Sistem pendekatan proses manajemen mutu dalam pendidikan berfokus pada pengelolaan dan perbaikan berkelanjutan dari seluruh proses yang terlibat dalam penyelenggaraan pendidikan. Pendekatan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan dengan memastikan bahwa setiap proses, mulai dari perencanaan kurikulum, pengajaran, penilaian, hingga pengelolaan sumber daya, dijalankan secara efisien dan efektif. Dalam implementasinya, pendekatan berbasis proses mengidentifikasi dan mengendalikan berbagai proses dalam sistem pendidikan untuk mencapai hasil yang konsisten dan sesuai dengan standar mutu yang ditetapkan. Konsep ini juga menekankan pentingnya keterlibatan semua pihak, baik itu pengelola pendidikan, tenaga pendidik, maupun peserta didik, dalam menciptakan lingkungan pendidikan yang berkualitas. Melalui sistem ini, peningkatan kualitas pendidikan dapat dicapai melalui evaluasi yang sistematis terhadap proses-proses pendidikan, yang berujung pada peningkatan kepuasan peserta didik, efektivitas pembelajaran, serta relevansi kurikulum dengan kebutuhan masyarakat. Artikel ini membahas bagaimana penerapan pendekatan proses dalam manajemen mutu pendidikan dapat memberikan dampak positif terhadap kualitas pendidikan dan menghasilkan lulusan yang siap menghadapi tantangan global. Pendekatan berbasis proses juga mendorong inovasi dan perbaikan berkelanjutan dalam sistem pendidikan, memungkinkan lembaga pendidikan untuk beradaptasi dengan perubahan kebutuhan dan tuntutan masyarakat. Implementasi pendekatan ini memerlukan komitmen jangka panjang dari semua pemangku kepentingan dan investasi dalam pengembangan sumber daya manusia serta infrastruktur pendidikan. Dengan menerapkan pendekatan berbasis proses, lembaga pendidikan dapat meningkatkan daya saing mereka di tingkat nasional maupun internasional, serta berkontribusi pada pembangunan sumber daya manusia yang berkualitas.