p-Index From 2020 - 2025
13.578
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Berkala Ilmiah Pendidikan Biologi (BioEdu) Jurnal Pengajaran MIPA Jurnal Penelitian Pendidikan Teori dan Penelitian Pendidikan Dasar Jurnal Pengajaran Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Jurnal Pendidikan Biologi Indonesia Premiere Educandum PENA SAINS QUANTUM: Jurnal Inovasi Pendidikan Sains Edukasi: Jurnal Pendidikan SEJ (Science Education Journal) Jurnal Ilmiah Pendidikan Fisika Biosaintifika: Journal of Biology & Biology Education Premiere Educandum: Jurnal Pendidikan Dasar dan Pembelajaran JURNAL EDUCATION AND DEVELOPMENT Jurnal Basicedu Journal on Education JPBIO (Jurnal Pendidikan Biologi) EDUKATIF : JURNAL ILMU PENDIDIKAN PrimaryEdu - Journal of Primary Education Bio-Inoved : Jurnal Biologi-Inovasi Pendidikan JPPS (Jurnal Penelitian Pendidikan Sains) Jurnal Abdi: Media Pengabdian Kepada Masyarakat JIIP (Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan) Jurnal Penelitian Pendidikan Matematika dan Sains Optika : Jurnal Pendidikan Fisika Studies in Philosophy of Science and Education Budapest International Research and Critics Institute-Journal (BIRCI-Journal): Humanities and Social Sciences Sentra Cendekia Jurnal Abdimas Ilmiah Citra Bakti (JAICB) Bioscientist : Jurnal Ilmiah Biologi IJORER : International Journal of Recent Educational Research Proceeding Biology Education Conference Jurnal Pendidikan Ilmu Pengetahuan Alam (JP-IPA) NUSRA: Jurnal Penelitian dan Ilmu Pendidikan Prisma Sains: Jurnal Pengkajian Ilmu dan Pembelajaran Matematika dan IPA IKIP Mataram Jurnal Basicedu Prosiding Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat Jurnal Ilmu Sosial dan Humaniora Indonesian Research Journal on Education JS (Jurnal Sekolah) National Conference for Ummah
Claim Missing Document
Check
Articles

PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN IPA BERORIENTASI MODEL QUANTUM TEACHING PADA MATERI PENCEMARAN LINGKUNGAN UNTUK MELATIH KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF SISWA SMP Sari, Mella Mutika; Kirana, Tjandra; Ibrahim, Muslimin
JPPS (Jurnal Penelitian Pendidikan Sains) Vol 5, No 2 (2016)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jpps.v5n2.p911-919

Abstract

A research that has purpose to develop science learning material on pollution matter based on Quantum Teaching model to try student creative thinking skills had been done, it was done in two phase, namely learning material development phase with 4D model from Thiagarajan and try out on 30 junior high school students in class with pretest-posttest design. Data analysis with qualitative and quantitative descriptive. Validation analysis result of learning materials were valid with average of reliability 90,57%  and 80,95% in average of implementation reliability. Test of student achievement on knowledge competency was analyzed by N-Gain. It showed increasing (0,88), average of student skill competency was 3,86 (A-) and student attitude competency was excellent. Student creative thinking skills in the beginning of learning were  42,67% with fair category and in the closing of learning were 70,12% with creative category. Based on research result , it can be concluded that science learning materials on pollution matter based on Quantum Teaching model that had been developed were proper and can be used to try student creative thinking skill of junior high school. Telah dilakukan penelitian yang bertujuan mengembangkan perangkat pembelajaran IPA  materi pencemaran lingkungan yang berorientasi model Quantum Teaching untuk melatih kemampuan berpikir kreatif siswa, yang dilaksanakan dalam dua tahap, yaitu tahap pengembangan perangkat pembelajaran dengan model 4-D dari Thiagarajan dan diuji coba pada 30 siswa SMP kelas VII dengan pretest-posttest design. Analisis data secara deskriptif kualitatif kuantitatif. Hasil analisis validasi perangkat pembelajaran valid dengan rata-rata reliabilitas 90,57% dan reliabilitas keterlaksanaan pembelajaran 80,95%. Tes hasil belajar siswa pada kompetensi pengetahuan dianalisis menggunakan N-Gain mengalami peningkatan (0,88), rata-rata kompetensi keterampilan siswa 3,86 (A-), dan kompetensi sikap siswa sangat baik. Kemampuan berpikir kreatif siswa pada awal pembelajaran sebesar 42,67% dengan kategori cukup kreatif dan di akhir pembelajaran sebesar 70,12% dengan kategori kreatif. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa perangkat pembelajaran IPA pada materi pencemaran lingkungan berorientasi model Quantum Teaching yang dikembangkan layak dan dapat digunakan untuk melatih kemampuan berpikir kreatif siswa SMP.
PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN BIOLOGI BERBASIS METAKOGNITIF UNTUK MELATIHKAN KEJUJURAN SISWA Yasir, Mochammad; Ibrahim, Muslimin; Widodo, Wahono
JPPS (Jurnal Penelitian Pendidikan Sains) Vol 5, No 2 (2016)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jpps.v5n2.p1009-1015

Abstract

The purpose of this research is produce Biology learning material based on metacognitive that valid, practical, and effective to practice reflective thinking skill. The development of learning material use the 4-D model and try out to do in class X 1 and X-2 of SMAN 1 Driyorejo second semester in academic year 2014/2015. Design of try out is One-Group Pretest-Posttest Design. The method of collecting data used document, observation, validation, test, and quetionnaires. The data analysis techniques used descriptive analysis of quantitative and qualitative. The results of this research are: 1) learning material developed has a valid category; 2) learning material in terms implementation of lesson plans category in feasibility and the activities of students according to the steps of metacognitive learning strategies with STAD cooperative model; and 3) the effectiveness of learning material in terms of: (a) improving student aspect of knowledge learning outcomes visible from the n-gain score with high category; (b) the completeness honesty of students respectively by 82.64% and 86.11% with the good category; c) the students responds toward material and implementation of learning positive. The conclusion is acquired from the results of this research show that the learning material based on metacognitive are proper valid, practical, and effective to practice reflective thinking skills of student. Tujuan penelitian ini untuk menghasilkan perangkat pembelajaran Biologi berbasis metakognitif yang valid, praktis, dan efektif untuk melatihkan kejujuran siswa. Pengembangan perangkat pembelajaran menggunakan model 4-D dan uji coba dilakukan di kelas X-1 dan X-2 SMAN 1 Driyorejo semester genap tahun ajaran 2014/2015 dengan rancangan penelitian One-Group Pretest-Posttest Design. Pengumpulan data menggunakan metode dokumen, observasi, validasi, tes, dan angket. Teknik analisis data   menggunakan  analisis   deskriptif   kuantitatif   dan   kualitatif.   Hasil   penelitian   menunjukkan: 1) perangkat pembelajaran yang dikembangkan berkategori valid;   2) perangkat pembelajaran ditinjau dari keterlaksanaan RPP berkategori praktis dan aktivitas siswa sesuai pada tahap-tahap strategi belajar metakognitif dengan model kooperatif tipe STAD; dan 3) keefektifan perangkat pembelajaran ditinjau dari: (a) peningkatan hasil belajar aspek pengetahuan siswa terlihat dari n-gain dengan kategori tinggi; (b) ketuntasan kejujuran siswa masing-masing sebesar 82,64% dan 86,11% dengan kategori baik; dan (e) respon siswa terhadap perangkat dan pelaksanaan pembelajaran positif. Simpulan yang diperoleh dari hasil penelitian menunjukkan bahwa perangkat pembelajaran berbasis metakognitif yang dikembangkan layak valid, praktis, dan efektif untuk melatihkan kejujuran siswa
PEMBELAJARAN IPA TERPADU MELALUI PROJECT BASED LEARNING DALAM MELATIHKAN ACADEMIC DAN SOCIAL SKILL SISWA SMP Shofatun, Anis; Ibrahim, Muslimin; Wasis, Wasis
JPPS (Jurnal Penelitian Pendidikan Sains) Vol 6, No 1 (2016)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jpps.v6n1.p1150-1158

Abstract

This research aims to describe practicality and effectiveness of the integrated science learning through project-based learning in fasilitate academic and social Skill of class VIIF SMP Muhammadiyah 12 GKB Gresik. This research uses one group prettest-posttest design proceded by preparatory phase which aims to develop the material planning of the 4-D models of Thiagarajan and followed by  implementation phase in the classroom. The results showed:1) the practicality of teaching material categorized in feasibility of lesson plan and students give positive responses toward teaching materials and implementation of project based learning, 2) the teaching and learning use the teaching material development categorized effectively in terms of : (a) an assessment of the student's academic skills in organizing materials, skills to plan, implement and report on project task and psychomotor student in the laboratory showed very good (b) assessment of social skills of students in collaboration and communication showed very good and (c) increased knowledge learning outcomes of students with an average of 0.8 N-gain (high gain). Based on the result, it can be concluded that project based learning in teaching integrated natural science for Junior High Students is practicable and effectively to fasilitate student’s academic and social skill and gaining their knowledge. Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan kepraktisan dan keefektifan pembelajaran IPA terpadu melalui pembelajaran berbasis proyek dalam melatihkan keterampilan akademik dan sosial siswa kelas VIIF SMP Muhammadiyah 12 GKB Gresik. Penelitian ini menggunakan one group pretest -posttest  design yang di dahului dengan tahap persiapan yang bertujuan mengembangkan perangkat mengikuti rancangan 4-D model dari Thiagarajan dan dilanjutkan dengan tahap uji coba di kelas. Hasil penelitian ini menunjukkan: 1) perangkat pembelajaran berkategori praktis ditinjau dari keterlaksanaan rencana pembelajaran dan respon positif siswa terhadap pembelajaran berbasis proyek; 2) Pembelajaran menggunakan perangkat yang dikembangkan berkategori efektif, hal ini didasarkan pada: (a) penilaian keterampilan akademik siswa dalam mengorganisir materi, keterampilan merencanakan, melaksanakan dan melaporkan penugasan proyek, keterampilan unjuk kerja laboratorium menunjukkan sangat baik (b) penilaian keterampilan sosial siswa dalam bekerjasama dan berkomunikasi menunjukkan sangat baik (c) peningkatan hasil belajar pengetahuan siswa dengan rata-rata N-gain sebesar 0,8 (gain tinggi). Berdasarkan hasil penelitian di atas dapat disimpulkan bahwa pembelajaran berbasis proyek praktis dan efektif dalam melatihkan keterampilan akademik dan sosial siswa SMP serta meningkatkan hasil belajar pengetahuan pada mata pelajaran IPA Terpadu.
PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN IPA TOPIK TEKANAN PADA ZAT CAIR BERORIENTASI INKUIRI TERBIMBING UNTUK MELATIHKAN KETERAMPILAN PROSES SAINS DAN PEMAHAMAN KONSEP SISWA SMP Sari, Rustika Novita; Ibrahim, Muslimin; Wasis, Wasis
JPPS (Jurnal Penelitian Pendidikan Sains) Vol 5, No 2 (2016)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jpps.v5n2.p1048-1056

Abstract

This research aimed to develop a valid, practical, and effective Science learning material with guided inquiry oriented to facilitate science process skill and science concept understanding of junior high school on the topic of the liquid pressure. The learning materials were developed with four-D model and try outed to the class VIII SMP Negeri 7 Bontang using one-group pretest-posttest design. The results were obtained: 1) The developed teaching materials were valid category with lesson plan scored 3.55, LKS scored 3.63, Student Book scored 3.63, performance test scored 3.43, and understanding concept test scored 3.75; readability of student book had 77,29% were easy to used for learning category; 2) The learning material is practiced to use in learning activity with score average of learning implementation is 3.6 in good category; 3) The learning material is also effective to facilitate to get science process skill student had high gain scores average with gain score 0.82; understanding of the concepts is also increasing had high category with gain score 0.73; the students respons toward material and implementation of learning are positive. The conclusion of the research is Science learning materials on the topic of liquid pressure with guided inquiry orientation are valid, practical, and effective to facilitate science process skill and science concept understanding in junior high school. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan perangkat pembelajaran IPA yang  valid, praktis, dan efektif berorientasi model inkuiri terbimbing untuk melatihkan kemampuan proses sains dan pemahaman konsep siswa SMP topik tekanan pada zat cair. Perangkat pembelajaran dikembangkan dengan model 4-D yang diujicobakan kepada siswa kelas VIII SMP Negeri 7 Bontang dengan menggunakan One-Group Pretest-Posttest Design. Hasil penelitian ini menunjukkan: 1) Perangkat pembelajaran yang dikembangkan berkategori valid dengan penilaian pada RPP sebesar 3,55, LKS sebesar 3,61, Buku Siswa sebesar 3,63, tes keterampilan proses sains 3,43, dan tes pemahaman konsep 3,75; tingkat keterbacaan buku siswa sebesar 77,29% dengan kategori materi mudah untuk pembelajaran; 2) Perangkat pembelajaran yang dihasilkan praktis digunakan dalam pembelajaran yang terlihat dari rata-rata penilaian keterlaksanaan RPP sebesar 3,66 berkategori baik dan aktivitas siswa menunjukkan pembelajaran yang berpusat pada siswa; 3) Perangkat pembelajaran yang dikembangkan efektif untuk melatihkan keterampilan proses sains siswa dengan rata-rata peningkatan berkategori tinggi dengan gain score sebesar 0,82; rata-rata pemahaman konsep siswa juga meningkat dengan kategori tinggi dengan gain score 0,73; respon siswa positif terhadap perangkat dan pelaksanaan pembelajaran. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, disimpulkan bahwa perangkat pembelajaran IPA topik tekanan pada zat cair berorientasi inkuiri terbimbing yang dikembangkan valid, praktis, dan efektif untuk melatihkan kemampuan proses sains dan pemahaman konsep siswa SMP
IMPLEMENTASI MODEL SIKLUS BELAJAR HIPOTETIKAL DEDUKTIF UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KONSEP DAN KETERAMPILAN BERPIKIR KREATIF SISWA SMA Khoirunah, Wahdatun Nisa; Suyatno, Suyatno; Ibrahim, Muslimin
JPPS (Jurnal Penelitian Pendidikan Sains) Vol 5, No 1 (2015)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jpps.v5n1.p795-801

Abstract

This study aimed to describe the feasibility, student activities, student response, student mastery of concepts, creative thinking skills, and the relationship between creative thinking skills with concept mastery, and obstacles after implementation of the Hypothetical Deductive learning cycle model on buffer solution topic. This study was conducted in three stages, namely preparation of teaching materials, validation and revision stages of teaching materials, and  implementation the Hypothetical Deductive learning cycle model using the one group pretest-posttest design. Results of research showed that the feasibility of the lesson plan included in the excellent category, the dominant activity of students were to discuss with their group, students indicated a positive response to learning, the average gain score of concept mastery was 0.78 (high gain) and those of creative thinking skill was 0.62 (moderate gain), and there was a strong and significant correlation between creative thinking skill and student concept mastery with correlation value of 0.905, and the main obstacles found at the first meeting was students difficulties in designing experiments and still not familiar with the learning model that applied. Based on the data analysis, it had been concluded that the hypothetical Deductive learning cycle model could increased students’ creative thinking skills and student’s concept mastery. Penelitian ini ditujukan untuk mendeskripsikan keterlaksanaan, aktivitas siswa, respons siswa, penguasaan konsep siswa, keterampilan berpikir kreatif, hubungan antara keterampilan berpikir kreatif dengan penguasaan konsep siswa, dan hambatan-hambatan setelah implementasi model siklus belajar Hipotetikal Deduktif pada pokok bahasan larutan penyangga. Penelitian ini dilaksanakan dalam tiga tahap, yaitu tahap pembuatan perangkat pembelajaran, tahap validasi dan revisi perangkat pembelajaran, serta tahap implementasi model pembelajaran siklus belajar Hipotetikal Deduktif menggunakan rancangan One Group Pretest-Posttest Design. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keterlaksanaan RPP termasuk dalam kategori sangat baik, aktivitas siswa yang dominan adalah berdiskusi dengan teman sekelompok, siswa menunjukkan respon positif terhadap pembelajaran, skor peningkatan penguasaan konsep siswa rata-rata sebesar 0,78 (gain tinggi) sedangkan skor peningkatan keterampilan berpikir kreatif rata-rata sebesar 0,62 (gain sedang), serta terdapat korelasi yang kuat dan signifikan antara keterampilan berpikir kreatif dan penguasaan konsep siswa, dengan harga koefisien korelasi sebesar 0,905, dan hambatan utama yang ditemukan pada pertemuan pertama yaitu siswa kesulitan dalam merancang eksperimen serta masih canggung dengan model pembelajaran yang diterapkan. Berdasarkan hasil analisis data dapat disimpulkan bahwa model siklus belajar Hipotetikal Deduktif dapat digunakan untuk meningkatkan keterampilan berpikir kreatif dan penguasaan konsep siswa.
PENERAPAN MAGANG KOGNITIF (COGNITIVE APPRENTICESHIP) UNTUK MENGAJARKAN KETERAMPILAN METAKOGNITIF DAN HASIL BELAJAR KOGNITIF SISWA Rokhmah Wati, Dian Anisa; Tukiran, Tukiran; Ibrahim, Muslimin
JPPS (Jurnal Penelitian Pendidikan Sains) Vol 2, No 2 (2013)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jpps.v2n2.p212-217

Abstract

The main aim of this research are to describe (1) cognitive learning outcomes of students who were taught using the cognitive apprenticeship using reciprocal teaching (RT), scardamalia and bereiter’s F.W (SB), and schoenfeld problem solving (SPS) strategies and (2) metacognitive skill level of students who are taught using the cognitive apprenticeship with RT, SB, and SPS strategies. This type of research is experimental research using the static group pretest-posttest design consisting of three classes of experiments with different treatments. Research subjects are students of XI IPA 2 SMA Darul Ulum Unggulan BPPT Jombang by the number of each class of experiments is 22 students. Instruments used are in the form of test and questionnaire. Students' cognitive learning outcomes data obtained will be analyzed with one way ANOVA using SPSS 19 and questionnaire data will be described.The result of data analysis revealed that Ho is rejected and Hi is accepted. It means that there was differences in cognitive learning outcomes of students who were taught using the cognitive apprenticeship with RT, SB, and SPS strategies. Metacognitive skill level of individual students experiencing increased tendency for RT, SB, and SPS class, while the average grade of students' metacognitive skills is in grade 3, developing grade for RT and SB class, while grade of students' metacognitive skills is in grade 4, ok grage for SPS class. It can be concluded that the cognitive apprenticeship learning with SPS strategy can be used to teach metacognitive skills with more scaffolding and advised to use RT and SB strategies for suitable characteristics topic (reading and writing)Tujuan utama penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan (1) Hasil belajar kognitif siswa yang diajarkan menggunakan magang kognitif dengan strategi reciprocal teaching (RT), scardamalia and bereiter’s F.W (SB), dan schoenfeld problem solving (SPS), (2) Tingkat keterampilan metakognitif siswa yang diajarkan menggunakan magang kognitif dengan strategi RT, SB, dan SPS. Jenis penelitian yang dilakukan adalah experimental research menggunakan static group pretest- postest design yang terdiri dari tiga kelas eksperimen dengan perlakuan yang berbeda-beda. Subjek penelitian yaitu siswa kelas XI IPA SMA Darul Ulum 2 Unggulan BPPT Jombang dengan jumlah masing-masing kelas eksperimen adalah 22 siswa. Instrumen yang digunakan berupa soal tes dan angket. Data hasil belajar kognitif siswa yang diperoleh akan dianalisis dengan anava satu jalur menggunakan SPSS 19 dan data angket akan dideskripsikan. Hasil analisis data menunjukkan terdapat perbedaan hasil belajar kognitif siswa yang diajar menggunakan magang kognitif dengan strategi RT, SB, dan SPS. Tingkat keterampilan metakognitif siswa secara individual mengalami kecendrungan meningkat untuk kelas RT, SB, dan SPS, sedangkan secara rata - rata kelas tingkat keterampilan metakognitif siswa berada pada tingkat 3 yaitu tingkat developing untuk kelas RT, dan SB, sedangkan untuk kelas SPS berada pada tingkat 4 yaitu tingkat ok. Disimpulkan bahwa pembelajaran magang kognitif dengan strategi SPS dapat digunakan untuk mengajarkan keterampilan metakognitif, dengan pendampingan yang lebih maksimal dan disarankan untuk menerapkan strategi RT dan SB pada topik yang memiliki karakteristik yang sesuai yaitu membaca dan menulis
IMPLEMENTASI PERANGKAT PEMBELAJARAN BERKARAKTER BERORIENTASI MODEL PEMBELAJARAN PEMAKNAAN UNTUK MELATIHKAN SIKAP MORAL SISWA Pertiwiningrum, Agustina; Ibrahim, Muslimin; Rahayu, Yuni Sri
JPPS (Jurnal Penelitian Pendidikan Sains) Vol 2, No 2 (2013)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jpps.v2n2.p240-249

Abstract

Implementation peripheral of study with character aim to overcome student moral decadence with moral attitude and improve result learn cognate at Human Reproductive System being use meaningful model study.The researcher use One Group Pretest-Postest Design during the implementation. The data were analized using quantitative and qualitative descriptive analysis. Result of implementation peripheral of study with character orient model study of meaningful in this research categorized very good. The implementation of the four lesson plans were very good. The 23 learning objectives were achieved. The achievement of moral attitude in moral knowing, moral feeling, and moral acting were very good. Suggestion the proposed is require to be developed by peripheral of study with character at different discussion fundamental to inculcate character values to educative participant Implementasi perangkat pembelajaran berkarakter bertujuan untuk mengatasi dekadensi moral siswa dengan membelajarakan sikap moral dan meningkatkan hasil belajar kognitif pada pokok bahasan Sistem Reproduksi Manusia menggunakan model pembelajaran pemaknaan. Rancangan penelitian yang dipakai adalah One Group Pretest-Postest Design dan hasil penelitian dianalisis menggunakan teknik analisis deskriptif kuantitatif dan kualitatif. Hasil implementasi perangkat pembelajaran berka rakter berorientasi model pembelajaran pemaknaan dalam penelitian ini dikategorikan sangat baik. Keterlaksanaan rata -rata dari keempat RPP dikategorikan sangat baik. Ketuntasan dari 23 Tujuan Pembelajaran tercapai. Hasil belajar kognitif mencapai 95% tuntas. H asil belajar sikap moral pada aspek pengetahuan moral (moral knowing), perasaan moral (moral feeling), dan tindakan moral (moral acting) mencapai 100% tuntas dengan kategori sangat baik. Saran yang diusulkan adalah perlu dikembangkan perangkat pembelajaran berkarakter pada pokok bahasan yang berbeda untuk menanamkan nilai-nilai karakter kepada peserta didik.
PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN SAINS BERORIENTASI GUIDED DISCOVERY UNTUK MENGAJARKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF DAN PENGUASAAN KONSEP Afian, Tilal; Ibrahim, Muslimin; Agustini, Rudiana
JPPS (Jurnal Penelitian Pendidikan Sains) Vol 4, No 1 (2014)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jpps.v4n1.p488-494

Abstract

This study is aimed at teaching the ability of creative thinking and the comprehension of concept for students by developing science learning kit which mainly refer to guided discovery method. This is development research. The learning kit being validated by experts are syllabus, lesson plan, student work sheet, student learning book, mastering concept questions, and creative thingking questions. The learning kit was tested to 35 Grade X students in SMAN 1 Manyar. The design of study applies one group pretest-posttest with descriptive qualitative data analysis technique. The test results of learning kit are: the feasibility of lesson plan for three meetings has very good category; mastering concept ability, assessed from the mastery of indicators, reached  80% is in accomplished category; individual mastery reached70% is in accomplished category. Students’ creative thinking ability before the learning was 28,6%. It is categorized as less creative. After students having guided discovery in learning, students achieved 84,86% or creative category and the average of students’ conceptual comprehension is N-Gain > 0,70. This shows a high comprehension of concept on environment changes and waste recycling topic. Based on the test results, it is concluded that science learning kit developed is feasible, practical, and effective to teach creative thinking ability for students.Penelitian ini bertujuan untuk mengajarkan kemampuan berpikir kreatif dan penguasaan konsep siswa yang dilakukan dengan cara mengembangkan perangkat pembelajaran sains dengan metode guided discovery. Jenis penelitian ini adalah pengembangan.Perangkat pembelajaran yang dikembangkan meliputi silabus, RPP, LKS, buku ajar siswa, soal penguasaan konsep, dan soal berpikir kreatif yang divalidasi oleh pakar.Ujicoba perangkat dilakukan pada 35 siswa kelas X SMAN 1 Manyar. Desain Penelitian menggunakan one group pretest-postest. Parameter yang diukur meliputi keterlaksanaan RPP, tes hasil belajar, kemampuan berpikir kreatif dan penguasaan konsep.Teknik analisis data deskriptif kualitatif.Hasil uji coba perangkat pembelajaran menunjukkan: keterlaksanaan RPP selama tiga kali pertemuan berkategori sangat baik, kemampuan penguasaan konsep dilihat dari ketuntasan indikator ≥ 80% dikategorikan tuntas, ketuntasan individu ≥ 75 dikategorikan tuntas. Kemampuan berpikir kreatif siswa sebelum pembelajaran adalah 28,6% dengan kategori kurang kreatif dan rata-rata perolehan siswa setelah pembelajaran 84,86% dengan kategori kreatif, rata-rata kemampuan penguasaan konsep setelah mengikuti pelajaran N-Gain ˃ 0,70, ini menunjukkan penguasaaan konsep yang tinggi terhadap materi perubahan lingkungan dan daur ulang limbah. Berdasarkan hasil ujicoba, disimpulkan bahwa perangkat pembelajaran sains dengan metode guided discovery yang telah dikembangkan layak, praktis dan efektif untuk mengajarkan kemampuan berpikir kreatif siswa
PENINGKATAN KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF SISWA MENGGUNAKAN PERANGKAT PEMBELAJARAN BIOLOGI DENGAN PENDEKATAN TASC (THINKING ACTIVELY IN SOCIAL CONTEXT) Rosidi, Irsad; Ibrahim, Muslimin; Tjandrakirana, Tjandrakirana
JPPS (Jurnal Penelitian Pendidikan Sains) Vol 2, No 2 (2013)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jpps.v2n2.p250-257

Abstract

Research learning characterized biology with Thinking Actively in Social Context (TASC) approach to increase creative thinking skills of students has been done tested to applied in 30 students of class X SMA Negeri 1Kebomas-Gresik with one-group pretest-posttest design. The results of this research are learning performance categorized good (3.82) in the score range 1-4, the ability to think creatively students increased due to treatment (Gain Score = 0.9 and T test = -tmearure < -ttable = -21.028 -2.045), thoroughness student learning outcomes in classical (0.93) and the individual (0.86) and thoroughness indicators (0.92) increased by the treatment (Gain score = 0.8) and categories are complete, and the response students positive (98 percent). The conclusions this research, learning with TASC approach can improve the creative thinking ability of senior high school student.Telah dilakukan penelitian pembelajaran biologi dengan pendekatan Thinking Actively in Social Context (TASC) dengan tujuan meningkatkan kemampuan berpikir kreatif siswa dan diujicobakan pada 30 siswa kelas X SMA Negeri 1 Kebomas-Gresik dengan  desain  one  group  pretest-posttest.  Analisis  data  secara  deskriptif  kualitatif  dengan  hasil  pengamatan  keterlaksanaan pembelajaran kategori baik (3,82) dalam rentang skor 1-4, kemampuan berpikir kreatif siswa meningkat akibat perlakuan (Gain Score = 0,9 dan uji T = -thitung < -ttabel = - 21,028 < -2,045), ketuntasan hasil belajar siswa secara klasikal (0,93) dan individu (0,86) serta ketuntasan indikator (0,92) meningkat akibat perlakuan (Gain score = 0,8) dan kategori tuntas, serta respon siswa positif (98%). Simpulan penelitian ini, pembelajaran dengan pendekatan TASC dapat meningkatkan kemampuan  berpikir kreatif siswa SMA.
PERBANDINGAN HASIL BELAJAR BIOLOGI MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE MAKE A MATCH DAN THE POWER OF TWO PADA KONSEP SISTEM EKSKRESI SISWA KELAS XI IPA SMAN 1 SUNGGUMINASA MAKASSAR Ramadhana, Nurhikma; Ibrahim, Muslimin; Agustini, Rudiana
JPPS (Jurnal Penelitian Pendidikan Sains) Vol 4, No 1 (2014)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jpps.v4n1.p452-458

Abstract

The study aims at examming 1) the difference of cognitive leraning outcomes between students  who were taught by using cooperative learning model of Make a Match type and the ones taught by using The Power of Two type, 2) the difference of affective learning outcomes between students who were taught by using cooperative learning model of Make a Match type and the ones taught by using the Power of Two type 3) the difference of psychomotor learning outcomes between students who were taught by using cooperative learning model Make a Match type and the ones taught by using The Power of Two type of grade XI students at SMAN 1 Sungguminasa Makassar. The study was a quasi-experiment research which employed the static group pretest posttest design. The study used the experiment group I by implementing cooperative learning model of Make a Match type and the experiment group II by implementing cooperative learning model of The Power of Two type. The instruments of the study were the test of learning outcomes to measure the cognitive learning outcomes, observation sheet to measure affective and psychomotor learning outcomes of the students. Data were analyzed using descriptive statistic analysis and inferential statistic analysis (uji t α = 0,05 ) supported by SPSS 17.0 for windows program. that the result using The Power of Two was higher than the one using The Power of Two.Penelitian ini bertujuan untuk 1) Mengetahui perbedaan hasil belajar kognitif siswa dengan penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Make a Match dengan kooperatif tipe The Power of Two pada siswa kelas XI SMAN. 1 Sungguminasa Makassar 2) Mengetahui perbedaan hasil belajar afektif siswa dengan penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Make a Match dengan kooperatif tipe The Power of Two pada siswa kelas XI SMAN 1 Sungguminasa Makassar 3) Mengetahui perbedaan hasil belajar psikomotorik siswa dengan penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Make a Match dengan The Power of Two pada siswa kelas XI SMAN 1 Sungguminasa Makassar. Jenis penelitian ini adalah quasi eksperimen dengan rancangan The static Group Pretest Posttest Design. Instrumen penelitian berupa Tes Hasil Belajar (THB) untuk mengukur hasil belajar kognitif, dan lembar observasi untuk mengukur hasil belajar afektif dan psikomotorik siswa. Data dianalisis statistik deskriptif dan inferensial (Uji t α = 0,05) dengan bantuan program SPSS 17.0 for windows. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa 1) Hasil belajar kognitif siswa dengan penerapan model pembelajaran The Power of Two lebih tinggi dibandingkan dengan penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Make a Match 2) Hasil belajar afektif siswa dengan penerapan model pembelajaran tipe Make a Match lebih tinggi dibandingkan dengan penerapan model pembelajaran kooperatif tipe The Power of Two 3) Hasil belajar psikomotorik siswa dengan penerapan model pembelajaran tipe Make a Match lebih tinggi dibandingkan dengan penerapan model pembelajaran kooperatif tipe The Power of Two.
Co-Authors A.A. Ketut Agung Cahyawan W Afian, Tilal Afib Rulyansah Afib Rulyansah Afifatus Silfiyah Afrida Ning'um Wardani Agata J.I. Bari Agustin, Mila Agustina Pertiwiningrum Ahmad Bashri Akhwani Akhwani, Akhwani Alifiah Nur Rosidah Amilia, Sintia Amin Dwi Cahyanti An Nisa Puthree Anis Isrotul Ulla Anis Shofatun Annisa Muthmainnah Muthmainnah Armansyah Armansyah Armansyah Armansyah Armita Hildan Haniyah Arni Nurmariza Arsarini, Ni Made Dinda Asister Fernando Siagian Asmaul Lutfauziah Asmaul Lutfauziah Asmaul Lutfauziyah Atweh, Bill Avia Riza Dwi Kurnia Ayu Umi Salamah Ayu Widiarti Bambang Soebali Wihono Basiqotul Arikah Bill Atweh Brian Ricard Wola Cahyanti, Amin Dwi Chasanah, Faricha Uswatun Desy Sari Adiyanti Devi Mutaalimah Dewi Firdausi Nuzulah Dewi Widiana Rahayu Dian Anisa Rokhmah Wati Dian Eka Indriani, Dian Eka Diar Miftachul Jannah Didin Susiati Dina Maulida Djazilan, M Syukron Djazilan, Sukron Dwi Saputro Eko Sujarwanto Elok Sudibyo Enny Susiyawati Erman Erman ERMAN ERMAN Eryuni Ramdhayani Eva Kristinawati Putri Fadhilah Lailatul Maghfiroh Fahrisa Ika Indra Saputri Faidah, Silahul Faiqotus Saidah Faricha Uswatun Chasanah Faridatul Maghfiroh Faridatul Qomariyah Farihatul Widad Fauziyah Nisyah Fawanys, Yulinar Feliatra Fida Rachmadiarti Firdaus, Laras Fitria Sarnita Fitriani Rafikasari Frita Dwi Lestari H.Purwanto, Slamet Hanif Rafika Putri Hanis, Nurul Afida Haniyah, Armita Hildan Herlina Fitrihidajati Hery Widijanto Hidayat, Muhammad Thamrin Hidayat, Thamrin Himmatul Maulida Ika Rochmawati Ika Rochmawati, Ika Iklimaturrida Inzanah Inzanah Inzanah, Inzanah Irsad Rosidi Irsad Rosidi, Irsad IrwanSyah Putra Isnawati Isnawati Jannah, Diar Miftachul Kasiyun, Suharmono Khaeruddin Khaeruddin Khairiatul Muna Khoirunah, Wahdatun Nisa Kirana, Tjandra Kukuh Munandar Kurnia, Avia Riza Dwi Lailatul Magfiroh Laras Firdaus Larasati Hening Putri Leny Yuanita Leny Yuanita Leny Yuanita Leny Yuanita Leny Yuanita Lestari, Frita Dwi Lestari, Novita Dian Dwi Lestari, Pungky Dinda Linda Yulia Tristanti Lutfiah Indriyani M Syukron Djazilan MADLAZIM Madlazim Madlazim Madlazim Madlazim Madlazim Madlazim Maghfiroh, Fadhilah Lailatul Maghfiroh, Faridatul maharani, krisnina Manar Huda Setya Pratamawati Mariati, Pance Mashuri . Megawati - Megawati Megawati Melinda Kurdian Karvandi Mella Mutika Sari Mila Agustin Misriyah Misriyah Mochammad Yasir MOCHAMMAD YASIR Mohammad Ishaq Muhammad Tamrin Hidayat Muhammad Thamrin Muhammad Thamrin Muhammad Thamrin Muhammad Thamrin Hidayat Muharromah, Sarah Devi Muthmainnah, Annisa Muthmainnah Nabila, Rana Yumna Nafi'ah Nafi'ah Nafiah Nafiah Nafiah, Nafiah Ni Made Dinda Arsarini Ningrum, Aulia Nisa', Mufidatun Novita Dian Dwi Lestari Nur Mazkiyah Nurhaningtyas Agustin Nurhikma Ramadhana Nurmariza, Arni Nurtikasari, Ayu Wika Nurul Afida Hanis Pance Mariati Pance Mariati Permata, Sulangsih Indri Permatasari, Rindah Pertiwiningrum, Agustina Pramita Yakub Prasetiyo Prasetiyo Prastowo, Tjipto Pratamawati, Manar Huda Setya Puguh Setyawan Pungky Dinda Lestari Purnomo Purnomo Purnomo Purnomo Puthree, An Nisa Putra, Irwansyah Putri, Hanif Rafika Putri, Larasati Hening Rafikasari, Fitriani Raharjo Raharjo Raharjo Raharjo Rahayu, Dewi Widiana Rahma Safirah Ramdhayani, Eryuni Rana Yumna Nabila Reni Ambarwati Reni Ambarwati Rezky Nefianthi Rian Ningsih Pramunita Rindiana Hanif Larasati Rinie Pratiwi Puspitawati Rizka Dwi Anggraini Robiatul Adawiyah Robiatul Adawiyah Rochma, Verlita Rudiana Agustini Rusmansyah Rusmansyah Rustika Novita Sari S.Pd. M Kes I Ketut Sudiana . Saifullah Saifullah Saputra, Zaiful Anam Hadi Sarah Devi Muharromah Sari Edi Cahyaningrum SARI KUSUMA DEWI Sari Kusuma Dewi, Sari Kusuma Sari, Mella Mutika Sari, Rustika Novita Saudatul Alawiyah Septiana, Suci Setyawan, Puguh Shofatun, Anis Silahul Faidah Silfiyah, Afifatus Silvi Puspita Sari Silvia Mawaddah Silvia Mawaddah Silvia Mawaddah Sintia Amilia Siska Nuraini Siti Maghfirotun Amin Siti Maghfirotun Amin Siti Nur Imamatul Khusna Slamet H.Purwanto SOETJIPTO . Soetjipto Soetjipto Soetjipto Soetjipto Sri Hartatik Sri Hartatik Sri Hartatik Sri Poedjiastoeti Sri Poedjiastoeti Suci Septiana Suharmono Kasiyun Sukron Djazilan Sulangsih Indri Permata Sumarauw, Jounne Maya Sumarauw, Jounne Maya Sumarno Sumarno Sunanto Sunanto Sunanto Sunanto Sunarsih Sunaryo Sunaryo Sunaryo Sunyono - - Sunyono Sunyono Susiyawati, Enny Suwarti, Nanik Suyatno Suyatno Suyatno Suyatno Syamsudin Syamsudin Syamsudin Syamsudin Syamsudin, Syamsudin - Syamsul Ghufron Syamsul Ghufron Sylvani Kumala Ulinnuha TARZAN PURNOMO Thamrin Hidayat Thamrin Hidayat Tjandra Kirana Tjandra Kirana Tjandra Kirana Tjandra Kirana Tjandrakirana Tjandrakirana Tjandrakirana Tjandrakirana Tjipto Haryono Tjipto Haryono Tjipto Prastowo Trisnawaty, Wulan Tristanti, Linda Yulia Triyoso, Anang Tukiran Tukiran Tukiran Tukiran Uminah Utiya Aziza Utiya Azizah Verlita Rochma Vivan Nur Alfian W Widia Wahdatun Nisa Khoirunah Wahono Widodo Wahono Widodo Wahono Widodo Wahono Widodo Wahono Widodo Wakhidah, Nur Wardani, Afrida Ning'um Wardani, Agnia Rizqi Wasis Wasis Wasis Wasis Wasis WIDOWATI BUDIJASTUTI Wihono, Bambang Soebali Wisanti Wisanti Wulan Trisnawaty Yakub, Pramita YASINTA EMBU IKA Yuliani Yuliani Yuliani Yuliani Yulinar Fawanys Yuni Sri Rahayu YUNI SRI RAHAYU Yuni Sri Rahayu Yusril Izza Nurfaiza Z.A. IMAM SUPARDI Z.A. Imam Supardi Z.a. Imam Supardi Z.A. Imam Supardi Zaiful Anam Hadi Saputra Zainul Arifin Imam Supardi