Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh peran perempuan terhadap dinamika ekonomi petani rumput laut di Kelurahan Sapolohe, Kecamatan Bontobahari, Kabupaten Bulukumba. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan pengolahan data melalui analisis regresi, serta dilengkapi dengan data kualitatif melalui wawancara dan observasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keterlibatan perempuan dalam budidaya rumput laut sangat tinggi, khususnya dalam kegiatan produksi dan pengelolaan keuangan rumah tangga. Namun, hasil analisis regresi menunjukkan bahwa peran perempuan tidak berpengaruh secara signifikan terhadap dinamika ekonomi petani (p > 0,05). Meskipun demikian, data kualitatif memperlihatkan bahwa perempuan tetap memiliki kontribusi penting dalam menjaga kestabilan ekonomi rumah tangga. Kendala yang dihadapi antara lain terbatasnya akses perempuan terhadap pelatihan, modal usaha, dan posisi strategis dalam kelompok tani. Oleh karena itu, penguatan kapasitas perempuan melalui pelatihan, akses pasar, dan partisipasi dalam pengambilan keputusan menjadi penting untuk mendorong peran mereka secara lebih struktural. Temuan ini mendukung pentingnya pembangunan yang responsif gender dalam sektor ekonomi pesisir.