p-Index From 2020 - 2025
10.123
P-Index
This Author published in this journals
All Journal International Journal of Evaluation and Research in Education (IJERE) Jurnal Ilmiah Psikologi Terapan Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Undiksha Jurnal Psikologi Indonesian Journal of Educational Review (IJER) JURNAL EVALUASI PENDIDIKAN Jurnal Psikologi TARBIYA : Journal Education in Muslim Society AKSIOMA: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika Psiko-Edukasi UNEJ e-Proceeding Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat PEDAGOGIA Juring (Journal for Research in Mathematics Learning) JRMSI - Jurnal Riset Manajemen Sains Indonesia Perspektif Ilmu Pendidikan Kurios Jurnal Teknologi Pendidikan JURNAL MAHASISWA BK AN-NUR : BERBEDA, BERMAKNA, MULIA Aulad : Journal on Early Childhood Jurnal Pensil : Pendidikan Teknik Sipil Jurnal Ilmiah Mandala Education (JIME) JISIP: Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan JUPE : Jurnal Pendidikan Mandala Insight: Jurnal Bimbingan dan Konseling JISAE (Journal of Indonesian Student Assesment and Evaluation) Jurnal Pembelajaran Inovatif Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran (JRPP) Child Education Journal Jurnal Pendidikan dan Konseling Syntax Idea EDUKA : Jurnal Pendidikan, Hukum, Dan Bisnis Abdi Masyarakat Jurnal Litbang Polri RESEARCH AND DEVELOPMENT JOURNAL OF EDUCATION (RDJE) RESLAJ: RELIGION EDUCATION SOCIAL LAA ROIBA JOURNAL Budapest International Research and Critics Institute-Journal (BIRCI-Journal): Humanities and Social Sciences G-Couns: Jurnal Bimbingan dan Konseling International Journal of Business, Law, and Education Journal of Education Research Indonesian Journal of Educational Development (IJED) Pancasila: Jurnal Keindonesiaan Prosiding Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat Journal of Comprehensive Science Edunity: Kajian Ilmu Sosial dan Pendidikan AL-ISHLAH: Jurnal Pendidikan Islam Eduvest - Journal of Universal Studies International Education Trend Issues Mutiara: Multidiciplinary Scientifict Journal Matematika Sains Journal International Journal of Teaching and Learning (INJOTEL) EduInovasi: Journal of Basic Educational Studies Hexagon: Jurnal Ilmu dan Pendidikan Matematika International Conferences On Early Childhood Education Proceedings Proceeding Of International Conference On Education, Society And Humanity Matematika Sains: Jurnal Ilmu Matematika Guidance: Jurnal Bimbingan dan Konseling Prosiding Seminar Nasional Keguruan dan Pendidikan (SNKP)
Claim Missing Document
Check
Articles

Meningkatkan kemampuan berpikir kreatif pelajaran Pendidikan Agama Kristen di masa pandemi melalui pemanfaatan discovery learning Benyamin, Priskila Issak; Tjalla, Awaluddin; Suhendra, Novia; Hardori, Johni
KURIOS (Jurnal Teologi dan Pendidikan Agama Kristen) Vol 8, No 1: April 2022
Publisher : Sekolah Tinggi Teologi Pelita Bangsa, Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30995/kur.v8i1.450

Abstract

During the Covid-19 pandemic, teachers in every school use online media such as using the ZOOM application, Google Meet, and Google Classroom to carry out the teaching and learning process. Pusaka Abadi Elementary School teachers, Teluk Gong, North Jakarta during the Covid 19 pandemic often used conventional models, but the results turned out to be less effective, this is because the online conventional model has many problems that students and teachers must face, namely: an unstable network. so that students can only hear little by little and in the end draw the wrong conclusions or become less than optimal, turn off the camera during teaching and learning so that it makes it difficult for teachers to monitor students whether the students are listening or while playing games or recreation as a result, making students' creative thinking skills decrease and results decreased student learning. The results of the research on the initial conditions showed that the material presented during the teaching and learning process in the school was about 50% of the children who caught the material. Then the researchers applied two cycles, namely cycle I and cycle II. The results of the first cycle by applying the discovery learning model showed the level of achievement increased to 85% from the initial conditions. Continued to apply cycle II and the results reached 100%. AbstrakMasa pandemi covid-19 mengharuskan guru-guru di setiap sekolah mengunakan media online seperti aplikasi Zoom Meeting, Google Meet dan Google Classrom untuk melakukan proses belajar mengajar. Perubahan media belajar dari ceramah ke tatap maya seharusnya diikuti dengan model belajar yang tepat.  Fakta sebaliknya terjadi di Sekolah Dasar Pusaka Abadi, Teluk Gong, Jakarta Utara. Proses belajar mengajar yang dilaksanakan masih mengunakan model belajar konvensional. Hal ini menyebabkan hasil belajar kurang efektif. Model belajar konvensional yang dilakukan dengan media online menimbulkan masalah yang harus siswa dan guru hadapi yaitu, jaringan yang kurang stabil sehingga siswa tidak dapat mendengarkan dengan baik sehingga ketika menarik kesimpulan, hasilnya kurang maksimal. Permasalahan ini menyebabkan daya berpikir kreatif siswa menurun. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada kondisi awal materi yang di sampaikan pada saat proses belajar mengajar di dalam sekolah sekitar 50% anak yang menangkap materi. Kemudian peneliti menerapkan dua siklus yakni siklus I dan siklus II. Hasil siklus I dengan menerapkan model pembelajaran discovery learning menunjukkan tingkat ketercapaian meningkat menjadi 85% dari kondisi awal. Dilanjutkan menerapkan siklus II dan hasilnya mencapai 100%.
Kontribusi Persepsi Terhadap Dukungan Organisasi Dan Resiliensi Karyawan Terhadap Keterikatan Kerja Frensen Salim; Awaluddin Tjalla
JURNAL PSIKOLOGI Vol 19, No 1 (2023): Jurnal Psikologi
Publisher : Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24014/jp.v19i1.16614

Abstract

Sumber daya manusia dipandang sebagai aset yang sangat penting, karena manusia merupakan sumber daya yang dinamis dan selalu dibutuhkan dalam tiap proses produksi barang dan jasa. Persepsi terhadap dukungan organisasi merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi keterikatan kerja yang termasuk ke dalam kelompok sumber daya pekerjaan, yang mengacu pada aspek organisasi dari suatu pekerjaan yang dapat mengurangi tuntutan pekerjaan, meningkatkan kesempatan untuk berkembang dan mencapai tujuan dalam pekerjaan. Selain itu, resiliensi karyawan merupakan faktor lainnya yang termasuk ke dalam kelompok sumber daya personal, yang merupakan penilaian diri positif yang berkaitan dengan kemampuan individu dalam mengontrol lingkungan dan pekerjaannya. Penelitian ini bertujuan untuk menguji apakah persepsi terhadap dukungan organisasi dan resiliensi karyawan dapat memprediksi keterikatan kerja. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah pegawai Direktorat Sumber Daya Manusia dan Umum di kantor pusat Lembaga Penyiaran Publik Radio Republik Indonesia yang berjumlah 48 pegawai. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan teknik statistik regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa persepsi terhadap dukungan organisasi dan resiliensi karyawan berpengaruh sangat signifikan terhadap keterikatan kerja pada pegawai. Namun, persepsi terhadap dukungan organisasi secara terpisah memberikan kontribusi yang lebih besar daripada resiliensi karyawan.Kata Kunci: Persepsi terhadap Dukungan Organisasi, Resiliensi Karyawan, Keterikatan Kerja
PEMODELAN REGRESI LOGISTIK BINER TERHADAP PENERIMAAN PEGAWAI DI PT XYZ JAKARTA Ali Ilham Sofiyat; Awaluddin Tjalla; Mahdiyah Mahdiyah
Matematika Sains Vol 1 No 1 (2023): JURNAL MATEMATIKA SAINS VOLUME 1 NOMOR 1 TAHUN 2023
Publisher : Fakultas Sains Dan Teknologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34005/ms.v1i1.2625

Abstract

Recruitment is a selection pattern implemented by PT XYZ to accept employees placed in various company branches, through a written exam. From the many applicants, there were some who were accepted and the rest were not accepted. Therefore, we want to know the characteristics and modeling using the binary logistic regression method with the response variable is the status of acceptance which has a value of one is accepted and a value of zero if it fails to be accepted. Based on the results of the analysis it is known that the number of applicants who were declared accepted was 50% of the participants, while the remaining 50% of the applicants were declared not accepted. In binary logistic regression modeling, the influential variables are education (last length of education) and experience (work experience).
PENGEMBANGAN INSTRUMEN TES KEMAMPUAN PENALARAN STATISTIKA MAHASISWA PAI UNIVERSITAS ISLAM AS-SYAFI’IYAH Ali Ilham Sofiyat; Awaluddin Tjalla; Iva Sarifah
Matematika Sains Vol 1 No 1 (2023): JURNAL MATEMATIKA SAINS VOLUME 1 NOMOR 1 TAHUN 2023
Publisher : Fakultas Sains Dan Teknologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34005/ms.v1i1.2626

Abstract

Evaluasi pembelajaran tidak lepas dari penggunaan instrumen. Instrumen yang sering diberikan dosen pada pembelajaran pengantar statistika berbentuk tes essay. Instrumen ini sesuai untuk mengukur kemampuan penalaran statistik, akan tetapi memiliki unsur subjektivitas yang tinggi. Sementara untuk bentuk pilihan ganda memiliki unsur objektivitas yang tinggi, tetapi unsur menebak jawaban peserta didik juga tinggi dan kurang dapat mengukur kemampuan peserta. Oleh karena itu perlu dikembangkan bentuk tes pilihan ganda yang memiliki kualitas baik dan dapat mengukur kemampuan penalaran statistik mahasiswa. Penelitian ini bertujuan mengembangkan instrument test kemampuan penalaran statistika mahasiswa yang valid dan reliable. Instrumen tes untuk mengukur kemampuan penalaran statistik adalah instrumen tes yang meliputi aspek penalaran terhadap ukuran pemusatan, ukuran tata letak dan ukuran penyebaran. Instrumen tes tersebut berupa pilihan ganda yang memiliki tingkatan soal analisis (C4), sintesis (C5), dan evaluasi (C6). Penelitian ini menggunakan metode penelitian dan pengembangan. Adapun tahapannya meliputi studi pendahuluan dan pengembangan model. Pada tahap pengembangan model melalui tahap validasi internal (butir), uji coba terbatas (dengan 66 mahasiswa semester V) yang dipilih secara random. Hasil penelitian menunjukkan bahwa instrumen yang dikembangkan terdapat 43 butir valid (dari 50 butir yang dikembangkan) dan koefisien reliabilitas Alpha Cronbach sebesar 0,913 (sangat tinggi).
PENGEMBANGAN INSTRUMEN BERPIKIR KRITIS MATEMATIKA SISWA Firdausi Firdausi; Muhamad Syukur; Awaluddin Tjalla; Iva Sarifah
AKSIOMA: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika Vol 12, No 3 (2023)
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH METRO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24127/ajpm.v12i3.7251

Abstract

Penyebaran informasi yang tidak terkendali yang didukung oleh kemajuan teknologi informasi sebagai ciri abad 21 memerlukan kemampuan berpikir kritis untuk menyeleksi informasi yang diterima sehinga kemampuan berpikir kritis matematika menjadi penting bagi siswa untuk ditingkatkan melalui berbagai upaya kegiatan yang harus dilakukan. Menyusun dan mengembangkan instrumen yang handal dan layak digunakan sebagai pengumpul data kemampuan berpikir kritis matematika siswa adalah salah satu upaya. Penelitian ini adalah merupakan pengembangan instrumen tes dengan metode Research and Development. Penelitian dilakukan di SMA Negeri Tangerang Selatan dengan target populasi siswa kelas X IPA dan populasi terjangkau adalah siswa kelas X IPA SMAN 3 dan SMAN 12 Tangerang Selatan. Dari hasil penelitian diperoleh bahwa Confirmatory Factor Analysis (CFA) Kaisser-Meyer-Olkin Measure of Sampling Adequacy (KMO-MSA) sebesar 0,566 > 0,5 sehingga instrumen memenuhi syarat validitas dilihat dari sampel yang digunakan. Sedangkan untuk skor Anti-image korelasi, sembilan item menunjukkan nilai ? 0,5 dan ada tiga item yang nilainya masih <0,5 yaitu b1, b5, dan b11. Kemudian dilakukan rotasi tanpa melibatkan 3 item dan diperoleh nilai loading faktor ? 0,5 (N = 143), disimpulkan bahwa indikator (item) yang digunakan pada variabel berpikir kritis matematika dinyatakan valid.The spread of uncontrolled information supported by advances in information technology as a feature of the 21st century requires critical thinking skills to select the information received so that mathematical critical thinking skills become important for students to be improved through various activities that must be carried out. Arranging and developing instruments that are reliable and appropriate for use as data collectors for students' critical thinking skills in mathematics is one of the efforts. This research is the development of a test instrument with the Research and Development method. The research was conducted at SMA Negeri Tangerang Selatan with the target population being students in class X IPA, and the accessible population was students in class X IPA at SMAN 3 and SMAN 12 Tangerang Selatan.. From the research results, it was found that the Kaisser-Meyer-Olkin Confirmatory Factor Analysis (CFA) Measure of Sampling Adequacy (KMO-MSA) was 0.566 > 0.5 so that the instrument met the validity requirements seen from the sample used. As for the correlation Anti-image score, nine items show a value ? 0.5 and there are three items whose value is still <0.5, namely b1, b5, and b11. Afterwards, a rotation was carried out without 3 elements and a load factor of 0.5 (N = 143) was obtained. It was concluded that the indicators (items) used in the mathematical critical thinking variable were declared valid.
KETERAMPILAN PENGELOLAAN KELAS DILIHAT DARI JENIS KELAMIN DAN KECERDASAN EMOSI GURU SEKOLAH LUAR BIASA Mareta Parlina Rachman; Awaluddin Tjalla
Jurnal Psikologi Vol 2, No 1 (2008)
Publisher : Universitas Gunadarma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Peran guru sebagai pengelola kelas adalah mampu mengelola kelas sebagai lingkungan belajar serta merupakan aspek dari lingkungan sekolah yang perlu diorganisasi. Sementara itu, untuk meningkatkan keterampilan keterampilan pengelolaan kelas guru SLB harus memiliki cara mengajar yang efektif, profesional dan memiliki kematangan emosional. Tujuan yang hendak dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui sejauh mana perbedaan keterampilan pengelolaan kelas dilihat dari jenis kelamin dan kecerdasan emosional guru SLB. Penelitian dilaksanakam di Sekolah Luar Biasa Depok dan Sekolah Luar Biasa Bogor, dengan subjek sebanyak 60 orang, terdiri dari 30 guru laki-laki dan 30 guru perempuan. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan teknik independent sample t-test. Berdasarkan analisis data yang dilakukan dengan menggunakan independent sample t-test pada keterampilan pengelolaan kelas menunjukkan tidak ada perbedaan yang signifikan dalam keterampilan pengelolaan kelas antara guru SLB laki-laki dengan guru SLB perempuan. Sedangkan analisis data yang dilakukan dengan menggunakan Independent Sample t-test pada kecerdasan emosional, diperoleh nilai t sebesar 9,732 dengan signifikansi 0,000 (p < 0,05). Hal ini berarti ada perbedaaan yang signifikan dalam keterampilan pengelolaan kelas antara guru yang mempunyai kecerdasan emosional yang tinggi dengan keterampilan pengelolaan kelas guru yang mempunyai kecerdasan emosional rendah.
PENGARUH POLITIK ARAH PERKEMBANGAN SUATU BANGSA (KEKUASAAN) TERHADAP KONSTRUKSI PENDIDIKAN Yofran Hengki Ndoluanak; Awaluddin Tjalla; Iva Sarifah
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran (JRPP) Vol. 6 No. 4 (2023): Volume 6 No 4 Tahun 2023
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v6i4.21176

Abstract

Pengaruh politik arah perkembangan suatu bangsa terhadap konstruksi pendidikan dari masa-masa selalu mengalami pengembangan. Pengaruh politik dalam perkembangan sistem pendidikan di Indonesia sangat mempengaruhi seperti: (a) Politik mempengaruhi kegiatan pendidikan untuk menciptakan nilai dan aspirasi warga negara sebagaimana disyaratkan oleh negara; (b) Politik mempengaruhi anggaran pendidikan; (c) Politik mempengaruhi sumber daya pendidikan seperti gaji guru,  prasarana pembelajaran dan guru. mendukung pendidikan; (d) politik mempengaruhi sistem sekolah, seperti struktur sekolah, sistem evaluasi guru dan sistem penerimaan siswa; (e) politik mempengaruhi kualitas lulusan berdasarkan bagaimana lulusan  berperilaku secara politik, budaya, ekonomi dan sosial; f) politik mempengaruhi sistem pendidikan. Berdasarkan hasil kajian di atas, maka pemerintah Indonesia harus mampu menciptakan suatu produk hukum bagi sistem pendidikan nasional, yang dapat meningkatkan mutu, relevansi dan daya saing produksi pendidikan dan sistem pendidikan nasional pada umumnya saat ini.
Instrumen Penilaian diri Sebagai Salah Satu Penilaian Dimensi Gotong Royong Peserta Didik pada Pelaksanaan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila Nurzanah Sri Hastuti; Samsun Samsun; Indah Mustika Rini; Awaluddin Tjalla; Lussy Dwi Utami
Syntax Idea 569-576
Publisher : Ridwan Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46799/syntax-idea.v6i2.2960

Abstract

P5 is an initiative aimed at strengthening students' profiles in implementing the values of Pancasila, with a focus on the theme of Sustainable Lifestyle. In order to assess the extent to which this self-assessment instrument can be used as a reliable measurement tool, this research sets out to evaluate the validity and reliability of the instrument. The purpose of this study is to determine whether the self-assessment instrument created as one of the measures of the students' mutual cooperation dimension in the collaboration element with sub-elements of cooperation and positive interdependence in the Strengthening Pancasila Student Profile Project (P5) at SMA Negeri 2 Cileungsi meets the minimum requirements to be considered a good measurement tool in terms of instrument validity and reliability. This research is categorized as Research and Development. The validity testing of this self-assessment instrument uses Aiken's V test, and its item reliability is reviewed using Cronbach's Alpha. Data collection for this study involves teachers who have undergone training on the implementation of P5, resulting in the development of a self-assessment instrument that is then tested on tenth-grade students, totaling 376 participants involved in the implementation of P5 with the theme of Sustainable Lifestyle. By analyzing student responses to the self-assessment questionnaire that measures the dimension of mutual cooperation in the collaboration element with sub-elements of Cooperation and positive interdependence in the implementation of P5, the validity and reliability levels are determined. The validity test results indicate that the validity coefficients in the mutual cooperation dimension are significantly valid at the 1% level for each instrument item. The reliability test results obtained an Alpha coefficient value of 0.805 for the cooperation sub-element and 0.709 for the positive interdependence sub-element, indicating that the assessment instrument can be considered reliable. Thus, it can be concluded that the tested self-assessment instrument is valid and reliable, making it suitable for measuring the dimension of mutual cooperation among students in the implementation of P5.
Pengaruh Budaya Terhadap Pendidikan Disiplin Militer di Indonesia Zidni Husnurofik; Samsun Samsun; Awaluddin Tjalla; Iva Syarifah
Syntax Idea 578-592
Publisher : Ridwan Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46799/syntax-idea.v6i2.2963

Abstract

Military discipline education plays a crucial role in shaping the character and leadership of individuals in the military environment. Culture, as a powerful social factor, can exert significant influence on the military discipline education process. This article aims to explore the influence of culture on military discipline education through a literature review method. In the process, we present the results of analyses of various relevant studies that highlight the role of culture in shaping values, norms, and practices in military discipline education. The main findings of this research reveal that culture has a significant impact on the formation and implementation of military discipline education, including values, ethics, and the level of discipline applied in the military environment. These results provide deep insights into the importance of considering cultural factors in designing effective military discipline education programs. This knowledge can contribute to improving the quality of military discipline education, ultimately positively affecting the capabilities and professionalism of military personnel.
Gambaran Kecemasan Sosial Remaja Akhir Tsulistia Poetry; Awaluddin Tjalla; Dede Rahmat Hidayat
G-Couns: Jurnal Bimbingan dan Konseling Vol. 9 No. 1 (2024): Desember 2024. G-Couns: Jurnal Bimbingan dan Konseling
Publisher : Universitas PGRI Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31316/gcouns.v9i1.6270

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran tingkat kecemasan sosial remaja akhir MAN. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah peserta didik MAN kelas XI Ilmu Pengetahuan Alam dan Ilmu Keagamaan. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik purposive sampling berjumlah 60 peserta didik. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu statistik deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 50 orang dalam kategori rendah (83.3%) dan 10 orang dalam kategori tinggi (16.7%), sehingga secara garis besar mayoritas peserta didik MAN kelas XI Ilmu Pengetahuan Alam dan Ilmu Keagamaan mengalami kecemasan sosial dalam kategori rendah. Dengan demikian hasil penelitian ini dapat dimanfaatkan oleh guru BK sebagai asesmen kebutuhan untuk membuat program BK meliputi layanan dasar sebagai upaya pencegahan bagi peserta didik dengan kategori rendah. Sementara, untuk peserta didik dengan kategori tinggi dapat menerapkan layanan responsif sebagai upaya pengentasan masalah agar tidak berlangsung lama dan berdampak buruk pada perkembangan sosial peserta didik. Kata kunci: kecemasan sosial, remaja akhir, kecemasan remaja
Co-Authors Achmad Ridwan Achmad Ridwan, Achmad Adi Soeprijanto Afriadi, Bambang Agustina Cahyaningrum Ahmad, Nurul Qomariyah Aip Badrujaman Alfa Fawzan Alfi Ramdhan Firdaus Ali Ilham Sofiyat Aliva Karina Muyaassar Anan Sutisna Andari Andari, Andari Angga, Gregorius Ani Musyarofah Anugrah Ade Putra Apriliani, Lista Apriyansyah, Chandra Ardiani Febriana Arianda, Yoga Dwi Arni Meida Atiek Sismiati Atiek Sismiati S Aurora Paramitha Benyamin, Priskila Issak Besse Arnawisuda Ningsi Brata Sanjaya Burhanuddin Tola Burhanuddin Tola Chandra Jon Trafolta Christiana Meredianti Deby Naomi Dede Rahmat Hidayat Dewi Justitia Dewi Justitia Dini Ardiningsih Dinny Devi Triana Djunaedi Djunaedi Dwi Utami, Lussy dwika sukma dewi Dwiutami Wahyuni, Lussy Dwiutami, Lussy Eko Widodo Elmira Asharika Endang Setiyowati Endang Setyowati Endang Setyowati Ermawati Farah Wahyuni Fasli Jalal Fauzan, Alfa Fa’uzobihi, Fa’uzobihi Ferissa Khairunnisa Firdausi Firdausi Frensen Salim Fujianti, Aini Gaguk Margono Gaguk Margono Gantina Komalasari Halifah, Syarifah Halim, Suprianto Baen Handaru Catu Bagus Happy Karlina Marjo Hardori, Johni Hermawan, Muhamad Heru Husnurofik, Zidni Ibnu Salman, Ibnu Iis Zakkiyah Indah Mustika Rini Indira Chanum Indrajit, Eko Irvana Arofah Ismail , Mazeni Ismail, Afandi Iva Sarifah Iva Syarifah Iyan Irdiyansyah Jamilah Jamilah Josua, Dian Pertiwi Juni Fajar Sari Karsih Karsih Karsih Kaswati, Ryka Khaerun Nisa Khairunnisa Khairunnisa Khoiriyah, Iin Nurul KM, Yakob Komarudin Komarudin Kristina Betty Artati Kriswinharsell Surya Sangkakala Lani Cahyani Lia Amalia Putri Lia Kurniawaty Liana, Susan Lilis Lilis Luh Putu Ratna Sundari Lussy Dwi Utami Lussy Dwiutami Wahyuni Maharani, Salma Mahdiyah Mahdiyah Mahdiyah Mahdiyah Mahdiyah Mahdiyah, Mahdiyah Mardi Mardi Mareta Parlina Rachman Maryam Qonita Masyitoh Masyitoh Megawanti, Priarti Meithy Intan Rukia Luawo Melda Rumia Rosmery Simorangkir Melda Rumia Rosmery Simorangkir Merrydian, Siska Michiko Mamesah Michiko Mamesah Muayati, Muayati Muchlas Suseno Muhammad Syadzwan Yusra Muhammad Syukur Muhammad Thohir MULYADI Mulyadi Mulyadi Muqorobin, Muqorobin Mustika Rini, Indah Nadiyatulhaqi Nafiudin Nailusyarfiah Narassati, Ninda Ayu Nasution, Samsul Bahri Ndoluanak, Yofran Hengki Nina Nurhasanah, Nina Nisa, Khaerun Noviah, Ema Nurbaiti Fadhillah Nurcahya, Fikri Nurfatimah, Dewi Andini Nurmasari, Ifa Nursyita Salamah NURUL ISTIQOMAH Nurwijayanti Nurzanah Sri Hastuti Ocy, Dwi Rismi Pandu Wijaya, Riko Pardi Pardi, Pardi Poetry, Tsulistia Pribadi, Januar Puryati Pussu Apriyana Putri Larasati Putri Lestari Tri R. Eko Indrajit Ramdhani, Luthfi Ilham Rayhana Retno Ficky Amalia Retty Filiani Richardus Eko Indrajit Rihya Syifa Qurrotu Ayuna Rini Setiawati Rini, Indah Mustika Risa Khoirunnisa Riyadi Riyadi Riyadi Riyan Arthur Safitri, Alsavira Samsun Samsun Samsun Samsun Samsun, Samsun Sanjaya, Brata Saptono, Ari Sarifah , Iva Shabrina Zakira Sianturi, Eva Maria Sindi Nursalam Siregar, Jenny Sista Siska Merrydian Siti Nurjanah Siti Nurjannah Soeharno Soeharno Sofia Hartati Sri Hastuti, Nurzanah Srifah, Iva Stefanus Timonora Wahyu Ariyanto Sugeng Priyanto, Sugeng Suhendra, Novia Sukatmi, Sri Sukmaja, Sukmaja Suparno Suparno Suparno Suprayogi, Wahyu Supriadi, Wawan Suprianto Baen Supriyatti, Yetti Susan Febriantina SUSAN FEBRIANTINA, SUSAN Susi Fitri Syahrir Syahrir Syahwela, Mayu Syarifah, Iva Syifa Khaeriyah Tarigan, Prosidawaty Malemta Tengku Riza Zarzani N Triana, Dinni Devy Trisakti Ayu Kusuma Tsulistia Poetry Tsulistia Poetry Hendrawan Tsulistia Poetry Hendrawan Tuti Alawiyah Usnaziqyah Raqfika Wahyuni, Lussy Dwi Utami Wahyuni, Lussy Dwiutami Wardani Rahayu Wirda Hanim Wirda Hanim Yansi Larbona Yetti Supriyati, Yetti Yofran Hengki Ndoluanak Yoga Budi Bhakti Yuevelyn Devina R Yuliana Nur Fatimah Juharta Yunida, Helvy Zidni Husnurofik Zulfa Saleh