Claim Missing Document
Check
Articles

Found 27 Documents
Search

Uji Stabilitas Fisik dan Antibakteri Formulasi Herbal Candy Sugar Scrub Virgin Coconut Oil (VCO) sebagai Antibakteri terhadap Staphylococcus aureus Rudi Kusuma, Nyoman; Fristiohady, Adryan; Saranani, Selpirahmawati
Jurnal Pharmacia Mandala Waluya Vol. 1 No. 6 (2022): Jurnal Pharmacia Mandala Waluya
Publisher : Prodi Farmasi Universitas Mandala Waluya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54883/jpmw.v1i6.53

Abstract

Kebersihan kulit telah menjadi kebutuhan setiap orang untuk terhindar dari bakteri, virus serta sel kulit mati. Salah satu bahan pembersih kulit adalah scrub. Pada umumnya scrub di gunakan hanya untuk mengangkat sel kulit mati, maka dibutuhkan inovasi scrub yang dapat melindungi kulit dari bakteri. Salah satu bahan yang dipercaya sebagai anti bakteri alami adalah Virgin Coconut Oil (VCO). VCO mengandung asam-asam lemak jenuh diantaranya Medium Chain fatty Acid (MCFA) dan Medium Chain Trygliserida (MCT). MCFA yang berupa asam laurat mempunyai sifat antivirus, antibakteri, antiprotozoa dan kini sedang dikembangkan sebagai antivirus Human Immunideficiency Virus (HIV). Penelitian ini bertujuan untuk membuat formulasi sediaan scrub antibakteri dengan bentuk yang menarik, yang disebut dengan herbal candy sugar scrub antibakteria dengan VCO sebagai zat aktif. Penelitian ini menggunakan metode ekperimental laboratorium dengan konsentrasi vco 10%, 15%, dan 20% di buat dalam sediaan herbal candy sugar scrub antibakteria. Dilakukan uji stabilitas sediaan meliputi uji organoleptik, uji pH, uji stabilitas busa, dan uji kesuakaan, serta uji aktivitas antibakteri. Pada konsentrasi VCO 10% zona hambat rata-rata yang dihasilkan sebesar 20mm. Pada konsentrasi VCO 15% zona hambat rata-rata yang dihasilkan sebesar 20mm. Pada konsentrasi VCO 20% zona hambat rata-rata yang dihasilkan sebesar 21mm. berdasarkan hasil pengukuran rata-rata zona hambat VCO terhadap bakteri S. aureus Menunjukan bahwa sediaan herbal candy sugar scrub antibakteri memiliki aktivitas antibakteri yang kuat serta serta sediaan dengan zona hambat paling kuat yaitu pada konsentrasi VCO 20% dengan rata-rata diameter zona hambat 21mm.
Anti-Inflammatory Activity of Ethanolic Extract Melophlus sp. and Callyspongia sp. from Southeast Sulawesi Fristiohady, Adryan; Sahidin, Idin; Sadarun, Baru; Purnama, La O. M. J.; Rahmatika, Nur S.; Tien, Tien; Haruna, Lidya A.; Yodha, Agung W. M.; Wahyuni, Wahyuni
Indonesian Journal of Pharmaceutical Science and Technology Vol 11, No 1 (2024)
Publisher : Indonesian Journal of Pharmaceutical Science and Technology

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/ijpst.v11i1.28809

Abstract

Marine sponges display significant potencies as an anti-inflammatory agent. Thus this study aims to investigate the effect of anti-inflammatory of Melophlus sp. and Callyspongia sp. by decreasing plasma IL-1β levels of rats. This study was conducted by detecting chemical constituents of extracts and their anti-inflammatory by measuring the plasma IL-1β level of animals.  Animals were acclimatized for seven days, followed at day-8 animals were induced by 1% carrageenan injection intraplantar. Animals were divided into ten groups (n=4) and treated orally according to groups which were C+ and K+ (diclofenac sodium 3598 ppm), C- and K- (Na CMC 0.5%), M50 (Melophlus sp 50 ppm), M100 (Melophlus sp 100 ppm), M200 ((Melophlus sp 200 ppm), C50 (Callyspongia sp. 50 ppm), C100 (Callyspongia sp. 100 ppm), and C200 (Callyspongia sp. 200 ppm). After being left out for 1 hour, blood was collected at the first, second, and third hour. Blood samples were then centrifugated and assayed with ELISA kit Rat IL-1β. Data collected were statistically analyzed. Both marine sponges contain flavonoid, saponin, alkaloid, and terpenoid. Tannin was only detected in Melophlus sp. Both marine sponges provided an effect in decreasing plasma IL-1β at the concentration of 100 ppm and 200 ppm. In conclusion, both extracts of Melophlus sp. and Callyspongia sp. have anti-inflammatory activity with effective concentration are 100 ppm. Keywords: Anti-Inflammatory; Plasma IL-1β; Melophlus sp.; Callyspongia sp.
Sosialisasi Edukatif Program DAGUSIBU dan Resiko Penyalahgunaan Obat pada Remaja di Kelurahan Ranomeeto Kasmawati, Henny; Fristiohady, Adryan; Nuralifah, Nuralifah; Zubaydah, Wa Ode Sitti; Arfan, Arfan
Jurnal Pengabdian Masyarakat Panacea Vol 2, No 3 (2024): Jurnal Pengabdian Masyarakat Panacea
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/jpmp.v2i3.13502

Abstract

Berbagai permasalahan kesehatan, khususnya yang berkaitan dengan penggunaan obat, masih sering dijumpai dalam masyarakat dan dapat diakibatkan oleh kurangnya pemahaman mengenai pengelolaan dan penggunaan obat yang benar. Salah satu strategi pengelolaan obat yang efektif adalah penerapan program Dapatkan, Gunakan, Simpan, Buang (DAGUSIBU), terutama di kalangan remaja, mengingat penyalahgunaan obat-obatan di usia dini merupakan isu yang memerlukan perhatian serius. Tujuan dari sosialisasi ini adalah untuk memberikan edukasi kepada siswa usia remaja, serta meningkatkan pemahaman mengenai penggunaan obat yang tepat melalui program DAGUSIBU. Kegiatan ini dilaksanakan melalui ceramah interaktif dan diskusi mengenai cara yang tepat untuk mendapatkan, menggunakan, menyimpan, dan membuang obat pada tanggal 26 Agustus 2024, dengan peserta sebanyak 40 orang siswa SMPN 1 Konawe Selatan. Peningkatan pemahaman siswa diukur dan diamati dari tingkat antusiasme dan kemampuan dalam menjawab pertanyaan dengan benar. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa siswa mengalami peningkatan pemahaman mengenai penggunaan obat yang benar serta mengenal peran profesi apoteker. Secara keseluruhan, kegiatan sosialisasi ini berlangsung dengan baik, tercermin dari tingginya antusiasme, respons positif, dan partisipasi aktif siswa dalam diskusi, yang secara signifikan meningkatkan pemahaman mereka. Kegiatan ini diharapkan dapat berkontribusi dalam meningkatkan kesadaran dan pemahaman di kalangan remaja dan masyarakat tentang pengelolaan obat yang tepat, yang pada gilirannya dapat mengurangi risiko penyalahgunaan obat di masa depan.Kata Kunci: Edukasi Obat, Manajemen Obat, Peningkatan Kesehatan, RemajaVarious health issues, particularly those related to medication use, remain prevalent in society and are often attributed to a lack of understanding regarding proper medication management and usage. One of the effective strategies to address this issue is the implementation of the DAGUSIBU (Obtain, Use, Store, Dispose) program, particularly targeted at adolescents, as early-age drug misuse is a critical concern requiring serious attention. The primary objective of this outreach initiative is to educate adolescent students and enhance their understanding of proper medication use through the DAGUSIBU program. The program was delivered through interactive lectures and discussions with students at SMPN 1 Konawe Selatan, focusing on appropriate methods for obtaining, using, storing, and disposing of medications. The increase in students' understanding was assessed through their enthusiasm and ability to correctly respond to questions. The results indicated a notable improvement in students' comprehension of proper medication use, along with greater awareness of the pharmacist's role. Overall, the outreach program was conducted successfully, as evidenced by high levels of enthusiasm, positive feedback, and active student participation in discussions, which significantly enhanced their understanding. This initiative is expected to contribute to improving awareness and understanding among adolescents and the wider community regarding proper medication management, thereby potentially reducing the risk of drug misuse in the future.
EKSTRAK ETANOL DAUN KERSEN (Muntingia calabura) MENINGKATKAN KETAHANAN MEMBRAN ERITROSIT TIKUS YANG DIPERLAKUKAN DIABETES MELLITUS Hasan, Fonnie Esther; Gobel, Sri Yunanci Van; Magdalena, Magdalena; Fristiohady, Adryan; Yunus, Reni
Media Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Vol. 33 No. 2 (2023): MEDIA PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN KESEHATAN
Publisher : Poltekkes Kemenkes Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34011/jmp2k.v33i2.1843

Abstract

The condition of Diabetes Mellitus (DM) due to hyperglycaemia can induce free radicals and decreased oxidant defence system, chronic hyperglycaemia will result in increased production of free radicals resulting in oxidative stress. The aim of this study was determine the oxidant activity of Kersen Leaf Extract in increasing the resistance of erythrocyte membranes in rats treated with diabetes mellitus by measuring the activity of Malondialdehyde (MDA) and measuring the percentage of erythrocyte cells that are hemolyzed. This study was conducted in vivo by examining the antioxidant activity of Muntingia calabura L. by measuring the levels of MDA and membrane resistance in diabetic rats. This study used animal model Rattus Norvegicus Wistar strain, total of 30 rats was divided into six groups with 5 rats in each group, which are negative control group, positive control group, positive control was added standard drug group, and diabetic rats. Kersen (Muntingia calabura L.) leaves extract reduced Malondialdehyde (MDA) levels of erythrocytes in diabetic rats at an optimum dose of 400 mg/kg of weight per day with a mean MDA value of 4.91 ± 2.1 µmol/ml. In addition, can reduce the amount of hemolysis of erythrocytes in diabetic rats at an optimum dose of 400 mg/kg of weight per day, and can reduce the number of abnormal erythrocytes in rats treated with diabetes mellitus with an optimum dose of 400 mg/kg bw/day with a mean haemolysis value of 33.34 ± 4.04%. Kersen (Muntingia calabura L) leaf extract increases the resistance of erythrocyte of diabetic rat’s.
Edukasi Pemanfaatan Bahan Laut Untuk Kulit Sehat Dan Glowing Fristiohady, Adryan; Sahidin; Ruslin; Irnawati; Nasrudin; Hasnawati; Fitrawan, La Ode Muhammad; Hariana; Cicilia, Retno; Syukur, Novita Sari; Wulandari, Ayu; Amaliah, Wa Ode Fitri
Amal Ilmiah: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 6 No. 2 (2025): Edisi Mei 2025
Publisher : FKIP Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/amalilmiah.v6i2.408

Abstract

Indonesia sebagai negara kepulauan memiliki kekayaan sumber daya laut yang sangat potensial untuk dimanfaatkan dalam bidang kesehatan dan perawatan kulit, seperti rumput laut, spirulina, plankton, dan garam laut yang mengandung senyawa bioaktif bermanfaat. Sayangnya, potensi ini belum dimanfaatkan secara optimal oleh masyarakat pesisir, yang masih memiliki keterbatasan pengetahuan dan keterampilan dalam mengolah bahan laut sebagai bahan dasar kosmetik alami. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan, kesadaran, dan keterampilan masyarakat desa melalui sosialisasi pemanfaatan bahan laut dalam pembuatan produk skincare sederhana. Metode kegiatan meliputi penyuluhan, demonstrasi, serta evaluasi menggunakan pretest dan posttest untuk mengukur perubahan pengetahuan dan minat masyarakat. Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan pemahaman masyarakat setelah mengikuti edukasi, dengan rata-rata skor pengetahuan meningkat dari 70% menjadi 100%, serta minat menggunakan produk skincare berbahan dasar laut naik dari 20% menjadi 70%. Kegiatan ini diharapkan dapat menumbuhkan kesadaran masyarakat akan pentingnya perawatan kulit berbasis bahan alami serta membuka peluang pengembangan produk kosmetik lokal yang aman, alami, dan ramah lingkungan berbasis potensi laut daerah. Selain itu, program ini turut mendorong peningkatan keterampilan masyarakat dalam memanfaatkan bahan laut sebagai bahan baku kosmetik alami, sekaligus berpotensi mendukung pemberdayaan ekonomi lokal melalui inovasi produk kosmetik berbasis sumber daya laut.
Review artikel: Potensi Tanaman Nilam (Pogostemon cablin Benth.) Sebagai Agen Antikanker: Article review : Potential of the Patchouli (Pogostemon cablin Benth.) as an Anticancer Agent Wulandari, Ayu; Fristiohady, Adryan; Wahyuni, Wahyuni; Sahidin, Sahidin; Arba, Muhammad; Irnawati, Irnawati
Media Farmasi Vol 21 No 1 (2025): Media Farmasi Edisi April 2025
Publisher : Jurusan Farmasi Poltekkes kemenkes Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32382/mf.v21i1.1270

Abstract

Globally, cancer remains one of the leading causes of death, and the number of cases continues to increase along with world population growth, population aging and modern lifestyles. The prevalence of cancer in 2024 will still be influenced by many factors, including lifestyle, diet, environmental exposure, and advances in cancer detection and treatment. Currently, a lot of research related to alternative cancer therapy focuses on the use of natural product as anticancer agents that are more selective, effective, and with lower side effects. This article review aims to provide information regarding the patchouli plant (Pogostemon cablin) and its potential as an anticancer agent. This review was carried out by collecting literature from various databases published in the last 10 years (2014 – 2024). Based on literature searches, P. cablin is known to have anticancer activity against endometrial, ovarian, liver, skin, nasopharyngeal, prostate, blood, colorectal and lung cancer.
Natural Self-Foaming Clay Soap with Etlingera elatior Fruit Extract for Skincare Aspadiah, Vica; Zubaydah, Wa Ode Sitti; Indalifiany, Astrid; Sahidin, Sahidin; Fristiohady, Adryan; Malaka, Muhammad Hajrul; Muliadi, Rahmat; Parrung, Arsyani
Borneo Journal of Pharmacy Vol. 8 No. 2 (2025): Borneo Journal of Pharmacy
Publisher : Institute for Research and Community Services Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33084/bjop.v8i2.5800

Abstract

Etlingera elatior (Wualae), a plant recognized for its flavonoid-derived antioxidant properties, presents a potential source for cosmeceutical applications. This study investigated the formulation and evaluation of a Self-Foaming Clay Soap (SFCS) incorporating an ethanol extract of E. elatior fruit. The SFCS base, comprising surfactant as a cleansing and foaming agent combined with bentonite clay for enhanced serviceability and oil adsorption, was formulated with varying concentrations of bentonite (0%, 5%, 10%, 15%, and 20% w/w), designated as FI to FV, respectively, alongside other necessary excipients. The resulting SFCS preparations underwent rigorous physical and chemical stability assessments following accelerated storage conditions (freeze-thaw cycles). Evaluated parameters included organoleptic properties, foam stability and height, viscosity, dispersibility, homogeneity, and pH. The evaluation revealed that Formulation II (FII), containing 5% w/w bentonite, exhibited the most favorable stability profile and met the established criteria for SFCS semisolid preparations. Specifically, FII demonstrated a foam stabilization rate of 84.61% and a foam height of 2.6 cm after freeze-thaw cycling, a viscosity of 10,000 cPs, a spreadability diameter of 4.1 cm, a homogeneous texture devoid of coarse particles, and a skin-compatible pH of 5. These findings suggest that an SFCS formulation incorporating a 5% w/w concentration of bentonite and E. elatior fruit extract holds promising potential as a stable and efficacious skincare preparation.
Pengaruh Brand Image dan Kualitas Pelayanan Terhadap Loyalitas Konsumen di Apotek X Putri, Natalia Christiani; Ruslin, Ruslin; Sahidin, Sahidin; Arba, Muhammad; Irnawati, Irnawati; Wahyuni, Wahyuni; Akib, Nur Illiyyin; Fristiohady, Adryan
Jurnal Mandala Pharmacon Indonesia Vol. 11 No. 1 (2025): Jurnal Mandala Pharmacon Indonesia
Publisher : Program Studi Farmasi Universitas Mandala Waluya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35311/jmpi.v11i1.694

Abstract

Perkembangan jumlah apotek di Kota Kendari yang semakin bertambah menyebabkan persaingan bisnis apotek semakin ketat, dengan banyak apotek yang saling berlomba untuk menarik pelanggan. Dalam konteks ini, brand image dan kualitas pelayanan menjadi aspek krusial yang bisa memengaruhi keputusan konsumen ketika memilih apotek. Apotek X sebagai salah satu apotek yang telah lama beroperasi di Kota Kendari tentunya memiliki brand image dan standar kualitas pelayanan. Tujuan penelitian ini berfokus guna memahami pengaruh brand image dan kualitas pelayanan terhadap loyalitas pelanggan di Apotek X Kota Kendari. Sampel penelitian sebanyak 100 partisipan merupakan pelanggan yang sudah membeli produk obat di Apotek X minimal dua kali. Metode pengambilan sampel yakni purposive sampling. Skala yang dimanfaatkan penelitian ini ialah skala likert. Teknik analisis data memanfaatkan analisis deskriptif dan SEM PLS yang disusun dengan bantuan software Smart PLS 4.0. Simpulan penelitian ini menegaskan bahwasanya variabel baik brand image maupun kualitas pelayanan berpengaruh positif dan substansial pada loyalitas pelanggan.
Evaluasi Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Pasien di Puskesmas Lepo-Lepo Kota Kendari dengan Metode SERVQUAL dan Zone of Tolerance (ZoT) Kuncoro, Shienny; Wahyuni, Wahyuni; Sahidin, Sahidin; Irnawati, Irnawati; Arba, Muhammad; Ruslin, Ruslin; Fristiohady, Adryan
Jurnal Mandala Pharmacon Indonesia Vol. 11 No. 1 (2025): Jurnal Mandala Pharmacon Indonesia
Publisher : Program Studi Farmasi Universitas Mandala Waluya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35311/jmpi.v11i1.697

Abstract

Upaya peningkatan mutu pelayanan kesehatan, Puskesmas Lepo-Lepo senantiasa menampung semua saran, keluhan dan pengaduan dari masyarakat yang menyoroti tentang kualitas pelayanan yang telah diterima. Sehingga perlu dilakukan evaluasi kualitas pelayanan. Pengukuran kualitas pelayanani di Puskesmas Lepo-Lepo dapat i diukuri dengani menggunakani metodei servicei qualityi (servqual).i Metodei servquali pertamai kalii dikenalkani olehi Parasuramani meliputii 5i i dimensii yaitui Tangible,ii Reliability,ii Responsiveness,ii Assurance,ii Emphaty.i Metodei inii seringi digunakani untuki melihati sejauhi manai kesenjangani antarai harapani padai suatui layanani dani kenyataani layanani yangi diterima. Tujuan penelitian ini untuk mengevaluasi kualitas pelayanan di Puskesmas Lepo-Lepo apakah sudah  sesuai dengan harapan pasien atau sebaliknya sehingga Puskesmas Lepo-Lepo dapat melakukan perbaikan yang lebih baik. Pada penelitian ini telahi dilakukani wawancarai dengani menggunakani kuisoner kepada 100 responden jumlah pasien Puskesmas Lepo-Lepo tahun 2023.  Hasil dari penelitian ini diperoleh nilai GAP untuk dimensi tangible nilai GAP terkecil -0,57  dan terbesar -0,46, untuk dimensi reliability nilai GAP terkecil -0,49  dan terbesar -0,46, untuk dimensi responsiveness  nilai GAP terkecil -0,51  dan terbesar -0,31, untuk dimensi assurance  nilai GAP terkecil -0,51  dan terbesar -0,32, dan untuk dimensi emphaty  nilai GAP terkecil -0,39  dan terbesar -0,28. Nilai GAP pada tiap dimensi masih negatif menunjukkan bahwa ada beberapa pasien merasa tidak puas terhadap pelayanan Puskesmas Lepo-Lepo. Nilai GAP kemudian dianalisis dengan metode Zone of  Tolerance (ZoT) untuk melihat apakah ketidakpuasan pasien masih bisa diterima atau tidak.  Hasil analisis dengan ZoT  positif  yaitu pada  0,36 – 0,58, dapat disimpulkan bahwa meskipun pasien tidak sepenuhnya puas, kualitas pelayanan yang diberikan masih dalam batas yang dapat diterima.
Pengaruh Ekstrak Metanol Batang Etlingera alba (Blume) A. D. Poulsen Terhadap Penekanan Genicaspase-3 sebagai Penanda Apoptosis pada Lini Sel Kanker Payudara T47D Secara In Vitro Nurcahyani, Fitria; Fristiohady, Adryan; Sahidin, Sahidin; Wahyuni, Wahyuni; Yodha, Agung Wibawa Mahatva; Solo, Dian Munasari; Arba, Muhammad; Irnawati, Irnawati
Jurnal Mandala Pharmacon Indonesia Vol. 11 No. 1 (2025): Jurnal Mandala Pharmacon Indonesia
Publisher : Program Studi Farmasi Universitas Mandala Waluya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35311/jmpi.v11i1.705

Abstract

Kanker merupakan suatu penyakit yang bersifat ganas dan ditandai dengan pertumbuhan sel abnormal secara cepat dan terus-menerus yang dapat merusak jaringan dan organ di sekitarnya. Ciri khas dari kanker yaitu mampu menghindari mekanisme apoptosis. Salah satu gen penanda apoptosis yaitu Caspase-3. Penggunaan kemoterapi untuk mengobati kanker masih memiliki banyak efek samping yang merugikan. Oleh karena itu dibutuhkan alternatif pengobatan yang lebih efektif dan efek samping yang lebih kecil seperti terapi target. Tumbuhan E. alba diketahui memiliki kandungan metabolit sekunder yang memiliki potensi sebagai antikanker. Tujuan penelitian ini untuk melihat potensi penekanan ekspresi gen dari E. alba tehadap penanda gen apoptosis Caspase-3 pada lini sel kanker T47D. Pengujian ini dilakukan menggunakan sampel batang E. alba yang dimaserasi dengan pelarut metanol. Ekstrak metanol batang E. alba dibuat dalam tiga konsentrasi yaitu 50 ppm; 100 ppm; dan 200 ppm. Selanjutnya dilakukan pengujian ekspresi gen secara in vitro dengan menggunakan metode RT-PCR, lalu diukur nilai CT. Hasil penelitian yang telah dilakukan yaitu pada konsentrasi ekstrak 50 ppm mampu menekan ekspresi gen 1,677 kali, ekstrak 100 ppm mampu menekan ekspresi gen 1,859 kali, sedangkan ekstrak 200 ppm mampu menekan ekspresi gen 1,601 kali. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan maka dapat disimpulkan bahwa ekstrak metanol batang E. alba mampu menekan ekspresi gen Caspase-3 pada lini sel kanker payudara T47D, dengan konsentrasi ekstrak yang paling baik yaitu 100 ppm dengan hasil pengujian ekspresi gen 1,859 kali dari DMSO 2%.
Co-Authors Agustina, Ikra Amaliah, Wa Ode Fitri Andini Sundowo Andriani, Rina Arba, Muh. Arba, Muhammad Arfan Arfan Asasutjarit, Rathapon Asnani Asnani Aspadiah, Vica Aspadiah, Vica Aspadiah Asrul Sani Asrul Sani, Asrul Ayu Wulandari Bafadal, Mentarry Baharum, Syarul Nataqain Baru Sadarun Cicilia, Retno Daud, Nur Saadah Fadhliyah Malik Firdayanti, Firdayanti Fitrawan, La Ode Muhammad Fusvita, Angriani Gobel, Sri Yunanci Van Gusti Ayu Kade Sutariati Hariana Harnita, Wa Ode Haruna, Lidya A. Haruna, Lidya Agriningsih Hasan, Fonnie Esther Haslianti Haslianti, Haslianti Hasnawati Idin, Sahidin Idrus, Loly Subhiaty Ilyas Y, Muhammad Indalifiany, Astrid Irnawati Irnawati Irnawati Jabbar, Asriullah Jumadil Kardin, Laode Kasmawati, Henny Kirana, Rezky Marwah Kuncoro, Shienny Magdalena Magdalena Malaka, Muh. Hajrul Malaka, Muhammad Hajrul Mirawanti G, Wa Ode Mugiarno, Dita Oktavianti Muhammad Isrul Munasari, Dian Musdalipah Musdalipah, Musdalipah Muzuni, Muzuni Naimah Naimah NASRUDIN Nisi, Hairul Nur Illiyyin Akib Nuralifah Nuralifah, Nuralifah Nurcahyani, Fitria Nurpajriani, Nurpajriani Parrung, Arsyani Pascayantri, Asniar Purnama, La O. M. J. Purnama, La Ode Muh. Julian Purnama, La Ode Muhammad Julian Puspita Sari Putri, Natalia Christiani RAHMAT MULIADI, RAHMAT Rahmatika, Nur S. Ramadhani, Rizky Barkah Reni Yunus, Reni Rudi Kusuma, Nyoman Ruslin Ruslin, Ruslin Sahidin Sahidin . Sahidin, Idin Saputri, Ulan Mulyani Sarah Saranani, Muhammad Aqsal Azriel Fajar Saranani, Selpirahmawati Saripuddin Solly Aryza Solo, Dian Munasari Syukur, Novita Sari Tien Tien WAHYUNI wahyuni wahyuni Yodha, Agung W. M. Yodha, Agung Wibawa Mahatva Zubaydah, Wa Ode Sitti