Claim Missing Document
Check
Articles

PERAN KOMUNIKASI EFEKTIF DALAM KEPEMIMPINAN DEMOKRATIS DI SMK SCIENCE TECHNOLOGY AND BUSINESS (STB) SAWANGAN Imambachri, Sapto Hadi; Turkamun, Turkamun; Darmawan, Deni; Junaedi, Edi; Sumadikarta, Ismul Bathni
Jurnal Pengabdian Sosial Vol 1 No 2 (2021): JURNAL PENGABDIAN SOSIAL
Publisher : Universiitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/pbs.v1i2.13958

Abstract

ABSTRACT Various studies have been carried out aimed at knowing effective communication models and leadership models in an organization. Bartol (2008: 505) states that "Leadership is the process of influencing others to achieve organizational goals". In the implementation of Community Service carried out by the lecturers of  Sekretari D-III Study Program by giving presentations and joint discussions for one day on March 27, 2021 to provide input, how a leader in this case the principal is required to become a professional leader for the teachers at SMK Science Technology and Business (STB) Sawangan and to enhance and understand all aspects that need to be improved in order to have effective communication in democratic leadership in the work place. Communication processes and skills are widely researched as ways to enable school leaders to more fully lead the schools efficiently. According to research, it is known that successful schools are the result of successful leadership policies that rely on effective communication. La Plant (1979) expressed his idea that ideal communication produces good results that affect all angles of the educational process.  After studying a number of school leaders about communication skills and concluded that one of the success factors of a principal is the ability to communicate effectively with others. The communication skills of an effective leader will be able to motivate and inspire teammates to work hard in achieving team targets and organizational goals as well. Effective communication is an advantage of a leader in leading effectively. So, based on many studies on how effective communication plays a big role, many aspects that shape an effective communication  are related to several important things such as whether all the main points that must be conveyed by the leadership when communicating have been carried out on all staff and whether staff have been given the opportunity to provide suggestions to improve communication so that leadership is more effective.  Key Words: Effective Communications, Democratic Leadership, and Communication Process  ABSTRAK Berbagai penelitian telah dilakukan yang bertujuan untuk mengetahui model komunikasi efektif dan model kepemimpinan dalam suatu organisasi. Bartol (2008:505) menyatakan bahwa “Kepemimpinan adalah proses mempengaruhi orang lain untuk mencapai tujuan organisasi”. Dalam pelaksanaan Pengabdian kepada Masyarakat yang dilakukan oleh dosen Program Studi D-III Kesekretariatan dengan memberikan presentasi dan diskusi bersama selama satu hari pada tanggal 27 Maret 2021 untuk memberikan masukan, bagaimana seorang pemimpin dalam hal ini kepala sekolah dituntut untuk menjadi seorang yang profesional. mengarahkan para guru di SMK Sains Teknologi dan Bisnis (STB) Sawangan untuk meningkatkan dan memahami semua aspek yang perlu ditingkatkan untuk memiliki komunikasi yang efektif dalam kepemimpinan yang demokratis. Proses dan keterampilan komunikasi banyak diteliti sebagai cara untuk memungkinkan para pemimpin sekolah memimpin sekolah secara lebih efisien. Menurut penelitian, diketahui bahwa sekolah yang sukses adalah hasil dari kebijakan kepemimpinan yang sukses yang mengandalkan komunikasi yang efektif. La Plant (1979) mengemukakan gagasannya bahwa komunikasi yang ideal menghasilkan hasil yang baik yang mempengaruhi semua sudut proses pendidikan. Setelah mempelajari beberapa kepala sekolah tentang keterampilan komunikasi dan menyimpulkan bahwa salah satu faktor keberhasilan seorang kepala sekolah adalah kemampuan berkomunikasi secara efektif dengan orang lain. Keterampilan komunikasi seorang pemimpin yang efektif akan mampu memotivasi dan menginspirasi rekan satu tim untuk bekerja keras dalam mencapai target tim dan juga tujuan organisasi. Komunikasi yang efektif merupakan keunggulan seorang pemimpin dalam memimpin secara efektif. Maka berdasarkan banyak kajian tentang bagaimana komunikasi yang efektif berperan besar, banyak aspek yang berkaitan dengan beberapa hal penting seperti apakah semua pokok-pokok utama yang harus disampaikan pimpinan saat berkomunikasi telah dilakukan pada semua staf dan apakah staf sudah diberi kesempatan untuk memberikan saran untuk meningkatkan komunikasi agar kepemimpinan lebih efektif. efektif. Kata Kunci: Komunikasi Efektif, Kepemimpinan Demokratis, dan Proses komunikasi
PENINGKATAN KOMPETENSI PENDIDIK DALAM PENYUSUNAN MODUL BAHAN AJAR DI YAYASAN ISKANDARIYAH TANGERANG SELATAN Junaedi, Edi; Turkamun, Turkamun; Darmawan, Deni; Imambachri, Sapto Hadi; Sumadikarta, Ismul Bathni
Jurnal Pengabdian Sosial Vol 2 No 1 (2022): JURNAL PENGABDIAN SOSIAL
Publisher : Universiitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/pbs.v2i1.18433

Abstract

ABSTRACTThe teaching materials module is one consequence of the implementation of the Competency-Based Education Unit Level Curriculum in schools. The competency approach requires the use of teaching materials modules in the implementation of learning. This teaching material module can assist schools in realizing quality learning and having uniformity in the delivery of subject matter from educators to all students. The application of the teaching material module can condition learning activities to be better, planned, directed, independent, complete and with optimal results in accordance with the initial target and according to the expectations of the school/foundation. Teaching Materials Module is material that is systematically arranged in language that is easily understood by students according to their age and level of knowledge, with the aim that they (students/students) can study independently even with minimal guidance from educators (Andi Prastowo, 2012: 106). The module is a program package that is structured and designed in such a way as a material and reference for student learning and as a teaching reference for all educators. With the Teaching Materials Module, it is hoped that the student's learning process can be independent and also to help students more easily master their learning objectives. Therefore, students can learn according to their respective absorption and capture power. Our intention and purpose of conducting PKM (Community Service) by providing guidance on the preparation of Teaching Materials at the Iskandariyah Ciputat Foundation is based on our desire to play an active role in building a strong and good quality education so that it can provide satisfaction for teachers, students, staff, parents, and the surrounding community in general, whose ultimate goal is that the Iskandariyah Ciputat Education Foundation, South Tangerang, can improve the quality of the learning process, improve the quality of schools in general and be able to produce quality graduates in welcoming the world of work.  ABSTRAK Modul bahan ajar adalah salah satu konsekuensi diterapkannya Kurikulum Tingkat Satuan Pendidiakn Berbasis Komptensi di sekolah. Pendekatan kompetensi mempersyaratkan penggunaan modul bahan ajar dalam pelaksanaan pembelajarannya. Modul bahan ajar ini dapat membantu sekolah dalam mewujudkan pembelajaran yang berkualitas dan memiliki keseragaman dalam penyampaian materi pelajaran dari tenaga pendidik kepada seluruh siswa/siswinya. Penerapan modul bahan ajar dapat mengkondisikan kegiatan pembelajaran lebih baik, terencana, terarah, mandiri, tuntas dan dengan hasil (output) yang optimal sesuai dengan target awal dan sesuai harapan pihak sekolah/yayasan. Modul Bahan Ajar merupakan materi yang disusun secara sistematik dengan bahasa yang mudah dipahami oleh siswa sesuai usia dan tingkat pengetahuan mereka, dengan tujuan agar mereka (siswa/siswi) dapat belajar secara mandiri walaupun dengan tingkat bimbingan yang minim dari pendidik (Andi Prastowo, 2012 : 106). Modul merupakan paket program yang disusun dan didesain sedemikian rupa sebagai bahan dan acuan belajar siswa dan sebagai acuan mengajar semua tenaga pendidik. Dengan adanya Modul Bahan Ajar diharapkan proses belajar siswa bisa mandiri dan juga untuk membantu siwa lebih mudah menguasai tujuan belajarnya. Oleh karena itu, siswa  dapat belajar sesuai dengan daya serap dan daya tangkap masing-masing. Maksud dan tujuan kami melakukan PKM (Pengabdian Kepada Masyarakat) dengan memberikan pembinaan tentang penyusunan Bahan Ajar di Yayasan Iskandariyah Ciputat ini didasari oleh keinginan kami untuk ikut berperan aktif dalam membangun kualitas pendidikan yang kuat dan baik sehingga dapat memberikan kepuasan bagi guru, siswa/siswi, staf, orang tua siswa, serta masyarakat sekitar       pada umumnya, yang tujuan akhirnya agar Yayasan Pendidikan Iskandariyah Ciputat Tangerang Selatan dapat meningkatkan mutu proses pembelajaran, meningkatkan mutu sekolah secara umum dan mampu menghasilkan lulusan yang berkualitas dalam menyongsong dunia kerja.
Penguatan Pendidikan Karakter Religius dalam Memperkokoh Toleransi di Sekolah Darmawan, Deni; Falahi, Kamil; Thorik, Sylvia Hasanah
Jurnal Pengabdian Sosial Vol 4 No 1 (2024): Jurnal Pengabdian Sosial
Publisher : Universiitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/pbs.v4i1.38302

Abstract

Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) dilaksanakan di SMK Letris Indonesia yang berlokasi di Villa Bintaro Indah Jl. Kalimantan I, Jombang, Kec. Ciputat Kota Tangerang Selatan, Banten. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah ceramah, studi kasus dan diskusi. Tujuan kegiatan PKM ini untuk memberikan pengetahuan dan pemahaman kepada warga sekolah SMK Letris Indonesia 1 tentang Penguatan nilai-nilai pendidikan karakter religius berbasis nilai toleransi dari buku sirah nabawiyah bagi warga sekolah. Untuk meningkatkan toleransi antar warga sekolah yang diwujudkan dalam berbagai bentuk kegiatan seperti memperingati hari besar keagamaan, saling peduli untuk sama-sama membantu jika ada warga sekolah yang terkena musibah, saling berkunjung ke tempat ibadah untuk saling menghormati dan menghargai antar pemeluk agama dan hal-hal lainnya agar terciptanya kerukunan antar warga sekolah. Abstract Community Service Activities (PKM) are carried out at Letris Indonesia Vocational School, which is located at Villa Bintaro Indah Jl. Kalimantan I, Jombang, District. Ciputat, South Tangerang City, Banten. The methods used in this activity are speech, case studies, and discussions. The aim of this PKM activity is to provide knowledge and understanding to the school community at SMK Letris Indonesia 1 regarding strengthening the values of tolerance-based character education for school members. To increase tolerance between school members, which is manifested in various forms of activities such as commemorating religious holidays, caring for each other to help each other if there is a school member who is affected by a disaster, and visiting each other's places of worship to respect each other's religions and things. others to create harmony within the school community
Memahami kepemimpinan lintas Generasi di Era Globalisasi – Desa Sukarame, Kecamatan Carita, Banten Sapto Hadi Imambachri; Edi Junaedi; Deni Darmawan
Jurnal Pengabdian Sosial Vol 4 No 2 (2024): Jurnal Pengabdian Sosial
Publisher : Universiitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/pbs.v4i2.41866

Abstract

Pada pelaksanaan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) yang diadakan pada tanggal 22 – 24 Maret 2024 di Desa Sukarame, Kecamatan Pandeglang, dengan judul "Memahami Kepemimpinan Lintas Generasi di Era Globalisasi – Desa Sukarame, Kecamatan Carita, Banten," Tim PKM Universitas Pamulang Melaksanakan PKM , dikarenakan memahami bahwa Carita merupakan daerah tujuan wisata yang dikunjungi oleh masyarakat dari berbagai generasi. Hal ini menyebabkan pergeseran budaya yang dapat menimbulkan konflik baik di antara aparatur desa maupun antara aparatur dengan masyarakat lainnya. Metode pelaksanaan PKM ini dilakukan dengan beberapa cara yaitu: memberikan pembinaan dan pelatihan kepada seluruh aparatur Desa Sukarame mengenai pentingnya pemahaman komunikasi yang efektif karena adanya interaksi antar lintas generasi baik secara internal maupun eksternal dengan masyarakat pada umumnya. Selain itu, memberikan kesempatan kepada seluruh peserta PKM untuk menyampaikan pendapat, masukan, dan usulan, serta membuka forum diskusi untuk memberikan pemecahan masalah dan solusi atas permasalahan yang dihadapi oleh aparatur Desa Sukarame. Berdasarkan observasi langsung yang dilakukan dengan mitra, diperoleh beberapa persoalan yang dihadapi, di antaranya adalah: masih adanya aparatur desa Sukarame yang perlu meningkatkan kemampuan komunikasi untuk menghindari miskomunikasi; kendala dalam menyampaikan informasi kepada masyarakat secara efektif yang sebagian disebabkan oleh kesenjangan lintas generasi. Untuk memecahkan persoalan-persoalan tersebut, tim pengabdi memberikan beberapa solusi, di antaranya: 1) Memberikan penyuluhan tentang strategi memahami perbedaan generasi; 2) Melatih cara menghadapi dan memahami orang-orang baik internal maupun masyarakat untuk menghindari salah persepsi; 3) Memberikan pelatihan tentang pentingnya pemahaman teknologi digital. Adapun outcome yang ingin dicapai dari kegiatan PKM ini adalah: 1) Meningkatkan pemahaman tentang lintas generasi di masyarakat sehingga pelayanan kepada masyarakat menjadi lebih baik; 2) Meningkatkan pemahaman tentang cara menghadapi tipe orang yang berbeda di masyarakat sehingga kepuasan masyarakat terhadap pelayanan aparatur Desa Sukarame meningkat; 3) Mengurangi atau menghapus kesenjangan literasi digital yang berdampak pada kecepatan pelayanan aparatur terhadap masyarakat. Luaran PKM ini akan dipresentasikan dan dipublikasikan pada jurnal nasional terakreditasi (Jurnal Pengabdian Sosial) dan media online. Kata Kunci : Kepemimpinan, Lintas Generasi,Perubahan sosial
Pengembangan Aplikasi Sistem Database Virtual Community Digital Learning Nusantara (VCDLN) Menggunakan Model Waterfall Dan Pemrograman Terstruktur Suryadi, Andri; Darmawan, Deni; Rahadian, Dian; Wahyudin, Dinn; Riyana, Cepi
Petik: Jurnal Pendidikan Teknologi Informasi Dan Komunikasi Vol. 8 No. 1 (2022): Volume 8 No 1 Tahun 2022
Publisher : Pendidikan Teknologi Informasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak — Seiring dengan perkembangan jaman dan teknologi saat ini, manusia dituntut untuk dapat melakukan perubahan terutama di bidang pendidikan. Tantangan yang terjadi di bidang pendidikan sangat kompleks terlebih pada saat pandemi covid-19 sekarang ini seluruh pembelajaran dilakukan secara daring/PJJ (pembelajaran jarak jauh) untuk meminimalisir penyebaran virus covid-19 tersebut. Maka, dampak yang terjadi adalah seluruh sekolah harus mengubah seluruh strategi pembelajaran yang selama ini tatap muka menjadi PJJ. Tentu hal tersebut tidaklah mudah karena beberapa hal diantaranya kesiapan dari sumber daya guru, siswa, dan teknologi. Selain itu, jika pembelajaran dilakukan secara jarak jauh maka harus ada materi pendukung lainnya salah satunya konten yang berkualitas. Konten berkualitas tersebut harus melewati proses review terlebih dahulu. Namun pada saat ini belum adanya wadah yang dapat memenuhi kebutuhan proses review tersebut sehingga perlu adanya sebuah sistem berbasis komunitas yang dapat mewadahi proses review konten tersebut sehingga dapat menghasilkan sebuah konten yang berkualitas. Pada penelitian ini dikembangkan sebuah aplikasi sistem database komunitas pembelajaran terkait dengan pembangunan konten yang berkualitas tersebut. Pengembangan aplikasi sistem database ini akan menggunakan metode waterfall dengan pemrograman terstruktur. Tahapan yang dilakukan menggunakan metode waterfall mulai dari analisis, desain, implementasi, pengujian, dan pemeliharaan. Sedangkan pemrograman terstruktur dipakai pada saat melakukan desain aplikasi dan implementasi pada metode waterfall. Sehingga dengan adanya aplikasi sistem database ini, diharapkan konten yang akan dipublikasi terutama di bidang pendidikan akan terjamin kualitasnya. Dengan adanya konten yang berkualitas, maka siswa akan mendapatkan materi sesuai dengan yang diharapkan terlebih dengan pembelajaran jarak jauh di masa pandemi ini. Kata Kunci — konten sistem database waterfall kualitas Abstract — Along with the development of today's era and technology, humans are required to make changes, especially in the field of education. The challenges that occur in education are very complex, especially during the current covid19 pandemic. All learning is carried out online/PJJ (distance learning) to minimize the spread of the covid-19 virus. So, the impact that occurs is that all schools must change all knowledge strategies face-to-face to Online Learning (PJJ). Of course, this is not easy because several things include teachers' readiness, student, and technology resources. In addition, if learning is carried out remotely, there must be other supporting materials, one of which is quality content. Quality content must go through a review process first. However, no forum can meet the needs of the review process, so there is a need for a community-based system that can accommodate the content review process to produce quality content. In this study, a learning community database system application was developed related to developing quality content. The development of this database system application will use the waterfall method with structured programming. The stages are carried out using the waterfall method, starting from analysis, design, implementation, testing, and maintenance. Meanwhile, structured programming is used when designing applications and implementing the waterfall method. So that with the application of this database system, it is hoped that the quality of the content to be published, especially in the field of education, will be guaranteed. Students will get the material as expected with quality content, especially with distance learning during this pandemic. Keywords — content, database system, waterfalls, quality
Pengembangan Dan Implementasi Mobile VCDLN Di Era Transisi Pandemi Dan New Normal Di Indonesia Darmawan, Deni; Rahadian, Dian; Suryadi, Andri; Wahyudin, Dinn; Risda, Dianni
Petik: Jurnal Pendidikan Teknologi Informasi Dan Komunikasi Vol. 8 No. 2 (2022): Volume 8 No 2 Tahun 2022
Publisher : Pendidikan Teknologi Informasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31980/petik.v8i2.1258

Abstract

Abstrak ─ Penelitian ini dilatarbelakangi oleh produk penelitian tahun 2020-2021 tentang Mobile VCDLN Flatform yang ingin dipertahankan. Proses pemanfaatan ini membutuhkan sistem baru yang berorientasi pada Multiplatform Super-App Ecosystem pada tahun 2022 dengan fokus meliputi Survey, Desain Aplikasi, Pengembangan dan produksi, yang dampaknya kemudian diukur dengan sejumlah indikator untuk sistem pembelajaran online. Proses pengukuran ini dilakukan terhadap guru dari Indonesia,. Metode yang digunakan adalah R&D. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (a) Hasil survei menunjukkan bahwa program Super-app Multiplatform Ecosystem VCDLN sangat direkomendasikan oleh guru untuk dilanjutkan; (b) Perancangan Super-App Multiplatform telah dikembangkan sesuai dengan standar Super App Versi aplikasi untuk kenyamanan aspek visual dengan prosedur pemrograman C++; (c) Menghasilkan Konten Video Pembelajaran menjadi Multiplatform mobile VCDLN Versi Android Mobile telah dilakukan dengan standar industri yang berkualitas; (d) Hasil pengukuran Multiplatform mobile VCDLN berada di atas rata-rata dan mampu mencapai skor maksimal dengan kisaran 178 hingga 199. Kata Kunci ─ Aplikasi Super Multiplatform, VCDLN, Mobile Learning Abstract ─ This research is motivated by the 2020-2021 research product about the Mobile VCDLN Flatform that you want to maintain. This utilization process requires a new system oriented to the Multiplatform Super-App Ecosystem in 2022 with a focus on surveying, application design, development and production, the impact of which is then measured by a number of indicators for online learning systems. This measurement process is carried out on teachers from Indonesia. The method used is R&D. The results of the study indicate that: (a) The survey results indicate that the VCDLN Multiplatform Ecosystem Super-app program is highly recommended by teachers to be continued; (b) The design of the Multiplatform Super-App has been developed according to the Super App standard. The application version for the convenience of the visual aspect with C++ programming procedures; (c) Produce Learning Video Content into Multiplatform mobile VCDLN Android Mobile Version has been carried out with quality industry standards; (d) Multiplatform mobile VCDLN measurement results are above the average and are able to achieve a maximum score in the range of 178 to 199. Keywords ─ Super Multiplatform App, VCDLN, Mobile Learning
SASTRA ANAK BERBASIS ECOPRENUERSHIP SEBAGAI MUATAN PEMBELAJARAN LITERASI FINANSIAL DI SEKOLAH DASAR Sani Aryanto; Tatat Hartati; Bunyamin Maftuh; Deni Darmawan
Jurnal Cakrawala Pendas Vol. 8 No. 3 (2022)
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/jcp.v8i3.2569

Abstract

Penelitian ini merupakan salah satu upaya kongkret dalam menyukseskan program pemerintah Indonesia sebagai pemegang estafeta presidensi G20. Hal ini menjadi momentum pemulihan ekonomi secara Nasional dan Internasional. Salah satu kunci keberhasilan Indonesia menjadi bagian G-20 adalah kemampuan literasi finansial penduduk Indonesia. Sastra Anak berbasis ecoprenuership dianggap sebagai konsep yang tepat dalam meningkatkan kemampuan literasi finansial di Sekolah Dasar. Penelitian ini dilakukan di SDN Cipayung 04 Pagi dengan menjadikan dua orang guru kelas IV sebagai subjek utama penelitian. Rasionalisasi pemilihan subjek penelitian didasarkan pada aspek metodologis dan hasil analisis kurikulum 2013.  Penelitian ini menggunakan metode studi kasus melalui wawancara, observasi, dan kajian literatur dengan empat prosedur serta analisis data diantaranya: (1) pengumpulan data yang relevan sesuai dengan fokus penelitian (2) peneliti menyajikan data-data yang telah terkumpul (3) reduksi dan inventarisasi data (4) menyimpulkan berdasarkan hasil verifikasi data yang valid dan reliabel. Hasil penelitian ini membuktikan bahwa pendidikan literasi finansial di Indonesia masih sangat terbatas sehingga diharapkan hasil penelitian ini memberikan gambaran konseptual dan kontekstual untuk setiap guru dan pimpinan sekolah dalam mengembangkan berbagai aktivitas pembelajaran literasi finansial melalui pemanfaatan sastra anak berbasis ecopreneurship.
Instructional design research trends towards digital transformation of education systems in ASEAN Jajang Kusnendar; Deni Darmawan; R. Rusman
Inovasi Kurikulum Vol 21, No 2 (2024): Inovasi Kurikulum, May 2024
Publisher : Himpunan Pengembang Kurikulum Indonesia (HIPKIN)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/jik.v21i2.68630

Abstract

The curriculum implementation in ASEAN countries is interesting to examine, especially in order to achieve the direction of the digital transformation roadmap of the education system. Research on instructional design can be used as one of the parameters to understand how the general description of implementation achieves curriculum goals. This study aims to examine instructional design research in ASEAN countries during the period 2018-2024 on the implementation of the national curriculum towards the digital transformation of the education system through (1) investigating the general description of instructional design research, (2) examining research characteristics from aspects of research objectives, (3) explaining the implications of findings both theoretically and practically. The documentation study was conducted through bibliometric analysis of articles with keywords against article titles containing the phrase "instructional design" in ASEAN countries from the Scopus database, which produced as many as 37 selected articles during the 2018-2024 period. The results show that the general description and direction of instructional design research objectives in ASEAN countries have been presented comprehensively. Besides that, the theoretical and practical implications of instructional design research on the road map for digital transformation of education systems in ASEAN have been considered. AbstrakImplementasi kurikulum di negara ASEAN menarik diteliti khususnya dalam upaya mencapai arah peta jalan transformasi digital sistem pendidikan. Riset tentang instructional design bisa dijadikan salah satu parameter untuk memahami bagaimana gambaran umum implementasi untuk mencapai tujuan kurikulum. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji riset instructional design di negara ASEAN selama periode 2018-2024 pada implementasi kurikulum nasional dalam menuju transformasi digital sistem pendidikan, melalui: (1) investigasi gambaran umum penelitian instructional design, (2) mengkaji karakteristik penelitian dari aspek tujuan penelitian, (3) menjelaskan implikasi temuan baik secara teoritis maupun praktis. Studi dokumentasi dilakukan melalui analisis bibliometrik terhadap artikel dengan kata kunci terhadap judul artikel yang mengandung frasa “instructional design” di negara ASEAN, dari database scopus yang menghasilkan sebanyak 37 artikel terpilih selama periode tahun 2018-2024. Hasil menunjukan bahwa gambaran umum dan arah tujuan penelitian instructional design di negara ASEAN telah tersaji secara komprehensif, selain itu implikasi teoritis dan praktis dari riset instructional design terhadap peta jalan transformasi digital sistem pendidikan di ASEAN sudah dianggap sejalan.Kata Kunci: bibliometrik; desain pembelajaran; kurikulum; pendidikan; transformasi digital
Analysis of Food Vlog Media Integrated Ethnoscience Usage on Students' Critical Thinking Skill Lestari, Indah Beti; Darmawan, Deni; Dewi, Laksmi; Rahmawati, Yulia
PEDAGOGIA Vol 22, No 3 (2024)
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/pdgia.v22i3.75850

Abstract

This study investigated the impact of using Food Vlog media in ethnoscience-integrated science learning on students' critical thinking skills. Critical thinking was assessed using a reasoned multiple-choice test. Quantitative data were analyzed through parametric statistical tests, including the paired sample t-test for pretest and posttest results, using SPSS (Statistical Program for Social Science) software. To measure the degree of improvement, an N-Gain test was conducted following the t-test. The paired sample t-test revealed a significance value of 0.000 0.005, indicating that H0 is rejected and Ha is accepted, confirming a significant effect of Food Vlog media on critical thinking skills. The N-Gain test results further showed that improvements in critical thinking skills for SMP and MTs students fell into the medium category. These findings underscore the potential of integrating Food Vlog media with ethnoscience-based science learning as an effective strategy to enhance students' critical thinking abilities. This research suggests that innovative and contextually relevant teaching media can significantly support educational outcomes.
The Role of National Narcotics Regency in the Drug Abuse Prevention Program in Mempawah Regency Chainar, Chainar; Purnama, Desca Thea; Marini, Marini; Rasidar, Rasidar; Darmawan, Deni
Research Horizon Vol. 4 No. 5 (2024): Research Horizon - October 2024
Publisher : LifeSciFi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Drug abuse is a serious problem that threatens the younger generation, including teenagers, in Mempawah Regency. The District National Narcotics Agency (Badan Narkotika Nasional Kabupaten/Kota or BNNK) has an essential role in the prevention and eradication of drug abuse and illicit circulation (P4GN) program. This study aims to describe the role of BNNK in the P4GN program in Mempawah Regency. This study uses a qualitative method with descriptive analysis, a technique for determining purposive sampling informants according to the criteria; the informants in this study consist of representatives of adolescents, the government, schools and BNNK officers. Data collection techniques include observation, interviews, documentation, and data validation techniques using triangulation. The results of the research show that BNNK Mempawah has carried out and carried out its role as the implementing officer of the P4GN program, among its roles in conducting education and counseling about the dangers of drugs, early detection through random urine tests and rehabilitation as well as strict law enforcement. The researcher also gave several recommendations so that the role of BNNK is more optimal, and the recommendations are to increase Penta helix cooperation between agencies (government, private sector, academics, community and media), increase budget and human resource development, utilize technology and anti-stigma campaigns.
Co-Authors - Sapriya A. Suhandi Ambariyanto Ambariyanto Andreas Wahyu Gunawan P Andri Suryadi Andri Suryadi Andri Suryadi Andri Suryadi, Andri Anne Carolina Apriyani, Eka Aryanto, Sani Asep Nurjamin Bunyamin Maftuh Bunyamin Maftuh Cepi Riyana Cepi Riyana, Cepi Chainar, Chainar Deded Sarip Nawawi Devy Andriyani Dewi Fitrianti Dewi Nuraini, Dewi Dewi, Laskmi Dian Rahadian Dian Rahadian Dian Rahadian, Dian Dinn Wahyudin, Dinn Dody Hermana Dostnazar Dostnazar Dwijantie, Jeane Siti Edi Junaedi Edi Junaedi Eka Apriyani Erlinawati, N. Ai Erwin Harahap Erwin Harahap Eshbekovich, Usarov Jabbor Falahi, Kamil Farid H Badruzzaman Farid H. Badruzzaman Farid Hijri Badruzzaman Fathudin Ali Fauzi Nursiami, Eva Gani Gunawan Hamdani, Nizar Alam Hardiani, Santi Herlan, Herlan Hermansah, Irwan Hernawan, Hudiana Hiroaki Nishi Holid Holid Icih Sukarsih Ida Arina Ihsan Basyori, Sansan Imambachri, Sapto Hadi Indah Linda Nur'aini Indriyani Rachman Ismul Bathni Ismul Bathni Sumadikarta Jajang Kusnendar Jam Jamilah, Jam Jamilah Jamilah Jamilah Jamilah Johan, Riche Cynthia Juppri Bacotang Kamil Falahi Kanto, Sanggar Kartini, Eni Kibrio, Burieva Kibrioburiyeva Kibrio Kusnendar, Jajang Laksmi Dewi, Laksmi Laksono Trisnantoro Lestari, Indah Beti Linda Setiawati, Linda M Yusuf Fajar Mahmud Mahmud Margana, Achmad Mariam, Timtim Siti Marini . Martoyo Martoyo, Martoyo Maulani, Galih Abdul Fatah Misbahudin Misbahudin Mohamad Nurdin, Dadang Mubiar Agustin Muhammad Yusuf Fajar Mulyani, Agustina Munir Munir Muslim Muslim Muthia Alinawati, Muthia Nirmalasari Novita Megawati Nurdin, Jajang Ahmad Nurjamil, Asep Nuryadi, Adi Omonovich, Khammataliev Dostnazar Pardi Pardi Pipih Setiawati Pramida, Deuis Purnama, Desca Thea Purosad, Apip PURWANTI PURWANTI R Ridwan R. Rusman Rahayu, Ayu Puji Rahmansyah, Cepi Rahmawari, Yulia Rakhimovich, Ergachev Rustam Rakhmat Ceha Rasidar Ratna N, Ai Reni Nurapriani Ridho Anggoro Risda, Dianni Rohayat, Asep Rohmatul Illahi, Padmi Rosmiati, Rini Rudianto Rusman Rusman Rusman Rusman, Rusman Samadi, Mochamad Ramdan Sani Aryanto Sani Aryanto Sanjaya, Wina Sapto Hadi Imambachri Selpiani, Wanda Setiawati, Rita Shinta Oktafien Sihaloho, Nahot Tua Parlindungan Siti Husnul Bariyah Siti L Gusvina Solihat, Dede solihati, essy Sri Maryuni, Sri Stefanus M S Sadana Suherman, Yuyus Sumadikarta, Ismul Bathni Sunardi Sunardi Supriadie, Didi Surya A, Andy Syafitri, Nanda Khaerunisa Tasya Saskia Tatat Hartati Thorik, Sylvia Hasanah Triesti, Sekar Hana Turkamun Turkamun Turkamun, Turkamun Ucu Koswara, Ucu Ulfia Rahmi UMAN SUHERMAN, UMAN Wasiat, Raji Wildan Nugraha Winangun, Muhammad Mamduh Wulan Nurfitri Yona Wahyuningsih, Yona Yulanda Trisula Sidarta Yohanes Yulia Rahmawati, Yulia Yuningsih, Noneng Zaenal Mukarom Zesa, Putri Zulfalilah, Fariza