p-Index From 2020 - 2025
19.458
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Tengkawang : Jurnal Ilmu Kehutanan Jurnal Pariwisata Pesona Dinamika Pendidikan Jurnal Kajian Bali Tadris: Jurnal keguruan dan Ilmu Tarbiyah BISNIS: Jurnal Bisnis dan Manajemen Islam LAW REVIEW Jurnal Dinamika Pendidikan POLYGLOT Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Jurnal Manajemen Indonesia JURNAL PENDIDIKAN JASMANI DAN OLAHRAGA JOHME: Journal of Holistic Mathematics Education Syntax Literate: Jurnal Ilmiah Indonesia DUNAMIS: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristiani JURNAL MANAJEMEN INDUSTRI DAN LOGISTIK JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) Journal EVALUASI Jurnal HAM International Journal of New Media Technology Jurnal Sinergitas PkM & CSR JURNAL EDUCATION AND DEVELOPMENT Fair Value: Jurnal Ilmiah Akuntansi dan Keuangan ABDIMAS SILIWANGI Jurnal Riset Inspirasi Manajemen dan Kewirausahaan AL-TANZIM : JURNAL MANAJEMEN PENDIDIKAN ISLAM Edumaspul: Jurnal Pendidikan JMIE (Journal of Madrasah Ibtidaiyah Education) Jurnal Ilmiah Mandala Education (JIME) At-Ta'lim : Media Informasi Pendidikan Islam Jurnal Masyarakat dan Budaya Jurnal Entrepreneur dan Entrepreneurship Sukma: Jurnal Pendidikan Jurnal Mantik Jurnal Muara Ilmu Ekonomi dan Bisnis Syntax Idea International Journal of Economics, Business and Accounting Research (IJEBAR) PREPOTIF : Jurnal Kesehatan Masyarakat Jurnal Manajemen Bencana (JMB) International Journal of Economics Development Research (IJEDR) Mulawarman Law Review Jurnal Manajemen Pelayanan Hotel Enrichment : Journal of Management EduPsyCouns: Journal of Education, Psychology and Counseling Community Development Journal: Jurnal Pengabdian Masyarakat Budapest International Research and Critics Institute-Journal (BIRCI-Journal): Humanities and Social Sciences Journal of Industrial Engineering & Management Research (JIEMAR) INTERNATIONAL JOURNAL OF SOCIAL, POLICY AND LAW (IJOSPL) Jurnal Kependidikan: Jurnal Hasil Penelitian dan Kajian Kepustakaan di Bidang Pendidikan, Pengajaran dan Pembelajaran Metta : Jurnal Ilmu Multidisiplin Journal of Community Service and Engagement Kontigensi: Jurnal Ilmiah Manajemen Milestone: Journal of Strategic Management Feedforward: Journal of Human Resource Jurnal Ekonomi JURNAL ILMIAH GLOBAL EDUCATION Jurnal Inovasi, Evaluasi dan Pengembangan Pembelajaran (JIEPP) Prosiding Konferensi Nasional PKM-CSR Jurnal Pemberdayaan Pariwisata Journal Of World Science Indonesian Marketing Journal Journal of Innovation Research and Knowledge International Journal of Applied Business and International Management Jurnal Dimensi Seni Rupa dan Desain Media Bina Ilmiah Jurnal Indonesia Sosial Teknologi Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Eduvest - Journal of Universal Studies Jurnal Nusantara Mengabdi Ranah Research : Journal of Multidisciplinary Research and Development Fokus Bisnis: Media Pengkajian Manajemen dan Akuntansi Jurnal Penelitian Pendidikan Indonesia Sukma: Jurnal Pendidikan Taawun: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat
Claim Missing Document
Check
Articles

PELATIHAN TATA KELOLA PARIWISATA BERKELANJUTAN DI DESA WISATA SAWARNA Diena M. Lemy; Rudy Pramono; Meitolo Hulu; Juliana Juliana; Ira Brunchilda Hubner
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 5 No. 5 (2024): Vol. 5 No. 5 Tahun 2024
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v5i5.35066

Abstract

Pengembangan desa wisata dipercaya merupakan salah satu jalan dalam upaya meningkatkan ekonomi masyarakat, di luar mata pencaharian utama. Hal ini sejalan dengan fokus utama pembangunan pariwisata berkelanjutan, dimana kualitas hidup atau kesejahteraan masyarakat menjadi yang utama, selain pelestarian budaya dan lingkungan. Desa Sawarna sudah menjadi desa wisata yang banyak dikunjungi wisatawan, bahkan sudah masuk dalam 15 besar dalam penjurian Anugerah Desa Wisata Indonesia untuk kategori Berkembang. Keindahan alam pantai yang dimiliki desa ini menjadi daya tarik utama bagi wisatawan yang berkunjung. Homestay sebagai salah satu jenis akomodasi, sudah banyak dikembangkan oleh masyarakat lokal Desa Sawarna. Homestay menjadi alternatif tempat menginap bagi wisatawan, yang memberikan kesempatan untuk berinteraksi secara langsung dengan masyarakat. Pengembangan homestay ini sedikit banyak memberikan dampak positif bagi peningkatan ekonomi masyarakat. Namun demikian masih ada beberapa tantangan yang dihadapi, seperti belum optimalnya koordinasi antar stakeholder, pemasaran yang belum efektif, dan pengelolaan lingkungan yang masih terbatas. Untuk itu, Fakultas Hospitality dan Pariwisata Universitas Pelita Harapan dengan dukungan DRTPM kemendikbud RI, bertujuan untuk melakukan pelatihan Tata Kelola Pariwisata Berkelanjutan, guna meningkatkan pengembangan desa wisata Sawarna yang lebih berkelanjutan, baik secara ekonomi, sosial budaya dan lingkungan. Peserta dari pelatihan ini adalah pemilik homestay. Metode yang dilakukan diawali dengan sosialisasi, pelatihan serta pendampingan dan evaluasi. Hasil dari pelatihan ini sangat positif, masyarakat memahami dan bermaksud menjalankan tata kelola pariwisata berkelanjutan dalam pengelolaan homestay.
PELATIHAN PEMASARAN DIGITAL UNTUK PENGELOLA HOMESTAY DESA WISATA SAWARNA, LEBAK, BANTEN Pramono, Rudy; Lemy, Diena. M; Hulu, Meitolo; Juliana, Juliana; Hubner, Ira B.
Prosiding Konferensi Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat dan Corporate Social Responsibility (PKM-CSR) Vol 7 (2024): PKMCSR2024: Kolaborasi Hexahelix dalam Optimalisasi Potensi Pariwisata di Indonesia: A
Publisher : Asosiasi Sinergi Pengabdi dan Pemberdaya Indonesia (ASPPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37695/pkmcsr.v7i0.2392

Abstract

Dalam era digital saat ini pengelola bisnis khususnya bidang wisata perlu mempunyai ketrampilan untuk melakukan pemasaran digital untuk memperluas pasar agar jumlah tamu yang menginap dapat meningkat. Kegiatan pengabdian pengabdian Masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan ketrampilan pengelola homestay di desa wisata Sawarna agar mempunyai pengetahuan dan ketrampilan dalam memanfaatkan media digital saat ini dan media social untuk meningkatkan jumlah tamu yang menginap. Metode yang digunakan dengan pelatihan dan pendampingan teknis untuk membantu pengelola homestay memahami dan menggunakan teknologi digital seperti situs web, aplikasi pemesanan, dan manajemen reservasi online. Membantu pengelola homestay dalam mengoptimalkan pemanfaatan media sosial untuk mempromosikan homestay mereka, seperti dengan mengatur kontes foto atau video, membagikan cerita tamu, dan memperbarui secara teratur dengan informasi terbaru. Kegiatan diikuti oleh dua puluh orang pemilik dan pengelola homestay dilakukan pada bulan Agustus 2024. Setelah mengikuti kegiatan pelatihan pengetahuan dan ketrampilan peserta dalam memanfaatkan pemasaran digital meningkat. Namun demikian perlu diusahakan pemasaran alternatif lainnya untuk mendukung peningkatan jumlah tamu yang menginap di homestay.
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA SUKAWALI MELALUI EDUKASI DAN PENANAMAN POHON MANGROVE Sihombing, Sabrina O.; Juliana, Juliana; Pramono, Rudy
Prosiding Konferensi Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat dan Corporate Social Responsibility (PKM-CSR) Vol 7 (2024): PKMCSR2024: Kolaborasi Hexahelix dalam Optimalisasi Potensi Pariwisata di Indonesia: A
Publisher : Asosiasi Sinergi Pengabdi dan Pemberdaya Indonesia (ASPPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37695/pkmcsr.v7i0.2401

Abstract

Desa Sukawali menjadi salah satu lokasi yang memiliki potensi sumberdaya mangrove yang cukup besar. Namun, karena banyaknya pembangunan dan pengalihan potensi fungsi alam membuat mangrove di daerah ini terancam. Hal ini disebabkan juga oleh abrasi yang terjadi di daerah tersebut. Abrasi adalah suatu proses pengikisan pantai yang diakibatkan oleh tenaga gelombang laut dan arus laut atau pasang surut arus laut yang bersifat merusak. Dampak dari abrasi yang terjadi mengakibatkan tambak, pemukiman, mangrove rusak dan aktivitas penduduk menjadi tidak maksimal dan sulit mencari pendapatan. Restorasi hutan mangrove secara langsung menargetkan sasaran yang terkait dengan adaptasi dan mitigasi iklim. Area bakau dengan lebar yang cukup, mampu bertindak sebagai penghalang badai yang memperkuat ketahanan area pesisir dari bahaya terkait iklim seperti gelombang badai dan kenaikan permukaan laut serta mengendalikan erosi pantai Salah satu wujud dalam mendukung tercapainya program pembangunan berkelanjutan maka Universitas Pelita Harapan berkolaborasi dengan Komunitas Bahari Nusantara (KBM) melakukan kegiatan edukasi kepada masyarakat Desa Sukawali akan pentingnya pelestarian mangrove dan dampaknya kepada masyarakat. Metode yang digunakan meliputi serangkaian kegiatan edukasi, workshop partisipatif, serta kegiatan langsung berupa penanaman mangrove yang melibatkan partisipasi aktif masyarakat dan kolaborasi dengan pihak terkait. Kegiatan ini penting untuk melanjutkan dukungan dan pendanaan untuk program serupa di masa depan, serta mendukung penghentian upaya pemberdayaan masyarakat dalam menjaga ekosistem mangrove. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat melalui edukasi lingkungan dan aksi nyata seperti penanaman mangrove dapat menjadi model yang efektif dalam memperkuat kapasitas masyarakat lokal dalam pelestarian alam dan pembangunan berkelanjutan di desa Sukawali
Manajemen Organisasi Pendidikan: Studi tentang Yayasan dan Sekolah Sukma Bangsa di Aceh Moerdijat, Lestari; Supratikno, Hendrawan; S. Ugut, Gracia Shinta; Bashori, Khoiruddin; Pramono, Rudy
Sukma: Jurnal Pendidikan Vol. 5 No. 1 (2021)
Publisher : Yayasan Sukma Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32533/05106.2021

Abstract

Manajemen organisasi dengan learning organization telah terbukti berhasil meningkatkan kapasitas dan perubahan sistem, namun belum begitu banyak penelitian yang memfokuskan diri tentang implementasi learning organization pada organisasi yang baru terbentuk dan membentuk manajemen organisasinya. Penelitian tentang Yayasan dan Sekolah Sukma Bangsa di Aceh ini memfokuskan diri pada hal tersebut. Penelitian konsern dengan 3 hal yaitu learning organization, knowledge creation dan dynamic capability pada sekolah Sukma yang didirikan di Aceh dengan latar belakang konflik dan bencana alam yang terjadi sejak 2000-2004. Penelitian ini menyimpulkan bahwa learning organization (LO) tidak dapat berdiri sendiri. Keberadaannya yang sering terhubung sebagai referensi bagi subyek penelitian ini (baik informan kunci, narasumber dan partisipan aktif) menempatkannya dalam tataran strategis dalam manajemen organisasi. Konsep LO di Yayasan Sukma yang sering ditemukan dalam penelitian adalah sub konsep personal mastery diikuti oleh mental model, system thinking. Kemudian shared vision dan terakhir adalah team learning. Kemudian, pada konsep knowledge creation dalam model socialization externalization collaboration internalization (SECI) yang sering ditemukan adalah sub konsep socialization diikuti oleh eksternalisasi, kombinasi dan terakhir adalah internalisasi. Selanjutnya pada konsep dynamic capabilities (DC) di Yayasan Sukma yang sering diperlihatkan adalah sub konsep transforming  yang diikuti oleh sensing. 
Study of the Variety of Local Snacks and Pastries in Medan City: Uniqueness, Preferences, and Culinary Culture Indra, Febryola; Sitorus, Nova Bernedeta; Maleachi, Sandra; Pramono, Rudy; Valensky, Sherla
Jurnal Manajemen Pelayanan Hotel Vol 8 No 2 (2024): Jurnal Manajemen Pelayanan Hotel
Publisher : Akademi Komunitas MAPINDO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37484/jmph.080212

Abstract

The study titled "Study of the Variety of Local Snacks and Pastries in Medan City: Uniqueness, Preferences, and Culinary Culture" explores the rich diversity of Medan's local snacks and pastries, highlighting their historical roots, cultural significance, and evolving culinary trends. Key findings reveal that traditional snacks like Bika Ambon, Bolu Meranti, Martabak Har, and Getuk Banana each carry unique histories and traditional recipes, reflecting Medan's culinary heritage. Modern pastry trends, incorporating Western influences with local flavors, showcase the dynamic interplay between tradition and innovation. Preferences for these snacks and pastries are influenced by both rational factors, such as price and quality, and emotional and cultural factors, including family habits and childhood memories. The study underscores the multifaceted nature of food preferences and the importance of respecting local culinary traditions while embracing global influences. This comprehensive understanding of Medan's culinary landscape not only celebrates its ethnic diversity and historical richness but also serves as a foundation for sustainable culinary tourism development. By promoting and preserving traditional snacks alongside modern pastries, Medan can attract tourists, strengthen its regional culinary identity, and empower the local economy. Data collection methods include participant observation and in-depth interviews with business owners, sellers, and consumers, providing valuable insights into the role of culinary delights in Medan's culture.
BAMBOO EARRINGS AND BROOCHES MAKING TRAINING WITH METHOD FROM JAPAN Pramono, Rudy; Juliana, Juliana; Hidayat, July; Darmawan, Cherry; Djakasaputra, Arifin
Jurnal Sinergitas PKM & CSR Vol. 7 No. 1 (2023): APRIL
Publisher : Universitas Pelita Harapan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19166/jspc.v7i1.6749

Abstract

ABSTRACTBamboo is one of several selected taxonomically related plant categories, extremely rich in species and of great economic and ecological importance. The launching and training activities are expected to be able to develop the domestic market and penetrate the export market, starting from the Asian export market and building brand awareness of Sabatik products, mapping product marketing strategies as well as in positioning, segmenting, targeting markets efficiently and effectively during the product launching period. The activity began with the launching event for Sabatik products as well as training activities for making earrings and brooches followed by visitors or the public who took part in the activities and carried out hands-on practice in making earrings and brooches which was demonstrated by Master Takayuki Shimizu from Japan.The results of the activities carried out received a positive response in which participants stated that the bamboo batik handicrafts were good, cool and interesting and could hold exhibitions more often and maintain activities that could run well and optimally, adding exhibition products so that there were more and providing information on making craft products bamboo.Keyword : training, bamboo earrings, bamboo brooches, Japanese method PELATIHAN PEMBUATAN ANTING DAN BROS BAMBU DENGAN METODE DARI JEPANGABSTRAKBambu merupakan salah satu dari beberapa kategori tanaman terpilih yang terkait secara taksonomi, sangat kaya akan spesies dan sangat penting secara ekonomi dan ekologis. Kegiatan launching dan pelatihan ini diharapkan dapat mengembangkan pasar dalam negeri dan menembus pasar ekspor, dimulai dari pasar ekspor Asia serta membangun kesadaran merek dari produk sabatik, pemetaan strategi pemasaran produk serta dalam positioning, segmenting, targeting pasar yang efisien dan efektif pada masa launching produk. Kegiatan dimulai dengan acara launching produk Sabatik serta kegiatan pelatihan pembuatan anting dan bros diikuti oleh para pengunjung atau masyarakat yang mengikuti kegiatan dan melakukan praktik langsung dalam pembuatan anting dan bros yang didemonstrasikan oleh Master Takayuki Shimizu dari Jepang.  Hasil kegiatan yang dilaksanakan mendapatkan respon positif di mana peserta menyatakan hasil kerajinan bambu batik bagus, keren dan menarik serta dapat lebih sering mengadakan acara pameran dan mempertahankan kegiatan yang dapat berlangsung dengan baik dan maksimal, menambahkan produk pameran agar lebih banyak dan memberikan informasi pembuatan produk kriya bambu.
TRAINING ON WEAVING TECHNIQUES, DESIGN AND MARKETING STRATEGIES TO DEVELOP EXPORT POTENTIAL ON INDONESIA BAMBOO CRAFT Hidayat, July; Pramono, Rudy; Juliana, Juliana; Hubner, Ira B.; Dharmawan, Cherry
Prosiding Konferensi Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat dan Corporate Social Responsibility (PKM-CSR) Vol 7 (2024): PKMCSR2024: Kolaborasi Hexahelix dalam Optimalisasi Potensi Pariwisata di Indonesia: A
Publisher : Asosiasi Sinergi Pengabdi dan Pemberdaya Indonesia (ASPPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37695/pkmcsr.v7i0.2312

Abstract

Bamboo is an endemic plant in Indonesia. Of the 1439 types of bamboo in the world, 162 are in Indonesia. Bamboo has a crucial role in balancing the ecosystem. It reduces the greenhouse effect. Bamboo forests play a role in absorbing CO2 and converting CO2 into carbon stored in trees. Bamboo is a natural material in the craft industry with great economic potential. It doesn’t damage the environment, has a fast production period, and multi-functional. Those traits make it suitable for developing green economy programs. When modern society consumes traditional bamboo crafts, earnest improvements in the design aspect, production quality related to the technology for making bamboo crafts, and aspects of publication or marketing of Indonesian bamboo are required. Sahabat Bambu Batik and Dunia Bambu Sukabumi are local bamboo craftsmen communities. The problem for the craftsmen is the need for appropriate technology, marketing, and capital. For this reason, in collaboration with the craftsman communities, craft industry, government, and the Beppu bamboo craft school in Tokyo, UPH provides training in Japanese bamboo craft techniques, design, and marketing strategies. The Japanese craftsman teach the craft techniques that enable precise bamboo crafts with a standardized production process to compete in the international market.
PELATIHAN PERCAKAPAN BAHASA INGGRIS DALAM HOSPITALITI BAGI MASYARAKAT DESA WISATA KERANGGAN – TANGERANG SELATAN Maleachi, Sandra; Wowor, Wulan Meiaya; Juliana, Juliana; Pramono, Rudy
Prosiding Konferensi Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat dan Corporate Social Responsibility (PKM-CSR) Vol 7 (2024): PKMCSR2024: Kolaborasi Hexahelix dalam Optimalisasi Potensi Pariwisata di Indonesia: A
Publisher : Asosiasi Sinergi Pengabdi dan Pemberdaya Indonesia (ASPPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37695/pkmcsr.v7i0.2352

Abstract

Bahasa Inggris sebagai bahasa internasional sangatlah penting dalam mempermudah komunikasi khususnya di era globalisasi ini. Penting bagi mereka yang bekerja di dunia hospitaliti dan berhubungan langsung dengan tamu untuk memiliki kemampuan berbahasa Inggris. Memiliki tenaga kerja dengan kemampuan berbahasa Inggris sangat dibutuhkan karena turis asing semakin banyak di Indonesia. Kemampuan berbahasa Inggris dasar sangat dibutuhkan bagi para pelaku pariwisata di Desa Keranggan – Tangerang Selatan agar mereka dapat berkomunikasi dan memberikan pelayanan keramahtamahan yang baik dan dapat lebih mudah dimengerti oleh para tamu asing.Pelatihan percakapan bahasa Inggris hospitaliti tingkat dasar bagi masyarakat Desa Keranggan bertujuan untuk memberikan pengetahuan yang lebih luas dalam Bahasa Inggris, serta cara berbicara dalam Bahasa Inggris di bidang hospitaliti. Pelaksanaan dilakukan secara luring di Balai Desa Keranggan sebagai penunjang kegiatan yang bisa diakses dengan mudah oleh setiap orang.Terdapat tahap persiapan dan tahap pelaksanaan (pelatihan luring). Kegiatan ini berjalan dengan baik dan sistematis sesuai dengan susunan acara yang sudah dibuat.Sesi pre-test dan post-test memiliki pertanyaan yang sama. Pre-test digunakan untuk melihat pemahaman masyarakat Desa Keranggan mengenai materi pernyataan bahasa Inggris sederhana. Post-test digunakan untuk melihat ada atau tidaknya peningkatan pemahaman warga Desa Keranggan setelah materi dipaparkan. Berdasarkan hasil pre-test dan post-test menunjukkan terdapat peningkatan pemahaman warga dari sebelum dan sesudah pemaparan materi dengan hasil cukup signifikan.Berdasarkan hal tersebut, di masa yang akan datang pelatihan seperti ini bisa dilakukan secara berkala.Kata Kunci: Bahasa Inggris, percakapan, hospitaliti
STUDI EKSPLORASI PENGARUH PELAKSANAAN PERKULIAHAN HIBRIDA PASCA PANDEMI COVID-19 BAGI DOSEN & MAHASISWA (STUDI KASUS: MK. PENGENALAN TIPOGRAFI) [EXPLORATIVE STUDY OF THE EFFECT OF POST-COVID-19 PANDEMIC HYBRID CLASS FORMAT FOR LECTURERS AND UNDERGRADUATE STUDENTS (CASE STUDY: INTRODUCTION TO TYPOGRAPHY COURSE)] Hananto, Brian Alvin; Pramono, Rudy
Polyglot Vol 20 No 1 (2024): JANUARY
Publisher : Universitas Pelita Harapan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19166/pji.v20i1.6499

Abstract

After two years of the COVID-19 pandemic, Universitas Pelita Harapan’s Visual Communication Design Department started conducting hybrid courses. The hybrid course format is a new format implemented as a transition between online education during the pandemic and the soon-offline course. This research explores the effects of the hybrid course for lecturers and students who had conducted two years of online education. The data collection for this qualitative study is through interviews with the student and lecturers, observations of the offline and online classes, and class documentation studies. This research found that the lecturers and the students positively receive the hybrid course as an alternative format for education post-COVID-19 pandemic.Bahasa Indonesia AbstrakSetelah dua tahun pandemi COVID-19, Program Studi Desain Komunikasi Visual Universitas Pelita Harapan mulai mengimplementasikan perkuliahan secara hibrida. Perkuliahan secara hibrida ini adalah format yang baru pertama kali dilakukan, dan dilakukan sebagai transisi antara perkuliahan daring karena pandemi dan perkuliahan luring yang akan kembali diselenggarakan. Penelitian ini mencoba mengeksplorasi pengaruh dari perkuliahan hibrida ini terhadap dosen dan mahasiswa yang telah dua tahun mengikuti perkuliahan daring. Pengumpulan data untuk penelitian ini dilakukan secara kualitatif dengan wawancara terhadap dosen dan mahasiswa, observasi perkuliahan daring dan luring, serta studi dokumentasi perkuliahan. Dari penelitian ini didapati bahwa perkuliahan hibrida direspon positif oleh dosen dan mahasiswa, dan menjadi sebuah alternatif format perkuliahan yang baik pasca pandemi COVID-19. 
The Implementation of the Community-Based Tourism Concept in Lingga Tourist Village, Karo Regency, North Sumatera Sianipar, Rosianna; Rosdiana Pakpahan; Rudy Pramono
International Journal of Economics Development Research (IJEDR) Vol. 5 No. 5 (2024): International Journal of Economics Development Research (IJEDR)
Publisher : Yayasan Riset dan Pengembangan Intelektual

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37385/ijedr.v5i4.6484

Abstract

Community-Based Tourism (CBT), a form of tourism operated by local residents for their own well-being, is the focus of this research. This study was conducted at a tourist destination located in Lingga Tourist Village, Karo Regency, North Sumatra. The purpose of this research is to uncover the tourism potential in Lingga Tourist Village and examine the application of Community-Based Tourism principles, as well as the supporting and inhibiting factors in managing tourism attractions in Lingga Tourist Village. This research uses a descriptive qualitative and quantitative approach, collecting both primary and secondary data. Primary data were collected through questionnaires, in-depth interviews, and observations, while secondary data were obtained from local government data through the Karo tourism department’s website. The findings indicate that overall, the CBT principles have been well-implemented in managing Lingga Tourist Village. Therefore, the research suggests that CBT principles have been applied at a high level in the Lingga Tourist Village destination. The local community is aware of the importance of involvement in managing their village as an attraction. The supporting factors for implementing CBT principles include natural resources, community contribution, local community involvement, and government support. Meanwhile, the inhibiting factors include the level of education and the readiness of the community
Co-Authors A Hasyati A.G. Hendra Adelia Yuantika Adi Abdurahman Adiba Dithyanissa Prayogi Agnella Gwenisa Agus Hari Hadi Agus Purwanto Agus Purwanto AGUS PURWANTO Agustian Budi Prasetya Aji Sulistian Akuba, Stefy Falentino Alamsyah, Virza Utama Alatas, Thania Ali Djamhuri Alicia Pricelda Amelda Pramezwary Andi Sulistiyadi Andiaresmi, Putrityatami Anton Wachidin Widjaja Antonio, Ferdi Anugerah Agungputranto Anugerah Agungputranto Anugrah Agungputranto Ardian Sopa Asbari, Masduki Ban Jung Belet Lydia Ingrit Bellyana Octavia Bhakti, Peter Dharma Cahyono, Yoyok Cahyono, Yoyok Calen Calen Candy Adeline Cendana, Wiputra Chandra Han Chandra Han Chelsea Annabel Cherry Darmawan Christiana Trisna Wati Christiawan, Rio D. M. Lemy, L. Soemarni, A. Pramezwary, Y Kristiana Dadang Irawan Daicy, Venessa Daniel Ong Kim Kui Daniel Ong Kim Kui Darmawan, Cherry Deandra Asthyn Pakasi Deandra Asthyn Pakasi Delima S Desideria Lumongga Dwihadiah Desman B. Larosa Dessi Novianti Dewi dharmawan, Cherry Dian Purnamasari Diena M.Lemy Diena Mutiara Lemy Djakasaputra, Arifin Donna Imelda Dr. Adolf J.N. Parhusip Elang Kusumo Ellen Viana Emanuel Agung Wicaksono Erwin Santosa Evo S Hariandja Evy Yanthy F. X. Suwarto Fachrul Rizky Fadhilah Agustya Fala Hindun Adinda Fiona Tri Utami Jaya Firdaus Putra Florencia Vanya Vaniara Fransisco Budi Hardiman Freddy Ong Gandhy, Abel Grace Kezia Josephine Gracia S Ugut Gumulya, Devanny Hadi Cahyadi Hananto, Brian Alvin Handayani, Nungki Sri Handoko Limaho Handoko Limaho Hanna H. Sihombing, Irene Hartanto, Wijaya Hartono, Tiffany Hendra Achmadi, Hendra Hendrawan Supratikno Hendrawan Supratikno Hendrawan Supratikno Hendrawan Supratikno Hendrawan Sutikno Hendyansyah Putra HG Retno Harsanti Hubner, Ira B. Hulu, Meitolo Humala Sitinjak hutagalung, leo Hyun, Choi Chi I Gusti Agung Anom Yudistira I.T. Wiguna I.T. Wiguna Iga Ayu Anggela Heni Krisnayanti Imelda, Donna Indra, Febryola Indriantari Sekarrini Indriantari Sekarrini Indriany Sartjie Innocentius Bernarto, Innocentius Irwan Suarly Jack Widjajakusuma Jang, Johan Janice A.P. Pramono Janice A.P. Pramono Jessica Shaina Wijaya Jimmy Muller Hasoloan Situmorang Jocelyn Roon Johan . Johan Jang Juliana Juliana Juliana Juliana Juliana Juliana Liem Juliana, Juliana Juliet Sutedja July Cornelia July Hidayat July Hidayat Karisha Alifputri Kelvin Candiago Khoiruddin Bashori Khoiruddin Bashori Kotamena, Fredson Kristijono, Natali Hasto Kusumaningsih, Sekundina Williana Laksmi M Wijayanti Lemy, Diena. M Leo Hutagalung Lestari Moerdijat Lestari, Dessy Puji Lia Apriliani Limaho, Handoko M. Panjaitan, Andry M. U. Al-abqori M.A.Kholik M.A.Kholik M.B. Rini W M.I. Alfajri M.I. Alfajri Maleachi, Sandra Manek Ndoloe Martina Pakpahan Martinus Rehan Martinus Tukiran Masduki Asbari Masduki Asbari Mega Sampepadang Meilissa Octavia Meita Orlina Moerdijat, Lestari Mohamad Ramdan Monica S Moses Lorensius Parlinggoman Hutabarat Mukidi, Mukidi Mulyono, Andreas Tedy Munthe, Ashiong P. Nasya I. Arifa Natali Hasto Kristijono Nefianto, Tirton Ni Gusti Ayu Eka Nicodemus Filipi Apthioman Nisvi S. Dewi8, S.F Nisvi S. Dewi8, S.F Nisvi Suciati Dewi Noel Praba, Lorensius Nova Bernedeta Sitorus Nova Bernedeta Sitorus Nova Bernedeta Sitorus Nova Bernedeta Sitorus Nova Bernedeta Sitorus Nova Bernedetta Sitorus Nova Bernedetta Sitorus Nove Bernedeta Sitorus Nugraheni Sri Kumalasari Oki Hermawati Orlina, Meita Otto Berman Sihite P. M. Winarno Pakpahan, Rosdiana Panjaitan, Andry M. Patria, Danet Pierre Senjaya Poltak Sinaga Prameswari, Mirza Pramezwary, Amelda Prinastining Dyah Wigati Pubby Vianohita Pubby Vianohita Purba, John Tampil Putra, Firdaus Putu Chintya Nitiyani Santika Ramdan, Mohamad Ratna Setyowati Putri Reinhard Pinontoan Rio Christiawan Rio Christiawan Ripno Ripno Riska Apriliani Riza Primahendra, Riza Roon, Jocelyn Rosianna Sianipaar Rosianna Sianipar Rosianna Sianipar Rosmaya N Ruth Debora S.F. Jamaludin S.F. Jamaludin S.F. Jamaludin S.F. Jamaludin Sabrina O Sihombing Sabrina O. Sihombing Samsiah Nelly Samuel Musa Liha Samuel Tanasjah Setiawan Sandra Maleachi Santoso, Priyono Budi Sarliyani Sarliyani Sartjie, Indriany Sebastian, Aaron Sekar Syallomitha, Dinda Sekundina Williana Kusumaningsih Shanti Paramita Siahaan, Hernawati Sianipar, Rosianna Sihite, Otto Berman Simatupang, Apriani Sinaga, Nelly Azwarni Sisilia Chelsye Parera Siti A. Napilah Siti A. Napilah Siti Amalia Siti Amalia Siti H.T Jammalliah Siti H.T. Jammalliah Siti H.T. Jammalliah Siti N. Napilah Sitorus, Nova Situmorang, Jimmy Muller Hasoloan Stascia, Stefani Steffi Devina Sugandhi Stevano Putra Hardianto Sudibjo, Niko Sugiarto S Sugiarto Sugiarto Sulistiyadi, Andi Surliyani Surliyani Surliyani, Surliyani Susantio, Catherine Sutikno, Hendrawan Suwarto Suwarto Syallomitha, Dinda Sekar T. C. Nathalia Tan, Jacob Donald Theodosia C. Nathalia Theresia, Theresia Tianna Kinantasya Tiffany Tiffany Valensky, Sherla Vasco Adato H Goeltom Vasco Adato H. Goeltom Venessa Daicy Wella Wella Wella Wella Wijayanti, Laksmi Mayesti Wilhelmina Rosse Marisca Gajeng Williana kusumaningsih Winanti Winanti WINANTI, WINANTI Winarno Darmoyuwono Wowor, Wulan Meiaya Wulan Meiaya Wowor Wylen Djap Wynona Ramli Y.K Sastradi yanthy, Evy Yesis Christie Laatung Yohana F. Cahya Palupi Meilani Yohanes Farrel Pamungkas Yubali Ani, Yubali Yulia Andriyani Yustisia Kristiana