This Author published in this journals
All Journal MEDIA PETERNAKAN - Journal of Animal Science and Technology Buletin Peternakan Jurnal Akuakultur Rawa Indonesia Jurnal Peternakan Sriwijaya Jurnal Ilmiah Poli Rekayasa Tadris: Jurnal keguruan dan Ilmu Tarbiyah Jurnal Sain Peternakan Indonesia Cannarium (Jurnal Ilmu-ilmu Pertanian) JURNAL PETERNAKAN JURNAL MANAJEMEN MUTU PENDIDIKAN (JMMP) JAWI : Journal of Southeast Asia Islamic Contemporary Issues Jurnal Edukasi Matematika dan Sains Abjadia, International Journal of Education IJFAC (Indonesian Journal of Fundamental and Applied Chemistry) JPSriwijaya Nusantara Medical Science Journal AKSIOLOGIYA : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Al Qalam: Jurnal Ilmiah Keagamaan dan Kemasyarakatan LUGAS Jurnal Komunikasi PARAMUROBI Journal of Education Technology JOURNAL OF SCIENCE AND SOCIAL RESEARCH Edumaspul: Jurnal Pendidikan Seminar Nasional Lahan Suboptimal Jurnal Ilmiah Rekayasa Sipil Economic Education and Entrepreneurship Journal Jurnal Karinov Jurnal Inovatif Ilmu Pendidikan Narotama Jurnal Teknik Sipil Jurnal Teknologi Pendidikan : Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pembelajaran INSECTA: Integrative Science Education and Teaching Activity Journal PUCUK : Jurnal Ilmu Tanaman Ensiklopedia: Jurnal Pendidikan dan Inovasi Pembelajaran Saburai Jurnal Puan Indonesia Jurnal Ilmu Sosial dan Humaniora A Social Science and Entrepreneurship Journal Innovative: Journal Of Social Science Research Chalaza Journal of Animal Husbandry DECISION : Jurnal Ekonomi dan Bisnis Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pertanian JIP: Jurnal Ilmu Pendidikan Lentera: Jurnal Ilmu Dakwah dan Komunikasi Journal of Humanities and Social Studies Journal of Electrical Engineering and Informatics Jurnal Ekonomi, Manajemen, Akuntansi Prosiding Seminar Nasional Pendidikan FKIP Universitas Lampung
Claim Missing Document
Check
Articles

Perubahan Kandungan Neutral Detergent Fiber, Acid Detergent Fiber dan In-Vitro True Digestibility Hijauan Rawa dengan dan tanpa Silase sofia sandi; riswandi riswandi; saka puspa wijaya; asep indra munawar ali; eli sahara; Apriansyah Susanda; Nasir Rofiq; asmak asmak
Jurnal Peternakan Sriwijaya Vol 9, No 2 (2020): JURNAL PETERNAKAN SRIWIJAYA
Publisher : Department of Animal Sciences, Faculty of Agriculture, Sriwijaya University, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36706/JPS.9.2.2020.12560

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengevaluasi perubahan kandungan neutral detergent fiber (NDF), acid detergent fiber (ADF), dan in-vitro true digestibility (IVTD) pada pembuatan silase hijauan Kumpai tembaga (KT, Hymenchne amplexicaulis (Rudge) Nees), Kemon air (KA, Neptunia oleracea Lour), dan Kombinasi keduanya (KO, 50% KT dan 50% KA, berdasarkan bahan segar). Hasil penelitian menunjukan bahwa pembuatan silase menurunkan kandungan NDF pada KT dan KO tetapi pada KA terjadi peningkatan kandungan NDF. Kandungan ADF yang lebih tinggi ditemukan pada semua hijauan yang tersilase sedangkan nilai IVTD lebih rendah pada hijauan KT dan KA. Silase KA memiliki nilai NDF yang terendah dan IVTD yang tertinggi dibandingkan silase KA dan KO.
Evaluasi Kecernaan Silase Rumput Kumpai (Hymenachne acutigluma) dengan Penambahan Legum Turi Mini (Sesbania rostrata) Riswandi .
Jurnal Peternakan Sriwijaya Vol 3, No 2 (2014): Jurnal Peternakan Sriwijaya
Publisher : Department of Animal Sciences, Faculty of Agriculture, Sriwijaya University, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (274.944 KB) | DOI: 10.36706/JPS.3.2.2014.1761

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mempelajari pengaruh penambahan Legum Turi Miniterhadap kecernaan rumput kumpai. Penelitian dilakukan dalam dua tahap: tahap pertama yaitufermentasi selama 21 hari dan tahap kedua yaitu, analisa kecernaan silase rumput kumpai denganmenggunakan metode in vitro, analisa bahan kering dan bahan organik. Penelitian dilaksanakan diLaboratorium Nutrisi dan Makanan Ternak Fakultas Pertanian, Universitas Sriwijaya. Penelitian inidilaksanakan selama 7 bulan. Rancangan penelitian yang digunakan adalah Rancangan AcakLengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 4 ulangan. Masing-masing perlakuan adalah A0 = Kontroltanpa penambahan legum turi mini, A1 = Penambahan legum turi mini 10 % dari rumput kumpai,A2 = Penambahan legum turi mini 20 % dari rumput kumpai, A3 = Penambahan legum turi mini 30% dari rumput kumpai. Parameter yang diamati adalah (1) analisis kecernaan; Koefisien CernaBahan Kering (KCBK), Koefisien Cerna Bahan Organik (KCBO), N-Amonia dan VFA. Hasilpenelitian memperlihatkan perlakuan dengan penambahan legum turi mini berpengaruh nyata(P<0,05) terhadap Koefisien Cerna Bahan Kering (KCBK), Koefisien Cerna Bahan Organik(KCBO), N-Amonia, dan VFA. Hasil uji lanjut menunjukkan bahwa perlakuan level penambahanlegum turi mini A1(10%) memiliki nilai kecernaan bahan kering dan bahan organik tertinggi;KCBK 49,34, KCBO = 68,,89 %. Kandungan NH3 dan VFA tertinggi terdapat pada perlakuanpenambahan legum turi mini sampai A3 (30%) yaitu NH3: 8,335 mM dan VFA: 76,37mM.Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa penambahan Legum Turi Mini dapat meningkatkannilai kecernaan bahan kering, bahan organic, NH3, dan VFA silase rumput kumpai. PenambahanLegum Turi Mini sampai 10% memberikan pengaruh terbaik terhadap peningkatan nilai kecernaansilase rumput kumpaiKata kunci : In vitro, legum, rumput kumpai, silase
Nutrient Digestibility of Beef Cattle Ration with Total Mixed Fiber Amoniation (TMFA) as Basal Feed and Organic Mineral Supplementation by In Vitro Afnur Imsya; Yuanita Windusari; Riswandi Riswandi
IJFAC (Indonesian Journal of Fundamental and Applied Chemistry) Vol 3, No 1 (2018): February 2018
Publisher : IJFAC (Indonesian Journal of Fundamental and Applied Chemistry)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24845/ijfac.v3.i1.12

Abstract

The research was aimed to obtain the level of organic minerals supplementation with Total mixed fiber Amoniation (TMFA) as basal feeding for the improvement of nutrient digestibility in rumen. Technique of research conducted by In Vitro technique. The method used in this research is a Completely Randomly Designed (CRD) with 4 treatments and 4 replications. P1: 60% amoniation TMF + 0 x Organic macro minerals (Ca, P, and S) NRC (2000) + 15% Swamp Legumes. P2: 60% ammonia TMF + 0.75 x Organic macro minerals (Ca, P, and S) NRC (2000) + 15% Swamp Legum, P3: 60% ammonia TMF + 1 x Organic macro minerals (Ca, P, and S) NRC (2000) + 15% Legum Swamp P4: 60% amoniation TMF + 1.5 x Organic macro minerals (Ca, P, and S) NRC (2000) + 15% Swamp Legum. Each treatment was added with an organic micro-mineral consisting of 40 ppm organic Zn, 10 ppm organic Cu, 0.10 ppm organic Se, and 0.30 ppm organic Cr. The parameters measured in the in-vitro technique were, measurement of nutrient digestibility which consists of dry matter and organic matter, crude protein, crude fiber, NDF and ADF. The results showed that organic mineral supplementation had significantly different effect (P <0.05) on nutrient digestibility (dry matter, organic matter, crude protein, crude fiber, ADF, NDF). The conclusion of this study was that organic mineral supplementation of Ca, P and S 1.5 times of requirement according to NRC (2000) gave the best results for in vitro nutrient beef digestion with Total mixed fiber ammoniation (TMFA) as basal feed and supplementation of l5% legume swamp (Kemon air).Keywords: Amoniation, total mixed fiber, organic mineral, nutrient digestibility
PENINGKATAN PRODUKSI TERNAK SAPI DENGAN TEKNOLOGI AMONIA FERMENTASI (AMOFER) JERAMI PADI DI DESA TANJUNG PERING KECAMATAN INDRALAYA UTARA KABUPATEN OGAN ILIR SUMATERA SELATAN Riswandi Riswandi
Jurnal Pengabdian Sriwijaya Vol 2, No 1 (2014)
Publisher : Lembaga Pengabdian pada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37061/jps.v2i1.1555

Abstract

Kegiatan Pengabdian  kepada Masyarakat ini dilaksanakan di Desa Tanjung Pering Kecamatan Idralaya Utara Kabupaten Ogan Ilir (OI) Sumatera Selatan. Tujuan dari kegiatan ini adalah mengupayakan kelompok peternak  di Desa Tanjung Pering dapat  memanfaatkan  jerami amoniasi  sebagai  salah satu sumber alternatif bahan pakan tambahan, sehingga efisiensi pakan dapat ditingkatkan. Bahan yang digunakan adalah  jerami padi, molases, urea dan probiotik (EM-4) yang diolah melalui proses fermentasi dan pemberiannya dapat mencapai 4-5% dari Bobot Badan. Karakteristik peserta menunjukkan bahwa  peserta  sangat antusias dan berpartisipasi aktif  tidak hanya dalam bentuk kehadiran waktu penyuluhan dan pelatihan, tetapi aktif berkomunikasi atau berdialog mengenai teknik budidaya ternak sapi dan  cara pengolahan jerami padi  molases dan urea yang difermentasi dengan probiotik (EM-4). Dari kedaan ini terlihat bahwa petani peternak telah mulai memahami peran penting pemanfaatan teknik pengolahan jerami padi, molases dan urea yang difermentasi dengan probiotik (EM-4).  Dengan ditemukannya inovasi tersebut diharapkan dapat meningkatkan efisiensi  pakan dan kebutuhan zat makanan serta dapat meningkatkan produktivitas ternak sapi  dan pada akhirnya akan berdampak terhadap peningkatan pendapatan masyarakat, terutama dalam menyediakan sumber protein hewani guna memenuhi kebutuhan gizi masyarakat pada umumnya. Kesimpulan dari kegiatan ini adalah  minat dan motivasi  peternak Desa Tanjung Pering dalam pemanfaatan jerami padi  sebagai pakan alternatif untuk ternak sapi  cukup tinggi,. dengan teknologi amonia-fermentasi dapat meningkatkan produktivitas ternak karena dapat meningkatkan pertambahan bobot badan dan memperbaiki reproduksi.
Karakteristik Morfologis Dan Reproduksi Kerbau Pampangan Di Propinsi Sumatera Selatan Muhakka Muhakka; Riswandi Riswandi; Asep Indra M. Ali
Jurnal Sain Peternakan Indonesia Vol 8, No 2 (2013)
Publisher : Universitas Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31186/jspi.id.8.2.111-120

Abstract

ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik morfologis dan reproduksi kerbau pampangan di Propinsi Sumatera Selatan. Dilaksanakan di tiga kabupaten yaitu kabupaten OKI, Banyuasin dan Ogan Ilir selama 6 bulan. Metode yang digunakan adalah metode survei. Penarikan contoh bersifat multistage purposive sampling mulai dari penentuan kabupaten, kecamatan, serta peternak. Setelah ditetapkan tiga kabupaten lokasi sampel, akan dipilih masing-masing satu kecamatan sentra populasi yang jumlah populasinya terbanyak. Data yang dikumpulkan meliputi data primer dan data sekunder. Data yang diperoleh diolah secara matematis, disajikan secara tabulasi kemudian dijelaskan secara deskriptif, yaitu melukiskan secara sistematis fakta atau karakteristik morfologis dan reproduksi kerbau pampangan secara cermat dan faktual dari data yang telah terkumpulkan. Karakteristik morfologis kerbau pampangan adalah warna bulu hitam/hitam keabu-abuan, bentuk tubuh besar, temperamen tenang, kepala besar dan telinga panjang, tanduk ada yang tegak panjang dan melingkar ke arah belakang dan ada juga yang arah ke bawah. Bentuk ambing simetris dan berkembang dengan baik. Karakteristik reproduksi kerbau Pampangan umur pertama kawin rata-rata 2,3 tahun atau 27 bulan, umur beranak pertama 3,23 tahun, estrus (berahi) pertama setelah beranak 88,33 hari, kawin setelah beranak 139,11 hari, jarak beranak 14 bulan dan umur lepas sapih anak 9,07 bulan.Kata kunci: Karakteristik, morfologis, reproduksi, kerbau
Kualitas Kimia Telur Asin Itik Pegagan dengan menggunakan Larutan Indigofera sp Meisji liana Sari; sofia sandi; Eli Sahara; Riswandi Riswandi; Pungky Oktavia
Jurnal Peternakan Sriwijaya Vol 11, No 1 (2022): JURNAL PETERNAKAN SRIWIJAYA
Publisher : Department of Animal Sciences, Faculty of Agriculture, Sriwijaya University, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36706/JPS.11.1.2022.14232

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan larutan Indigofera sp. terhadap kualitas kimia telur asin itik Pegagan. Penelitian ini dilaksanakan selama 3 bulan di Laboratorium Nutrisi dan Makanan Ternak, Fakultas Pertanian Universitas Sriwijaya. Adapun telur yang digunakan pada penelitian ini diambil dan dikumpulkan dari kelompok ternak itik pegagan di Desa Kotadaro Tanjung Raja. Rancangan penelitian yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dan dilanjutkan dengan Uji Jarak Berganda Duncan jika terdapat perbedaan yang nyata antar perlakuan. Penelitian ini terdiri atas 4 perlakuan dan 4 ulangan. Masing-masing ulangan digunakan sebanyak 5 butir telur. Perlakuan terdiri atas : P0 (pengasinan tanpa larutan Indigofera sp.); P1 (pengasinan menggunakan larutan Indigofera sp. 25%); P2 (pengasinan menggunakan larutan Indigofera sp. 50%); dan P3 (pengasinan menggunakan larutan Indigofera sp. 75%). Parameter yang diamati meliputi kadar air, kadar abu, kadar protein dan kadar lemak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan larutan Indigofera sp. berbeda tidak nyata (P>0.05) terhadap kadar air dan kadar protein, tetapi berpengaruh nyata (P<0.05) terhadap kadar abu dan kadar lemak. Kesimpulan dari penelitian ini adalah penggunaan larutan Indigofera sp. sampai konsentrasi 75% mampu mempertahankan kadar air, kadar protein, namun menurunkan kadar abu dan kadar lemak.Kata kunci: Indigofera sp, Kualitas gizi, Pengasinan, Telur itik Pegagan.
Pengaruh Waktu Sentrifugasi Pada Sexing Spermatozoa Dengan Media Bovine Serum Albumin Terhadap Membran Plasma Utuh Spermatozoa X-Y Sapi Simmental Langgeng Priyanto; Oktora Dwi Putranti; Riswandi Riswandi; Muhammad Gunawan; Apriansyah Susanda; Eva Setianingsih
Cannarium Vol 20, No 2 (2022)
Publisher : Universitas Khairun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33387/cannarium.v20i2.5290

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan waktu sentrifugasi yang tepat pada sexing spermatozoa dengan media Bovine Serum Albumin terhadap membran plasma utuh spermatozoa  X-Y pada sapi Simmental. Penelitian ini dilaksanakan Oktober 2021 sampai dengan November 2021 di Laboratorium Reproduksi dan Kesehatan Ternak Balai Pembibitan Hijauan Pakan Ternak Sembawa. Penelitian ini menggunakan rancangan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 3 perlakuan (P1: waktu sentrifugasi 4 menit; P2: waktu sentrifugasi 8 menit; dan P3: waktu sentrifugasi 12 menit) dan 4 ulangan. Parameter yang diamati adalah membran plasma utuh spermatozoa X dan Y. Hasil menunjukan bahwa perlakuan waktu sentrifugasi berpengaruh nyata terhadap membran plasma utuh spermatozoa pada spermatozoa X dan Y (P<0,05).  Hasil penggunaan waktu yang tepat yaitu pada P1 dengan waktu sentrifugasi 4 menit dimana nilai lapisan atas membran plasma utuh X semen sexing yaitu sebesar 62,93%, lapisan bawah Y sebesar 63,94%. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan waktu sentrifugasi yang tepat pada sexing spermatozoa dengan media Bovine Serum Albumin terhadap membran plasma utuh spermatozoa  X-Y pada sapi Simmental. Penelitian ini dilaksanakan Oktober 2021 sampai dengan November 2021 di Laboratorium Reproduksi dan Kesehatan Ternak Balai Pembibitan Hijauan Pakan Ternak Sembawa. Penelitian ini menggunakan rancangan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 3 perlakuan dan 4 ulangan. Parameter yang diamati adalah membran plasma utuh spermatozoa X dan Y. Hasil menunjukan bahwa membran plasma utuh spermatozoa pada spermatozoa X dan Y berpengaruh nyata (P<0,05) terhadap perlakuan waktu sentrifugasi.  [D1] Hasil penggunaan waktu yang tepat yaitu pada P1[D2]  dengan waktu sentrifugasi 4 menit dimana nilai lapisan atas membran plasma utuh X semen sexing yaitu sebesar 62,93%, lapisan bawah Y sebesar 63,94%.  [D1]Bukan membran plasma yang berpengaruh nyata terhadap perlakuan waktu sentrifugasi, namun sesuai judul, perlakuan waktu sentrifugasi yang berpengaruh nyata terhadap membran plasma [D2]Perlu dijelaskan terlebih dahulu definisi P1, P2, P3 di dalam abstrak
The Effect of Centrifugation Time on Sexing Spermatozoa with Bovine Serum Albumin Media on the Morphology of X-Y Spermatozoa in Simmental Cattle Langgeng Priyanto; R. Riswandi; Oktora Dwi Putranti; Muhammad Gunawan; Apriansyah Susanda; Khusnul Khotimah
Chalaza Journal of Animal Husbandry Vol 7, No 1 (2022): Chalaza Journal of Animal Husbandry
Publisher : UNIVERSITAS SEMBILANBELAS NOVEMBER KOLAKA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (359.126 KB) | DOI: 10.31327/chalaza.v7i1.1706

Abstract

Sexing and centrifugation of spermatozoa is one way to improve the quality of spermatozoa. This study aimed to obtain the right centrifugation time for sexing spermatozoa with Bovine Serum Albumin media on the morphology of X-Y spermatozoa in Simmental cattle. This study was carried out from October 2021 to November 2021 at the Laboratory of Animal Reproduction and Health at the Breeding Center for Superior Livestock and Forage, Sembawa. The design used in this study was a completely randomized design (CRD) with 3 treatments and 4 replications. Centrifugation treatments for sexing spermatozoa with BSA media P1: centrifugation time 4 minutes, P2: centrifugation time 8 minutes, and P3: centrifugation time 12 minutes. The parameters observed were the morphology of the X and Y spermatozoa. The results showed that the centrifugation time for sexing spermatozoa—which was different with Bovine Serum Albumin (BSA) media—indicates that the X spermatozoa abnormalities had no significant effect (P0.05) but the Y spermatozoa abnormalities had a significant effect (P0.05). The result of the right time use was in the P1 treatment with a centrifugation time of 4 minutes where the abnormalities value in the lower layer Y was 28.79%.
The Effect of Fermented Rice Rinse Water on The Performance of Peking Ducks and on The Physical Quality of Peking Duck Meat Meisji Liana Sari; Riswandi Riswandi; Sofia Sandi; Daniel Simatupang; Pradesty Aulia Diah Ayu Prameswari
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pertanian Vol 8, No 2 (2023): Mei 2023
Publisher : Fakultas Pertanian, Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (487.902 KB) | DOI: 10.17969/jimfp.v8i2.24718

Abstract

Fermented rice water contains lactic acid bacteria and can act as a probiotic that could decrease the pH of the digestive tracts and affect duck performances. The aim of this study was to determine the effect of fermented rice rinse water on the performance of Peking ducks and to determine the effect of fermenting rice rinse water on the physical quality of Peking duck meat. This research was conducted for 4 months in the experimental animal farm laboratory of the Department of Animal Technology and Industry, Faculty of Agriculture, Universitas Sriwijaya. Hundred Peking daily old duck originated from Lampung were applied to completely randomized design with five treatments: P0 (controls), P1 (water + fermented rice rinse water, 2%), P2 (water + fermented rice rinse water, 4%), P3 (water + fermented rice rinse water, 6%), and P4 (water + fermented rice rinse water, 8%) and each treatment has 4 replications. The parameter observed were weekly feed intake (1177.17 to 1200.67 g), body weight gain (213.78 to 225.06 g) and feed conversion ratio (5.33 to 5.53) and to know physical quality of Peking duck meat the observed parameters were pH, water holding capacity, cooking loss water, and tenderness of Peking duck meat. The results showed that fermented rice rinse water at a dose of 2, 4, 6, and 8% for 7 weeks had no effect (P0.05) on feed intake, weight gain, and feed conversion ratio and could not able to affect the performance of Peking ducks. The result showed that addition of fermented rice rinse water up to 8% drinking water had no effect on all parameters of physical quality of peking duck meat. The pH values ranging from 5.8 to 5.9, water holding capacity (DIA) values ranging from 68.79% to 73.37%, cooking losses ranging from 53.15% to 68.38%, and meat tenderness ranging from 191.80 gf to 322.05 gf. Based on the results of this study, it can be concluded that fermenting rice rinse water up to 8% in Peking ducks has not been able to produce optimal values for pH, water holding capacity, water content, cooking loss, and tenderness.
KAJIAN PENGARUH U-TURN TERHADAP TINGKAT PELAYANAN JALAN G. OBOS KOTA PALANGKA RAYA ., RISWANDI; ., Salonten; Riani, Desi
NAROTAMA JURNAL TEKNIK SIPIL Vol 6 No 2 (2022): Narotama Jurnal Teknik Sipil (NOPEMBER, 2022)
Publisher : Program Studi Teknik Sipil Universitas Narotama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29138/njts.v6i2.1957

Abstract

On Jalan G. Obos, Palangka Raya City, there are several median opening points (u-turns) that experience congestion and long queues due to traffic volume and high side barriers. This research is expected to provide useful solutions and suggestions to improve road services at the intersection segment of Galaxy Raya Road-G. Obos Road and Temanggung Tilung Road-G. Obos Road, Palangka Raya City. Based on the results of the research at the research location, the largest traffic flow volume before the u-turn was 1491.6 skr/hour and after the u-turn was 817.25 skr/hour, so that the value for the level of road service before the u-turn got an F value. while the level of road service after the u-turn gets a C value.
Co-Authors A Imsya A. I. M. Ali A. Imsya A. Irawan. A.A. Ketut Agung Cahyawan W A.S.S. Putra Achmad Fauzi Afnur Imsya Afnur Imsya Agung, Fitriyani Agus Wijaya Agus Wijaya Agustina, Ade Erma Alfirahmi, Alfirahmi ali, asep indra munawar Andy Andy Annisa Lutfia Apriansyah Susanda Apriansyah Susanda Apriansyah Susanda Arfiando Sebayang, Karuniana Dianta Army Auliah Asep Indra M. Ali Aslan Abidin, Aslan asmak asmak Aunul, Sofia Cempaka Kirana Danang Yonarta Daniel Simatupang Darma Rika Swaramarinda, Darma Rika Darmawan Darmawan Desi Kurnia Desi Riani Dwi Putranti, Oktora Dyah Wahyuni Edward Bahar Een Y. Haenilah Een Yayah Haenilah Eli Sahara Elpana, Elpana Eva Setianingsih Fadhilah Khairani, Fadhilah Fahrani, Diah Anika Farid, Ahmad Ibnu Mihsan Faturrahman, Ahmad Firdaus Firdaus Firiansyah, Iranda Fitra Yosi Fitra Yosi Fitri Herasti Fitri Hidayati G A Muslima H, Idham Haldy, Muhammad Handoko Handoko Handoko, Daniel Hasan Hariri Helmy Fitriawan Herpratiwi Herpratiw I. Akbar Ilka Zufria Ilmi, Muhammad Rosikhul Inda Ayu Lestari Indrayani, Sari Indriyana, Saoki Ismu Sukamto Iwan Asmadi Jajang Atmaja Jaya, Thoha BS. Jusniar Jusniar, Jusniar Karno, Dedi Karomah, Cici Khusnul Khotimah khusnul khotimah Krisdiani, Liza Langgeng Priyanto Langgeng Priyanto Langgeng Priyanto, Langgeng Lucky Andriyanto M Ali, Asep Indra M. Lehan M.A. Jakfar Mafriyal Mafriyal Maifrianti, Riry Makinudin . Manalu, Sri Rahmayani Martiano, Vereki Maulidina, Agil Meisji Liana Sari Muhakka Muhakka Muhakka Muhakka Muhakka Muhakka Muhamad Alda Muhammad Alfatih Muhammad Gunawan Muhammad Gunawan Muhammad Gunawan Mujiyati Mujiyati Naro, Restu Nasir Rofiq Nata Ekwandani, Theresia Natalia, Monika Niken Widyastuti Nur Iman Putri Kertamuda Nurfitriya, Mira Nursidik, Imay Nurwahidin, Muhammad Oktarina, Ayu Oktora Dwi Putranti Osly Usman Pangestuti, Fransiska Pradesty Aulia Diah Ayu Prameswari PriyantoPriyanto, Langgeng Puji Yuniarti Pungky Oktavia Rangga Firdaus Renti Oktaria, Renti Rholanjiba, Sefti Rian, Yuriansyah Rida Prihatni Riswanti Rini Ryzal Perdana S. Ginting S. Sandi Sa'ban Miru, Alimuddin saka puspa wijaya Salonten, Salonten Santoso, Kohar Hari Santoso Hari Sapril, Muhammad Laila Saputra, Asron Sari, Melian Sari, Siti Rahma Satwarnirat Satwarnirat Setianingsih, Eva Sofia Sandi Sofia Sandi Solly Aryza Sowiyah Sowiyah Suarni Syam Saguni, Suarni Syam Sucitra, Diah Ayu Suparno Suparno Supriyadhi, Supriyadhi Supriyadi Supriyadi Susanda, Apriansyah Syaiful . Tunggal, T Wicaksono, Lungit Y. Syaifudin Yan Partawijaya Yuanita Windusari Yuliana Susanti Yulisman Yulisman Yuri, Yuriansyah Z., Ranni Rahmayanti Zahra Zahra Zulfira Mirani