Relaksasi merupakan salah satu teknik yang mengembangkan metode fisiologis melawan ketegangan yaitu teknik untuk mengurangi ketegangan otot didasarkan pada kontraksi otot. Terapi farmakologi dengan memberikan obat tidur kepada lansia bukanlah satu-satunya cara terbaik yang bisa di lakukan kepada lansia yang mengalami kesulitan tidur. Salah satu upaya terapi non farmakologi mengatasi kesulitan tidur yang terjadi pada lansia adalah dengan metode relaksasi. Penelitian ini bertujuan mengetahui efektifitas teknik relaksasi progresif terhadap tingkat kesulitan tidur pada lansia pada lansia di Balai Sosial Lanjut Usia Meci Angi Kota Bima. Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah pra eksperimen dengan menggunakan pendekatan One Group Pretest – Posttest design. Cara pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Instrument penelitian yang digunakan questioner. Data di analisis menggunakan uji paired T-test dengan tingkat signifikan (Ï < 0,05). Hasil penelitian menunjukan ada perubahan nilai signifikan setelah diberikannya teknik relaksasi progresif dengan nilai signifikan Ï= 0,000. Maka H0 ditolak dan H1 diterima artinya ada efektifitas teknik relaksasi progresif terhadap tingkat kesulitan tidur pada lansia di BSLU Kota Bima. Berdasarkan hasil penelitian, petugas kesehatan di BSLU bisa melakukan pengobatan non farmakologi berupa teknik relaksasi progresif untuk membantu atasi kesulitan tidur pada lansia.