p-Index From 2020 - 2025
12.524
P-Index
This Author published in this journals
All Journal International Journal of Evaluation and Research in Education (IJERE) Jurnal Ilmu Pendidikan Cakrawala Pendidikan Jurnal Pendidikan Humaniora Jurnal Celtic Jurnal Pekommas Jurnal Inovasi Teknologi Pendidikan INFORMAL: Informatics Journal Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, dan Pengembangan Abdimas Pedagogi: Jurnal Ilmiah Pengabdian kepada Masyarakat Edcomtech Jurnal Kajian Teknologi Pendidikan AL ISHLAH Jurnal Pendidikan Journal of Information Technology and Computer Science QALAMUNA: Jurnal Pendidikan, Sosial, dan Agama Jurnal Pemberdayaan Masyarakat Madani (JPMM) Jurnal Penelitian Pendidikan IPA (JPPIPA) Indonesian Journal of Artificial Intelligence and Data Mining JKTP: Jurnal Kajian Teknologi Pendidikan Al-Hayat: Journal of Islamic Education Ijaz Arabi Journal of Arabic Learning Diglosia: Jurnal Kajian Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam Jurnal Nasional Pendidikan Teknik Informatika (JANAPATI) JTP - Jurnal Teknologi Pendidikan JUPE : Jurnal Pendidikan Mandala Psychology, Evaluation, and Technology in Educational Research Golden Age: Jurnal Ilmiah Tumbuh Kembang Anak Usia Dini Jurnal Inovasi dan Teknologi Pembelajaran (JINOTEP) Kajian dan Riset Dalam Teknologi Pembelajaran Jurnal Pedagogi dan Pembelajaran JURPIKAT (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Journal of Community Development EduLine: Journal of Education and Learning Innovation Journal for Lesson and Learning Studies Journal of Research in Instructional Inovasi Kurikulum Indonesian Journal of Educational Development (IJED) Journal of Disruptive Learning Innovation (JODLI) Wacana : Majalah Ilmiah Tentang Bahasa, Sastra dan Pembelajarannya Edukasia: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran International Journal of Education and Literature (IJEL) Wacana Saraswati Majalah Ilmiah Tentang Bahasa Sastra Dan Pembelajarannya Saintek: Jurnal Sains Teknologi dan Profesi Akademi Angkatan Laut Indonesian Journal of Multidisciplinary and Educational Researcher CandraRupa: Journal of Art, Design, and Media Proceedings Series of Educational Studies Journal of Educational Technology Studies and Applied Research Edutechnium Journal of Educational Technology Jurnal Pendidikan MIPA Al-Hayat: Journal of Islamic Education IJIS Edu : Indonesian Journal of Integrated Science Education
Claim Missing Document
Check
Articles

Pengembangan Mobile Learning Berbasis Gamifikasi untuk Penguasaan Kosakata Bahasa Jepang Kelas X SMAN 1 Garum Sambung, Dimas; Sihkabuden, Sihkabuden; Ulfa, Saida
Jurnal Inovasi dan Teknologi Pembelajaran Vol 3, No 2 (2017)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (457.02 KB) | DOI: 10.17977/um031v3i22017p121

Abstract

Abstrak: Tujuan dari pengembangan yaitu untuk menghasilkan suatu produk mobile learning yang valid sebagai sumber belajar dan efektif untuk pembelajaran kosakata Bahasa Jepang kelas X. Pengembangan Multimedia ini menggunakan model pengembangan media pembelajaran Lee, W.W., & Owens, D.L., adapun langkah-langkah pengembangannya yaitu: analisis kebutuhan, analisis awal-akhir, desain, pengembangan dan implementasi serta evaluasi. Subjek yang dituju dalam validasi pengembangan adalah siswa kelas X SMAN 1 Garum. Multimedia pembelajaran interaktif ini divalidasi oleh 1 orang ahli media dan 1 orang ahli materi serta pada ujicoba perorangan sebanyak 2 orang, uji coba kelompok kecil sebanyak 5 orang dan uji lapangan sebanyak 23 orang. Setelah dilakukan metode analisis, hasil validasi aplikasi mobile learning ini dinyatakan valid dengan hasil perhitungan ahli media didapatkan skor prosentase sebesar 100%, ahli materi sebesar 86%, dari ujicoba perseorangan didapat skor prosentase sebesar 92,5%, dari ujicoba kelompok kecil didapat skor prosentase 89%, dan uji lapangan didapat skor presentase 87%. Hal ini menunjukan bahwa multimedia pembelajaran interaktif ini dinyatakan valid untuk digunakan sebagai media pembelajaran. Multimedia interaktif ini dinyatakan efektif, hal ini terbukti dari skor tes hasil belajar, jumlah siswa yang memenuhi KKM (≥ 75) didapat prosentase sebesar 93% setelah penggunaan multimedia interaktif dan multimedia interaktif dikatakan efektif jika minimal 80% dari jumlah siswa mencapai hasil belajar tuntas. Disarankan untuk pengembang selanjutnya bisa mengembangkan multimedia pembelajaran interaktif ini lebih baik lagi, tepat guna, tepat sasaran sesuai dengan kebutuhan sehingga dapat mencapai tujuan pembelajaran.Abstract: The purpose of development is to produce a mobile learning product that is valid as a learning resource and effective for class X Japanese vocabulary learning. Multimedia development uses Lee, WW, & Owens learning media development models, DL, as well as development steps, namely: needs analysis, preliminary analysis, design, development and implementation, and evaluation. The subject addressed in the development validation is class X SMAN 1 Garum. Interactive multimedia learning was validated by 1 media expert and 1 material expert and on individual trials of 2 people, small group trials of 5 people and field trials of 23 people. After the analysis method is done, the results of the validation of mobile learning applications are declared valid with the results of media expert calculations obtained a percentage score of 100%, material experts at 86%, from individual trials obtained a percentage score of 92.5%, from small group trials, obtained a percentage score 89%, and field tests obtained a percentage score of 87%. This shows that interactive learning multimedia is declared valid to be used as a learning media. Interactive multimedia is declared effective, this is evident from the learning outcomes test score, the number of students who meet the KKM (≥ 75) obtained a percentage of 93% after the use of interactive multimedia and interactive multimedia is said to be effective if at least 80% of the total students achieve complete learning outcomes. It is recommended that the next developer be able to develop this interactive learning multimedia better, be effective, right on target according to the needs so that they can achieve the learning goals.
Pengembangan E-Module Mata Pelajaran Biologi Kelas XI Semester II Materi Sistem Pernapasan Manusia Di SMA Negeri 1 Karangan Trenggalek Puspridayanti, Vega Selvian; Wedi, Agus; Ulfa, Saida
Jurnal Inovasi dan Teknologi Pembelajaran Vol 4, No 2 (2018)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (413.779 KB) | DOI: 10.17977/um031v4i22018p056

Abstract

Abstrak: Proses pembelajaran Biologi di SMA Negeri 1 Karangan Trenggalek masih menggunakan metode penyampaian materi secara konvensional dan bahan ajar cetak yang digunakan kurang mampu menyajikan materi yang menggunakan simulasi seperti video, sehingga siswa kurang tertarik dalam mengikuti kegiatan pembelajaran di kelas karena materi yang dipelajari terkesan monoton. Penelitian ini bertujuan untuk  mengembangkan media pembelajaran berupa elektronic module yang valid, layak dan efektif digunakan dalam proses pembelajaran. Metode pengembangan yang digunakan adalah model pengembangan William W. Lee dan Diana L. Owens (2004) dengan prosedur pengembangan yang terdiri dari: 1) Analisis (Analysis), 2) Desain (Design), 3) Pengembangan (Development), 4) Implementasi (Implementation), 5) Evaluasi (evaluation). Hasil validasi ahli materi diperoleh 96,25%, ahli media diperoleh 92,5%, dan uji coba dilakukan sebanyak tiga kali dengan uji coba perseorangan diperoleh hasil 84,15%, uji coba kelompok kecil diperoleh hasil 91%, uji coba lapangan diperoleh hasil 91% dan tes hasil belajar diperoleh 84,21%. Berdasarkan hasil validasi, uji coba produk dan uji keefektifan membuktikan bahwa e-module termasuk dalam kriteria valid, layak dan efektif digunakan dalam proses kegiatan belajar mengajar. Abstract: The Biology learning process in Karangan Trenggalek 1 High School still uses conventional material delivery methods and printed teaching materials used are less able to present material using simulations such as videos, so students are less interested in participating in classroom learning activities because the material studied seems monotonous. This study aims to develop learning media in the form of electronic modules that are valid, feasible and effectively used in the learning process. The development method used is the development model of William W. Lee and Diana L. Owens (2004) with development procedures consisting of: 1) Analysis, 2) Design (Design), 3) Development (Development), 4) Implementation (Implementation), 5) Evaluation. The results of the material expert validation obtained 96.25%, media experts obtained 92.5%, and trials were carried out three times with individual trials obtained 84.15% results, small group trials obtained 91% results, field trials obtained results 91% and the test results obtained 84.21%. Based on the results of validation, product testing and effectiveness testing prove that e-module is included in the criteria of valid, feasible and effective use in the process of teaching and learning activities
Pengembangan Multimedia Pembelajaran Vocabulary Materi Buah – Buahan Berbasis Mobile Pada Mata Pelajaran Bahasa Inggris Kelas III SD Rohman, Ardiansyah; Kuswandi, Dedi; Ulfa, Saida
Jurnal Inovasi dan Teknologi Pembelajaran Vol 5, No 2 (2019)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (669.866 KB) | DOI: 10.17977/um031v5i22019p069

Abstract

Abstrak: Tujuan pengembangan ini adalah menghasilkan sebuah produk berupa multimedia pembelajaran berbasis mobile (m-learning) untuk smartphone Android pada mata pelajaran Bahasa Inggris kelas III pokok bahasan vocabulary buah-buahan di SD Negeri Sananwetan 1 Blitar. Media yang dikembangkan digunakan untuk pembelajaran siswa secara mandiri. Data dikumpulkan dengan menggunakan angket dari 1 ahli media, 1 ahli materi, dan 24 siswa dan dianalisis dengan teknik kuantitatif & kualitatif. Hasil penelitian adalah multimedia dinyatakan valid untuk digunakan dengan hasil perhitungan ahli media 75%, ahli materi 93,75%, kepada audiens/siswa yaitu individu 94,37% kelompok kecil 94,7%, dan uji coba lapangan 93,3%.Abstract: The aim of this development is to produce a product in the form of mobile multimedia-based learning (m-learning) for Android smartphones in English lecture III class subject fruits vocabulary in SD Negeri Sananwetan 1 Blitar. Developed media used for student learning independently. Data was collected using a questionnaire from one media expert, one expert matter, and 24 students and analyzed using quantitative & qualitative techniques. The results of the study are multimedia expressed valid for use with the calculated 75% of media experts, materials experts 93.75%, to an audience/students that individual 94,37%, small group 94.7%, and 93.3% field trials.
Desain Pembelajaran Berbasis Network Learning Dalam Keterampilan Menulis Mata Pelajaran Bahasa Inggris Kelas X SMA N 02 Kota Kediri Menur, Dewi; Setyosari, Punaji; Ulfa, Saida
Jurnal Inovasi dan Teknologi Pembelajaran Vol 5, No 1 (2018)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (590.958 KB) | DOI: 10.17977/um031v5i12018p001

Abstract

Abstract: In the development of technology in accordance with the characteristics of students need for instructional design of Network Learning. In this learning students actively interact in providing information to collaboration. The existence of writing skills that can be done according to technological developments influences the students' activeness in communicating and interacting by providing a good writing context and true. In English subjects, students can do learning using Network Learning which students can provide insight into the descriptive text to other students and another side can give comments about the results they post through Instagram.Abstrak:  Dalam perkembangan teknologi sesuai dengan karakteristik siswa perlunya desain pembelajaran berbasis Network Learning (pembelajaran jejaring). Pada pembelajaran ini siswa aktif berinterasi dalam memberikan informasi secara kolaborasi. Adanya keterampilan menulis yang dapat dilakukan sesuai perkembangan teknologi berpengaruh dengan keaktifan siswa dalam berkomunikasi maupun berinteraksi dengan memberikan kontekn penulisan yang baik dan benar. Pada mata pelajaran Bahasa Inggris siswa dapat melakuakan pembelajaran menggunakan Network Learning yang mana siswa dapat memberikan penngetahuan mengenai teks deskriptif kepada siswa lainnya dan sisiwa lainnya dapat memberikan komen mengenai hasil yang mereka posting melalui media Instagram.
Pembelajaran Bahasa Kedua (Mandarin-HSK 3) Berbasis Mobile Learning Miranti, Yang Nadia; Setyosari, Punaji; Ulfa, Saida
Jurnal Inovasi dan Teknologi Pembelajaran Vol 3, No 1 (2016)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (318.836 KB) | DOI: 10.17977/um031v3i12016p101

Abstract

Abstrak: Bahasa Mandarin sudah menjadi bahasa internasional kedua setelah Bahasa Inggris. Perkembangan bahasa Mandarin yang sangat pesat menjadikan pemerintah Tiongkok membuat standar tes bagi penutur bahasa Mandarin yang bukan penutur asli, tes ini dinamakan tes HSK (Hanyu Shuiping Kaoshi). HSK adalah tes kemampuan bahasa Mandarin yang berstandar internasional, yang terdiri dari level 1 sampai level 6, dan diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan Tiongkok. Perkembangan teknologi memainkan peran penting bagi siswa yang memiliki kekhususan. Tujuan dari pengembangan ini adalah untuk mengakomodir kebutuhan siswa pembelajar bahasa kedua serta mengukur efektivitas penggunaan media dalam proses pembelajaran untuk mengetahui kelayakan produk pengembangan multimedia pembelajaran. Jenis penelitian adalah pengembangan mutimedia pembelajaran dengan model Lee & Owen. Subjek penelitian adalah siswa kelompok peminatan sastra mandarin fakultas ilmu budaya Universitas Brawijaya. Hasil pengembangan produk yaitu multimedia pembelajaran berbasis Mobile yang berisi materi Kosa Kata Hanyu Shuiping Kaoshi level 3 (HSK 3). Media yang dikembangkan dirancang sebagai media pembelajaran offline dan untuk mendapatkan software multimedia pembelajaran ini dapat diunduh di Play Store. Hasil Validasi ahli materi dan ahli desain media menunjukkan kriteria sangat layak. Hasil tanggapan siswa perorangan, kelompok kecil dan kelompok besar menunjukkan kriteria sangat efektif.Abstract: Mandarin has become the second international language after English. The rapid development of Mandarin language has made the Chinese government standardized tests for Chinese speakers who are not native speakers, this test is called the HSK test (Hanyu Shuiping Kaoshi). HSK is an international standard Chinese language proficiency test, which consists of level 1 to level 6, and is organized by the Chinese Education Service. Technological developments play an important role for students who have specificity. The purpose of this development is to accommodate the needs of students of second language learners and measure the effectiveness of media use in the learning process to determine the feasibility of learning multimedia development products. This type of research is the development of multimedia learning with the Lee & Owen model. The research subjects were students of the literary interest group of the UB Faculty of Cultural Sciences. The results of product development are Mobile-based multimedia learning to contain the Kosa word Hanyu Shuiping Kaoshi Level 3 (HSK 3) material. The developed media was designed as an offline learning media and to obtain multimedia learning software, it can be downloaded on the Play Store. The results of the validation of material experts and media design experts show that the criteria are very feasible. The results of responses of individual students, small groups and large groups showed very effective criteria.
“Mobile Seamless Learning” Sebagai Model Pembelajaran Masa Depan Ulfa, Saida
Jurnal Inovasi dan Teknologi Pembelajaran Vol 1, No 1 (2014)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (669.278 KB) | DOI: 10.17977/um031v1i12014p011

Abstract

Abstrak: Proses pembelajaran yang timbul secara alamiah adalah salah satu penekanan pembelajaran yang terjadi di abad 21 ini. Perkembangan teknologi bergerak seperti smartphone mendukung pembelajaran terjadi diluar konteks, yaitu dapat terjadi kapan dan dimana saja tanpa terikat waktu dan ruang. Hal ini berpeluang menciptakan pembelajaran yang timbul secara alamiah. Pebelajar dapat diakomodasi untuk dapat belajar kapan saja dan dimana saja sesuai dengan keinginan atau learning mood pebelajar. Oleh sebab itu dibutuhkan konsep dan rancangan yang tepat dalam menyediakan lingkungan belajar yang efektif. Mobile Seamless Learning adalah model pembelajaran yang memuat konsep kontinuitas dan kesinambungan dalam proses pembelajaran yang terjadi tanpa batas waktu dan ruang. Pada tulisan ini menggambarkan konsep umum dalam mengembangkan pembelajaran berbasis Mobile Seamless Learning.Abstract: The learning process that arises naturally is one of the emphases of learning that occurs in the 21st century. The development of mobile technology such as smartphones supports learning occurs outside the context, which can occur anytime and anywhere without being bound by time and space. This has the opportunity to create learning that arises naturally. Students can be accommodated to be able to study anytime and anywhere according to their wishes or a learning mood. Therefore, the right concepts and designs are needed in providing an effective learning environment. Mobile Seamless Learning is a learning model that contains the concepts of continuity and continuity in the learning process that occurs without limits of time and space. This paper describes a general concept in developing Mobile Seamless Learning-based learning
Pengembangan Mobile Learning Mata Pelajaran Biologi Berbasis Science, Technology, and Society (STS) Untuk Kelas X SMAN 1 Kampak Trenggalek Rinasih, Rinasih; Ulfa, Saida; Sulthoni, Sulthoni
Jurnal Inovasi dan Teknologi Pembelajaran Vol 4, No 1 (2017)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (450.557 KB) | DOI: 10.17977/um031v4i12017p028

Abstract

Abstrak: Pengembangan mobile learning mata pelajaran biologi berbasis Science, Technology and Society (STS) menawarkan solusi akibat keterbatasan waktu tanpa menghilangkan keterampilan proses sains dalam pembelajaran. Tujuan pengembangan adalah menghasilkan produk mobile learning yang valid dan efektif untuk digunakan dalam pembelajaran. Metode pengembangan ini menggunakan model ASSURE, tahapannya meliputi analyze learner; state objectives; select methods, media and materials, utilize media and materials; require learner participation; evaluate and revise. Instrumen penelitian menggunakan angket tanggapan dari ahli materi, ahli media, uji perorangan, uji kelompok kecil, uji lapangan, dan rubrik penilaian. Berdasarkan analisis data hasil penelitian mobile learning mata pelajaran biologi berbasis STS dinyatakan valid dan efektif untuk digunakan dalam pembelajaran serta domain-domain STS telah tercapai.Abstract: Development of mobile learning based on Science, Technology, and Society (STS) biology subjects offers solutions due to time constraints without eliminating science process skills in learning. The purpose of development is to produce mobile learning products that are valid and effective for use in learning. This development method uses the ASSURE model, the stages include the analyze learner; state objectives; select methods, media, and materials, utilize media and materials; require learner participation; evaluate and revise. The research instruments used questionnaires responses from material experts, media experts, individual tests, small group tests, field tests, and assessment rubrics. Based on data analysis from mobile learning research, STS-based biology subjects are declared valid and effective to be used in learning and STS domains have been achieved.
Sistem Pembelajaran Berbasis Flipped Classrom Menggunakan Media LSN Berbasis Flipped Classroom dengan Media LSN (Learning Social Network) Siswa SMAN 1 Plosoklate Kurniawan, Fatra Hadi; Setyosari, Punaji; Ulfa, Saida
Jurnal Inovasi dan Teknologi Pembelajaran Vol 3, No 2 (2017)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (475.489 KB) | DOI: 10.17977/um031v3i22017p130

Abstract

Abstrak: Tujuan penelitian adalah menghasilkan sistem pembelajaran berbasis flipped classrom menggunakan media LSN baru berbasis flipped classroom dengan menggunakan media learning social network untuk mengatasi keterbatasan alokasi waktu pembelajaran yang dikemas dalam bentuk Rancangan Pembelajaran. Prosedur pengembangan dilakukan berdasarkan model pengembangan ASSURE melalui 6 tahapan. Produk pembelajaran telah divalidasi dengan nilai rata-rata (84,53%) dan diujicobakan pada 30 siswa dengan nilai rata-rata hasil ujicoba (80,40%), disimpulkan produk yang dikembangkan valid dan layak untuk diimplementasikan dalam pembelajaran.Abstract: The aim of the study was to produce a flipped classrom-based learning system using a new LSN media based on flipped classroom using social media learning networks to overcome the limitations of the allocation of learning time packaged in the form of Learning Design. The development procedure was carried out based on the ASSURE development model through 6 stages. Learning products have been validated with an average value (84.53%) and tested on 30 students with the average value of the test results (80.40%), concluding that the product developed is valid and feasible to be implemented in learning.
Pengaruh Universal Design For Learning (UDL) Berbasis Social Learning Networks (SLN) Terhadap Hasil Belajar Mahasiswa STKIP PGRI Situbondo Irmansyah, Beny Hari F; Toenlioe, Anselmus JE; Ulfa, Saida
Jurnal Inovasi dan Teknologi Pembelajaran Vol 4, No 1 (2017)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (429.036 KB) | DOI: 10.17977/um031v4i12017p001

Abstract

Abstrak: Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen dengan menggunakan rancangan eksperimental, pretest & posttest control group design. Terdapat dua kelompok dalam penelitian ini, yaitu kelompok eksperimen yang menerapkan perlakuan pembelajaran UDL berbasis SLN dan kelompok kontrol yang tidak menerapkan perlakuan. Subjek penelitian ini melibatkan mahasiswa sebanyak 45 orang di STKIP PGRI Situbondo yang mengambil mata kuliah Telaah Kurikulum. Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini diolah dengan bantuan program SPSS for windows versi 22.0 dengan teknik analisis data paired sample t test untuk menguji hipotesis penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan hasil belajar antara kelompok eksperimen (78,00) yang diberi perlakuan pembelajaran UDL berbasis SLN dengan kelompok kontrol (71,50) yang tidak diberi perlakuan. Hal ini juga dibuktikan dari hasil perhitungan menggunakan normalized gain diperoleh gain untuk kelompok eksperimen (0,38) sedangkan kelompok kontrol (0,12). Selisih rata-rata gain kelompok eksperimen dan kelompok kontrol adalah 0,38 – 0,12 = 0,26, dengan demikian dapat dikatakan bahwa pembelajaran UDL berbasis SLN efektif untuk meningkatkan hasil belajar mahasiswa. Dalam pengujian hipotesis menggunakan t test didapatkan hasil thitung sebesar 3,630 apabila dibandingkan dengan ttabel sebesar 1,729 yang berarti thitung > ttabel (3,630 > 1,729), artinya dengan demikian H1 diterima. Jadi kesimpulannya pembelajaran Universal Design for Learning berbasis Social Learning Networks berpengaruh terhadap hasil belajar secara signifikan.Abstract. This research is an experimental research using experimental design, pretest & posttest control group design. There were two groups in this study, namely the experimental group that applied the SLL-based UDL learning treatment and the control group that did not apply the treatment. The subject of this study involved 45 students at STKIP PGRI Situbondo who took the Curriculum Study course. The data collected in this study were processed with the help of the SPSS for Windows version 22.0 program with paired sample t-test data analysis techniques to test the research hypothesis. The results showed that there were differences in learning outcomes between the experimental group (78.00) who were treated with SLL-based UDL learning and the untreated control group (71.50). This is also proven from the results of calculations using gain normalized obtained gain for the experimental group (0.38) while the control group (0.12). The difference in gain of the experimental group and the control group is 0.38 - 0.12 = 0.26, thus it can be said that the SLL-based UDL learning is effective for improving student learning outcomes. In testing the hypothesis using t-test the results of t-count are 3,630 when compared with t-table of 1,729 which means tcount> t table (3,630> 1,729), meaning that H1 is accepted. So the conclusion is the learning of Universal Design for Learning based on Social Learning Networks has an effect on learning outcomes significantly.
Teknologi Pembelajaran Matematika Pembuktian Teorema Pythagoras Berbasis Visual Faris, Muhammad Naufal; Ulfa, Saida; Praherdhiono, Henry
Jurnal Inovasi dan Teknologi Pembelajaran Vol 6, No 1 (2019)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (878.126 KB) | DOI: 10.17977/um031v6i12019p008

Abstract

Abstrak: Pythagoras merupakan seorang filsuf dan ahli matematika Yunani kuno. Salah satu kontribusi besar bagi sains dan matematika adalah Teorema Pythagoras. Teorema ini menyatakan bahwa kuadrat si si miring adalah sama dengan jumlah kuadrat dari kedua sisi lainnya. Teorema Pythagoras ditulis sebagai persamaan yang menghubungkan panjang sisi a, b, dan c, yang sering dikenal dengan bentuk umum persamaan . Bukti Teorema Pythagoras sangat bervariasi. Ada berbagai cara untuk membuktikan Teorema Pythagoras dengan skema pembuktian dari euclid bahkan di era digital dapat dibuktikan dengan menggunakan teknologi. Abad ke 21 penggunaan teknologi merupakan sebagai sumber pengembangan pembelajaran. Progam matematika GeoGebra merupakan sebuah perangkat lunak gratis dan open source yang mampu digunakan dalam pembelajaran. Pembelajaran matematika dapat dipelajari menggunakan GeoGebra seperti aljabar, geometri, kalkulus, dan statistik. GeoGebra juga merupakan perangkat lunak interaktif dalam proses pembelajaran. Artikel ini menyajikan ilustrasi visual bagaimana kita dapat menggunakan GeoGebra untuk pembelajaran dalam proses menemukan dan membuktikan Teorema Pythagoras.Abstract: Pythagoras, one of the most famous ancient Greek philosophers and mathematician. One of the great contributions to science and mathematics was the Pythagorean Theorem. It states that the square of the hypotenuse is equal to the sum of the squares of the other two sides. The theorem Pythagoras be written as an equation relating the side of lengths c, b, and a, often known as the "Pythagorean equation" a2 + b2= c2. The evidence of the Pythagorean theorem varies greatly. There are various ways the Euclid to prove Pythagoras Theorem a simple and complex even in the digital era can use of technology. In the 21st century the use of technology as a source of learning development. In Mathematics GeoGebra is free software and open source. Mathematics learning can be studied like algebra, geometry, calculus, and statistics. GeoGebra is an interactive software for study mathematics. The paper presents illustrate how we can use GeoGebra to guide learners in the processes of discovering and Prove The Pythagorean Theorem.
Co-Authors Abdurrokhim ⠀ Adam, Dwi Agus Arifin Wijaya Agus Miftakus Surur, Agus Miftakus Agus Wedi Agustina, Dedek Ahmad Munjin Nasih Albertus Hartana, Albertus Alhakim, Faiqul Faris Amri, Maliki Andi Pratama Anselmus J. E. Toenlioe Anselmus JE Toenlioe Anugerah, Sulung Yanuar Arafah Husna As’at, Muhammad Auna, Hariyanto S. Ayu Aprilia Fitriani Aziz, Imam Nur Badruzzaman, Achmad Bambang Yudi Cahyono Batita, Maurish Sofie Rahmi Batita, Maurish Sofie Rahmi Citra Kurniawan Darojat, Muhammad Abid Deddy Barnabas Lasfeto Dedi Kuswandi Degeng, Made D. K. Degeng, Made Dunanda Kartika Deka Dyah Utami Denissa Alfiany Luhulima Dhaifi, Ilzam DHITA PARANITA NINGTYAS, DHITA PARANITA Dian Olifia Talaksoru Didik Wahyu Hidayat Dinar Khoirun Najib Donatus Dole Dwi Risdyanti Eka Pramono Adi Erly Lumban Gaol Evi Iqlimatul Fauziyah Fajar Pradana Fajrin, Fitri Mutia Farida, Hanik Faris, Muhammad Naufal Fikri Aulia Fujiawati, Fuja Gisella Rahmadhani Soesanto Hariadi, Agus Fajar Hariana Gultom, Febrina Hasnah Binti , Mohamed Henry Praherdhiono Henry Praherdhiono Praherdhiono Henry Praherdiono Henry Praherdiono Herlina Ike Oktaviani Hesti Fitriyana Hidayat, Didik Wahyu Hirashima, Tsukasa Hurriatus Tsaniyah Qutby I Nyoman S. Degeng, I Nyoman S. I Nyoman Sudana Degeng I PUTU PASEK SURYAWAN Ilham Fahriansah Imam Nur Aziz Inawan, Dawam Sururi Indra Kurniawan Pratama Ira Nofita Sari Irmansyah, Beny Hari F Jamhari, Irfanda Jayanti Yusmah Sari Jepri Nugrawiyati Juwita, Mia Ratna Khusnul Khuluq Kurniawan, Fatra Hadi Lelasari, Maharani Ma'unah, ST Made Duananda Kartika Degeng Made Juniantari Made Juniantari, Made Madil, Wahyudin Mafrur Udhif Nofaizzi Maknuunah, Lu'luil Marnola, Ilham MAULIDAH, SITI Maura Salmaa Amalia Mayasari, Elizabeth Menur, Dewi Miftahur Rizka Maulia Mahfudlo Mige, Godlief Erwin Semuel Miranti, Yang Nadia Mochamad Chandra Saputra, Mochamad Chandra Mochamad Desta Pradana Moh. Dwi Handoko Mufardisah Arief Muhamad Tri Panunggal Aprianto Muhammad Nasrullah Muhibuddin Fadhli Mukhammad Syahrul Kurniawan Mustaqim, Ilmawan Nanda Kresna Putra Pratama Negara, Nur Alamsyah Surya Nicholas Septian Trijatmiko Nikolawatin, Zaubaidah Nindigraha, Nunung Nofaizzi, Mafrur Udhif Noven Indra Prasetya Novita Sholehatul Umroh Nurul Murtadho Nurussaniah Nurussaniah Nyoman S. Degeng Oktaviani, Herlina Otto Fajarianto Pahlevi, Nihaya Rizki Permatasari, Annisa Miranda Pradana, Mochamad Desta Praherdiono, Henry Prasetya, Aris Prasetyo, Aditya Eko Pratama, Ramadhana Agung Pribadi, Aqila Viani Pryla Rochmahwati Punaji Setyosari Puspridayanti, Vega Selvian Qolbi, Muhammad Syifa'ul Rafika Rabba Farah Ramadana, Muhammad Rifqy Rex Bringula Ridhoni, Wahyu Rifan Nurrofi Rinasih, Rinasih Rinjani Ratnasari Afianto Risma Chulashotud Diana Riza Aprilia Utama Rohman, Ardiansyah Rohmana, Toriqu Ahira Rorita, Merra S Sumarlin S. Auna, Hariyanto S. V. Sailaja Sailaja, S. V. Salleh , Shaharuddin Md Sambung, Dimas Saputra, Mokhamad Dwi Agung Sariyasa . Setyo Dewi, Yuli Ani Sihkabuden Sihkabuden Sihkabuden Sihkabuden, Sihkabuden Singgih Subiyantoro Sintia Larasati Siti Nurhidayah Suharsono Bantun Sulthoni Sulton Sulton Sulton Sulton, Sulton Sumaji Surahman, Ence Susilaningsih Susilaningsih, Susilaningsih Syahmi, Favian Avila Sya’dullah, Achmad Taufik Ikhsan Slamet Taufiqqurrahman, Taufiqqurrahman Teguh Arie Sandy Tesdiq Prigel Kaloka Titis Pandangwati Toenlioe, Anselmus Je Tonge, Marselinus Tri Wahyuni Azzadi Ningrum Umi Salamah Utami Widiati Utami, Deka Vani, Karunia Tiara Vicky Budi Utomo Wahyu Candra Setyawan Waras Waras Wardia, Wardia Wikan Budi Utami Wiyatma, Akbar Resi Wulan Patria Saroinsong Yerry Soepriyanto Yetursance Y. Manafe Yuli Ani Setyo Dewi Yuliani, Katherin Yusro, Afif Rois Yusuf Arifin Zainul Abidin Zainul Abidin Zainul Arifin