p-Index From 2020 - 2025
8.424
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Media Kesehatan Masyarakat Indonesia BERKALA FISIKA Epsilon: Jurnal Matematika Murni dan Terapan Ulul Albab: Jurnal Studi Islam Empathy : Jurnal Fakultas Psikologi LISANIA Jurnal Ilmu dan Pendidikan Bahasa Arab KURVA S JURNAL MAHASISWA QUALITY LITERARY CRITICISM Jurnal Sains Teknologi dan Lingkungan (JSTL) SYAMIL: Jurnal Pendidikan Agama Islam (Journal of Islamic Education) International Humanities and Applied Science Journal Jurnal Biologi Tropis Pendas : Jurnah Ilmiah Pendidikan Dasar Mesin Jurnal Studi Ilmu-ilmu Al-Qur'an dan Hadis Edumaspul: Jurnal Pendidikan YUME : Journal of Management Al-Ta'lim El-Ghiroh : Jurnal Studi Keislaman Scholastica : Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan Edification Journal : Pendidikan Agama Islam Metafora: Education, Social Sciences and Humanities Journal Jurnal Ilmiah Al-Mu'ashirah: Media Kajian Al-Qur'an dan Al-Hadits Multi Perspektif Bidayah: Studi Ilmu-Ilmu Keislaman Community Development Journal: Jurnal Pengabdian Masyarakat Infotech: Journal of Technology Information Journal of Applied Data Sciences International Journal of Economics, Management, Business, and Social Science Spektrum Analisis Kebijakan Pendidikan Jurnal Ilmu Komputer dan Informatika ALEXANDRIA: Journal of Economics, Business, and Entrepreneurship Jurnal Administrasi Pemerintahan Desa QAULAN: Journal of Islamic Communication SYAMIL: JURNAL PENDIDIKAN AGAMA ISLAM (JOURNAL OF ISLAMIC EDUCATION) Jurnal Entrepreneur dan Manajemen Sains Jurnal Pepadu IRSYADUNA: Jurnal Kemahasiswaan INJURITY: Journal of Interdisciplinary Studies NUMBERS: Jurnal Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Jurnal Identitas Jurnal Pengabdian Masyarakat Bangsa MAJAPAHIT POLICY Scientica: Jurnal Ilmiah Sains dan Teknologi Jurnal Dwija Kusuma Blantika : Multidisciplinary Journal Dedikasi: Jurnal Pengabdian Pendidikan dan Teknologi Masyarakat BEGIBUNG: Jurnal Penelitian Multidisiplin Amicus Curiae Tarunaedu Kajian Ilmiah Mahasiswa Administrasi Publik (KIMAP) Jurnal Ilmu Kesejahteraan Sosial EJESH : Journal Islamic Economics and Social Jurnal Kesehatan Qamarul Huda
Claim Missing Document
Check
Articles

Peningkatan Aktivitas dan Hasil Belajar IPS Melalui Pembelajaran Model Inkuiri Sosial Taufik, Ahmad
Metafora: Education, Social Sciences and Humanities Journal Vol 3, No 1 (2019): Education in New Competition Global Era
Publisher : Fakultas Ilmu Sosial dan Hukum, Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/metafora.v3n1.p1-9

Abstract

Proses pembelajaran IPS di sekolah selama ini lebih ditekankan kepada penguasaan materi sebanyak mungkin sehingga proses pembelajaran bersifat kaku dan terpusat pada satu arah. Kesempatan bagi siswa untuk belajar lebih aktif dengan melakukan eksplorasi terhadap materi yang diajarkan terabaikan. Kegiatan belajar lebih ditandai dengan budaya hafalan daripada proses berpikir. Pembiasaan ini mengakibatkan siswa kurang mampu menjawab pertanyaan berbasis masalah yang diajukan guru. Hasil pengamatan di lapangan, pada waktu siswa  dibelajarkan dengan menggunakan metode diskusi teman sebangku begitu kesulitan dalam menjawab pertanyaan yang diawali dengan kalimat tanya mengapa atau bagaimana. Hal ini diperkuat dengan hasil tes  siswa 70,2, dibawah KKM yang ditentukan dengan prosentase keberhasilan 45,2%, masih jauh dari ketuntasan klasikal 85%. Berdasarkan kenyataan tersebut, maka peneliti mencoba menggunakan pembelajaran model inkuiri sosial untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam menjawab pertanyaan berbasis masalah. Tujuan penelitian  ini adalah untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa dalam menjawab pertanyaan berbasis masalah  melalui penemuan (inkuiri sosial). Model inkuiri sosial adalah  proses pembelajaran dimana siswa tidak hanya berperan sebagai penerima pelajaran melalui penjelasan guru secara verbal, tetapi mereka berperan untuk menemukan sendiri inti dari materi pelajaran itu. Berdasarkan hasil tes pasca pembelajaran inkuiri sosial diperoleh nilai  rata-rata kelas siklus I adalah 74,9 (71%) dan  siklus II yaitu  85,2  (93,6%). Berdasarkan hasil penelitian tersebut, maka disimpulkan pembelajaran model inkuiri sosial dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa SMPN 2 Jogoroto Jombang. Model inkuiri sosial  dapat digunakan untuk meningkatkan hasil belajar siswa. 
IMPLEMENTASI KEBIJAKAN SEKOLAH SIAGA BENCANA DALAM MEMBANGUN RESILIENSI SEKOLAH DI SMPN 2 CANGKRINGAN KABUPATEN SLEMAN Taufik, Ahmad
Spektrum Analisis Kebijakan Pendidikan Vol 5, No 4 (2016): spektrum analisis kebijakan pendidikan
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/sakp.v5i4.5241

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan 1) implementasi Sekolah Siaga Bencana (SSB) di SMPN 2 Cangkringan, 2) faktor pendukung dan penghambat, 3) resiliensi sekolah, 4) keterkaitan SSB dalam membangun resiliensi sekolah. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif. Subjek dari penelitian ini adalah Kepala Sekolah, Guru, dan Siswa. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik wawancara, kuesioner, observasi dan dokumentasi. Validasi data menggunakan triangulasi sumber dan teknik. Teknik analisis data menggunakan analisis interaktif Miles and Huberman. Hasil penelitian ini adalah 1) Implementasi SSB di SMPN 2 Cangkringan dilakukan melalui tiga pilar aktivitas, yaitu Pengorganisasian, Interpretasi, dan Aplikasi. Pengorganisasian SSB yaitu kerjasama dengan berbagai pihak, membuat dokumen rencana kontijensi, dan pemuatan materi mitigasi bencana pada kurikulum. Interpretasi SSB yaitu menyusun pedoman dokumen rencana kontijensi, pemuatan mitigasi bencana, dan visi misi sekolah. Aplikasi SSB yaitu simulasi, integrasi mitigasi bencana pada mata pelajaran, memuatkan pada visi misi sekolah, dan menyediakan sarana prasarana pendukung. 2) Faktor pendukung SSB kerjasama dengan lembaga, memiliki perangkat pendukung, bantuan dari BPBD, sedangkan faktor penghambat pergantian siswa setiap ajaran baru, banyak kegiatan sekolah, kurang pendanaan kegiatan simulasi, dan kurang komunikasi dengan lembaga, 3) Resiliensi sekolah tergolong tinggi yang dapat dilihat dari enam aspek yaitu meningkatkan ikatan dengan sekolah, kejelasan aturan, mengajarkan life skill, kepedulian dan dukungan sekolah, mengkomunikasikan dan merealisasikan harapan, dan kesempatan berpartisipasi. 4) Implementasi SSB mendukung penguatan resiliensi sekolah. Kata kunci: Kebijakan, Sekolah Siaga Bencana, Resiliensi Sekolah.
Modal Mutu Pendidikan SD Muhammadiyah Condongcatur Yogyakarta Salama, Heti; Taufik, Ahmad; Ramadhani, Khadafi
Edification Journal : Pendidikan Agama Islam Vol 5 No 1 (2022): Juli
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Bumi Silampari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37092/ej.v5i1.410

Abstract

Islamic teachings elaborate on a broad, comprehensive scope, or can maintain relationships with other people. The criteria for the process of human creation is a divine gift regarding the noble mission of humans as caliphate when they are on this earth. Improving the quality of the credibility of SD Muhammadiyah always follows innovating according to the planning of the program form by setting strategic dialogue steps to improve quality. The way in which human resource development is carried out is based on various processes, such as recruitment and placement, welfare, development, career paths, both quality improvement, coaching, monitoring and evaluation of educators and can also be accommodated by education staff.
Nilai-Nilai Pendidikan Dalam Sholat Berjamaah Bagi Santri Putra Di Ponpes Al-Ikhlas Yunus, Muhammad; Taufik, Ahmad; Witjoro, Wisnu Adi; Ferdiansyah, Ahmad
Edification Journal : Pendidikan Agama Islam Vol 7 No 1 (2024): Juli
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Bumi Silampari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37092/ej.v7i1.823

Abstract

The greatest strength in the country is disciplined youth. Pesantren is more than just teaching religion but also obedience in extraordinary discipline. To make the nation's successor youth great in social, discipline, obedience, membership, and skills in religion. This goal is so that every reader can understand the superiority in togetherness of worship. The method used is qualitative research is descriptive with the type of field research. The result of this study is that pesantren education is a forum for Islamic education and learning for the next generation under the guidance of ustad or kiyai which is followed by students as the main activity. The virtue of prayer is the establishment of friendship and readiness to start praying, getting more multiplied rewards, congregational prayer is rewarded with 27 degrees of goodness. The educational values of congregational prayer are to reflect collective obedience to Allah's commands and affirm solidarity in fulfilling religious obligations. Congregational prayer strengthens the sense of brotherhood. There is a value of blessing. reduce the potential for division, and increase the sense of community togetherness. the value of moral and spiritual education. increase concentration, and improve the quality of worship. Stay away from hypocrisy. As well as practicing discipline.
Comparative Study of Educational Concepts Kh. Hasyim Asy'ari and Kh. Ahmad Dahlan Taufik, Ahmad; Suhaimi, Firdaus; Ulfah, Mariah; Agustina, Delia Indah
INTERNATIONAL JOURNAL OF ECONOMICS, MANAGEMENT, BUSINESS, AND SOCIAL SCIENCE (IJEMBIS) Vol. 4 No. 3 (2024): September 2024
Publisher : CV ODIS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59889/ijembis.v4i3.421

Abstract

This research is motivated by its contribution to differences in methods and approaches. Even though both have the same goal, namely advancing Islamic education, the methods and approaches they use are different. KH. Hasyim Asy'ari focuses more on traditional education through Islamic boarding schools, while KH. Ahmad Dahlan further integrates modern education with religious education through modern schools. This study discusses and compares the educational concepts proposed by two major figures in the history of Islamic education in Indonesia, KH. Hasyim Asyari and KH. Ahmad Dahlan. This research uses a qualitative approach with a literature study method. The aim of this research is to explore the potential of these two figures for their contribution to education in Indonesia. Where the results show that KH. Hasyim Asyari places greater emphasis on strengthening Islamic traditions and Islamic boarding school education, while KH. Ahmad Dahlan focuses more on modernizing education and integrating general knowledge with Islamic teachings. Even though there are differences in approach, these two figures have made significant contributions in shaping the Islamic education system in Indonesia.
Analysis Sentiment Terhadap Ginjal Akut pada Twitter Menggunakan Algoritma Random Forest Falah, Hadi Mirojul; Jamil, Muhammad Ridwan; Taufik, Ahmad; Botha, Marten; Agustina, Nova
Jurnal Ilmu Komputer dan Informatika Vol 3 No 2 (2023): JIKI - Desember 2023
Publisher : CV Firmos

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54082/jiki.65

Abstract

Analisis sentimen berkaitan dengan identifikasi dan klasifikasi pendapat atau sentimen yang diungkapkan dalam teks sumber. Sosial media menghasilkan sejumlah besar data yang penuh dengan sentimen berupa tweet, update status, postingan blog maupun yang lainnya. Analisis sentimen dari data yang dihasilkan pengguna ini sangat berguna dalam mengetahui pendapat dari kerumunan. Dalam makalah ini, dilakukan analisis postingan twitter tentang Ginjal Akut menggunakan pendekatan Machine Learning, yaitu dengan menggunakan Algoritma Random Forest dan Particle Swarm Optimization. Hasil penelitian menunjukkan akurasi yang di dapat pada saat melakukan klasifikasi menggunakan algoritma Random Forest dengan Cross Validation sebesar 94.47%.
Pengaruh Kualitas Layanan dan Kelengkapan Fasilitas Rumah Sakit Terhadap Keputusan Berkunjung Pasien Rawat Jalan Wulandari, Rizka; Taufik, Ahmad; Syamsun, Arfi
ALEXANDRIA (Journal of Economics, Business, & Entrepreneurship) Vol. 5 No. 1 (2024): April
Publisher : Postgraduate, University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/alexandria.v5i1.518

Abstract

This study aims to determine the effect of service quality and completeness of hospital facilities on outpatient visiting decisions. Respondents in this study amounted to 100 people. This type of research is quantitative research, analytical observational with cross-sectional data collection. Based on the results of the study indicate that service quality has a positive and significant effect on patient visiting decisions and the completeness of hospital facilities has a positive and significant effect on patient visiting decisions. And simultaneously the quality of service and hospital facilities both have a significant effect on the decision to visit patients to the hospital
Gaya Kepemimpinan Kepala Madrasah dalam Meningkatkan Prestasi Peserta Didik di MTs Abadiyah Kuryokalangan Gabus Pati Taufik, Ahmad; Mubasyaroh, Mubasyaroh; Jalil, Muhamad
QUALITY Vol 11, No 2 (2023): QUALITY
Publisher : Pascasarjana IAIN Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21043/quality.v11i2.22010

Abstract

Principal Leadership Style in Improving Student Achievement at MTs Abadiyah Kuryokalangan Gabus Pati. This study examines the leadership style employed by the Principal at MTs Abadiyah Koryokalangan Gabus Pati to enhance student achievement. The research follows a qualitative approach, employing interviews, observations, and documentation for data collection. Data analysis involves reduction, display, and verification. In conclusion, the leadership style of the principal at MTs Abadiyah Koryokalangan Gabus Pati aligns conceptually with the management functions of planning, organizing, actuating, controlling, monitoring, and evaluating. The principal implements four leadership styles: instructive, consultative, participative, and delegative. The leadership of the head of the madrasah in enhancing the achievement of students at MTs Abadiyah Kuryokalangan Pati is consistent with leadership theory. In terms of improving student achievement, there are three supporting factors: facilities and infrastructure, environment, and motivation of those involved, as well as funding. On the other hand, there are also inhibiting factors that include a lack of motivation among the students themselves, personal and environmental challenges, societal and technological factors, as well as issues related to facilities and infrastructure.Penelitian ini membahas tentang Gaya kepemimpinan Kepala Madrasah dalam Meningkatkan Prestasi Peserta Didik di MTs Abadiyah Kuryokalangan Gabus Pati. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian Kualitatif. Pengumpumpulan data dilakukan dengan teknik wawancara, observasi dan dokumentasi. Teknik analisis datanya melalui, reduction, display dan verification. Hasil penelitian ini menjelaskan bahwa: 1) Gaya kepemimpinan kepala madrasah di MTs Abadiyah Kuryokalangan Gabus Pati, secara konseptual sudah sesuai dengan fungsi manajemen yaitu planning, organizing, actuating, controlling, monitoring dan evaluating. gaya yang dipakai kepala madrasah MTs Abadiyah Kuryokalangan Gabus Pati sebagai berikut: a) Gaya kepemimpinan kepemimpinan instruktif. b) Gaya kepemimpinan kepemimpinan konsultatif. c) Gaya kepemimpinan kepemimpinan partisipatif atau demokratis d) Gaya kepemimpinan kepemimpinan delegatif. 2. Kepemimpinan kepala madrasah dalam peningkatan prestasi di MTs Abadiyah Kuryokalangan Pati dapat dikatakan sesuai dengan teori kepemimpinan, 3. Faktor yang menjadi pendukung dan penghambat dalam meningkatkan prestasi peserta didik di MTs Abadiyah Kuryokalangan Pati. a) Faktor pendukung adalah sarana dan prasarana, lingkungan dan diri pelaku yang bersangkutan serta pendanaan b) Faktor penghambat dalam meningkatkan prestasi peserta didik adalah diri pelaku yang malas, problem pribadi dan lingkungan, meliputi masyarakat, teknologi juga faktor sarana dan prasarana.
EFEKTIFITAS ETNOMATEMTIKA DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN PENALARAN MATEMATIKA SISWA SD KELAS V PADA PELAJARAN MATEMATIKA Taufik, Ahmad; Gazali, Munawir
NUMBERS : Jurnal Pendidikan Matematika & Ilmu Pengetahuan Alam Vol. 2 No. 2 (2024): April - June
Publisher : CV. ADIBA AISHA AMIRA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektifitas pembelajaran etnomatematika terhadap penalaran matematika SD. Penelitian ini merupakan penelitian quasi eksperimen dengan satuan eksperimen yang dilakukan pada satu kelas V di SDN 1 Aikmual. Penentuan satuan eksperimen dengan menggunakan teknik simple random sampling. Instrumen pada penelitian ini adalah tes Penalaran Matematika, dan lembar keterlaksanaan pembelajaran. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif, analisis inferensial dan kriteria pengaruh. Hasil penelitian ini adalah: (1) Kemampuan penalaran matematika siswa sebelum pembelajaran dengan pembelajaran konvensional berada pada kategori rendah, (2) Kemampuan penalaran matematika siswa setelah pembelajaran dengan pembelajaran etnomatematika berada pada kategori sangat baik, (3) Terdapat peningkatan kemampuan penalaran matematika siswa kelas V SDN 1 Aikmual setelah pembelajaran dengan pembelajaran etnomatematika
AKTUALISASI MEDIA WHATSAPP DALAM PEMBELAJARAN DI SMP NEGERI SELANGIT Taufik, Ahmad; Maemunah, Maemunah; Hana, Siti; Salama, Heti
Irsyaduna: Jurnal Studi Kemahasiswaaan Vol. 2 No. 3 (2022): Desember
Publisher : LP3M STIT Al Urwatul Wutsqo Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (245.367 KB) | DOI: 10.54437/irsyaduna.v2i3.724

Abstract

When you can carry out a lesson in order to implement a curriculum plan (directly program) the standard of the learning process, with the involvement of students and teachers that occurs in the school environment. Online learning of Islamic religious education (PAI) WhatsApp group is a learning that can take place in a network where teacher turmoil and how to provide teaching materials do not meet face-to-face. WhatsApp group online learning is a learning process when schools can apply emphasis on character building from various personalities of students, both intrapersonal and interpersonal characters. From the background of the research, the author can formulate a problem formulation, namely the implementation of PAI online learning based on soft skills, the effectiveness of PAI online learning through WhatsApp groups, controlling PAI online learning through WhatsApp groups, and evaluative online learning through WhatsApp groups. The purpose of this study is to describe the implementation of PAI online learning through the whatsapp group, planning PAI online learning through the whatsapp group, controlling PAI online learning through the whatsapp group, and evaluative online learning through the whatsapp group.
Co-Authors Abdurrosid, Lalu Muhammad Kamal Adawiyah, Hazanatul Agung Suhadi Agus Kosasih, Agus Agustina, Delia Indah Agustina, Nova Ahmad Mustaniruddin Akhmad Zamroni Al, Muchammad Bio Alawiyah, Geby Alaydrus, Mukaddam Amalia, Anita Reski Amelya Putri, Latifah Andi Rosdianti Razak, Andi Rosdianti Andrianingsih Anissa, Lentiani Ansyori, Maz Isa Antoni, Darius Anwar, Hamdani Arfi Syamsun Arman Ashari, Lulu Hasan Asrul Sani Aswad H Saad Atrianti, Atrianti Azka, Af'idatul Azman, Zainal Bambang Husni Nugroho Batubara, Monica Mulyani Bhiaztika Ristyanadi Botha, Marten Budi Setiawati BUDIYANTO Burhanuddin Burhanuddin chandra, Pasmah Charles Charles Cukup Mulyana Decky Aditya Zulkarnaen Delima Delima Doharma, Rouli Doharma, Rouly Fachrun, Muh. Fadillah, Sri Fahruddin, Ahmad Hanif Fajri, Annur Falah, Hadi Mirojul Fariqhan, Dimas Zul Fathul Djannah Fauziah, Farah Ferdiansyah, Ahmad Fitriana Fitriana Gazali, Munawir Hamrun Hana, Siti Harahap, Henrawansyah Hardivizon Hardivizon Hartatin, Rika Hendra Suryadi Heni Pujiastuti Heru Sriyono Hidayat, Mayasya Afifah Hinda Lestari, Neng Ibda, Hamidulloh Idris, Mochammad Ihyani Malik Indah Sabri, Alifyah Nur Indra Lestari, Indra Irwansyah Irwansyah Jalil, Muhamad Jamil, Ahmad Jamil, Muhammad Ridwan Jemma, Jemma JUNAEDI Kadriyan, Hamsu Kailani, Mohd Kamsi, Nurlila Khairul Muslim Kirom, Askhabul Kirom Kurniasari, Indah Kusmana Kusmana Leli Hasanah Lubis Lestari, Rizka Vidya Lestia, Aprida Siska Lukito, Reni Marwiyati M Amin, M Makkiyah, Feda Anisah Manaf, Irfan Mariah Ulfah Miftahul Huda Mira Lestira Hariani Mochammad Imron Awalludin Mone, Ansyari Mubasyaroh Mubasyaroh, Mubasyaroh Muhammad Ramadhan Muhammad Rosyidi, Rohadi Muhammad Yunus Muryono, Tupan Tri Mustapidah, Tita Siti Novitawati, Nelly Nur Azizah Nur Mauliana, Julia Nur Wahid, Nur Nuswanto, Heru Susetyo Ohan Farhan Otong Nurhilal Padauleng, Novrita Parawu, Hafiz Elfiansyah Parulian, L Taufik Prasetyaningtyas , Fitria Dwi Pratama, Muhammad Rivaldi Purnaning, Dyah Puspa, Andi Asindah Puspita, Diah Ayu Putri Aisyah Nurrachman, Salsa Rahayu, Dhian Nur Rahim, Samsir Ramadhani, Khadafi Rina Febriana Rizki Ramadhani Rokyal Harjanty Rosalina, Zakiyah Salafudin Salafudin, Salafudin Salama, Heti Saputro, Wahid Hadi Sari, Nurmita Septiani, Nonik Setyawan, Cahya Edi Siti Aisyah Soelaiman, T. A Fauzi Soma, Tito Arya Steven Christian Suhaimi, Firdaus Sunanda, Sunanda Suparman Suparman Susi Rahayu Syahidah, Putri Amalina Syakila, Nurul Amira Tarigan, Ruth Riah Ate Taufik Jamaan Vandita, Lalu Yoga Witjoro, Wisnu Adi Wulandari, Rizka Wulpiah, Wulpiah Yasin, Muhammad Faishal Yuherman Yuherman Yulianti, Almaida Yusuf, Abdul Mazid Yusutria Yusutria Zakaria, Wan Fariza Alyati Wan Zarkasi, Zarkasi Zuhan, Arif