p-Index From 2020 - 2025
6.669
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Dinamika Hukum Linguistica Jurnal Manajemen Keperawatan JDM (Jurnal Dinamika Manajemen) Jurnal Al Bayan: Jurnal Jurusan Pendidikan Bahasa Arab Arabia: Jurnal Pendidikan Bahasa Arab Englisia Journal Jurnal Agroteknos Jurnal Progres Ekonomi Pembangunan Wahana Akademika: Jurnal Studi Islam dan Sosial Diponegoro Law Review Jurnal Sains dan Teknologi Pangan Jurnal Maneksi (Management Ekonomi Dan Akuntansi) QALAMUNA: Jurnal Pendidikan, Sosial, dan Agama SAMARAH: Jurnal Hukum Keluarga dan Hukum Islam Educatio Al Qalam: Jurnal Ilmiah Keagamaan dan Kemasyarakatan Al Mi’yar: Jurnal Ilmiah Pembelajaran Bahasa Arab dan Kebahasaaraban Jurnal BISNIS & KEWIRAUSAHAAN Edumaspul: Jurnal Pendidikan SALTeL Journal (Southeast Asia Language Teaching and Learning) Media Syari'ah: Wahana Kajian Hukum Islam dan Pranata Sosial Jurnal Darma Agung Jurnal Geuthee Wahana Akademika: Jurnal Studi Islam dan Sosial Jurnal Adat dan Budaya Indonesia JOLLT Journal of Languages and Language Teaching CENDEKIA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Meukuta Alam : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Akuntansi Bisnis & Manajemen (ABM) Abdi Geomedisains Jurnal Litigasi Amsir Journal Online Manajemen ELPEI (JOMEL) Asalibuna PEKERTI Journal Pendidikan Agama Islam & Budi Pekerti Jurnal Ilmiah MEA (Manajemen, Ekonomi, dan Akuntansi) EDUCTUM: Journal Research Transform : Journal of English Language Teaching and Learning Jurnal Ilmiah Multidisiplin Amsir Indonesian Journal of Education and Development Research Sabangka Abdimas Jurnal Pengabdian Masyarakat Sabangka Alsinatuna Jurnal Magister Ilmu Hukum : Hukum dan Kesejahteraan Retorika: Jurnal Komunikasi, Sosial dan Ilmu Politik Jurnal Mediasas : Media Ilmu Syari'ah dan Ahwal Al-Syakhsiyyah Bata Ilyas Educational Management Review Language Circle : Journal of Language and Literature
Claim Missing Document
Check
Articles

KOMPARASI PEMIKIRAN IBNU SINA DAN SUHRAWARDI: (Telaah terhadap Teori Emanasi dan Teori Jiwa) Natsir, Muhammad
Wahana Akademika: Jurnal Studi Islam dan Sosial Vol 1, No 2 (2014): Wahana Akademika
Publisher : Kopertais Wilayah X Jawa Tengah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21580/wa.v1i2.812

Abstract

AbstractPhilosophy is an intellectual exercise that allows humans to determine the form as it is in itself. It is the duty of man to do this through the intellectual exercise of his soul so that he is glorified and perfect. It could also be a rational scientist and obtain eternal happiness in the next capacity. Islamic philosophy has an important theme of the study, it includes God, man and nature. The post-modern era, that demands rationality, causes a sharp shift in the human orientation, knowledge and understanding of the ideas of Muslim philosophers becomes a necessity for Muslims to offset the secular world view that can be destructive to the faith, tradition, and the moral nation. The research aims to explain some of the thinking of experts once famous Muslim philosopher in the east, namely Avicenna and Suhrawardi. This research is to explore and describe a second thought to this and subsequent figures and compromise by describing the differences, similarities and simultaneously find the mindset of both. The result of the discussion explains the suitability of the substance and essence of thought these two characters, and different things are in the use of terms and patterns or ways of thought.Keywords: Comparison, Emanation Theory, The Theory of the Soul, Ibn Sina, Suhrawardi.
REPRESENTASI POLA PERILAKU TASAWUF DALAM MEMBANGUN DINAMISASI MASYARAKAT GLOBAL Natsir, Muhammad
Wahana Akademika: Jurnal Studi Islam dan Sosial Vol 6, No 1 (2019): Vol. 6, No. 1, April 2019
Publisher : Kopertais Wilayah X Jawa Tengah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21580/wa.v6i1.3021

Abstract

AbstrakIslam agama Rahmatan lil ‘alamin yang mengajarkan sikap wasathiyah sesuai dengan metodologi Al-Qur’an, yaitu lembut, santun, ramah, berlapang dada, dan mengandalkan kekuatan doa. Wajah Islam Nusantara yang dibawa oleh para mujahid sufi wali sanga adalah  sangat kental diwarnai oleh corak Tasawuf, yaitu corak keIslaman yang lembut, santun dan toleran. Para Ulama’ dari kurun waktu ke waktu yang lain telah memposisikan dirinya sebagai obor umat, yang senantiasa membimbing umat agar menjadi sebatang pohon yang indah. Akar keyakinan yang kokoh; batang, dahan, ranting dan dedaunannya adalah istiqomah; sedangkan buah pohon keIslaman adalah integritas akhlak, etika, dan moral.Ajaran Islam memiliki tiga pilar; iman, Islam dan ihsan, kemudian berkembang menjadi akidah, syari’ah, dan akhlak atau tawhid, fikih dan Tasawuf. Ihsan merupakan essensi Tasawuf dan sebaliknya, keduanya merupakan pilar utama untuk membangun pribadi Muslim yang saleh, yaitu pribadi yang tercermin pada diri dan perilaku Nabi Muhammad SAW sebagai Al-Qur’an hidup.Indonesia telah masuk pada abad ke-21 atau abad global, banyak masyarakat muslim yang berhasil menduduki posisi strategis di segala ranah kehidupan; politik, ekonomi, sosial dan budaya, yang seharusnya mewarnai Indonesia dengan nilai-nilai keIslaman semisal etos kerja, produktifitas, professional, dan integritas yang berujung pada kemaslahatan umat manusia. Akan tetapi, moralitas mereka kotor karena hanya menunjukkan simbol-simbol keIslaman saja. Ihsan (Tasawuf) dipahami secara inklusif; terbatas pada ranah perilaku peribadatan saja, sehingga Rekontekstualisasi nilai-nilai Tasawuf pada seluruh ranah kehidupan manusia akan menjadi wujud perilaku nyata sebagai representasi dari nilai ajaran tasawuf itu sendiri untuk mewujudkan maslahah bagi manusia yang dinamis seiring perkembangan zaman.Kata Kunci : Representasi, Tasawuf, masyarakat, globalAbstract Islam Rahmatan lil 'alamin religion that teaches attitude wasathiyah accordance with the methodology of the Qur'an, that is gentle, courteous, friendly, diledang chest, and rely on the power of prayer. The face of Islamic archipelago brought by the Sufi sage mujahid is very strongly colored by the style of Sufism, ie the pattern of keIslaman gentle, polite and tolerant. The Ulama 'from time to time others have positioned themselves as the torch of the Ummah, who constantly guides the people into a beautiful tree. The root of firm beliefs; stems, branches, twigs and leaves are istiqomah; while the fruit of Islamic trees is the integrity of morals, ethics, and morals.Islamic teachings have three pillars; faith, Islam and ihsan, then developed into aqidah, shari'ah, and morals or tawhid, fiqh and mysticism. Ihsan is the essence of Sufism and vice versa, both of which are the main pillars for building a pious Muslim personality, a person who is reflected in the self and behavior of Prophet Muhammad as the living Qur'an.Indonesia has entered the 21st century or the global century, many Muslim societies have succeeded in occupying strategic positions in all spheres of life; political, economic, social and cultural rights, which should color Indonesia with Islamic values such as work ethic, productivity, professional, and integrity that lead to the benefit of mankind. However, their morality is dirty because it shows only the symbols of Islam. Ihsan (Sufism) is understood inclusively; confined to the domain of religious behavior only, so that Rekontekstualisasi the values of Sufism on the entire realm of human life will be a manifest behavior as a representation of the value of the teachings of Sufism itself to realize the maslahah for human dynamic as the times.Keywords: Representation, Sufism, society, global
The Implementation of Social Media to Develop Students’ Writing Skill on Digital Marketing Natsir, Muhammad; Suswati, Rita; Damanik, Sisila Fitriany; Pane, Isli Iriani Indiah; Lubis, Fauziah Khairani
SALTeL Journal (Southeast Asia Language Teaching and Learning) Vol. 2 No. 1: January 2019
Publisher : Association of Language Teachers in Southeast Asia (ALTSA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35307/saltel.v2i1.13

Abstract

Digital marketing has become a new way to exchange things, starting from information to selling things. UniversitasNegeri Medan (UNIMED) as one of the educational university tries to engage to this digital world. Since the currentfacility of multimedia laboratorybased on Computer Assisted Language learning (CALL), the implementation of e-learning has been developed. Through English for Spesific Purposes (ESP), the students learn further on e-world. The aim of this research is to find out the students’ ability in writing an advertisement using social media.  This research used a development research approach (R & D) that adopts a model developed by Borg & Gall and the questionnares were analyzed by Linkert Scale formula. The research activities wasin the second semester consist of 30 english literature students carried out pre- and post-test, expert validation, and final product. The result shown: 1) social media like Instagram can be developed as the writing material; 2) students’ ability in writing using social media can be implemented in e-marketing to design an advertisement. Furthermore, it’s suggested to do more research on digital marketing to offer a wider opportunies to students in deciding the best job in the future.
ANALISIS FAKTOR –FAKTOR YANG MENYEBABKAN INKONSISTENSI PERENCANAAN DAN PENGANGGARAN PADA BADAN PERENCANAAN DAN PEMBANGUNAN DAERAH KABUPATEN KONAWE SELATAN TAHUN 2018-2020 Imran, Al; Natsir, Muhammad; Tajuddin, Tajuddin
JPEP (Jurnal Progres Ekonomi Pembangunan) Vol 7, No 1 (2022): JURNAL PROGRES EKONOMI PEMBANGUNAN
Publisher : Pascasarjana Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33772/jpep.v7i1.20997

Abstract

ABSTRAK              Penelitian ini bertujuan, (1) mengetahui  tingkat konsistensi antara dokumen perencanaan dan penganggaran  dan (2) menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi inkonsistensi.Jenis penelitian ini merupakan penelitian kualitatif, yang memfokuskan kepada pengungkapan informasi mengenai tingkat konsistensi antara dokumen perencanaan dengan penganggaran pada Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah Kabupaten Konawe Selatan. Dengan teknik pengumpulan data menggunakan teknik wawancara, observasi dan dokumentasi dimana informan dipilih dengan menggunakan teknik purposive sampling.Hasil penelitian menunjukkan  bahwa (1) Tingkat Konsistensi antara dokumen perencanaan dan Penganggaran belum optimal, (2) Faktor-faktor yang mempengaruhi inkonsistensi adalah Penyusunan dokumen Renstra OPD tidak mengacu pada dokumen RPJMD, terlambatnya informasi Anggaran dari Pemerintah Provinsi dan Pusat, dan adanya pengalihan dana.Kata Kunci : Inkonsistensi, Perencanaan, Penganggaran. ABSTRACT               his study aims, (1) to determine the level of consistency between planning and budgeting documents and (2) to analyze the factors that influence the inconsistency.This type of research is a qualitative research, which focuses on disclosing information about the level of consistency between planning and budgeting documents at the Regional Planning and Development Agency of South Konawe Regency. With data collection techniques using interviews, observation and documentation where the informants were selected using purposive sampling technique.The results show that (1) the level of consistency between planning and budgeting documents is not optimal, (2) the factors that influence the inconsistency are the preparation of the OPD Strategic Plan document that does not refer to the RPJMD document, the delay in budget information from the provincial and central governments, and there is a transfer of funds. Keywords: Inconsistency, Planning, Budgeting 
ANALISIS PENGARUH UNSUR-UNSUR KOMUNIKASI TERHADAP BRAND AWARENESS PADA MEDIA PEMASARAN YOUTUBE Natsir, Muhammad; Rasul, Najmuddin M.; Khair, Andi Ummul
Jurnal Ilmiah Manajemen, Ekonomi, & Akuntansi (MEA) Vol 6 No 2 (2022): Edisi Mei - Agustus 2022
Publisher : LPPM STIE Muhammadiah Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (410.669 KB) | DOI: 10.31955/mea.v6i2.2126

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pengaruh elemen komunikasi (komunikator, pesan, komunikan, media, dan umpan balik) secara parsial dan simultan terhadap kesadaran merek konsumen melalui media pemasaran di YouTube. Data diperoleh dari kuesioner yang disampaikan kepada 89 responden mahasiswa salah satu perguruan tinggi swasta di Makassar. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan probability sampling yaitu cluster random sampling. Data tersebut kemudian dianalisis dengan menggunakan uji-t dan uji-F SPSS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keempat elemen komunikasi (pesan, komunikan, media, dan umpan balik) secara parsial dan simultan berpengaruh positif dan signifikan terhadap brand awareness konsumen melalui media pemasaran di YouTube sedangkan Communicator sebagai salah satu elemen komunikasi lainnya. tidak memberikan pengaruh positif dan signifikan terhadap kesadaran merek. Studi saat ini menyetujui bahwa semua perusahaan memiliki kesempatan untuk mengembangkan komunikasi mereka ke titik di mana nilai pesan mereka mewakili keunggulan kompetitif mereka.
PEMBINAAN NAZHIR WAKAF: PENTINGKAH? Mutiarani, Rosy; Natsir, Muhammad
Meukuta Alam : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Vol 5, No 2 (2023): JURNAL ILMIAH MAHASISWA : MEUKUTA ALAM
Publisher : Fakultas Hukum Universitas Samudra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33059/ma.v5i2.795

Abstract

Secara nasional pembinaan nazhir wakaf dilaksanakan oleh Menteri dan Badan Wakaf Indonesia sebagaimana diatur dalam Pasal 13 Undang-Undang Nomor 41 Tahun 2004 tentang Wakaf dan secara lokal di Provinsi Aceh yang merupakan daerah otonomi khusus pembinaan nazhir wakaf dilaksanakan oleh Baitul Mal sebagaimana diatur dalam Pasal 22 ayat (1) Peraturan Gubernur Aceh Nomor 13 Tahun 2022 tentang Nazhir yang merupakan turunan peraturan dari Qanun Aceh Nomor 3 Tahun 2021 tentang Perubahan Atas Qanun Aceh Nomor 10 Tahun 2018 tentang Baitul Mal. Namun, fakta yang terjadi pembinaan nazhir wakaf di Kota Langsa belum terlaksanakan, padahal pembinaan nazhir wakaf sangat penting jika dikaji dari tujuan dan manfaat pembinaan nazhir. Penelitian ini bersifat yuridis empiris yang mengedepankan sosiologi hukum dan perundang-undangan. Hasil penelitian bahwa bentuk pembinaan nazhir seperti pelatihan, sosialisasi, bimbingan akhlak nazhir, pemberian fasilitas nazhir untuk menunjang operasional nazhir, dan membantu mempemudah akses administrasi harta wakaf. Bentuk pembinaan nazhir yang telah diuraikan memiliki tujuan dan manfaat yaitu untuk meningkatkan pengetahuan dan kemampuan nazhir baik dari aspek etika, moralitas dan profesional nazhir serta agar harta wakaf yang dikelola tidak terabaikan dan manfaatnya dapat dirasakan oleh masyarakat. Dalam hal ini jika dilihat dari tujuan dan manfaat pembinaan nazhir wakaf maka pembinaan nazhir wakaf merupakan program yang sangat penting untuk dilaksanakan dan dikarenakan Baitul Mal Kota Langsa belum melaksanakan pembinaan nazhir maka agar pembinaan nazhir di Kota Langsa terlaksana perlu adanya peningkatan pengetahuan dan pemahaman hukum.
PENEGAKAN HUKUM TINDAK PIDANA ILLEGAL LOGGING OLEH MASYARAKAT GAMPONG KEUMUNENG HULU KAB. ACEH TIMUR Saprijal, Andri; Natsir, Muhammad; Sahara, Siti
Meukuta Alam : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Vol 5, No 2 (2023): JURNAL ILMIAH MAHASISWA : MEUKUTA ALAM
Publisher : Fakultas Hukum Universitas Samudra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33059/ma.v5i2.748

Abstract

Illegal logging merupakan kegiatan di bidang kehutanan atau yang merupakan rangkaian kegiatan yang mencakup penebangan, pengangkutan, pengolahan hingga kegiatan jual beli kayu yang tidak sah atau bertentangan dengan aturan hukum yang berlaku, atau perbuatan yang dapat menimbulkan kerusakan hutan essensi yang penting dalam praktek penebangan liar (illegal logging) ini adalah perusakan hutan yang akan berdampak pada kerugian baik dari aspek ekonomi, ekologi, maupun sosial budaya dan lingkungan . Metode yang digunakan dalam penulis ini menggunakan jenis penelitian hukum normatif-empiris yaitu penelitian hukum mengenai pemberlakuan atau implementasi hukum normatif (kodifikasi, undang-undang, atau kontrak) secara in action pada setiap peristiwa hukum tertentu yang terjadi di dalam masyarakat. Pengaturan hukum terhadap tindak pidana illegal logging dijelaskan dalam undang-undangan Nomor 18 Tahun 2013 tentang pencegahan dan pemberantasan kerusakan hutan yang merupakan perubahan atas Undang-Undang Nomor 41 Tahun 1999 tentang kehutanan. Undang-undang ini  menjelaskan terkait pencegahan dan perusakan hutan adalah segala upaya yang dilakukan untuk menghilangkan kesempatan terjadinya perusakan hutan. Sedangkan peberantasan perusakan hutan adalah segala upaya yang dilakukan untuk menindak secara hukum terhadap pelaku perusakan hutan baik langsung, tidak langsung maupun yang terkait lainya, serta mengatur sanksi bagi para pelaku yang melakukan tindakkan perusakan hutan .Penegakan hukum dalam tindak pidana illegal logging dilakukan dengan memberikan peringatan serta teguran kepada pelaku, kemudian meminta kepada pelaku untuk membuat pernyataan tidak melakukan lagi kegiatan illegal logging, apabila terdapat kayu hasil dari kegiatan illegal logging  dari tangan pelaku maka kayu tersebut akan disita oleh petugas dari KPH tersebut, apabila pelaku tersebut masih melakukan kegiatan ilegal logging kembali maka akan diperoses lebih lanjut. Proses hukum ada yang dilakukan oleh PPNS Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH), dan ada juga oleh pihak penyidik polres wilayah hukum tempat illegal logging tersebut.
PENETAPAN MAHASISWA SEBAGAI MUSTAHIK ZAKAT FISABILILLAH Amelia, Zahra; Natsir, Muhammad
Meukuta Alam : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Vol 5, No 2 (2023): JURNAL ILMIAH MAHASISWA : MEUKUTA ALAM
Publisher : Fakultas Hukum Universitas Samudra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33059/ma.v5i2.797

Abstract

Zakat merupakan kewajiban agama dalam Islam, termasuk zakat fisabilillah yang diperuntukkan bagi para pejuang di jalan Allah. Mahasiswa, sebagai tulang punggung masa depan bangsa, sering menghadapi beban biaya pendidikan yang tinggi. Pada saat ini yang telah terjadi ialah fiisabilillah memiliki dua arti yang berbeda yaitu mengenai penetapan zakat yang disalurkan bagi mahasiswa oleh karena itu, penetapan mereka sebagai mustahik zakat fisabilillah dianggap sebagai solusi untuk memberikan dukungan ekonomi kepada mereka. Tujuan dari pada penetapan mahasiswa sebagai mustahik zakat ialah untuk mengetahui pengaturan hukum mengenai  palaksanaan penyaluran bagi senif fiisabilillah dan untuk mengetahui indikator mahasiswa ditetapkan sebagai senif fiisabilillah, Metode penelitian yang digunakan adalah hukum normatif, dengan menggunakan pendekatan perundang-undangan. Hasilnya menunjukkan bahwa pengaturan penyaluran zakat fisabilillah didasarkan pada Al-Qur'an, hadis, dan hukum nasional, dengan kriteria penentuan yang meliputi status ekonomi dan kesejahteraan, serta prestasi akademik dan aktivitas pendidikan. Kesimpulannya, penetapan mahasiswa sebagai mustahik zakat fisabilillah memerlukan evaluasi mendalam terhadap sejumlah indikator yang mencerminkan kebutuhan dan kelayakan penerima zakat.
EVALUASI KESESUAIAN LAHAN TANAMAN KAKAO (Theobroma cacaoL.) BERDASARKAN ANALISIS DATA IKLIM MENGGUNAKAN APLIKASI SISTEM INFORMASI GEOGRAFI Safuan, La Ode; Kandari, Aminuddin Mane; Natsir, Muhammad
Jurnal Agroteknos Vol 3, No 2 (2013)
Publisher : Jurnal Agroteknos

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The aims of the study were to determine the type of climate and the distribution and wide of   each class of climate suitability for cocoa crop in the district of Buton. This study was conducted in March   to August 2012 by using spline interpolation through the application of Geographic Information Systems (GIS) and ArcGIS 9.3 software and overlay method to get climatic units in the research are. The research found that climate type in the research area was climate type C (rather wet), subdistricts Batauga, Lasalimu, South Lasalimu, Siotapina and part region of including sub district Wolowa; and climate type D (medium) in the region of sub ditricts Kapontori, Wabula, Lapandewa and Sampolawa and part region sub district Wolowa, Lasalimu and Pasarwajo. Based on the results of evaluation of the suitability of the actual climate in the study area for the development of cocoa plants, there were nine (9 ) units of climatic suitability classes, namely S1, S2t, S2t, w1, S2w1, S3w1, S3w1, 3, S3w3, N1w3, and N2w1 with the area sizes of 91,16 ha or 0,08 %, 14.191,47 ha or 12,54 %, 10.726,04 ha or 9,47%, 2.245,34 ha or 1.98 %, 19.324,25 ha or 17,07 %, 17,80 ha or 0,02 %, 7.908,03 ha or 6,99 %, 29.017,40 ha or 25,63 % and 29.692,10 ha or 26,23 %. On the other hand, the potential climatic suitability classes were seven (7) units, namely S1, S2t, S2w1, S3w3, N1w1,3, N1w1 and N1w3 with each area size of 2.336,50 ha or 2,06%, 24.917,51 ha or 22,01%, 17,80 ha or 0,02%, 27.232,28 ha or 24,05%, 4.068,60 ha or 3,59%, 25.623,49 ha or 22,63% and 29.017,40 ha or 25,63% respectively, of the total evaluated area, with the limiting factors  of  temperature, climate, the  number of  dry  months  and  moisture.  This research showed that there are areas that can be developed for cocoa crop in the study area based on climate suitability. Keywords: climate, cocoa, land suitability
Legal Forms Against Corporations as Perpetrators of Environmental Crime in Indonesia: Study Based on the Environmental Protection and Management Law Natsir, Muhammad; Ulya, Zaki; Rachmad, Andi; Krisna, Liza Agnesta
Samarah: Jurnal Hukum Keluarga dan Hukum Islam Vol 8, No 2 (2024): Samarah: Jurnal Hukum Keluarga dan Hukum Islam
Publisher : Islamic Family Law Department, Sharia and Law Faculty, Universitas Islam Negeri Ar-Raniry

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/sjhk.v8i2.22071

Abstract

The Indonesian Criminal Code regulates as a legal subject is a natural person. The development of criminal law in Indonesia has made the perpetrators not only individuals but also corporations. Where corporations are legalised by the state through legislation. One of the Indonesian laws that regulates corporations as offenders is Law of the Republic of Indonesia No. 32 of 2009 on Environmental Protection and Management. The companies in environmental management can control community land with the status of Cultivation Rights Title and Building Rights Title. In reality, however, the regulation of companies as perpetrators of crimes is still weak and there is no uniformity of regulation to have a deterrent effect. The method used in this paper is normative jurisprudential legal research, focusing on the identification of criminal sanctions against corporate environmental offenders, with a legal approach. The results of the research showed that the criminal regulation against the perpetrators of criminal acts has been regulated as an ultimum remedium for certain cases, but it is less assertive towards the victims of criminal acts and requires a firm and fair regulation and binds all parties involved in the legalisation of the corporation and the protection of its victims. The legal regulation of corporate criminal offences in the Criminal Code has not been clearly regulated, but in the Law of the Republic of Indonesia No. 32 of 2009 on Environmental Protection and Management, as one of the sectoral laws, the regulation has been carried out, but has not adopted the legal wisdom prevailing in the community, although it has been established.
Co-Authors Aditya Saputra Adnas, Titien Pratiwi Afdilla Moulidya Al-Ghowazi, Sholakhuddin Akhmad Alfrianti, Alda Alhafidz, Nabil Aliah, Fijanatin Altair, Garin Rachmad Amelia, Zahra Aminuddin Mane Kandari, Aminuddin Mane Amrin Saragih Ananda, Muhammad Rizki Andi Hendra Syam Andi Ummul Khair Anjelina, Nia Ansharullah ansharullah Ariani, Wa Ode Rachmasari Aris, Ardiyanti As'ad, Ali Asranudin Asranudin, Asranudin Berlin Sibarani Bimantoro, Tegar Danardono, Danardono Darmawan Darmawan DEDI SURACHMAN, DEDI Desvianur, Doliva Risky Ernawaty Usman Fahira, Ayuke Nurul FARIDA HANIM SARAGIH Fauziah Khairani Lubis, Fauziah Khairani Fazalani, Runi Ginting, Immanuel Prasetya Gintings, Immanuel Prasetya Hamid, Muhammad Abdul Hari, Radhwa Khalisya Haryono Pasang Kamase Heni Pujiastuti Hesti Fibriasari Ilahi, Andi Hidayat Anugrah Ilham Ilham Imran, Al Indah Pane, Isli Iriani Indra Setiawan Iskandar Syahputera, Iskandar Isli Iriani Indiah Pane, Isli Iriani Krisna, Liza Agnesta La Ode Safuan Lidiman Sahat Martua Sinaga Lubab, Mohamad Irbabul Madya Sulisno Maldin, Siska Amelia Manik, Sinta Fransiska Mansari, Mansari Masnur Masnur Mega Putri T, Mississippi Mohammad Bahrul Hidayat Muh. Yunus Muhammad Iqbal Muhammad Luthfi Shandy Muhammad Salih, Ibnu Omar Muhammad Syarif, Muhammad Mulato Santosa, Mulato Munawwarah, Rofiqah Al Mustakim Mustakim MUSTARI Mustika, Alda Mutiarani, Rosy Nababan, Dorlina Nadar, Nadar Nailah Nailah Nasira, Sheila Nina Yusnita Yamin Nurdin, Jurana Nurfadilah Nurfadilah Nurhayati Haris Pasulu, Milka Rachmad, Andi Rachmadi, Adhitya Fajar Rahayu Indriasari Rahmadany, Savitri RAMADILLA, HAFIZA SAUMI Rasul, Najmuddin M. Rasyidin Rasyidin Rika, Rika Rita Suswati Rosidin, Chintami Saharuddin Saleh, Fadli Moh. Saprijal, Andri Saragih, Anggraini Thesisia Saritza, Zuhra Shahab, Alia Siagian, Chyntia Riquella Siholmarito, Tiurma Silaen, George Simarmata, Deniela Yoshelyn Siregar, Tiarnita Maria Sarjani Br. Sisila Fitriany Damanik, Sisila Fitriany Siti Aisah Ginting Siti Sahara Sofyan, Selviana Suardi, Suardi Suhaimi Suhaimi Suhartiwi, Suhartiwi SURBAKTI, HALIMAH BR Surianti Surianti, Surianti Sutaman, Sutaman Tajuddin Tajuddin, Tajuddin Tamrin Tamrin Tanjung, Nazahra Aulia Arifah Thoyyib, Ahmad TRI HARTITI Wibowo, Afif Ari Yanti, Ipri Yunia, Latifah Sukmawati Yusuf, Darmawi Zainuddin, Nurkhamimi Zainuddin, Zainuddin Zaki Ulya, Zaki Zannah, Khoirunnisa ul Zuleha, Zuleha