Claim Missing Document
Check
Articles

Bahaya Positif Thinking? Yuniar, Adilla Cahya; Atfal, Marwiyatul; Santoso, Gunawan; Rantina, Meilanta; Asbari, Masduki
Jurnal Pendidikan Transformatif Vol. 2 No. 2 (2023): Juni 2023
Publisher : Yayasan Aya Sophia Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.9000/jupetra.v2i2.203

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apa saja sisi negative Positive Thingking dari channel youtube podcast TEDx Talks yang berjudul “The Danger Of Positive Thinking”. Pada studi ini peneliti menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan melakukan simak catat karena sumber data yang diperoleh dengan menyimak narasi lisan. Hasil Studi ini menjelaskan bahwa Berfikir positif adalah hal yang luar biasa, tetapi itu bisa membawa kita ke dalam masalah besar jika kita terlalu berlebihan dalam berpositif thinking. Akan ada bahaya yang dapat timbul jika dalam setiap segi kehidupan kita, selalu dianggap baik-baik saja, atau selalu berpikir positif. Istilah bahaya selalu berpikir positif ini disebut dengan toxic positivity. Toxic positivity adalah sebuah frasa yang merujuk pada sebuah konsep untuk terus merasa dan berpikir positif. Dengan kata lain, kita hanya memfokuskan segala hal yang terjadi di dalam hidup kita pada hal-hal yang baik-baik saja dan menolak, menyangkal, atau membuang apa pun yang dapat memicu perasaan negatif. Secara sederhana, contoh toxic positivity adalah ketika kita sedang merasa sedih, marah, atau berkabung, dan sedang dalam usaha untuk bercerita kepada orang lain, tetapi malah mendapatkan ungkapan seperti, "Jangan sedih, semua pasti akan baik-baik saja."
Unity in Salinity: Bagaimana Hidup Tanpa Garam? Manurung, Irna Marcelin; Asbari, Masduki; Putra, Alfaroz Rizki; Santoso, Gunawan; Rantina, Meilanta
Jurnal Pendidikan Transformatif Vol. 2 No. 2 (2023): Juni 2023
Publisher : Yayasan Aya Sophia Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.9000/jupetra.v2i2.235

Abstract

Abstrak - Rasa hal yang sering kali kita agung-agungkan atau kita sepelekan, tergantung bagaimana kita mengecap rasa itu. Sebagaimana kita ketahui, sebagai manusia kita mengenal 5 rasa dalam kehidupan yaitu pahit, asam, gurih, manis,dan asin. Penelitian ini bertujuan untuk menyajikan mengenairasa asin yang terdapat pada garam, dan menyampaikan sebuah penelitian yang dapat menginformasikan jenis dan fungsi garam seperti yang dijelaskan oleh Lisa Virgiano dalam channel Youtube TEDx Jakarta yang berjudul “Unity In Salinity”. Pada peneletian ini peneliti memakai metode kualitatif deskriptif yang dilakukan dengan cara simak catat karena sumber yang didapatkan dengan mendengarkan dan menyimak pada narasi lisan. Hasil peneltian ini menyampaikan fakta tentang bahwa terdapat garam yang ada didalam tubuh kita. Penelitian ini juga menyebutkan mengenai garam yang sudah ada dari 6000 tahun sebelum masehi dan menjadi salah satu bumbu dapur yang penting digunakan untuk memberikan cita rasa. Penelitian ini dilakukan berasal banyaknya jenis dan kegunaan garam sebagai pemberi rasa dalam kehidupan. Kata kunci: Bumbu dapur, Cita rasa, Garam. Abstract - Feelings are things that we often exalt or underestimate, depending on how we perceive that feeling. As we know, as humans we know 5 tastes in life, namely bitter, sour, savory, sweet and salty. This study aims to present salt in Indonesia, and provide research that can inform the types and functions of salt as explained by Lisa Virgiano on the TEDxJakarta Youtube channel entitled "Unity in Salinity". In this research, the researcher used a descriptive qualitative method which was carried out by listening to notes because the sources were obtained by listening and listening to oral narratives. The results of this study convey the fact that there is salt in our bodies. This study also mentions about salt that already exists from 6000 years BC and became one of the important kitchen spices used to give flavor. This research was conducted based on the many types and uses of salt as a flavor enhancer in life. Keywords: Salt, Seasoning, Taste.
Pelaksanaan Demokrasi Kekuasan Politik Yang Informal Dan Tidak Bisa Diatur Yunika, Irmi; Asbari, Masduki; Santoso, Gunawan; Meilanta Rantina
Jurnal Pendidikan Transformatif Vol. 2 No. 3 (2023): Agustus 2023
Publisher : Yayasan Aya Sophia Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.9000/jpt.v2i3.259

Abstract

Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui perspektif Yudi Latif dari channel youtobe CakNun yang berjudul “Demokrasi”. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan melakukan simak catat karena sumber data yang diperoleh dengan menyimak narasi lisan. Hasil penelitian ini guna mengelola masyarakat untuk memilih demokrasi dalam memecahkan permasalahan manusia. Untuk mengatasi tantangan ini, diperlukan upaya untuk memperkuat institusi-institusi formal demokrasi, memperluas partisipasi politik, dan mendorong transparansi dan akuntabilitas. Pendidikan politik yang efektif juga dapat membantu warga negara memahami dan mengenali kekuasaan politik informal serta dampaknya terhadap demokrasi. Dengan demikian, perlu ada kesadaran dan tindakan kolektif untuk membangun demokrasi yang kuat, yang mengakui dan mengelola kekuasaan politik informal dengan cara yang sejalan dengan prinsip-prinsip demokrasi itu sendiri.
Manfaat Hafalan: Lagu Daerah dan Lagu Nasional Republik Indonesia Rahmaleli sakinah; Santoso, Gunawan; Adhisty Septia Hidayat; Azmi Ramadhania; Tiara Nur sabila; Dela Safitri; Geifira, Ghaitsa; Sakinah, Rahmaleli; Asbari, Masduki; Lestari, Silvi; Yanuar, Hanif Fadli; Agustina; Fadli, Septi Aulia; Royana, Ida; Gunawan, Ayub; Azzahra, Filosophia; Gumelar, Abih; Purwanto, Agus; Yani, Ahmad; Irhamni; Sitanggang, Tantri Wenny; Sukmawati, Klara Iswara; Lafendry, Ferdinal; Rusadi, Bobi Erno; Rafzan; Yunilestari, Eta; Martini, Eneng; Kusnaedi, Edi; Rantina, Meilanta
Jurnal Pendidikan Transformatif Vol. 1 No. 2 (2022): November 2022
Publisher : Yayasan Aya Sophia Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.9000/jpt.v1i2.374

Abstract

Lagu wajib nasional yang sering juga disebut lagu perjuangan karena setiap lirik lagunya terdapat makna yang mengandung berbagai peristiwa sejarah penting bagi kemerdekaan bangsa Indonesia. Lagu wajib nasional dapat dimanfaatkan dalam penanaman nilai dan karakter nasionalisme karena kandungan sejarahnya dan juga berbentuk lagu sehingga mudah untuk dihafalkan. Lagu daerah atau musik daerah lagu atau musik yang berasal dari dari suatu daerah tertentu dan menjadi populer dinyanyikan baik oleh rakyat daerah tersebut maupun rakyat lainnya. Pada umumnya pencipta lagu daerah ini tidak diketahui lagi.
TEACHERS’ EMPOWERMENT, SELF-REGULATION AND BEING ISTIQAMAH AS KEY FEATURES OF JOB PERFORMANCE Wijayanti, Laksmi Mayesti; chi hyun, Choi; hutagalung, leo; Asbari, Masduki; Budi Santoso, Priyono; Purwanto, Agus
Dinasti International Journal of Education Management And Social Science Vol. 1 No. 4 (2020): Dinasti International Journal of Education Management and Social Science (April
Publisher : Dinasti Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31933/dijemss.v1i4.94

Abstract

Non-formal education is predicted to be the future backbone in supporting the literacy in highly populated country (Ololube, 2012). Indonesia as one of the E-9 countries have acknowledged the needs to strengthen the non-formal education as one of the key supporting elements in enhancing the education index. Both government and non-government organization have participated actively in establishing the non-formal education to be more accessible and convenience. The fundamental issue is that the teacher quality in education is still below expectation (Baswedan, 2014). Moreover, non-formal education has encountered dilemma in creating optimum performance of their teacher due to its non-profit nature. Nevertheless, it is evidenced that they still manage to deliver their jobs adequately. Therefore, this paper will investigate the determining factors of such unique setting. This study’s instruments are the psychological empowerment scale used by Spreitzer (1995), The Self-Regulation Questionnaire (SRQ) (Brown, Miller, & Lawendowski, 1999), Islamic work ethic scaling (Ali, 1988) and the questionnaire teachers’ job performance self-rating questionnaire (TJPSQ) were developed to measure teachers’ job performance. The result of the study indicates that empowerment and istiqamah have significantly influenced to teachers’ job performance, while self-regulations have no significant effect on Job performance.
Exploring the Impact of Social Support and Work-Family Conflict on Female Employees’ Performance in Indonesian Private Companies Asbari, Masduki; Novitasari, Dewiana
International Journal of Social and Management Studies Vol. 6 No. 2 (2025): April 2025
Publisher : IJOSMAS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5555/ijosmas.v6i2.469

Abstract

This study aimed to measure the effect of work-family conflict and social support (supervisor, peer, and family support) on the work performance of the female employees of two private companies in Indonesia. Data collection was done by simple random sampling of 145 population of female employees. The returned and valid questionnaire results were 123 samples. Data processing was used SEM method with SmartPLS 3.0 software. The results of this study concluded that work-family conflict have a (negative) significant effect on work performance, peer support and supervisor support have a (positive) significant effect on work performance. Meanwhile, family support has not a significant effect on work performance. This new research proposed a model for building work performance among the private company employees in Indonesia through enhancing social support and manage work-family conflict.
Evidence-based Employee Performance Evaluation: Integration of Analytical Methods, Digital, and Organizational Perspectives Nofiyanti, Nofiyanti; Winanti, Winanti; Fajrin, Andira; Sefthian, Sefthian; Asbari, Masduki
International Journal of Social and Management Studies Vol. 6 No. 3 (2025): June 2025
Publisher : IJOSMAS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5555/ijosmas.v6i3.478

Abstract

Employee performance evaluation is a critical component of human resource management, serving as a foundation for strategic organizational decision-making. This study aims to analyze the effectiveness of various performance appraisal methods, including Grey Relational Analysis (GRA), Entropy, Fuzzy Analytical Hierarchy Process (F-AHP), Balanced Scorecard (BSC), and Human Resources Scorecard (HRSC). In addition to quantitative approaches, the study also examines the influence of individual and organizational factors such as self-efficacy, job satisfaction, employee loyalty, and gender mainstreaming on employee performance. The findings reveal that data-driven methods like GRA and F-AHP reduce subjectivity in evaluations, while BSC and HRSC successfully align performance metrics with organizational strategy. Psychosocial factors are also found to significantly contribute to performance improvement. Thus, the implementation of integrated and technology-based evaluation systems is essential for adaptive and strategic human resource performance management
Melawan Amnesia Historis: Mewarisi Sejarah, Membangun Peradaban Wijayanti, Ratna Nur; Asbari, Masduki; Cahyaningsih, Najwa Dias
Journal of Information Systems and Management (JISMA) Vol. 4 No. 2 (2025): April 2025
Publisher : AGUSPATI RESEARCH INSTITUTA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.4444/jisma.v4i2.1158

Abstract

This research aims to explore the historical and cultural values of Tanah Jawa in the 18th and 19th centuries in the context of the phenomenon of historical amnesia among the younger generation. This research uses a descriptive qualitative approach with a listening-recording technique, in which secondary data is obtained from Peter Carey's oral narration in Gita Wirjawan's YouTube channel entitled “Tanah Jawa 300 Years ago”. The analysis results show that figures such as Prince Diponegoro and Roekmini, as well as the palace cultural system, have strategic roles in forming national identity and strengthening Indonesia's soft power. The phenomenon of historical amnesia that obscures the understanding of history is the starting point of the discussion. This research confirms the importance of revitalizing history through popular media and cultural education as a strategy for future cultural management.  
Melampaui Logika Konvensional: Pendekatan Paradoksal untuk Menemukan Passion di Era Ketidakpastian Dewi, Nadya Sucia; Asbari, Masduki; Dwitarahma, Martya
Journal of Information Systems and Management (JISMA) Vol. 4 No. 2 (2025): April 2025
Publisher : AGUSPATI RESEARCH INSTITUTA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.4444/jisma.v4i2.1164

Abstract

The YouTube video titled “Paradoxical Ways to Find Passion” presented by Gita Wirjawan as a guest speaker is part of a reflective discussion series that explores non-conventional approaches to finding passion amidst the complexity of modern life. In this video, Gita Wirjawan discusses the importance of minimizing blind spots in areas of ignorance or limited personal insight as a strategy to paradoxically find passion. One of the main points raised is the importance of challenging oneself by doing things that are contrary to one's habits or main expertise. This approach aims to broaden perspectives and minimize blind spots, so that individuals can find passion through unexpected and cross-disciplinary experiences. Thus, Gita Wirjawan emphasizes that passion is not always found through the exploration of familiar interests, but rather through the courage to step out of the comfort zone and explore new, previously unfamiliar fields. This paradoxical approach encourages individuals to open themselves up to new experiences as a way to find authentic and meaningful passions.
Kartini Abad 21: Analisis Pemikiran Maudy Ayunda dalam Mendorong Reformasi Pendidikan Indonesia Santoso, Keke Ayuning Tiyas; Asbari, Masduki; Madania, Devona Bunga
Journal of Information Systems and Management (JISMA) Vol. 4 No. 3 (2025): June 2025
Publisher : AGUSPATI RESEARCH INSTITUTA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.4444/jisma.v4i3.1165

Abstract

This study is to explore how contemporary women, as representations of modern-day Kartini, are capable of challenging the status quo through their ideas and concrete actions, particularly in the field of education. This research employs a descriptive qualitative method using the listen-and-note technique, as data were obtained by observing verbal narratives from the YouTube channel of Gita Wirjawan, titled "Maudy Ayunda: Kartini Modern Berani Tantang Status Quo", featuring Maudy Ayunda, along with public documentation of her thoughts on the urgency of transforming Indonesia’s education system. The findings reveal that Maudy Ayunda’s perspectives on holistic education, curriculum flexibility, and digital literacy reflect the spirit of emancipation that not only advocates for women's rights but also expands the space for systemic reform in an education system that remains rigid and non-inclusive. As a figure of the modern Kartini, Maudy utilizes digital platforms to foster collective awareness of the need to shift educational paradigms. This study originates from the observation of the evolving roles of women in digital society and the growing urgency for systemic change within higher education institutions and beyond.
Co-Authors Abdul Mufid Adhisty Septia Hidayat Adilya, Nur Rahma Adiyanto Adiyanto Adiyanto Adiyanto, . Admiral Agistiawati, Eva Agung Ali Fikri, Muhamad AGUS PURWANTO Agus Purwanto Agustina Ahmad Fauji, Ahmad ahmad yani Ahsyan, Diyaul Aks, Safriadi M. Yunus Almuffi, Hafiz Alpiah, Siti Amaria, Laila Aminiar, Cica Anggraeni, Vira Anggraini, Devi Marlita Angin, Sharon Hillary Br Perangin Aniyah Aprilia, Merita Aprilyanti, Siva Ardelia, Metha Abidah Ariansyah Asbari, Danish Akbar Firdausy Asbari, Raihan Arsyad Firdausy Atfal, Marwiyatul Aulia Rizka, Aulia Aulia, Aan Fitri Aulia, Adellia Rosita Aulia, Khusnul Auliya, Niki AYU, ENGGAR MAYLIANDA Ayunita, Dian Azmi Ramadhania Azmi, Ahmad Fikrie Azzahra, Filosophia Baihaqi, Mochamad Fikri Cahyaningsih, Najwa Dias Cahyono, Yoyok Cannavaro, Juliano Chidir, Gusli Claudiawan, Salza Damayanti , Annisa DARMAYANTI, EULIS Dela Safitri Desrifitri, Arum Dalu Dewi, Nadya Sucia Dwitarahma, Martya Eka, Ismalia Ely Eneng Martini Erno Rusadi, Bobi Fadli, Septi Aulia Fahik, Marselina Consita Bete Fajrin, Andira Fajrin, Siti Fadilah Faliza, Tengku Aisha Farhan, Akhmad Faznur, Lutfi Syauki Febiyanti, Nabila Firlyana , Robby Gazali Gazali Gazali Geifira, Ghaitsa Goestjahjanti, Francisca Sestri Goestjahjanti, Fransisca Sestri Gumelar, Abih Gunawan Santoso Gunawan, Ayub Hapizi, Muhamad Zikri Hasanah, Indah Maulidia Hatta, Nadisya Rachelia Hermansyah, Rivaldy Hidayat, Muhammad Nur Syahroni hutagalung, leo Hyun, Choi Chi Ihya Ulumudin, Ihya Imam Asrofi Imawati, Sri Imelda, Donna Imun, Margareta Innocentius Bernarto, Innocentius Irhamni Isnawati, Bella Istajib Kulla Himmy’azz jantrisia, Rio Jebaru, Petrus Jodyapati, Satrio Juliana Juliana Juliana, Juliana Jum'a, Hikmatis Jumiran Junaedi, Nurasikin Kamila, Qurota A'yun Ning Karnawi Kamar, Karnawi Kimas, Taufiq Kotamena, Fredson Kumoro, Dwi Ferdiyatmoko Cahya Kusnaedi, Edi Kusumaningsih, Sekundina Williana Kusumawati, Agustin Nadiya Lafendry, Ferdinal Lestari, Bela Lestari, Silvi Limbong, Ayu Miranda Lismawati, Lismawati Madania, Devona Bunga Manalu, Lorence Manurung, Irna Marcelin Marissa Grace Haque, Marissa Grace Martinus Tukiran Maulana, Akbar Meilanta Rantina Melani, Jelita Ayu Mintari, Nia Misri, Miftahul Jannah Muhammad Reza Muhammad Rizal, Imam Muhammad, Banginda Mul'aini, Tia Artika Murod , Ma’mun Nadeak, Multi Nafis Ayyasy, Ahmad Naja, Rif'atun Natasya, Vara Nazelina, Meisya Nofiyanti Nofiyanti, Nofiyanti Novitasari, Dewiana Nugroho, Yunianto Agung Nur Aripin, Muhamad Nuraida Nurhayati, Wakhida Nurhidayah Nurhidayah Nurhuda, Vivit Nurmayanti, Rini Nuryanti, Yulis Otisia Arinindyah Pebrina, Erni Taruli Permata, Indah Prameswari, Mirza Pramono, Rudy Praptoyo Putra, Alfaroz Rizki Putra, Firdaus Putra, Rizky Febrisa Putri, Shena Ananda Rafzan Rahmaleli sakinah Rahman, Yuniar Rahmawati , Putri Rahmawati, Aprilia Rahmayanti, Stevfani Ramadhan, Mohamad Biazt Ramadhan, Rikky Erlangga Ramdan, Mohamad Rantina, Meilanta Reni, Siti Ristiani, Dewi Riyanto Rosdiana, Dina royana, ida Rozi, Ahmad Fahrul Rusadi, Bobi Erno Sakinah, Rahmaleli Salsabilla , Endah Santoso, Keke Ayuning Tiyas Santoso, Priyono Budi Saputri, Indah Ayu Sasono, Ipang Sede, Gratiana Rendhebara Sefthian Sefthian, Sefthian setiyaningsih, dewi Setyaningrum, Rahmita Sevtriani, Melanny Sihite, Otto Berman Silalahi, Daniel Silalahi, Yetty Novel Silitonga, Nelson Sinta Sinuraya, Ananda Mardianus Siska Amelia, Siska Siswo Wardoyo Solehudin Sriyanti, Siti Subandi, Endi Sudiyono, Rachma Nadhila Suhartono, Bambang Sukmawati, Klara Iswara Sukriyah, Sukriyah Sulistiyadi, Andi SULISTYO, RIZKY Sunarsi, Denok Suprapti Suprapti Supriyanti, Alfiana Supriyanto Suroso Susanto, Renaldy Susilahati Sutardi, Didi Suwandy, Safna Deviputri Tambunan, Elsadai Rezeki Uli Tantri Wenny Sitanggang Teguh Iman Santoso Teguh Yuwono Tiara Nur sabila Tsoraya, Nurul Dwi Tunisa, Resti Latipa Utami, Ulan Rizki Wahyudi, Jodi Wahyuni, Dela Sri Wardah, Hani Wardani, Silvia Wea, Yanuarius Wijayanti, Laksmi Mayesti Wijayanti, Ratna Nur WINANTI, WINANTI Wulandari, Siti Ayu yanthy, Evy Yanuar, Hanif Fadli Yuhelmis Yulia Wulandari, Yulia yuniar, adilla cahya Yunika, Irmi Yunilestari, Eta Zawirrahmi, Zawirrahmi