p-Index From 2020 - 2025
14.309
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Ahkam: Jurnal Ilmu Syariah Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan Undiksha JIK Jurnal Ilmu Komputer ASAS : Jurnal Hukum Ekonomi Syariah Al-'Adalah Widyagogik : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Sekolah Dasar Jurnal Penelitian dan Pendidikan IPS Al-Tahrir: Jurnal Pemikiran Islam JURNAL ISTINBATH OKARA: Jurnal Bahasa dan Sastra Jurnal FishtecH JURNAL LENTERA : Kajian Keagamaan, Keilmuan dan Teknologi Mazahib Jurnal Moral Kemasyarakatan Sawala : Jurnal Administrasi Negara SAMARAH: Jurnal Hukum Keluarga dan Hukum Islam DE LEGA LATA: Jurnal Ilmu Hukum al-Afkar, Journal For Islamic Studies Jurnal PAJAR (Pendidikan dan Pengajaran) Pendekar : Jurnal Pendidikan Berkarakter Jurnal Ilmiah AL-Jauhari Jurnal Studi Islam dan Interdisipliner Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam Jurnal Ilmiah Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial & Ilmu Politik JURNAL PENDIDIKAN TAMBUSAI At-Tafkir International Journal of Supply Chain Management SANGKEP: Jurnal Kajian Sosial Keagamaan Jurnal Ilmiah Mandala Education (JIME) JISIP: Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan Ruhama : Islamic Education Journal Justisia Ekonomika Jurisprudensi: Jurnal Ilmu Syariah, Perundang-undangan, Ekonomi Islam JURNAL ILMIAH MIMBAR DEMOKRASI Jurnal Mekanova : Mekanikal, Inovasi dan Teknologi Jurnal Bisnis Tani Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan DIALEKTIKA AS-SABIQUN: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini Al-Manhaj: Jurnal Hukum dan Pranata Sosial Islam Al-Syakhshiyyah : Jurnal Hukum Keluarga Islam dan Kemanusiaan Budapest International Research and Critics Institute-Journal (BIRCI-Journal): Humanities and Social Sciences ASANKA: Journal of Social Science And Education Akrab Juara : Jurnal Ilmu-ilmu Sosial Jurnal Kansasi : Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Keadilan Atta'dib Jurnal Pendidikan Agama Islam Edu Consilium : Jurnal Bimbingan dan Konseling Pendidikan Islam Poros Onim Jurnal Interaktif: Warta Pengabdian Pendidikan (JIWPP) BIOCHEPHY: Journal of Science Education International Journal of Social Science, Educational, Economics, Agriculture Research, and Technology (IJSET) Jurnal Pendidikan Ilmu Pengetahuan Alam (JP-IPA) Al-Mizan: Jurnal Hukum Islam dan Ekonomi Syariah Jurnal Bluefin Fisheries El-Izdiwaj: Indonesian Journal of Civil and Islamic Family Law AS-SIYASI JOURNAL OF CONSTITUTIONAL LAW Jurnal Ilmu Hukum, Humaniora dan Politik (JIHHP) YASIN: Jurnal Pendidikan dan Sosial Budaya Jambura Journal Civic Education Jurnal Profesi Pendidikan (JPP) Edudeena : Journal of Islamic Religious Education Tadris: Jurnal Pendidikan Islam Al-Hiwalah : Journal Syariah Economic Law Multiverse: Open Multidisciplinary Journal Jurnal Litek : Jurnal Listrik Telekomunikasi Elektronika Nuris Journal of Education and Islamic Studies Adabuna: Jurnal Pendidikan dan Pemikiran JIMPI: Jurnal Inovatif Manajemen Pendidikan Jurnal Pendidikan Islam Melior : Jurnal Riset Pendidikan dan Pembelajaran Indonesia Lucerna : Jurnal Riset Pendidikan dan Pembelajaran Majapahit Journal of Islamic Finance and Management Afkaruna: International Journal of Islamic Studies (AIJIS) Pelita: Jurnal Studi Islam Mahasiswa UII Dalwa Majapahit Journal of Islamic Finance dan Management ISTIFHAM Journal of Education, Linguistics, Literature, and Art Antropocene : Jurnal Penelitian Ilmu Humaniora Keadilan Tamaddun: Jurnal Ilmu Sosial, Seni, dan Humaniora Maharot : Journal of Islamic Education Macca: Science-Edu Journal Akhlak: Jurnal Pendidikan Agama Islam Dan Filsafat Journal of Linguistics and Social Studies Jurnal Mesin Sains Terapan FIKROTUNA: Jurnal Pendidikan dan Manajemen Islam Ameena Journal Kasyafa: Jurnal Pendidikan Agama Islam PESHUM Jurnal Pendidikan Progresif Jurnal Tarbiyatuna Journal of Islamic Education and Law
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 16 Documents
Search
Journal : ASAS : Jurnal Hukum Ekonomi Syariah

REKONSTRUKSI KONSEP IJMAK DALAM BERIJTIHAD DI ERA MODERN Maimun, Maimun
ASAS Vol. 10 No. 01 (2018): Jurnal Asas
Publisher : Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24042/asas.v10i01.3261

Abstract

Dalam teori hukum Islam (uṣūl al-fiqh), ijmak (ijmā’) sebagai sumber hukum ketiga sesudah al-Qur’an dan sunnah (hadis). Pada masa mażhab-mażhab hukum awal, posisi ijmak pada urutas keempat. Terjadi pergeseran posisi setelah memasuki periode Imām asy-Syāfi’i, dan diperkuat lagi pada periode klasik, fungsi dan kedudukan ijmak menjadi statis, rigid, formal, final, tidak prospektif ke masa depan, dan tidak memungkinkan terjadi ijmak di masa-masa yang akan datang.  Permasalahannya adalah, perlukah konsep ijmak yang telah dikonstruksi oleh para ahli hukum konvensional direkonstruksi di era modern ini dengan tujuan agar mampu menjawab berbagai kasus hukum baru yang mengemuka, dan model ijmak yang bagaimanakah yang diperlukan dalam konteks ijtihad di era modern.? Penelitian ini merupakan deskriptif kualitatif yang bersifat normatif doktriner, dengan sumber datanya literer, yang mengkaji dan menganalisis konsep ijmak dalam teori hukum Islam menuju rekonstruksi dan pembaruan uṣūl al-fiqh, dengan metode dan teknik content analysis, interpretatif, dan holistik.Temuan penelitian ini: (1) Konsep ijmakpada masa mażhab-mażhab hukum awal merupakan prinsip jastifikasi untuk menyatakan keabsahan berbagai pendapat yang berbeda, sebagai upaya mencari titik temu dan bersepakat dalam menetapkan hukum syar’i. Al-Qur’ān dan sunnah sebagai dalil yang mencipta, sedangkan kiyas, ijmak, dan yang lainnya sebagai dalil yang menyingkap dalam menemukan hukum. (2) Konsep Ijmakpada awalnya sesuatu yang dinamis dan terjadi hubungan integratif yang harmonis antara sunnah-ijtihād-ijmak, tetapi setelah periode asy-Syāfi’i, ijmak berubah dan bergeser menjadi statis, formal, tidak prospektif ke masa depan, obyek kajian sangat terbatas, dan ijmak hanya memungkinkan terjadi di masa sahabat, ke depan tidak mungkin terjadi. Lebih diperparah lagi pada periode klasik, ijmak menjadi sesuatu yang sudah final, dan tidak bisa diubah hingga “pintu ijtihad tertutup”, konformitas berkembang dan fanatik mażhab. (3) Model ijmak yang diperlukan di era modern ini adalah ijmak demokratis yang diorganisir dalam bentuk lembaga legislatif tingkat nasional dan internasional. Lembaga-lembaga ini dibutuhkan untuk mengakomodasi berbagai kepentingan dan kesepakatan di setiap negara bangsa, dan dunia internasional untuk membahas isu-isu krusial internasional, seperti problem kemanusiaan, HAM, keadilan, ekonomi, dan terorisme dengan tanpa memandang latarbelakang etnis, ras, agama dan budaya, yang penting bersama-sama memiliki komitmen terhadap perbaikan hidup manusia di dunia internasional. Dan hasil-hasil ijmakformal dan non formal tersebut pada saatnya bisa diubah kembali sejalan dengan perkembangan situasi dan kondisi zaman modern.Kata Kunci: Ijmak, rekonstruksi, ijtihad, era modern
KONSEP MASᾹLIK AL-‘ILLAH MENURUT AL-GAZALI (Studi Terhadap al-Mustaṣfā min ‘Ilm al-Uṣῡl) Maimun, Maimun
ASAS Vol. 10 No. 02 (2018): Jurnal Asas
Publisher : Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24042/asas.v10i02.4528

Abstract

Masālik al-‘illah merupakan prosedur pencarian dan penemuan ‘illah dalam konteks istinbāṭ al-ahkām yang menjadi kata kunci ada dan tidaknya hukum. Al-Gazāli seorang mujtahid dan mujaddid pakar dalam bidang ilmu uṣῡl al-fiqh ternyata mempunyai konsep masālik al-‘illah yang menarik untuk dijadikan pijakan bagi siapapun yang akan melakukan ijtihad, terutama ketika seorang mujtahid dihadapkan dalam problematika hukum baru yang ta’lil al-ahkām-nya tidak ditegaskan dalam teks-teks al-Qur’ān dan sunnah. Maka solusinya mujtahid mesti mencari ‘illah-‘illah itu, baik yang berada di dalam teks, di balik teks maupun yang berada di luar teks.Kata Kunci: Mujtahid, masālik, ‘Illah hukum, dan istinbāṭ hukum.
APLIKASI MAQᾹṢID ASY-SYARI’AH TERHADAP REKONSTRUKSI MAKNA NAFQAH DALAM HUKUM KELUARGA ISLAM KONTEMPORER Maimun, Maimun
ASAS Vol. 11 No. 2 (2019): : Asas, Vol. 11, No. 02 Desember 2019
Publisher : Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24042/asas.v11i2.5595

Abstract

Dalam hukum keluarga Islam kontemporer, suami memberikan nafkah kepada isteri merupakan  kewajiban sebagai konsekuensi terjadi akad nikah. Kadar dan jumlah nafkah yang mesti diberikan kepada isteri secara teoritis-normatif tidak disebutkan secara eksplisit. Karena itu, berdasarkan aplikasi maqāṣid asy-syari’ah pemaknaan pada kata “nafkah” harus direkonstruksi dan dikontektualisasikan dengan problem nafkah dalam kehidupan rumah tangga di zaman now, meskipun suami dan isteri mempunyai tugas dan peran masing-masing. Jika kewajiban itu dapat dilaksanakan dengan baik, maka kehidupan rumah tangga harmonis dapat diwujudkan dengan baik pula.Kata Kunci: Maqāṣid asy-syari’ah, Rekonstruksi, Makna Nafkah
RELASI SADD AŻ-ŻARI’AH DENGAN MAQᾹṢID ASY-SYARI’AH: APLIKASINYA DALAM PENETAPAN HUKUM PADA KASUS-KASUS FIKIH KONTEMPORER Maimun, Maimun; M. Darwadi MR, M. Darwadi MR
ASAS Vol. 12 No. 01 (2020): Asas, Vol. 12, No. 01 Juli 2020
Publisher : Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24042/asas.v12i01.6923

Abstract

Metodologi pemahaman hukum Islam (uṣῡl al-fiqh) menjadi perangkat penting bagi mujtahid dalam konteks penggalian dan penetapan hukum dari problematika kasus-kasus hukum fiqh kontemporer yang terjadi. Untuk memenuhi prosesing istinbāṭ al-ahkām tersebut, maka salah satu sarananya adalah sadd az-żari’ah sebagai metode penetapan hukum. Metode ini erat kaitannya dengan maqāṣid asy-syari’ah, karena stresing tujuannya adalah sama-sama mewujudkan kemaslahatan umat manusia dengan berupaya mengantisipasi kemafsadatan dan meraih kemaslahatan. Di era globalisasi dan digitalisasi teknologi modern saat ini, sadd az-żari’ah di kalangan para mujtahidin menjadi salah satu alternatif pilihan bagi solusi penetapan hukumfiqh kontemporer.Kata Kunci: Sadd aż-żari’ah, maqāṣid asy-syari’ah, hukum fiqh kontemporer.
PENGELOLAAN ZAKAT PROFESI DALAM PERSPEKTIF TEORITIS DAN APLIKATIF Maimun, Maimun
ASAS Vol. 7 No. 2 (2015): Asas, Vol. 7, No. 2, Juni 2015
Publisher : Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24042/asas.v7i2.12866

Abstract

Zakat profesi merupakan kewajiban zakat bagi kalangan profesional terhadap hasil usaha profesinya seperti Aparatur Abdi Negara, pegawai swasta, dokter spesialis, konsultan, pengacara, dan lain-lain yang dibayarkan pada setiap bulan (ta‟jil az-zakah) tanpa menunggu jedah waktu genap satu tahun (al-haul), sebesar dua setengah prosen. Hasil usaha profesi tersebut dibayarkan dari hasil akumulasi pendapatannya dengan tidak dikurangi dari kebutuhan rumah tangga keluarganya. Dana zakat dimaksud setelah terkumpul pada suatu badan/lembaga boleh dikelola dan didayagunakan secara profesional, transparan, dan akuntabel.
The Implementation Of The 'Urf And Its Implications On The Determination Of Contemporary Sharia Economic Law Maimun, Maimun; Kurniati, Herlina; Muflihah, Lilih
ASAS Vol. 14 No. 02 (2022): Asas, Vol. 14, No. 02 Desember 2022
Publisher : Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24042/asas.v14i02.13924

Abstract

The study aims to apply 'urf as the tool to view the problems of contemporary shari'ah economic law and its implications on the legal determination of shari'ah economic law cases. This research used qualitative library methods which is a means of understanding and exploring the meaning of what happens to various individuals or groups, originating from humanitarian or social problems. Based on the research results, it can be concluded that business practices in the current era of free market globalization are a challenge for legal practitioners who are active in carrying out the constant ijtihad to develop thoughts on shari'ah economic law, in addition to trying to reconstruct the principles of economic law, actualize and contextualize in various contemporary shari'ah economic law issues such as transaction of buying and selling orders ('aqd bai' al-salm) through online applications; buying and selling contracts without pronouncing ṣigat al -'aqd which is done online; and others. Such practice of contract transactions has become a tradition and a necessity for the business world in this contemporary era. From here, an academic problem arises: how are shari'ah economic law and the legal istinbat process able to answer various legal cases that continue to occur? Among the alternative solutions, one of them is to apply 'urf as an ijtihad method in extracting contemporary shari'ah economic law. Keywords:, implications, the economic case of shari'ah and Application of 'urf 
Co-Authors A.A. Ketut Agung Cahyawan W AA Sudharmawan, AA Abd, Misswar Abdul Haris Abdul Holik, Abdul Abdul Kholik Abdul Qodir Zaelani Abdullah, Camelia Sabrina Ach Syafiq Fahmi Ach. Syafiq Fahmi Agik Nur Efendi Ahmad Fauzan Ahmad Hinirrazi Ahmad Lahmi Ahmad Sukandi Ahmad Sukandi, Ahmad Ahmad, Adi Aisyah Amini Al Karni, Wais Aldiansyah, Okta Ali Ridho Alimuddin, Nurkhaerat Andawiyah, Robiatul Anshari, Achmad Asri Fauzi Azra, Uliya Badrun Badrun Bahtiar Bahtiar Bahtiar Baiq Yuni Wahyuningsih Bambang Irawan Barokah Barokah Camellia Camellia, Camellia Chatarina Umbul Wahyuni Dahmir Dahlan, Dahmir Dailami - Dani Amran Hakim Darmawan Darmawan Effendi Hasan El Faisal , Emil Emil El Faisal, Emil El Erna Hayati, Erna Eti karini Fahmi, Ach. Syafiq Faiqatul Munawwarah Faizol, Mohammad Fauzi, Asri Firdausiyah, Ulil Firmansyah, Ryan Hamdani Hamdani Hariri, Moh Harisah, Harisah Harisudin, Muhammad Noor Hasan, Efendi Hasnawati Hasnawati Heni Listiana Herlina Kurniati Himam, M.Iqbal Ibrahim Ibrahim Ibrahim Ilham, Abdullah Ilyas Yusuf Imam Hanafi Inayati, Mahfida Indah Harlina Intan Dwi Permatasari Irda Sari Ismayani Ismayani Iswar, Nabila Salsabila Iwan Fajri JANNAH, FARIDATUL Jayawarsa, A.A. Ketut Juhairiyah Juhairiyah Juliardi, Juliardi Jum Anggriani Jumadil Saputra kasyful anwar Khaddafi , Muammar Khatimah, Khusnul KHOIRUL ANAM Lape, Peter Liky Faizal Lindasari, Dela Lubna Lubna M. Bahriza Fauzi M. Darwadi MR, M. Darwadi MR Madani, Izza Mahalla, Mahalla Maishara, Fitria Malaka, Safrizal Marzuki, Khaidir Masrurah, Waqi'atul Maulana, Riyan Miftahul Jannah Moh. Rafiuddin Mohamad Shohibuddin Mohammad Ali Al Humaidy Mohammad Jamaluddin Mohammad Kosim Mohammad Kosim Mohammad Yasir Fauzi Mubarok, A. Khuzainol Mubarok, Muhammad Fuad Muflihah, Lilih Muhammad Ediyani Muhammad Firdaus Muhammad Fuad Mubarok Muhammad Ihsan MUHAMMAD JAMALUDDIN Muhammad Taufiq Muhammad Zaki Muhayan, Muhayan Muliadi Mulyadi Mulyadi Munazar, Ari Musana, Maulisa Muslim Muslim Muttawali Muttawali N. Nazaruddin Nabila, Nudhar Naz’aina, Naz’aina Ni Made Yeni Suranti Nuraini Nuraini Nuruddin Nurwahidah Pranika, Cindy Ayu Prasetya, Wendy Putra, Irwan Qoaruddin Qomaruddin Qoffal, Sholahuddin Rafiuddin, Moh. Rahmawati, Rahmawati Rais, Amin Rajai, Afdhalul Razali Razali Rezaldi Hidayat Rokib, Moh Romadhon, Sahrul Romano Romano Rudi Santoso, Rudi Rusli Yusuf Rusli Yusuf Sa'diyah, Halimatus Safrizal Safrizal Saiful Saiful SANUSI SANUSI Sanusi Sanusi Silvia, Atik Sofyan A. Gani Sofyan, Achmad Suadah, Muhammad shohibuddin Subhan Subhan Suhendar Suhendar, Suhendar Suherman, Suherman Suhud, Mohammad Sukarno Sukarno Sulaiman, Zubaidi Sumarti, Baiq Sumiati Sumiati Sundari, Nona Suranti, Ni Made Yeni Suryati Suryati Susanti, Emi Syaflin Halim Syaharuddin Syaharuddin Syahbandir, Mahdi SYAIFUL BAHRI Syamsul Arifin Syamsulrizal Syawqi, Abdul Haq Syirwan Haniya Tengku Riza Zarzani N Teuku Zulfadli Tobi, Tobi Toha, Toha Tzahira, Dara Ulfa, Ulia Ulfi Hayati Ulil Firdausiyah Usman, Lalu Hamdi Utami, Tika Hestiarini Winengan Winengan Yonoriadi, Yonoriadi Yusoff, Mohd Zailani Mohd ZA, Safrizal zahara, rizka Zaharah, Rita Zainab, Nurul Zainuddin Syarif