kehidupan sosial budaya yang dinamis dan berpijak pada kearifan nilai budaya bangsa Indonesia, sehingga pendidikan dapat menjalankan fungsinya untuk mempertahankan dan menjaga sistem nilai budaya yang bertujuan untuk mengembangkan karakter insan-insan pendidikan Indonesia. Pendidikan berbasis kearifan Etnik merupakan pendidikan yang berorientasi pada upaya untuk menjaga kelestarian budaya dari reduksi akibat globalisasi serta menumbuhkan sikap positif dan konstruktif demi terciptanya integrasi sosial yang harmonis dalam kehidupan masyarakat. Selain dari itu, tujuan utama pendidikan kearifan Etnik adalah untuk membekali insaninsan pendidikan yang memiliki kemampuan adaptif, dan futuristik yang mengedepankan aspek intelektual, aspek moral dan sosial kultural, serta sebagai upaya dalam mewujudkan harapan masa depan bangsa Indonesia sebagai bangsa yang bermartabat dan memiliki identitas kepribadian
PENDIDIKAN BERBASIS EKOPEDAGOGIK DALAM MENUMBUHKAN KESADARAN EKOLOGIS DAN MENGEMBANGKAN KARAKTER SISWA SEKOLAH DASAR Yunansah, Hana; Herlambang, Yusuf Tri
EduHumaniora | Jurnal Pendidikan Dasar Kampus Cibiru Vol 9, No 1: Januari 2017
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/eh.v9i1.6153

Abstract

Abstract: Today, developments in science and technology have a significant impact on all aspects of the constellation of life, not to mention the complexity of the universe as a space for human life. Nature as a space of human life, has been considered as an object, so that the human being dominated and exploited radically. This condition is exacerbated by the lack of understanding human nature as multidimensional beings, one of which is to have a relationship in the nature of space and time, so it impact on human consciousness which have a continuing obligation to keep the harmony, the harmony of nature neglected. In connection with these conditions, the need for a strategic effort to build a new paradigm in order to raise awareness about the importance of nature through educational process based ekopedagogik in growing ecological awareness and character.Keyword: Ecopedagogy, ecological consciousness, character Abstrak: Dewasa ini, perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi telah memberikan dampak signifikan pada seluruh aspek konstelasi kehidupan, tak terkecuali kompleksitas pada alam sebagai ruang bagi kehidupan manusia. Alam sebagai ruang kehidupan manusia, telah dianggap sebagai objek, sehingga didominasi dan dieksploitasi manusia secara radikal. Kondisi ini diperparah dengan rendahnya pemahaman manusia akan hakikatnya sebagai makhluk multidimensional yang salah satunya ialah memiliki relasi dalam ruang dan waktu dengan alam, sehingga hal ini berimbas pada kesadaran manusia yang memiliki kewajiban untuk senantiasa menjaga keselarasan, keharmonisan alam yang terabaikan. Berkaitan dengan kondisi tersebut, perlu adanya sebuah upaya strategis untuk membangun paradigma baru guna menumbuhkan kesadaran tentang pentingnya menjaga alam melalui proses pendidikan berbasis ekopedagogik dalam menumbuhkan kesadaran ekologis dan karakter. Kata Kunci: Ekopedagogik, Kesadaran ekologis, Karakter
MODEL PEDAGOGIK MULTILITERASI DALAM MENGEMBANGKAN KETERAMPILAN BERPIKIR ABAD KE-21 Nuryani, Pupun; Abidin, Yunus; Herlambang, Yusuf Tri
EduHumaniora | Jurnal Pendidikan Dasar Kampus Cibiru Vol 11, No 2: Juli 2019
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/eh.v11i2.18821

Abstract

Masalah dalam penelitian ini adalah rendahnya kemampuan dan keterampilan berpikir insan-insan pendidikan Indonesia abad ke-21, khususnya ketermapilan berpikir berpikir kritis dan problem solving. Hal tersebut disebabkan oleh beberapa faktor, salah satu faktor utama ialah, pembelajaran yang belum diorientasikan pada pengembangan keterampilan berpikir abad ke-21 dan masih hanya berfokus pada pencapaian pengetahuan secara parsial-tekstual dan bukan pada pemahaman secara integratif-kontekstual terhadap pengetahuan yang dipelajari. Sejalan dengan hal tersebut, diperlukan upaya meningkatkan keterampilan berpikir insan-insan pendidikan Indonesia. Upaya tersebut harus diawali dengan merekayasa model pendidikan yang tepat guna dan tepat sasaran, salah satunya ialah Pedagogik Multiliterasi. Penelitian ini dilaksanakan dengan menggunakan metode penelitian campuran tipe eksploratori. Subjek penelitian ini adalah siswa sekolah dasar di seluruh wilayah Indonesia yang akan dipilih secara purposif. Data Penelitian akan dikumpulkan dengan menggunakan multiinstrumen Data hasil penelitian akan diolah dengan menggunakan teknik pengolahan data kualitatif dan teknik pengolahan data kuantitatif dengan uji statistika. Hasil penelitian ini membuktikan bahwa implementasi model pedagogik multiliterasi telah terbukti lebih baik dalam meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan problem solving siswa jika dibandingkan dengan model terlangsung yang biasanya digunakan di sekolah. Hal ini menandakan bahwa model pedagogik multiliterasi lebih mampu meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan problem solving siswa pada jenjang sekolah dasar secara efektif pada berbagai bidang kajian yang diajarkan dibandingkan dengan model terlangsung yang biasanya digunakan di sekolah dasar.
DILEMA DAN PROBLEMA PEMBELAJARAN DARING Thesalonika, Nathasya; Herlambang, Yusuf Tri
Jurnal Dinamika Pendidikan Vol. 14 No. 1 (2021): April (In-Press)
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Kristen Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51212/jdp.v14i1.2478

Abstract

This research was conducted with the aim of describing the dilemmas and problems in the implementation of online learning. In this increasingly technological and sophisticated era, technology is very useful in its use in all aspects of life. The use of this technology also has an important role in the educational aspect. The existence of the Covid-19 pandemic period made the learning implementation system changed into virtual face-to-face learning or online learning which was originally carried out face-to-face between students and teachers at school. Like it or not, students must understand and have the ability to use technology to optimally follow this online learning system. In the implementation of this online learning there are various problems that occur and are faced by educators, students, and parents in various matters such as readiness in implementation, facilities, and various other things. This research uses literature study method. This method is done by finding and collecting various data and information about the research discussed by searching from various sources such as books, journals, and other media that can be accessed and relevant to the research discussion. In this research, it can show how the implementation of online learning, the problems that occur in the implementation of online learning, and the problems faced by students, teachers, and parents in the process of implementing online learning.
The Impact of Science Learning Multiliteration Model Based on Futuristic Pedagogic Approach to Metacognition Ability of Basic School Students Herlambang, Yusuf Tri; Abidin, Yunus; Hernawan, Asep Herry; Setiawan, Dadan
International Conference on Elementary Education Vol. 2 No. 1 (2020): Proceedings The 2nd International Conference on Elementary Education
Publisher : Elementary Education Study Program School of Postgraduate Studies Universitas Pendidikan Indonesia in collaboration with UPI PRESS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (205.964 KB)

Abstract

Developing metacognition abilities is one of the main goals in education. The ability of metacognition is one of the abilities that a person must have in the 21st century. The purpose of this study is to describe the impact of implementing a scientific multiliteration learning model on the metacognition abilities of elementary school students. The research method used in this study is a quasi-experimental method. The number of samples of this study were 39 students. Data were collected using an open-ended question test to measure the metacognition abilities of elementary school students. Data were analyzed through normality test, homogeneity test and t test using SPSS version 20.0 for windows. Based on the results of the study, it was found that the pre-test score of metacognition ability of elementary school students was 36.15 while the post-test score of metacognition ability of elementary school students was 83.84. Based on the results of the t test using paired sample test results obtained that p = 0.00˂0.05 means that there are significant differences in the metacognition abilities of elementary school students between before and after treatment using scientific multiliteration learning models. That is, the scientific multiliteration learning model has a significant impact in developing the metacognition abilities of elementary school students
Critical Multiliteration Model Based on Project Based Learning Approach in Developing Basic School of Metacognition Thinking Skills Ani Hendriyani; Etty Rohayati; Ernalis Ernalis; Yusuf Tri Herlambang
International Journal of Science and Applied Science: Conference Series Vol 3, No 1 (2019): International Journal of Science and Applied Science: Conference Series
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (256.208 KB) | DOI: 10.20961/ijsascs.v3i1.34897

Abstract

The problem is the low ability of students, and the low orientation of developing students' thinking skills in learning, especially the thinking skills metacognition which is the thinking of the 21st century skills. These factors are one of the main factors that are still oriented towards achieving knowledge in a partial-textual way and not an integrative contextual understanding of the knowledge learned. Therefore, there are efforts that can be used to resolve the problem through effective and up-to-date effective models that are effort-oriented in improving students' metacognitive thinking skills, which is through the application of critical literacy models based on project based learning approaches. The critical multiliteration model is a learning model developed based on awareness and recognition of cultural perspectives and the diversity of learning styles. In addition, the critical multiliteration model is a model that is oriented towards efforts to build students' thinking skills through multicontext, multicultural and multimedia approaches. In this context, critical multiliteration models are specifically developed as a dynamic learning approach, where students actively explore problems in real world, provide challenges, and gain deeper knowledge. This is based on the purpose of developing a model oriented to the development of metacognitive thinking skills.
Empowerment of Coral Cadets In Cibiru Hilir Village In Building A Creative Economy Through Hydroponic And Aquaponic Training Dede Margo Irianto; Yusuf Tri Herlambang; Hana Yunansah; Yunus Abidin; Rahman Wahid; Arif Sarifudin; M Nizan Solehudin
ABDIMAS: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 5 No. 1 (2022): ABDIMAS UMTAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (777.167 KB) | DOI: 10.35568/abdimas.v5i1.2158

Abstract

the Objective of the program of community service is To Empowering Karang Taruna Desa Cibiru Hilir In Building the Creative Economy Through Training on Hydroponics And Aquaponics. Weaknesses of teachers in making learning media makes the problem to be the solution sought. Hydroponics and aquaponics is one of the alternatives to build the creative economy of the community, so that it becomes the basis and the reason of rational team of researchers in taking steps to implement community service activities through training sistemhidroponik and aquaponics. Community service is performed by the method of the development of action research. Community service activities in his youth in the Village Cibiru Hilir, Kecamatan Cileunyi, Bandung Regency in accordance with the results of the response of the questionnaire the level of satisfaction of partners in the implementation of community service, which said that the partners respond to a positive response (90%) with the activity of this devotion.
Pengembangan Profesionalisme Guru Dalam Mewujudkan Kualitas Pendidikan Di Indonesia Hani Risdiany; Yusuf Tri Herlambang
EDUKATIF : JURNAL ILMU PENDIDIKAN Vol 3, No 3 (2021): June Pages 631-1091
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (235.127 KB) | DOI: 10.31004/edukatif.v3i3.434

Abstract

Upaya pemerintah untuk mengembangkan profesi guru sebagai profesi yang kuat dan dihormati sejajar dengan profesi lainnya terlihat dari lahirnya Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen yang melakukan usaha profesi guru mengembangkan perlindungan hukum. Penelitian ini bertujuan memberikan gambaran mengenai pengembangan tingkat profesionalisme guru untuk mencapai mutu pendidikan di Indonesia.  Metode penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan jenis kajian pustaka (library research). Teknik pengumpulan data yang penulis gunakan adalah dengan mengumpulkan dan menelusuri berbagai buku, jurnal, dan lainnya yang terkait dengan konsep pembahasan. Data yang telah terkumpul dianalisis dengan menggunakan metode deskriptif yaitu metode penelitian yang berusaha mengungkap fakta kejadian yang ditulis dalam pernyataan-pernyataan yang berasal dari sumber data yang diteliti. Hasil penelitian ini adalah berbagai upaya yang telah dilakukan oleh pemerintah dalam peningkatan profesionalisme guru dengan meningkatkan kualifikasi dan persyaratan jenjang pendidikan yang lebih tinggi bagi tenaga pengajar dari jenjang sekolah hingga perguruan tinggi. Guru profesional harus memiliki 4 kompetensi, yaitu: kompetensi pedagogik, kompetensi kepribadian, kompetensi sosial, dan kompetensi profesional, serta yang penting dan perlu dilakukan oleh pemerintah adalah membangun kemandirian di kalangan guru, dimana kemandirian ini akan menumbuhkan sikap profesional dan inovatif terhadap guru dalam menjalankan perannya dan tugasnya adalah mendidik masyarakat menuju kehidupan dan kualitas yang lebih baik
Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila: Sebuah Orientasi Baru Pendidikan dalam Meningkatkan Karakter Siswa Indonesia Andriani Safitri; Dwi Wulandari; Yusuf Tri Herlambang
Jurnal Basicedu Vol 6, No 4 (2022): August Pages 5501-7663
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v6i4.3274

Abstract

Penelitian ini memiliki tujuan yaitu untuk memahami mengenai profil pelajar pancasila sebagai orientasi baru pendidikan dalam meningkatkan karakter siswa Indonesia. Dalam penulisan penelitian ini, penulis menggunakan pendekatan kualitatif untuk mendapatkan data dan sumber data yang relevan. Subjek dari penulisan penelitian ini adalah karakter yang dimiliki siswa Indonesia. Adapun hasil penelitian ini menunjukan bahwa kurikulum merdeka menjadi kurikulum yang paling optimal dalam mengembangkan karakter peserta didiknya melalui pengembangan profil pelajar pancasila. Dimana pada pengembangan profil pelajar pancasila ini melakukan kegiatan pembelajaran dengan berbasis proyek. Sehingga, diharapkan kedepannya peserta didik menjadi masyarakat yang mempunyai nilai karakter yang sesuai dengan nilai-nilai karakter yang tertanam di tiap butir sila-sila pada pancasila.
ANALISIS PROBLEMATIKA PEMBELAJARAN DARING DAN PENGARUHNYA TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA Mira Juliya; Yusuf Tri Herlambang
Genta Mulia : Jurnal Ilmiah Pendidikan Vol 12, No 1 (2021): Genta Mulia : Jurnal Ilmiah Pendidikan
Publisher : STKIP Bina Bangsa Meulaboh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak: Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis problematika pembelajaran daring dan pengaruhnya terhadap motivasi belajar siswa. Metode penelitian yang digunakan yaitu studi literatur atau kepustakaan dengan menggunakan sumber data sekunder yang dikumpulkan melalui buku teks, e-book, jurnal ilmiah, berita dan lain sebagainya. Pengujian validitas data menggunakan tahapan yang terdiri dari pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa problematika pembelajaran daring dialami baik oleh guru maupun siswa dapat berpengaruh pada motivasi belajar siswa. Beberapa problematika pembelajaran daring diantaranya keterbatasan penguasaan teknologi, kesulitan mengakses jaringan internet, ketiadaan fasilitas penunjang belajar, dan kondisi lingkungan belajar yang kurang kondusif. Problematika pembelajaran daring tersebut dapat berpengaruh pada motivasi belajar siswa, yaitu jika dilihat dari unsur-unsur yang mempengaruhi motivasi belajar. Solusi dalam mengatasi problematika yang dapat mempengaruhi motivasi belajar ini diantaranya peningkatan kompetensi guru, penggunaan metode pembelajaran yang efektif, pemberian bantuan kuota internet dari kemdikbud, dan kolaborasi antara guru dan orang tua siswa.Kata-kata Kunci: motivasi, problematika, pembelajaran, daring, covid-19
Co-Authors Agustiani, Wati Ahmad Solihin Al-Kansa, Bunga Bhagasasih Amaliyah, Sania Amelia Putri W Andriani Safitri Ani Hendrayani Ani Hendriyani Anti Mutmainnah Arif Sarifudin Ariyanti Ariyanti Asep Herry Hernawan Auli Ihza Ahyati Aulia, Erlinda Risa Nur Awalia Marwah Suhandi Belva Saskia Permana Cahyani, Karina Chaiirunissa Chica Awailiyah Dadan Setiawan Dede Margo Irianto, Dede Margo Dede Trie Kurniawan Deti Rostika Dewi, Dinie Anggraeni Dinda Oktaviana Dipta Afrilia Putri Dwi Wulandari Dwi Wulandari Dwiputri, Fira Ayu Efendi, Pitri Maharani Ekaprasetya, Sahma Nada Afifah Elza Amalia Salsya Bani Eri Yusron Ernalis Ernalis Ervina Anatasya Etty Rohayati, Etty Fakhrudin, Alifia Mutsla Fauziah, Isna Nadifah Nur Fauziyah, Syifa Hasna Fazrul Prasetya Nur Fahrozy Febriyanti, Natasya Fitria Rayani Rahman Galuh Nur Insani Gantina, Gantina Hakim, Aulia Nur Hamdani, Annisa Dwi Hana Nurur Rohmah Hana Yunansah Hani Risdiany Hardiani, Lia Herawan, Denisha Oktaviane Heryanti, Yan Yan Hidapenta, Detania Humaeroh, Siti imam catur pratomo Indah Dwi Lestari Intan Afiyah Sukawan Intan Oktaviani Agustina Iswanda, Mila Lisnadiani Karai Handak, Indira Syifa Lara Sati Lara Sati, Lara leli patimah Linda Cibya Rahmawati Listiana, Yhesa Rooselia Lucky Taufik Sutrisno Lutvia Ainun Hazizah M Nizan Solehudin Maola, Putri Sofiatul Marlina, Yayu Asih Mei Nur Rusmiati Mila Andriani Nurcahya Mira Juliya Mira Juliya Moch Lucky Winandar MUH. HUSEN ARIFIN Muhammad Irfan Adriansyah Munandar, Agam Aris Nabella Yaniariza Putri Pratama Nayla Rizqiyah Ni Putu Laksmi Resti Putri Ningsih, Minarti Sulistia Novi Suci Dinarti Noviani Arum Sari Nur Hidayat Nurazizah, Tsani Shofiah Nurul Kamilah Nurwanci, Silvia Permatasari, Nikie Ailsa Pitri Maharani Efendi Pratiwi, Intan Aprilianti Pupun Nuryani Putri, Fani Widia Putri, Frysca Amanda Rachmi Nursifa Yahya Rahman Wahid Raisa Ayu Luthfia Ratih Novi Septian Regiani, Ega Rendiyawati, Rindi Resi Endang Riswati Ashifa Rosalina, Bunga S, Annisa Anastasia Sabilla, Annisa Safitri, Andriani Salwa Cantika Khoirunnisa Saputri, Selly Ade Saripah, Nati Savitri, Aini Shifana Septi Yunita Setianingsih, Evi Setiawan, Dadan Shalwa Rizkya Salsabila Shofi Nurul Hikmah Sholih, Jamilla Agustin Ummu Silsi Nur Azizah Sindi Ladya Baharizqi Sukaesih Sukaesih, Sukaesih Supriyanto, Dede Susilo, Sigit Vebrianto Tatang Muhtar Tatang Muhtar Tatang Muhtar, Tatang Thesalonika, Nathasya Tin Rustini Tin Rustini, Tin Tita Mulyati, Tita Ulfiah, Zakiah Wahdini Rohmah Jaelani Waryanti Waryanti, Waryanti Winangsih, Santi Yadi, Nofri Yeni Yuniarti, Yeni Yulia, Leni Yunita Yasmin Istiqomah Yunita Yasmin Istiqomah Yunus Abidin