Articles
            
            
            
            
            
                            
                    
                        Faktor Sarapan Pagi yang Memengaruhi Konsentrasi Belajar Siswa dan Hasil Belajar Siswa 
                    
                    Muhammad Naufal Firdaus; 
Diana Ermawati; 
Wawan Shokib Rondli                    
                     JLEB: Journal of Law, Education and Business Vol 1, No 2 (2023): Oktober 2023 
                    
                    Publisher : CV. Rayyan Dwi Bharata 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                                    
                            | 
                                DOI: 10.57235/jleb.v1i2.1191                            
                                            
                    
                        
                            
                            
                                
Penelitian ini berdasarkan permasalahan yang didapat dalam hasil wawancara dan observasi awal penelitian di SDN Demangan Kudus yang diketahui masih banyaknya siswa yang kurang konsentrasi dalam menghadapi pelajaran yang disebabkan banyaknya siswa yang tidak sarapan pagi saat berangkat sekolah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor sarapan yang mempengaruhi konsentrasi belajar siswa dan hasil belajar siswa kelas IV SDN Demangan Kudus ditinjau dari sarapan pagi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu kualitatif dimana mengambil 5 (lima) orang responden, yang terdiri dari dua orang laki-laki dan tiga orang perempuan. Adapun metode pengumpulan data menggunakan teknik wawancara, observasi, dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan peneliti adalah analisis data model Miles Huberman yang meliputi reduksi data, display data, penarikan kesimpulan dan verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sarapan pagi berpengaruh terhadap konsentrasi dan prestasi akademik: siswa yang tidak terbiasa sarapan ternyata memiliki konsentrasi yang hampir sama dengan siswa yang tidak terbiasa sarapan. Hal ini dapat dibuktikan melalui Hasil Observasi dan wawancara pada setiap variabel. Pola serupa juga diamati pada siswa yang rutin sarapan pagi. Siswa yang terbiasa sarapan pagi sebenarnya memiliki kemampuan konsentrasi yang normal, namun dalam proses aktivitas siswanya normal atau cenderung pasif.
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        Peningkatan Hasil Belajar Matematika Melalui Model Snowball Throwing Berbantu Media Papan Pembagian Pada Siswa Kelas IV 
                    
                    Marliana Noor Faiza; 
Aula Zahirotul Maulida; 
Intan Najwa Karimatul Khofifah; 
Diana Ermawati                    
                     MATH-EDU: Jurnal Ilmu Pendidikan Matematika Vol 8 No 2 (2023): MATH-EDU: Jurnal Ilmu Pendidikan Matematika 
                    
                    Publisher : Program Studi Pendidikan Matematika, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Timor 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                                    
                            | 
                                DOI: 10.32938/jipm.8.2.2023.173-181                            
                                            
                    
                        
                            
                            
                                
Pemahaman siswa terhadap matematika pada materi pembagian bersusun menurunkan minat belajar siswa yang mengakibatkan hasil belajar siswa rendah. Hal ini disebabkan kurangnya motivasi belajar, kurangnya menggunakan model pembelajaran dan minimnya media belajar. Oleh karena itu, perlu dikembangkan lingkungan belajar yang berbeda, salah satunya media pembelajaran yang menarik bagi siswa. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar matematika pada materi pembagian bersusun kelas IV SD 9 Gondosari. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas. Subjek pada penelitian ini adalah siswa kelas IV SD 9 Gondosari Kecamatan Gebog Kabupaten Kudus tahun ajaran 2022/2023 yang berjumlah 11 siswa. Teknik pengumpulan data penelitian ini yaitu tes, wawancara, observasi, dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan adalah analisis data kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian tindakan kelas menunjukkan bahwa pembelajaran melalui model snowball throwing berbantuan media papan pembagian dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas IV SD 9 Gondosari Kudus. Hal ini terlihat dari jumlah siswa tuntas 3 yang tidak tuntas 8 pada prasiklus dengan presentase 68,2% kemudian tuntas 4 yang tidak tuntas 7 pada siklus 1 dengan presentase 73,6% dan jumlah siswa tuntas 11 pada siklus 2 dengan presentase 89,1%. Pencapaian hasil belajar pada siklus II sudah mencapai indikator keberhasilan karena peserta didik mengalami ketuntasan belajar individual > 75%. Disimpulkan bahwa hasil belajar matematika melalui model snowball throwing berbantu media papan pembagian pada siswa kelas IV terjadi peningkatan dalam pembelajaran.
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        Peningkatan Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa Sekolah Dasar Melalui Model Mind Mapping 
                    
                    Taqiya Handayani; 
Erik Aditia Ismaya; 
Diana Ermawati                    
                     MOTEKAR: Jurnal Multidisiplin Teknologi dan Arsitektur Vol 1, No 2 (2023): November 2023 
                    
                    Publisher : CV. Rayyan Dwi Bharata 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                                    
                            | 
                                DOI: 10.57235/motekar.v1i2.1105                            
                                            
                    
                        
                            
                            
                                
Rendahnya kemampuan berpikir kreatif siswa dengan model pembelajaran konvensional. Guru cenderung menggunakan model ceramah dalam proses pembelajaran. Hal itu dikarenakan belum tepat memilih model pembelajaran yang sesuai. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan kemampuan berpikir kreatif siswa melalui model Mind Mapping. Mind Mapping adalah model pembelajaran dengan cara membuat peta pikiran untuk mempermudah siswa dalam memahami sesuatu dengan pembuatan adanya simbol gambar atau ilustrasi. Penilitian ini merupakan Penelitian Tindakan kelas yang dilaksanakan di kelas V SDN 1 Padurenan dengan subjek penelitian 19 siswa dua siklus. setiap siklus terdiri dari empat tahap yaitu perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Variabel terikat penelitian ini yaitu kemampuan berpikir kreatif  sedangkan variabel bebasnya yaitu model Mind Mapping. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu wawancara, observasi, tes dan dokumentasi. Analisis data dalam penelitian ini terdiri atas analisis data kualitatif dan analiasis data kuantitatif Hasil penelitian ini menunjukan adanya peningkatan kemampuan berpikir kreatif siswa menggunakan model Mind Mapping. Hal ini dibuktikan dengan rata-rata persentase yang diperoleh siswa  pada siklus I meningkat menjadi 63% pada kategori tinggi dan pada siklus II meningkat menjadi 84% pada kategori sangat tinggi. Sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat peningkatan model mind mapping terhadap kemampuan berpikir kreatif siswa SD
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        PENGEMBANGAN MEDIA ULAR TANGGA DENGAN MODEL REALISTIC MATHEMATICS EDUCATION PADA PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIKA 
                    
                    Dewanti Nur Akhidah; 
Eka Zuliana; 
Diana Ermawati                    
                     Prismatika: Jurnal Pendidikan dan Riset Matematika Vol 6 No 1 (2023): Prismatika: Jurnal Pendidikan dan Riset Matematika 
                    
                    Publisher : IKIP Budi Utomo 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                                    
                            | 
                                DOI: 10.33503/prismatika.v6i1.3526                            
                                            
                    
                        
                            
                            
                                
Monotonous and conventional learning using the lecture method can cause students to be less interested in learning. This causes the concept given not to imprint sharply in the memory of students so that students easily forget and often confused in solving a problem that is different from what is exemplified by the teacher. The purpose of this study is for the feasibility, effectiveness, and development of snakes and ladders media with a Realistic Mathematics Education model on understanding mathematical concepts. In this study, research and development (R&D) research methods were used. This research will be carried out in grade IV SDN Tambirejo with research subjects of 10 students and teachers. The subject selection of 10 students was obtained from the postest and prettest assessments. For teachers, an assessment was obtained from the results of interviews between researchers and teachers. The dependent variable in this study is understanding the concept, while the independent variable is a Realistic Mathematics Education model assisted by two snakes and ladders. Data collection techniques include interviews, observations, tests, and documentation. The data analysis used is qualitative and quantitative data analysis. The results of this study show that Snakes and Ladders media is very feasible to use, shown by the percentage of media feasibility of 77% and material feasibility of 88%. The N-Gain test showed a result of 0.1785 with the "medium" category. The conclusion in this study is that the Snakes and Ladders media is declared feasible and effective for use in grade IV learning of Wide Material Maematics Lessons and flat build circumference.
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        Keefektifan Peningkatan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa Kelas V melalui Aplikasi V-BAR Berbasis Android 
                    
                    Ida Nur Aini; 
Diana Ermawati; 
F. Shoufika Hilyana                    
                     Absis: Mathematics Education Journal Vol 6 No 1 (2024): Mei 2024 
                    
                    Publisher : Universitas Veteran Bangun Nusantara 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                                    
                            | 
                                DOI: 10.32585/absis.v6i1.4980                            
                                            
                    
                        
                            
                            
                                
The aim of this research is to determine the effectiveness of increasing students' mathematical problem solving abilities through the use of the Android-based V-BAR (Volume Build Space) application and the PBL model in mathematics learning. The research method used is a quantitative experiment with a One one-group pretest-posttest design. The population & sample in this study were 22 class V students of SD N Sidomulyo 3. The data collected is data on problem solving abilities collected using test techniques in the form of essay questions. Data were analyzed using the N-Gain Score test statistic. The results of the research showed that there was an increase in students' mathematical problem solving abilities by 40.1% which was seen in the posttest average score of 74.6, which was better than the previous pretest average score of 34.5. Apart from that, the N-Gain Score test results showed an increase with results of 61.22% in the medium category. From the research results, it can be concluded that the use of the Android-based V-BAR application and the PBL model is effective in improving the mathematical problem solving abilities of fifth-grade students at SD N Sidomulyo 3 in the medium category.
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        PENINGKATAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA KELAS VI MELALUI MODEL MAKE A MATCH BERBANTU MEDIA PANTERU 
                    
                    Evy Widiyanti; 
Erik Aditia Ismaya; 
Diana Ermawati                    
                     Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran Vol. 7 No. 2 (2024): Volume 7 No. 2 Tahun 2024 
                    
                    Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                                    
                            | 
                                DOI: 10.31004/jrpp.v7i2.26338                            
                                            
                    
                        
                            
                            
                                
Penelitian ini bertujuan untuk mediskripsikan penerapan model Make a Match berbantu media PANTERU dan menemukan peningkatan aktivitas belajar siswa kelas VI SD 5 Lau. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Januari 2024. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas yang berlangsung selama dua siklus yang dimana dalam setiap siklus terdiri dari empat tahapan yaitu perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas VI yang berjumlah 14 siswa, dengan 7 siswa laki-laki dan 7 siswa perempuan. Dalam pelaksanaan penelitian ini menggunakan empat teknik dalam pengumpulan data yaitu wawancara, observasi, tes dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan dengan penerapan model Make a Match berbantu media PANTERU dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa. Hal ini terlihat dari jumlah siswa yang berhasil sebanyak 10 siswa pada siklus I dengan persentase 71,42% dengan kualifikasi baik dan jumlah siswa yang berhasil sebanyak 11 siswa pada siklus II dengan persentase 78,58% dengan kualifikasi sangat baik. Berdasarkan hasil yang didapat kemudian diperoleh, maka disimpulkan bahwa penerapan model Make a Match dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa kelas VI.
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        Peningkatan Kemampuan Pemahaman Konsep Matematis Siswa Kelas II SD Melalui Metode Jarimatika 
                    
                    Tasya Nuzulul Rohmah; 
Diana Ermawati; 
Denni Agung Santoso                    
                     Jurnal Cendekia : Jurnal Pendidikan Matematika Vol 8 No 2 (2024): Jurnal Cendekia: Jurnal Pendidikan Matematika Volume 8 Nomor 2 Tahun 2024 
                    
                    Publisher : Mathematics Education Study Program 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                                    
                            | 
                                DOI: 10.31004/cendekia.v8i2.3126                            
                                            
                    
                        
                            
                            
                                
Konsep merupakan kemampuan dasar yang sangat penting dalam matematika. Diketahui bahwa kemampuan pemahaman konsep matematika siswa kelas II SDN 1 Paren masih belum ideal. Hal ini terbukti pada saat siswa diberi pertanyaan, hanya beberapa siswa yang angkat tangan dan bisa menjawab. Selain itu, diketahui hasil nilai konsep matematis siswa dari 10 siswa yang tuntas hanya 4 siswa dengan rata-rata 63,5. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan peningkatan kemampuan pemahaman konsep matematis siswa kelas II SD melalui metode jarimatika. Metode yang digunakan yaitu penelitian tindakan kelas dengan teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi, tes, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan nilai tes evaluasi siklus I memperoleh nilai rata-rata 78,1 dengan presentase ketuntasan klasikal 60%, meningkat pada siklus II menghasilkan nilai rata-rata 86,2 dengan presentase klasikal 100%. Dapat disimpulkan penggunaan metode jarimatika dengan model problem based learning dapat meningkatkan kemampuan pemahaman konsep matematis siswa.
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        The Pengembangan Aplikasi GIBRAN GIAT (Game Edukasi Berbasis Android Jejak Petualangan Pada Pemahaman Konsep Persegi Matematika) di SD 1 Jepang 
                    
                    Lovika Ardana; 
Diana Ermawati; 
Evanita Evanita                    
                     Jurnal SOLMA Vol. 11 No. 2 (2022) 
                    
                    Publisher : Universitas Muhammadiyah Prof. DR. Hamka (UHAMKA Press) 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                                    
                            | 
                                DOI: 10.22236/solma.v11i2.9737                            
                                            
                    
                        
                            
                            
                                
Background: Penggunaan game dalam proses belajar diindikasi mampu merangsang peserta didik lebih aktif dalam pemahaman konsep belajar. Aplikasi GIBRAN GIAT sebagai salah satu game yang dapat dijadikan media pembelajaran berbasis game untuk membantu perkembangan kognitif. Aplikasi GIBRAN GIAT dikembangakn dengan tujuan agar mampu menjadi media dalam penyampaian konsep di SD 1 Jepang. Metode: Metode yang digunakan yaitu pendekatan kualitatif, dimulai dari tahap analisis kebutuhan, perancangan dan pengembangan serta evaluasi. Evaluasi kegiatan menggunakan Teknik nontes yaitu wawancara dan dokumentasi. Subjek penelitian pada pengabdian ini yaitu bapak ibu guru di SD 1 Jepang sejumlah 14 orang dan 20 siswa kelas IV. Hasil: Hasil yang didapatkan adalah tersedianya Aplikasi GIBRAN GIAT (game edukasi berbasis android jejak petualangan pada pemahaman konsep persegi matematika). Output dari kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah untuk mengembangkan aplikasi GIBRAN GIAT sebagai media pembelajaran untuk guru dan siswa di SD 1 Jepang. Kesimpulan: Kegiatan pengabdian ini telah berhasil mengembangkan game edukatif sebagai media pembelajaran siswa kelas IV di SD 1 Jepang.
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        Pendampingan Pembuatan Aplikasi Mat Joyo (Mathematics Joyful Education) bagi Guru SDN 1 Gemiring Kidul 
                    
                    Diana Ermawati; 
Lovika Ardana Riswari; 
Esti Wijayanti                    
                     Jurnal SOLMA Vol. 11 No. 3 (2022) 
                    
                    Publisher : Universitas Muhammadiyah Prof. DR. Hamka (UHAMKA Press) 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                                    
                            | 
                                DOI: 10.22236/solma.v11i3.9892                            
                                            
                    
                        
                            
                            
                                
Background: Permainan edukatif dapat digunakan sebagai penunjang jalannya proses pembelajaran yang menyenangkan dan berdampak bagi siswa. Pendampingan pembuatan game atau aplikasi MAT JOYO dapat memberikan ilmu baru bagi guru dalam mengembangkan dunia pendidikan, dan tentunya hasil akhirnya siswa dapat belajar dengan menyenangkan. Metode: Metode realisasi pemecahan masalah yang dilakukan adalah dengan melakukan pelatihan dan pendampingan pembuatan game atau aplikasi MAT JOYO (Mathemarics Joyful Education) yang diikuti oleh guru SDN 1 Gemiring Kidul, dan siswa kelas 5 SD. Materi pendampingan dan pelatihan yang diberikan meliputi: 1) Pembuatan materi pemahaman konsep volume balok yang menarik, 2) Pengenalan aplikasi untuk membuat game MAT JOYO, 3) Pembuatan game MAT JOYO dengan memasukkan materi volume balok yang telah dibuat, 4) Pengujian game MAT JOYO kepada siswa kelas 5. Hasil: Pelatihan ini berhasil meningkatkan kompetensi guru dalam mengajar menggunakan permainan edukasi, sehingga dapat menarik minat belajar siswa serta tercipta pembelajaran yang menyenangkan. Kesimpulan: Kegiatan pendampingan ini berhasil meningkatkan kompetensi dan keahlian guru dalam pembuatan game edukasi (aplikasi MAT JOYO) sebagai media dalam pembelajaran pemahaman konsep matematis siswa.
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        Analisis Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Pada Materi Penjumlahan Dan Pengurangan di Kelas II SDN 1 Selojari 
                    
                    Fara Fatika Maharani; 
Putri Jenar Mahesa Ayu; 
Nur Kusuma Astuti; 
Diana Ermawati                    
                     Bilangan : Jurnal Ilmiah Matematika, Kebumian dan Angkasa Vol. 2 No. 4 (2024): Agustus : Jurnal Ilmiah Matematika, Kebumian dan Angkasa 
                    
                    Publisher : Asosiasi Riset Ilmu Matematika dan Sains Indonesia 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                                    
                            | 
                                DOI: 10.62383/bilangan.v2i4.182                            
                                            
                    
                        
                            
                            
                                
Lower elementary school students usually have difficulty solving arithmetic puzzles. This is caused by variables inhibiting students, including lack of focus and low motivation to learn. This research was conducted to determine the proficiency of class II students at SD 1 Selojari in answering addition and subtraction questions through the use of narrative questions. The aim of the qualitative method of this research which uses a qualitative descriptive approach is to characterize mathematical problem solving abilities. The technique for selecting subjects in this research is using a purposive sampling technique, which is a technique for determining samples with various specific considerations using 11 class II students at SD 1 Selojari. The data collection techniques used were interview, observation and documentation methods. The data analysis technique uses data collection, data reduction, and drawing conclusions. The mathematical problem solving ability of second grade elementary school students in addition and subtraction material is quite high, namely 90%, as seen in the students' ability to work on the questions given and get high scores. The results of this research show that one in three students are still unable to solve problem questions and still need help.