Devotion to strengthening the capacity of educators to welcome the era of society 5.0 through a prophetic leadership approach is motivated by the integration of digital skills, understanding of the latest technology, and the ability to adapt to rapid changes. The Society 5.0 era demands new skills that go beyond conventional understanding. Educational institutions need to prepare students with skills such as complex problem solving, critical thinking, creativity, collaboration, digital literacy, and adaptability. If an educational institution is unable to adapt, it is feared that the existence of the institution will have a negative impact on credibility in society. The implementation of this service is carried out using the counseling method which collaborates lecture and presentation systems with participant discussions to measure the participants' contribution to the counseling carried out. The results of the implementation of this service are emphasized on the capacity of educators to prepare students in the dynamics of change in the era of society 5.0. some of the actions that are expected to be carried out by educators in this preparation are a balance between cognitive (quality of learning), instilling moral values, and the ability to collaborate on the actualization of learning with business units and industry.Kegiatan pengabdian masyarakat dilakukan untuk penguatan kapasitas pendidik menyongsong era Society 5.0 melalui pendekatan profetik leadership. Dilatar belakangi oleh integrasi keterampilan digital, pemahaman tentang teknologi mutakhir, dan kemampuan untuk beradaptasi dengan perubahan yang cepat. Era Society 5.0 menuntut keterampilan baru yang melampaui pemahaman konvensional. Lembaga pendidikan perlu mempersiapkan siswa dengan keterampilan seperti pemecahan masalah kompleks, pemikiran kritis, kreativitas, kolaborasi, literasi digital, dan kemampuan beradaptasi. Jika sebuah lembaga pendidikan tidak mampu beradaptasi ditakutkan eksistensi lembaga tersebut berdampak negatif terhadap kredibilitas di masyarakat. Pelaksanaan pengabdian ini dilakukan dengan metode penyuluhan yang mengkolaborasikan sistem ceramah dan presentasi dengan diskusi peserta untuk mengukur kontribusi peserta terhadap penyuluhan yang dilakukan. Berdasarkan hasil penyuluhan yang dilakukan ditekankan pada kapasitas pendidik mempersiapkan peserta didik dalam dinamika perubahan di era Society 5.0. Dari hasil pengukuran ketercapaian yang dilakukan melalui kuesioner ketercapaian dan wawancara kepada peserta penyuluhan bahwa beberapa tindakan yang diharapkan untuk dilakukan pendidik dalam persiapan tersebut adalah adanya keseimbangan antara kognitif (kualitas pembelajaran), penanaman nilai moral, dan kemampuan mengkolaborasikan aktualisasi pembelajaran dengan unit usaha dan industri