Claim Missing Document
Check
Articles

Positive Psychology-Based Counselling Intervention to Reduce Academic Procrastination Among Guidance and Counselling Students Ainur Rosidah; Eko Susanto; Arman
G-Couns: Jurnal Bimbingan dan Konseling Vol. 9 No. 3 (2025): Agustus 2025. G-Couns: Jurnal Bimbingan dan Konseling
Publisher : Universitas PGRI Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31316/g-couns.v9i3.7861

Abstract

Academic procrastination hurts students’ academic performance and emotional well-being. Addressing this issue is essential in higher education settings. This study examines the effectiveness of positive psychology-based counselling in reducing academic procrastination among guidance and counselling students. This study involved 16 students from Muhammadiyah University of Pringsewu, Indonesia, who used the Pure Procrastination Scale (PPS) to measure their levels of procrastination. A pretest-posttest control group design was applied. The experimental group received a positive psychology intervention consisting of 8 weekly sessions, while the control group participated in conventional group counselling. Data were analyzed using an independent t-test, which showed a significant difference between the two groups after the intervention (p = 0.001), with a strong effect size (Cohen’s d = 2.46). Furthermore, the intervention increased conscientiousness, self-restraint, and self-control, all of which are important for academic discipline. These results indicate that positive psychology-based counselling is effective in reducing academic procrastination and enhancing students' self-regulation skills. Keywords: academic procrastination, positive psychology-based counseling, conscientiousness, self-restraint, self-control
Peningkatan Kompetensi Konten Kreatif Penyuluh Agama Melalui Pemanfaatan Aplikasi Mobile di Era Digital Lakry, Lakry Maltaf Putra; Amuharnis; Arief Rahmadian Aswin; Arman; Nurhidayat; Sirait, Weri
ORAHUA : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 3 No. 01 (2025): Juli
Publisher : Faatuatua Media Karya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70404/orahua.v3i01.308

Abstract

Globalization and technological advancements have driven religious counselors to adapt in delivering relevant religious messages. However, the limited use of digital technology, particularly mobile applications, poses a significant challenge, especially among religious counselors. This training aims to enhance the competence and directly motivate religious counselors to create creative religious content using mobile devices. The training involves more than 40 district religious counselors from various digital skill backgrounds. Adopting a participatory approach, the training includes preparation and needs identification, mobile app training, content creation and testing, evaluation and reflection, as well as ongoing mentoring. The results of this training show a significant improvement in participants' digital skills; 70% of participants, who initially struggled with graphic design apps, now achieve 85% capability, and video editing has increased from 30% to 80%. Participants successfully created and published various visual religious content such as short videos, images, and infographics using apps like Capcut, Canva, KineMaster, InShot, Filmora, ShotCut, Vidma, and YouCut. These visual contents proved more effective in attracting audiences, with an average of 30-40% more interaction compared to text-based content. Nonetheless, challenges related to device limitations and technical difficulties still need to be addressed through continuous mentoring and better access to technology. Overall, this training successfully bridges the digital divide and emphasizes the great potential of technology in supporting innovative and effective religious outreach in the digital era.
DETERMINAN PELAYANAN ANTENATAL CARE BIDAN TERHADAP KEPUASAAN IBU HAMIL DI WILAYAH PUSKESMAS AMPARITA KABUPATEN SIDRAP TAHUN 2018 Arman; Een Kurnaesih; Dian Meiliani Yulis
Jurnal Mitrasehat Vol. 8 No. 2 (2018): Jurnal Mitrasehat
Publisher : LPPM STIK Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51171/jms.v8i2.192

Abstract

Kolaborasi perawat dan dokter merupakan hubungan kerja sama yang dilakukan olehtenaga medis dan paramedis yang mempunyai sudut pandang yang beragam namun didasariprinsip yang sama yaitu seperi kebersamaan, kesetaraan, berbagi tugas tanggung jawab dantanggung gugat.Tujuan adalahUntuk menganalisi faktor yang berpegaruh terhadap kolaborasiperawat-dokter ditinjau dari perspektif perawat antara fasilitas, kompetensi,kredibiltas,komunikasi interpersonal dan kepuasaan ibu hamil terhadap pelayanan ANC bidanPenelitian ini adalah kuantitatif dengan rancagancross sectional. Populasi padapenelitian ini adalah ibu hamil yang melakukan pemeriksaan Antenatal Care di wilayahPuskesmas Amparita Kab. Sidrap. Sebanyak 318 orang. Sampel dalam penelitian inisebanyak 76 orang. Pengambilan sampel di lakukan secara accidental sampling.Hasil uji regresi sederhana komunikasi interpersonal di dapatkan nilaip= 0,032dimanap <α= 0,05, hasil uji regresi sederhana pada fasilitas di dapatkan nilai p= 0,032dimanap <α= 0,05, hasil uji regresi sederhana pada Kredibilitas didapatkan nilaip= 0,01p>α= 0,05.Kesimpulan dari penelitian adalah ada pengaruh antara antara fasilitas,kompetensi,kredibiltas, komunikasi interpersonal dan kepuasaan ibu hamil terhadappelayanan ANC bidan sedangkan tidak ada pengaruh etika kesopanan dan kepuasanterhadap pelayanan bidan ANC.Penelitian ini menyarankan untuk tetap meningkatan kolaborasi antara dokter danperawat dengan tujuan untuk meningkatan kerja sama yang baik terhadap dua profesi ini.
FAKTOR RISIKO STATUS MENOPAUSE PADA KEJADIAN KANKER PAYUDARA DI RUMAH SAKIT IBNU SINA MAKASSAR DAN RUMAH SAKIT UMUM DAERAH (RSUD) MAKASSAR Hj.Risnawati; Nadjib Bustan; Arman
Jurnal Mitrasehat Vol. 8 No. 2 (2018): Jurnal Mitrasehat
Publisher : LPPM STIK Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51171/jms.v8i2.211

Abstract

Pada wanita yang mengalami awal menopause pada usia yang lebih tua berarti lebihlama terpapar dengan tingginya kadar hormon estrogen dalam darah. Sedangkan peranhormon estrogen pada wanita menopause adalah tingkat estrogen yang lebih tinggi padaseorang wanita akan menghambat terjadinya menopause sehingga mengembangkan risikoterjadinya kanker payudara Tujuan penelitian ini menganalisis besar risiko status menopausedengan kejadian kanker payudara di Rumah Sakit Ibnu Sina YW-UMI Makassar dan RSUDkota MakassarPenelitian ini menggunakan metode menggunakan kasus kontrol retrospektifKelompok kasus dan kelompok kontrol masing–masing sebanyak 53 orang. Tekhnikpengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara dan observasi kemudian dianalisisdengan menggunakan uji analisis logistik regresi. Penelitian ini dilakukan di Rumah Sakit IbnuSina Makassar dan RSUD Kota Makassar .Status menopause merupakan faktor risiko terhadap kejadian kanker payudara.Wanita yang belum mengalami menopause berisiko 2,440 kali dibanding wanita yang sudahmengalami menopause.Penelitian selanjutnya yang berkaitan dengan faktor risiko lainnya yang terhadapkanker payudara perlu dikaji lebih dalam.
Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Stunting Usia 24-59 Bulan Di Wilayah Kerja Puskesmas Maiwa Sahrani; Andi Surahman Batara; Reza Aril Ahri; Arman; Mansur Sididi
Window of Public Health Journal Vol. 6 No. 4 (2025)
Publisher : Pusat Kajian dan Pengelolaan Jurnal FKM UMI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/ddwjtm56

Abstract

Stunting, or short stature, is a nutritional status based on the height-for-age (W/A) index with a z-score of less than -2 SD (Standard Deviation). Stunting is not only a problem of impaired physical growth but also makes children susceptible to illness. In addition, brain development and intelligence are also impaired. Therefore, stunting is a major threat to the quality of human resources in Indonesia. This study aims to determine the factors associated with the incidence of stunting in children aged 24-59 months at the Maiwa District Health Center, Enrekang Regency. The study is an analytical observational study with a quantitative approach using a cross-sectional study. The population in this study was toddlers aged 24-59 months. The sampling technique used was purposive sampling. The data analysis method used was bivariate analysis with the chi-square test. The results of this study obtained maternal knowledge, maternal MUAC (mid-upper arm circumference) during pregnancy, LBW, birth length did not have a significant relationship with the incidence of stunting where ρ = 0.072, ρ = 0.093, ρ = 0.082, ρ = 0.119 means ρ> 0.05, and a history of infectious diseases had a significant relationship with the incidence of stunting where ρ = 0.024 means ρ <0.05. It can be concluded that there is no significant relationship between knowledge, maternal LILA during pregnancy, LBW, and birth length with the incidence of stunting, so Ha is rejected. And there is a significant relationship between the history of infectious diseases and the incidence of stunting, so Ha is accepted.
Hubungan Safety Talk Dengan Kecelakaan Kerja Pada PT. Pelindo Terminal Petikemas New Makassar Terminal 2 Radita Anggraeni Putri; Suharni A. Fachrin; Arman
Window of Public Health Journal Vol. 6 No. 4 (2025)
Publisher : Pusat Kajian dan Pengelolaan Jurnal FKM UMI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/75m43v16

Abstract

Safety talk is an activity carried out before work by providing material to remind workers that occupational health and safety (K3) is important in a job. This study aims to determine the relationship between safety talk and work accidents at PT. Pelindo Terminal Petikemas New Makassar Termina 2. Pelindo Terminal Petikemas New Makassar Termina 2. This type of research uses a quantitative method with a cross-sectional study design with a population of 77 workers and a sample of 77 workers using total sampling. Data analysis was done univariately and bivariately using the chi-square test to determine the related variables. The results of this study show that the p-value of knowledge with work accidents is 0.609, the p-value of education with work accidents is 0.498, and the p-value of compliance with work accidents is 0.000. A p-value less than 0.05 is considered statistically significant, indicating a strong relationship between the variables. Therefore, it can be concluded that the influential variable is compliance with work accidents. This study concludes that compliance is a variable related to work accidents. The suggestion from this study is that it is hoped that the company will provide training to workers regarding the importance of occupational health and safety (K3).
PENGARUH SISTEM MANAJEMEN KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PT. MARUKI INTERNASIONAL INDONESIA Ramadhany, Faradillah; Thamrin, Yahya; Arman
Diagnosis Jurnal Ilmiah Kesehatan Vol. 14 No. 1 (2019): Diagnosis: Jurnal Ilmiah Kesehatan
Publisher : STIKES Nani Hasanuddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Produktivitas tenaga kerja dipengaruhi oleh berbagai faktor salah satunya adalah tingkat pemenuhan kebutuhan akan rasa aman, keselamatan (safety) dan kesehatan yang diberikan perusahaan kepada karyawannya. Peningkatan produktivitas tidak akan tercapai jika dalam proses kerjanya terjadi kecelakaan atau kerusakan yang dapat mengakibatkan kualitas menurun dan kapasitas produksi tidak tercapai. Tujuan penelitian ini adalah diketahuinya pengaruh manajemen kesehatan dan keselamatan kerja terhadap produktivitas kerja karyawan PT. Maruki Internasional Indonesia.Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Observasional Analitik dengan pendekatan Cross Sectional Study.Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 84 responden dengan teknik pengambilan sampel purposive sampling.Variabel independen yaitu komitmen dan kebijakan K3, pelaksanaan K3, sedangkan variabel dependen yaitu produktivitas kerja.Data yang diperoleh dari responden dengan menggunakan kuesioner. Analisa data menggunakan Regresi Logistik dengan tingkat kemaknaan α=0,05. Hasil analisis data berdasarkan Regresi Logistik diperoleh nilai komitmen dan kebijakan K3 terhadap produktivitas kerja yaitu p=0,000<0,05, pelaksanaan K3 terhadap produktivitas kerja yaitu p=0,000<0,05, yang dapat disimpulkan bahwa dari hasil analisis multivariat pelaksanaan K3 merupakan variabel yang paling berpengaruh terhadap produktivitas kerja karyawan PT. Maruki Internasional Indonesia dengan nilai OR Exp(B) 6,424.Saran saya sebagai peneliti sebaiknya pihak perusahaan PT. Maruki Internasional Indonesia lebih memperhatikan sistem manajemen kesehatan dan keselamatan perusahaan untuk meningkatkan produktivitas kerja karyawan.
PENGARUH PEMBERIAN JUS BUAH NAGA TERHADAP PENINGKATAN HEMOGLOBIN PADA REMAJA PUTRI YANG MENGALAMI ANEMIA DI SMAN 4 PANGKEP Usman, Munadira; Arman; Kurnaesih, Een
Diagnosis Jurnal Ilmiah Kesehatan Vol. 13 No. 6 (2019): Diagnosis: Jurnal Ilmiah Kesehatan
Publisher : STIKES Nani Hasanuddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Remaja putri banyak mengalami kekurangan zat gizi dalam konsumsi makanan sehari - harinya.Kekurangan zat besi dianggap sebagai salah satu penyebab paling umum dari anemia,buah baga yang mengandung zat besi, mengandung banyak mineral, dan vitamin C, maka dengan mengkonsumsi buah naga secara rutin diharapkan mampu meningkatkan kadar hemoglobin. Tujuan umum pada penelitian ini adalah untuk menganalisis seberapa besar pengaruh pemberian jus buah naga terhadap peningkatan kadar Hemoglobin pada remaja putri yang mengalami anemia di SMAN 4 Pangkep.Penelitian ini menggunakan quasi eksperimen dengan rancangan nonequivalent control group design. Populasi pada penelitian ini adalah semua siswi SMAN 4 Pangkep, yang berjumlah 276 orang. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 44 orang yang terdiri dari 22 kelompok intervensi dan 22 kelompok control. Pengambilan sampel dilakukan secara purposive sampling.Hasil uji paired t test menunjukkan bahwa pada kelompok intervensi (pemberian jus buah naga) diperoleh nilai p = 0,000, dimana p < α (0,05). Sedangkan untuk kelompok kontrol diperoleh hasil nilai p = 0,204, dimana p > α (0,05).Dapat disumpulkan bahwa ada pengaruh antara pemberian jus buah naga terhadap peningkatan kadar hemoglobin pada remaja putri yang mengalami anemia dan pada kelompok kontrol tidak ada pengaruh antara pemberian pemberian edukasi nutrisi terhadap peningkatan hemoglobin pada remaja putri di SMAN 4 Pangkep. Remaja putri diharapakan lebih memperhatikan asupan nutrisi yang dikonsumsi sehingga dapat mencegah terjadinya anemia.
Educating through Ritual: Rokat Bar-Lobaran as the Educational Heritage of the Madurese Society Arman; Rahmat Hidayat
Journal of Social Studies and Education Vol. 3 No. 2 (2025)
Publisher : Al-Qalam Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61987/jsse.v3i2.669

Abstract

This research aims to reveal the stages of implementing the Rokat Bar-Lobaran ritual as a means of instilling educational value in society. The Bar-Lobaran rocket is a hereditary tradition that is carried out twice a year, namely during the transition period of the dry season to the rainy season and vice versa. The method employed is a qualitative approach, utilizing a case study design. Data was collected through direct observation, in-depth interviews with ritual performers and locksmiths, and documentation. Data analysis follows the Miles and Huberman model, which involves data reduction, data presentation, and conclusion. The results of the study reveal that this ritual comprises several main stages, namely preparation, Rokat Ngoro' Somor, Rokat Accem Raja, and the culmination of Rokat Bar-Lobaran, which is carried out in the Kakandhalia Cave. Each stage is led by a community leader who inherits a special customary title, and each process contains educational values such as responsibility, cooperation, cultural preservation, and spirituality. Value instilling is carried out symbolically and practically through community participation in every stage of the ritual. This research demonstrates that Rokat Bar-Lobaran is not only a cultural heritage but also a vehicle for educational values rooted in local wisdom that remains relevant in the context of modern society.
STRATEGI BAURAN PEMASARAN SIRUP MARKISA (PASSIFLORA EDULIS) PADA SISTEM PEMASARAN ONLINE DI KOTA MAKASSAR: Marketing Mix Strategy of Passion Fruit Syrup (Passiflora edulis) in Online Marketing System in Makassar City Arman; Yunus, Awaluddin; Kadir, Muh. Ichwan
Agribusiness and Socioeconomic Journal Vol. 4 No. 1 (2025): JUNI
Publisher : Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Islam Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan proses pemasaran sirup markisa online di CV Nuh Aurora Makassar, menganalisis penerapan bauran pemasaran online (7P), serta mengidentifikasi faktor-faktor pendukung dan penghambat dalam penerapannya. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif untuk menggambarkan proses pemasaran dan tantangannya, serta deskriptif kuantitatif untuk menyebarkan bauran pemasaran. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Pemasaran online sirup markisa menerapkan strategi 7P secara konsisten. Produk ditawarkan dalam tiga ukuran dengan harga yang disesuaikan dengan segmen pasar. Distribusi dilakukan melalui media sosial (Instagram, Facebook, TikTok, WhatsApp, Google Bisnis) dan marketplace seperti Shopee. Promosi menggunakan konten visual menarik dan iklan berbayar untuk memperluas jangkauan. Pelayanan pelanggan dilakukan melalui komunikasi langsung di WhatsApp dan Google Bisnis guna memastikan kelancaran transaksi. (2) Evaluasi bauran pemasaran menunjukkan bahwa variabel produk, harga, dan bukti fisik berada dalam kategori sangat baik, sedangkan tempat, promosi, dan orang termasuk dalam kategori baik. Sementara itu, variabel proses masih berada pada kategori cukup baik. (3) Faktor pendukung utama pemasaran online adalah penggunaan media sosial dan marketplace, sedangkan kendala utamanya meliputi biaya konten berbayar dan kebutuhan akan konten visual yang menarik. Temuan ini memberikan wawasan tentang efektivitas strategi pemasaran digital pada produk lokal serta rekomendasi untuk meningkatkan aspek yang masih kurang optimal.
Co-Authors A. Multazam Mustari Abd. Gafur Abdul Rahim Acim Adella, Adella Ahmad Taufik Ahri, Reza Aril Ainur Rosidah Alfat, Syahdin Almer Hassan Ali Amuharnis Andi Mansur Sulolipu Anggita Putri Kharie Arni Rizqiani Rusydi Asmadin Aswin, Arief Rahmadian Aulia Almukarramah Awaluddin Yunus, Awaluddin Bahdat Basri, Muhammad Rizal Besse Rafiqah Andi Wajuanna Bulqis DiaMuhammad Yusuf Darasyiddin A Safa’a Dian Meiliani Yulis Diansyah, Erba Putra Dilson Dwita Ayu Israwati Een Kurnaesih Eko Susanto Enny Harviyanti Erba Putra Diansyah Farihah Muhsanah Fatmah Afrianty Gobel Fayyaza, Adiela Fidia Amalia Fina Amalia Masri Fira Hardianti S Fitrah Ayu Ramadhani FITRI, NUR ANNISA Hamzah, Wardiah Hasan, Erzam S Hj.Risnawati Ifan, Muhamad Ifan Permana Irawati Irma Fatmayani Ismah Syakirah Jumaydin JUNAEDI Jusriana Kurnia, Nelva La Ode Sahrin Djalia Lakry Maltaf Putra Lakry, Lakry Maltaf Putra Lefina, Silvya Liranti Rahmelina Lucia Cecilia Mandey Mansur Sididi Masriadi Mas’ud Mone, Ansyari Muh. Ichwan Kadir Muh. Khidri Alwi Muhammad Syaifullah Muhammad Syaifullah, Muhammad Mulyana, Willy Nadjib Bustan Novia, Lely Nur Ikhwani Nur Khafifah Bardi Nur Ulmy Mahmud Nurdin Noni Nurdin, Novi Safitri Nurhaedar Jafar Nurhidayat Nurhijriah, Suci Nurlaila Tussaadah Nurul Ulfah Mutthalib Permana, Muhamad Ifan Purwarsih, Ratih Radita Anggraeni Putri Rahmat Hidayat Raihanah, Nadhilah Rais Hendrawan Ramadhany, Faradillah Rane, Zakridatul Agusmaniar Reza Aril Ahri Rezki Aulia Yusuf Rezky Aulia Yusuf Rifani Vidia Risnafaty Rosliana Eso Safa'a, Muhammad Yusuf Darasyiddin A Sahrani, Sahrani Samal, Rizky Febryan Sangadji, Kapraja Septiyanti Sholehah Sibua, Nanda Fitriyah Siti Nurjannah Sitti Patimah Sri Nurlian Suci Amaliah Suharni A. Fachrin Sumarda Yastuti Sumiaty Syamsuddin Teltje Koapaha Tri Yuni Hendrowati umy, Sumiaty Usman, Munadira Weri Sirait Yahya Thamrin Yuliyanti, Lilis Yunus, Yudin Yusrah Taqiyah Yusriani, Yusriani Zalsa Dilla, Salwa Zulkarnain, S.Kom., M.MSI.