p-Index From 2020 - 2025
15.225
P-Index
This Author published in this journals
All Journal E-Jurnal Ekonomi Sumberdaya dan Lingkungan E-Journal Perdagangan Industri dan Moneter e-Jurnal Perspektif Ekonomi dan Pembangunan Daerah Jurnal Paradigma Ekonomika Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa (JPPK) Lex Jurnalica (Ilmu Hukum) Jurnal Kreatif Tadulako Online JUPIIS: Jurnal Pendidikan Ilmu-ilmu Sosial JSTT Jurnal Media Wahana Ekonomika Jurnal Online Mahasiswa (JOM) Bidang Keguruan dan Ilmu Pendidikan Biology, Medicine, & Natural Product Chemistry Biomedika JOURNAL OF HEALTHCARE TECHNOLOGY AND MEDICINE Jurnal Penelitian Pendidikan Sejarah UHO Sains Manajemen:Jurnal Manajemen UNSERA UICELL Conference Proceeding Jurnal Manajemen Kesehatan Yayasan RS.Dr. Soetomo Jurnal Pengabdian Masyarakat AbdiMas JMKSP (Jurnal Manajemen, Kepemimpinan, dan Supervisi Pendidikan) Jurnal Teknologi Informasi MURA Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat MAGNA MEDICA: Berkala Ilmiah Kedokteran dan Kesehatan RISTEKDIK : Jurnal Bimbingan dan Konseling JURNAL PENDIDIKAN TAMBUSAI Global Health Management Journal Jurnal Basicedu OIKOS: Jurnal Kajian Pendidikan Ekonomi dan Ilmu Ekonomi Edumaspul: Jurnal Pendidikan Jurnal Medika Malahayati Seminar Nasional Lahan Suboptimal Jurnal Manajemen Alamtara: Jurnal Komunikasi dan Penyiaran Islam Psikostudia : Jurnal Psikologi Academy of Education Journal SCAFFOLDING: Jurnal Pendidikan Islam dan Multikulturalisme Jurnal Ilmu Kesehatan Jurnal Ilmiah Edunomika (JIE) Jurnal Abdi: Media Pengabdian Kepada Masyarakat Jurnal Penelitian Pendidikan, Psikologi Dan Kesehatan (J-P3K) Journal of Management - Small and Medium Enterprises (SME's) Mattawang: Jurnal Pengabdian Masyarakat Ceria: Jurnal Program Studi Pendidikan Anak Usia Dini Jurnal Kewarganegaraan Journal of Nursing Practice and Education EduInovasi: Journal of Basic Educational Studies Kabanti : Jurnal Kerabat Antropologi Jurnal Ilmu Komputer dan Informatika Anjoro : International Journal of Agriculture and Business Indo-MathEdu Intellectuals Journal Warisan: Journal of History and Cultural Heritage Journal of Education Research Buletin Konseling Inovatif Indonesian Journal of Business Analytics (IJBA) Tarbiyah Wa Ta'lim: Jurnal Penelitian Pendidikan dan Pembelajaran Sultan Idris Journal of Psychology and Education PEDAGOGI: Jurnal Ilmiah Pendidikan Edu Society: Jurnal Pendidikan, Ilmu Sosial dan Pengabdian Kepada Masyarakat PEMA: Jurnal Pendidikan dan Pengabdian Kepada Masyarakat Mudabbir: Journal Research and Education Studies Journal of Innovation Research and Knowledge Journal of Health and Nutrition Research International Journal of Public Health Excellence (IJPHE) Jurnal Perspektif Pembiayaan dan Pembangunan Daerah Jurnal Basicedu Prosiding University Research Colloquium Jurnal Karya Abdi Masyarakat International Journal of Health Science and Technology Al-DYAS : Jurnal Inovasi dan Pengabdian kepada Masyarakat Jurnal Tahsinia Journal of Economic Education and Entrepreneurship Studies Local History & Heritage Communication and Information Journal Indo-Fintech Intellectuals: Journal of Economics and Business Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Ekonomi, Pendidikan, dan Sosial Humaniora Surya Informatika Jurnal Teknologi Informasi Mura Triwikrama: Jurnal Ilmu Sosial JEBD Pedagogik : Jurnal Pendidikan dan Riset Khidmat : Jurnal Pendidikan dan Ilmu Sosial Jurnal Ilmu Tarbiyah dan Keguruan Cognoscere: Jurnal Komunikasi dan Media Pendidikan VISA: Journal of Vision and Ideas jle Journal of Tropical Pharmacy and Chemistry Fatih: Journal of Contemporary Research Padaidi: Journal of Tourism Dedication Padaidi: Journal of Tourism Dedication
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search
Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat AbdiMas

EDUKASI DAN KONSULTASI TERKAIT PEMBERDAYAAN ASET BAGI UMKM DI ERA INDUSTRI 4.0 DI KECAMATAN CIATER KABUPATEN SUBANG JAWA BARAT Zulfikar, Zulfikar; Suprayogi, Agus; Nurhayani, Nurhayani; Widiatno, Men Wih; Hikmawati, Elok; Indirarini, Indirarini
Jurnal Pengabdian Masyarakat AbdiMas Vol 8, No 03 (2022): Jurnal Pengabdian Masyarakat Abdimas
Publisher : Universitas Esa Unggul

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47007/abd.v8i03.5208

Abstract

Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) merupakan salah satu unit usaha yang berperan penting dalam pertumbuhan dan perekonomian di Indonesia, tidak terkecuali di Kecamatan Ciater, Subang, Jawa Barat.  Berdasarkan UU Nomor 20 Tahun 2008 UMKM merupakan perusahaan kecil yang dimiliki oleh seseorang atau dimiliki oleh sekelompok kecil orang dengan jumlah kekayaan dan pendapatan tertentu.  Kriteria UMKM didasarkan pada kekayaan (aset) dan pendapatan (omzet) usaha.  Untuk usaha dengan kekayaan (aset) maksimal Rp. 50.000.000,- dan pendapatan (omzet)  Rp. 300.000.000,- per tahun atau sekitar Rp. 1.000.000,- per hari usaha ini masuk kategori usaha mikro, sementara batas atas omzet untuk usaha kecil adalah sekitar Rp. 8.300.000,- per hari dan batas atas omzet usaha menengah adalah sekitar Rp. 167.000.000,- perhari.  UMKM memiliki peran strategis dalam upaya mengatasi kemiskinan dan pengangguran, karena UMKM dapat menyerap tenaga kerja sehingga pengangguran akibat tidak terserapnya angkatan kerja menjadi berkurang.  Kondisi UMKM binaan Kecamatan Ciater saat ini tidak hanya mengalami kesulitan pemasaran tetapi juga permodalan.  Melalui era digital 4.0 pelaku UMKM binaan Kecamatan Ciater seharusnya dapat memaksimalkan potensi aset yang ada secara tepat atau menggunakan alternatif lain untuk mengembangkan usahanya sehingga mampu tumbuh inklusif dan berkelanjutan  Kata kunci : UMKM, aset, era 4.0
PENGATURAN HUKUM DALAM KEADAAN DARURAT DIMASA PANDEMI COVID-19 Susetio, Wasis; Azis, Rizka Amelia; Nurhayani, Nurhayani; Hikmawati, Elok
Jurnal Pengabdian Masyarakat AbdiMas Vol 8, No 01 (2021): Jurnal Pengabdian Masyarakat Abdimas
Publisher : Universitas Esa Unggul

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47007/abd.v8i01.4791

Abstract

It has been almost 2 years since the world, and especially Indonesia, has experienced a corona virus pandemic (Covid19). At the beginning of the pandemic, President Jokowi issued Presidential Decree Number 11 of 2020 concerning the Determination of the Public Health Emergency of Corona Virus Disease 2019 (COVID !()). Thus, the emergency status was based on Law Number 6 of 2018 concerning Health Quarantine on March 31 2O2O which simultaneously the President issued Government Regulation in Lieu of Law (PERPU) number 1 of 2020 on the same date. These two legal products were followed by other laws and regulations such as Government Regulation Number 21 of 2020 concerning Large-Scale Social Restrictions (PSBB) in the Context of Accelerating the Handling of Corona Virus Disease 2019. In its implementation, PSBB which is a nomenclature or normative term in Article 1 number 11 of the Health Quarantine Law becomes a reference and legal basis for implementing pandemic regulations in the regions. January 6th i 2021, a provision is issued regarding the Enforcement of Restrictions on Community Activities (PPKM) based on the Instruction of the Minister of Home Affairs Number 1 of 2021. This is of course a question, considering then, this Inmendagri became a kind of basis for the implementation of various PPKM rules, both those with a Micro nomenclature, as well as the issuance Emergency PPKM based on Inmendagri number 15 of 2021 concerning emergency PPKM. The problem is, how can a regulation such as a Ministerial Instruction be used as a legal basis with sanctions.What is the legal basis for the issuance of the Ministerial Instruction based on Law Number 12 of 2011 concerning the Establishment of Legislation Keywords : Emergency, PSBB, PPKM 
PENYULUHAN HUKUM TERHADAP SIKAP SISWA ANTAR SUKU TERKAIT PENGAMALAN SILA KE-3 PANCASILA DI PESANTREN RUMAH QURAN UMAR BIN KHATTAB BOGOR Azis, Rizka Amelia; Susetio, Wasis; Nurhayani, Nurhayani; Hikmawati, Elok
Jurnal Pengabdian Masyarakat AbdiMas Vol 7, No 02 (2021): Jurnal Pengabdian Masyarakat Abdimas
Publisher : Universitas Esa Unggul

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47007/abd.v7i2.3971

Abstract

Mitra dalam kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini adalah santri di Pesantren Rumah Quran Umar bin Khattab yang beralamat di Jl. Kp. Bojong Hilir No.12, Bojong, Kec. Kemamng, Bogor, Jawa Barat. Kegiatan pengabdian masyarakat ini dimulai dari bulan April 2020 sampai dengan bulan Agustus 2020 yang diawali dengan audiensi, rapat pembahasan tema, penandatangan kerjasama dan pelaksanaan edukasi/penyuluhan. Pancasila dapat difungsikan dalam setiap elemen kelembagaan, pendidikan, kebudayaan, dan organisasiorganisasi di Indonesia, misalnya di pesantren. Pesantren sebagai pendidikan tertua di Indonesia sangat berkembang pesat dan besar. Perkembangannya pun tidak hanya pada tekstual, namun lebih mengikuti perkembangan zaman, dengan tujuan mempersiapkan siswa atau santri lebih maju, bukan hanya ahli di bidang agama, namun tentang kepemerintahan juga digalakkan dengan diadakan Pendidikan-pendidikan di Pesantren. Kurangnya kesadaran para santri terkait rasa persatuan dan kesatuan bangsa, menimbulkan terjadinya kelompok-kelompok antarsuku disana. Untuk itu, edukasi dan penyuluhan hukum ini menjadi penting dilaksanakan agar perbedaan suku antar santri tetap dapat memupuk rasa gotong royong antar santri dan rasa persatuan bangsa. Penyuluhan dan edukasi ini diharapkan dapat memberikan informasi dan masukan yang berguna dan menambah khasanah ilmu pengetahuan dan wawasan kepada para santri mengenai penanaman karakter khususnya terkait dengan penanaman nilai persatuan dan tanggung jawab di dalam kehidupan sehari-hari dan dalam kehidupan bermasyarakat. Tujuannya adalah agar para santri dapat mengetahui mengenai faktor penyebab dari hal-hal yang merusak persatuan dan langkah apa yang harus ditempuh jika terjadi hal-hal yang dapat mengilangkan rasa persatuan dan kesatuan. Luaran yang akan dihasilkan dalam kegiatan ini adalah berupa laporan hasil pengabdian masyarakat disertai artikel P2M yang akan diterbitkan dalam jurnal Pengabdian Masyarakat Abdimas. Dalam artikel tersebut akan dicarikan langkah-langkah dalam pelaksanaan kegiatan tersebut, sehingga metode tersebut dapat diterapkan di tempat yang lain dengan kondisi permasalahan yang sama. Kata kunci: Persatuan Indonesia
KARANTINA KESEHATAN DI DKI JAKARTA (SEBUAH TINJAUAN YURIDIS TERHADAP PERAN NEGARA TERHADAP PEMENUHAN KEBUTUHAN SAAT PEMBERLAKUAN PSBB) Susetio, Wasis; Azis, Rizka Amelia; Nurhayani, Nurhayani
Jurnal Pengabdian Masyarakat AbdiMas Vol 6, No 4 (2020): Jurnal Pengabdian Masyarakat Abdimas
Publisher : Universitas Esa Unggul

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47007/abd.v6i4.3559

Abstract

To close the spread of the corona virus access, the Government of DKI Jakarta enforces health quarantine with a Large Scale Social Limitation (PSBB) pattern.  The word quarantine is regulated in the Law No. 6 Year 2018 concerning Health Quarantine in the form of house quarantine, regional quarantine, hospital quarantine or large-scale social restrictions by health quarantine officials.  The legal issues that can be identified are whether the determination of DKI Jakarta PSBB is in accordance with the laws and regulations and how the role of the government both the DKI Jakarta Provincial and the Central Government in fulfilling the provisions of Article 8 of Law No. 6 Year 2018.  This community service was carried out on April 2020 which includes licensing, preparing online invitations and compiling educational materials.  In the Law No. 12 Year 2011 concerning the formation of legislation in Indonesia, Provincial Regional Regulation is under the Government Regulations and Laws, as well as the Governor Regulation No. 33 Year 2002, must refer to and originate from the norms of the Regional Quarantine Law, and Government Regulation No. 21 Year 2020 concerning PSBB.  Reference to the Article 8 of Law No. 6 Year 2018, the central government is obliged to provide basic health services, food, and other daily necessities to everyone without discrimination, while the word “can” based on the Article 21 paragraph (1) of the DKI Jakarta Governor Regulation No. 33 Year 2020 is in nature facultative or permissible (not mandatory). Keywords: corona virus, health quarantine
EDUKASI DAN KONSULTASI PERNIKAHAN DINI PADA MASYARAKAT PULAU KELAPA KABUPATEN ADMINISTRASI KEPULAUAN SERIBU Nurhayani, Nurhayani
Jurnal Pengabdian Masyarakat AbdiMas Vol 5, No 4 (2019): Jurnal Pengabdian Masyarakat Abdimas
Publisher : Universitas Esa Unggul

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47007/abd.v5i4.2796

Abstract

Abstract Early marriage is a social phenomenon that occurs in many regions in Indonesia. In general, society doing early marriage because of many factors such as economic matter, lack of education, cultural belief and certain religious values, matchmaking, due to parents’ awreness of their children’s lifestyle, or the willingness of children to get marriage. Some of the impacts of early marriages, especially for women, are tenderly get vulnerable to domestic violence, risk of death, failed continue to study or education, and prevention and cancellation of marriage. The Marriage Law of Indonesia itself adheres to the principle that prospective husband and wife must have ensure their souls to be able to get married. The Marriage Law of Indonesia gives a minimum limit on the ideal age for marriage, that is above 21 years old for both men and women. Early marriage is still found in the Kepulauan Seribu district. Through this social extension activity, it is hoped that the awareness will arise in the local society to marry off their children in a right time. Based on the results of local society service activities, it can be concluded that there are a few cases of early marriage in the Kepulauan Seribu district. Through this counseling the local society will be more understand the importance of marital maturity.  Keywords: Early marriage, minimum limit on the ideal age for marriage, risks of early marriage AbstrakPernikahan dini merupakan fenomena sosial yang banyak terjadi diberbagai wilayah di Indonesia.  Umumnya masyarakat melakukan pernikahan dini di sebabkan oleh beberapa faktor seperti masalah ekonomi, rendahnya pendidikan, pemahaman budaya dan nilai-nilai agama tertentu, perjodohan, kekhawatiran orang tua terhadap pergaulan anaknya, maupun karena keinginan si anak sendiri untuk menikah.  Beberapa dampak yang ditimbulkan dari pernikahan dini khususnya perempuan antara lain rentan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT), risiko kematian, terputusnya akses pendidikan, serta pencegahan dan pembatalan perkawinan. Undang-Undang Perkawinan sendiri menganut prinsip bahwa calon suami istri itu harus telah masak jiwa raganya untuk dapat melangsungkan pernikahan.  Undang-Undang Perkawinan memberi batasan minimal usia ideal untuk menikah bagi laki-laki maupun perempuan yaitu setelah berumur 21 tahun.  Pernikahan dini masih ditemukan di Kabupaten Administrasi Kepulauan Seribu.  Melalui kegiatan penyuluhan ini diharapkan muncul kesadaran pada masyarakat untuk menikahkan anaknya diusia yang matang.  Berdasarkan hasil kegiatan pengabdian pada masyarakat dapat disimpulkan bahwa kasus pernikahan dini di Kabupaten Administrasi Kepulauan Seribu tidak terlalu banyak, dan melalui penyuluhan ini masyarakat semakin memahami pentingnya kematangan usia perkawinan. Kata kunci : Pernikahan dini, batas usia perkawinan, risiko pernikahan dini
SOSIALISASI TENTANG PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS DARI PERUNDUNGAN DI SEKOLAH DASAR INKLUSI Azis, Rizka Amelia; Triningsih, Anna; Subiyanto, Achmad Edi; Ernawati, Ernawati; Taher, Irmanjaya; Susetio, Wasis; Judge, Zulfikar; Siswanto, Ade Hari; Suprajogi, Agus; Muliawan, Anatomi; Hikmawati, Elok; Feriza, Gousta; Kurniawan, I Gede Hartadi; Nurhayani, Nurhayani; Widiatno, Men Wih; Juanda, Juanda
Jurnal Pengabdian Masyarakat AbdiMas Vol 10, No 05 (2024): Jurnal Pengabdian Masyarakat Abdimas
Publisher : Universitas Esa Unggul

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47007/abd.v10i05.7939

Abstract

AbstractBullying in schools is a serious issue with negative impacts, particularly for children with special needs who are often targeted because of their differences. Legal protection for children with special needs in inclusive elementary schools, where students of various abilities learn together, is crucial. The goal of this socialization is to raise public awareness about the importance of legal protection for children with special needs and to develop effective plans to prevent and address bullying in inclusive elementary schools. This socialization involves teachers, school staff, parents, and the community, enhancing participants' understanding of the laws and policies that protect children from bullying. It aims to help participants gain a deeper comprehension of the legal rights of children with special needs and the importance of creating a safe school environment. The socialization underscores the significance of fostering a friendly and tolerant school culture and highlights the critical roles played by all stakeholders in creating a safe and supportive environment for children with special needs. Keywords : Legal protection, special need children, bullying. AbstrakPerundungan di sekolah adalah masalah yang serius dan berdampak negatif, terutama bagi anak-anak berkebutuhan khusus yang sering dieksploitasi karena perbedaan mereka. Perlindungan hukum bagi anak berkebutuhan khusus dalam sekolah dasar inklusi, di mana siswa dengan berbagai kemampuan belajar bersama, sangat penting. Tujuan dari sosialisasi ini adalah untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya perlindungan hukum bagi anak berkebutuhan khusus, serta ingin membuat rencana yang efektif untuk mencegah dan menangani perundungan di sekolah dasar inklusi. Sosialisasi yang melibatkan guru, karyawan sekolah, orang tua, dan masyarakat meningkatkan pemahaman peserta tentang undang-undang dan kebijakan yang melindungi anak-anak dari perundungan. Untuk menunjukkan kepada peserta  agar lebih memahami hak-hak hukum anak berkebutuhan khusus dan pentingnya membangun lingkungan sekolah yang aman. Sosialisasi ini menekankan betapa pentingnya budaya sekolah yang ramah dan toleran, serta peran penting yang dimainkan oleh semua pihak dalam membuat lingkungan yang aman dan mendukung bagi anak berkebutuhan khusus. Kata Kunci : Perlindungan hukum, anak berkebutuhan khusus, perundungan.
SOSIALISASI TENTANG PELAKSANAAN PROGRAM DAPUR MASUK SEKOLAH DALAM RANGKA UPAYA MENURUNKAN ANGKA TUNTING SEBAGAI BENTUK IMPLEMENTASI PERATURAN PRESIDEN NOMOR 72 TAHUN 2021 TENTANG PERCEPATAN PENURUNAN STUNTING Azis, Rizka Amelia; Ishak, Muhamad; Susetio, Wasis; Nurhayani, Nurhayani; Hikmawati, Elok
Jurnal Pengabdian Masyarakat AbdiMas Vol 10, No 02 (2023): Jurnal Pengabdian Masyarakat Abdimas
Publisher : Universitas Esa Unggul

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47007/abd.v10i02.7436

Abstract

Perpres no 72 tahun 2021 mengenai percepatan penyusutan stunting merupakan bawah hukum penerapan penyusutan nilai stunting. Hendak namun, tiap kebijaksanaan yang dijalani memiliki efek buat gagal menggapai tujuan yang sesungguhnya yang diakibatkan terdapatnya kekurangan dalam formulasi peraturan ataupun dalam implementasinya. Kejadian itu diakibatkan sebab masih minimnya program pemasyarakatan ataupun konseling selaku usaha penindakan penyusutan nilai permasalahan stunting buat keluarga berbahaya stunting. Aktivitas dedikasi warga yang dicoba oleh dosen- dosen Fakultas Hukum Universitas Esa Unggul di Sekolah Pembelajaran Khusus B- C& Autis atau SLB Bandar Lampung yang salah satu arti serta tujuannya merupakan mau mensosialisikan hal percepatan penyusutan nilai stunting dengan cara efisien, konvergen, serta berintegrasi lewat Program Dapur Masuk Sekolah. Diharapkan sesudah pemasyarakatan ini sehingga program dapur masuk sekolah selaku usaha penyusutan jumlah permasalahan stunting bisa terselenggara dengan lebih bagus alhasil Perpres no 72 tahun 2021 mengenai percepatan penyusutan stunting jadi efisien dalam pelaksanaannya di warga Kemiling. Kata Kunci: stunting, Program Dapur Masuk Sekolah
PENYULUHAN HUKUM TENTANG PERMASALAHAN DAN PENCEGAHAN SENGKETA KEPEMILIKAN TANAH DI DESA TAMANSARI KABUPATEN BOGOR Widiatno, Men Wih; Susetio, Wasis; Judge, Zulfikar; Triningsih, Anna; Bertha, Anna; Saragih, Horadin; Taher, Irmanjaya; Widarto, Joko; Siswanto, Ade Hari; Suprajogi, Agus; Muliawan, Anatomi; Hikmawati, Elok; Rahmadani, Adhining Prabawati; Nazah, Farida Nurun; Olivia, Fitria; Citra, Lana Fadila; Feriza, Gousta; Arianto, Henry; Kurniawan, I Gede Hartadi; Alfiana, Rita; Slamet, Sri Redjeki; Azis, Riska Amelia; Nurhayani, Nurhayani; Wardhani, Sri Pramudya
Jurnal Pengabdian Masyarakat AbdiMas Vol 11, No 03 (2025): Jurnal Pengabdian Masyarakat Abdimas
Publisher : Universitas Esa Unggul

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47007/abd.v11i03.8723

Abstract

AbtractLand is an important aspect in people's lives, but there are still many village people who do not know information about the land administration process. Similarly, the community in Tamansari Village, Bogor District, has expressed concerns over the lack of advocacy regarding their land rights. For this reason, legal counseling on problems and prevention of land ownership disputes in Tamansari Village, Bogor District, is essential. This counseling aims to enhance the community’s understanding of their rights to land, the correct procedures for managing land certificates, and the legal avenues available for resolving disputes over land ownership. This community service initiative focuses on providing legal counseling and socialization, centered on the theme of addressing and preventing land ownership conflicts within the Tamansari Village community, Bogor Regency, West Java. Through this initiative, legal counseling serves not only as a preventive measure but also as a tool to empower the community to manage their land assets more wisely and sustainably.. Keywords: problems and prevention,  land ownership disputes, land rights AbsrakPertanahan merupakan salah satu aspek penting dalam kehidupan masyarakat, namun masih banyak masyarakat desa yang belum mengetahui informasi mengenai proses administrasi pertanahan. Sama halnya dengan masyarakat desa Tamansari kabupaten Bogor yang merasakan kurangnya advokasi mengenai pertanahan di wilayah mereka. Untuk itu, penyuluhan hukum tentang pertanahan di desa  Tamansari kabupaten Bogor menjadi sangat penting. Penyuluhan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang lebih baik kepada masyarakat mengenai hak-hak mereka atas tanah, prosedur yang benar dalam pengurusan sertifikat, dan bagaimana cara menyelesaikan sengketa tanah secara hukum. kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah dengan melakukan penyuluhan hukum dan sosialisasi dengan mengangkat tema permasalahan dan pencegahan sengketa kepemilikan tanah pada masyarakat desa Tamansari, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.  Melalui kegiatan penyuluhan ini, penyuluhan hukum ini tidak hanya menjadi langkah preventif, tetapi juga menjadi sarana pemberdayaan masyarakat agar lebih berdaya dalam mengelola aset tanah mereka secara bijak dan berkelanjutan. Kata Kunci : permasalahan dan pencegahan, sengketa kepemilikan tanah, hak-hak atas tanah
EVALUASI FILOSOFIS DAN ETIS SISTEM PEMASYARAKATAN PADA LAPAS PEREMPUAN & LEMBAGA PEMBINAAN KHUSUS ANAK (LKPA) TANGERANG Judge, Zulfikar; Subiyanto, Achmad Edi; Suprajogi, Agus; Nurhayani, Nurhayani; Siswanto, Ade Hari; Hikmawati, Elok; Aziz, Rizka Amelia; Widarto, Joko; Widiatno, Men Wih; Triningsih, Anna; Susetio, Wasis; Muliawan, Anatomi; Wiraguna, Sidi Ahyar; Feriza, Gousta; Juanda, Juanda; Thaher, Irmanjaya; Alfiana, Rita; Harahap, Pardamean; Kurniawan, I Gede Hartadi; Fitria, Annisa
Jurnal Pengabdian Masyarakat AbdiMas Vol 11, No 5 (2025): Jurnal Pengabdian Masyarakat Abdimas
Publisher : Universitas Esa Unggul

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47007/abd.v11i5.9522

Abstract

AbstractThis community service activity aimed to critically evaluate the implementation of legal philosophy and professional ethics principles in Indonesia's correctional system, focusing on vulnerable groups (women and children). The study was conducted through site visits to the Tangerang Class II A Women's Correctional Facility and the Special Development Institution for Children (LKPA) Tangerang. Using a combination of direct observation, semi-structured interviews, and document analysis, the study assessed how rehabilitation programs align with restorative justice values and the ethical standards expected of modern correctional institutions. These values include equality of capabilities, the non-degradation principle, and agency recognition. The institutions were evaluated for their gender-responsive and child-centered innovations, such as trauma-informed care, arts-based therapy, adaptive education programs, and family mediation initiatives. However, structural issues like overcrowding, insufficient staff-to-inmate ratios, and infrastructure limitations were found to be significant barriers that hinder the realization of human dignity restoration, as mandated by Article 3 of Law No. 12 of 1995. The paper proposes strategic solutions, including institutional collaborations, programmatic innovations, and systemic reforms, to bridge the gap between normative ideals and the current realities of the correctional system. Ultimately, the findings contribute academic insight to support the advancement of a humane, just, and rehabilitative correctional framework in Indonesia. Keywords: restorative justice, vulnerable groups, human dignity. AbstrakKegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk mengevaluasi secara kritis implementasi prinsip filsafat hukum dan etika profesi dalam sistem pemasyarakatan Indonesia, dengan fokus pada kelompok rentan (perempuan dan anak). Studi dilakukan melalui kunjungan lapangan ke Lapas Perempuan Kelas II A Tangerang dan Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LKPA) Tangerang. Dengan metode observasi, wawancara, dan analisis dokumen, kegiatan ini menilai kesesuaian program pembinaan dengan nilai-nilai keadilan restoratif. Evaluasi ini berfokus pada tiga pilar utama dalam etika pemasyarakatan modern, yaitu kesetaraan akses rehabilitasi, perlindungan integritas psikologis, dan pengakuan partisipasi aktif warga binaan. Temuan menunjukkan adanya inovasi yang responsif terhadap gender dan usia, termasuk program berbasis potensi lokal, kurikulum edukatif adaptif, serta mediasi keluarga sebagai bagian dari proses restoratif. Meski demikian, keterbatasan struktural seperti kepadatan penghuni, rasio petugas yang rendah, dan minimnya fasilitas fisik menjadi hambatan dalam pencapaian restorasi martabat manusia sebagaimana amanat Pasal 3 UU No. 12 Tahun 1995. Rekomendasi strategis diajukan, antara lain kolaborasi lintas lembaga, pengembangan program non-residensial, serta integrasi pendekatan psikososial dalam pembinaan. Kegiatan ini memberikan kontribusi penting untuk memperkuat sistem pemasyarakatan yang lebih adil dan manusiawi di Indonesia. Kata kunci: keadilan restoratif, kelompok rentan, martabat manusia.
Co-Authors Abadi, Muhammad Yusri Abdi Mubarak Syam Abdillah, Risyad Fikri Abdurahman Adisaputera Achiriah, Achiriah Achmad Edi Subiyanto Ade Hari Siswanto Afridayanti, Neny Agus Suprayogi Aini, Lutfiah Akbar, Muh. Akbar, Sachril Alauddin, Andi Alfiana, Rita Alisyahbana, Andi Naila Quin Azisah Amalina, Mitha Nur Anatomi Muliawan Andayani, Putri Andika Isma Andriansyah Andriansyah Anggriyanti, Zeindhita Arum Anindito, Ridho Anjelina, Pebby Anna Triningsih, Anna Annisa Fitria Annisaa, Salwa Aria Wibawa Ariffah, Hilda Zaniba Arnam Mustika, Wa ode Arsela, Feny Artis, Novita Ekasari Dearmi Aswari, Ahmad Awalia, Andi Dio Nurul Ayi Najmul Hidayat AYU LESTARI Azis, Riska Amelia Azis, Rizka Amelia Aziz, Rizka Amelia Azmi, Aninditha Syavela Batubara, Muhammad Alwi Bertha, Anna Betania Kartika Muflih Bi Rahmani, Nur Ahmadi Budianti, Yusnaili Budiman Budiman Budiman Tampubolon Candra Mustika Citra, Lana Fadila Dalimunthe, Danil Daulay, Rukiyah Dearmi Artis Delfi Eliza Desi Ratna Sari, Desi Ratna Dewi Dewi Dra. Retno MLIS. Sayekti Duriani Duriani, Duriani Edy, Jaya Kusuma Efendi, Manahan Efendi Em Sutrisna Endraswari, Putri Mentari Erfina, Erfina Erika Diana Risanti Eril, Eril Erna Herawati, Erna Ernawati Ernawati Erni Achmad Etik Umiyati Fadhilah, Nuri Fariha, Dian Fatma Indriani Fauziah, Ayu Bella Fazhart, Muhammad Ananda Febrianty, Lanri Feriza, Gousta Fihri, Faisal Fitria Olivia Fitria Wahyuni , Putri FRIYANI, RITA Geraldo Zikri Azmi Ramadhan Girsang, Rut Yohana Hadara, Ali Hajarini, Fitri Adisti Harahap, Hasnah Azhari Harahap, Pardamean Harliani, Harliani Harni, Wa Hartina, Siti Haryadi - Hastati, Hastati Hasyimi , Ali Henry Arianto Heriana, Heriana Herliany Yusuf, Ode Yahyu Heru Aulia Azman Heryati, Agustina Hidayat, Wisnu Hikmawati, Elok Horadin Saragih Hukmi Hukmi, Hukmi Husna, Annisa Khotimatul I Gede Hartadi Kurniawan Indar indar Indirarini, Indirarini Indriani, Dina Irwan Sahputra Irwan Syahputra, Irwan Ishak, Muhamad Iski Zaliman Islam, M. Syahid Ismail Ismail Izzati, Ismatu Aghni Fatwa Jony Jony Juanda Juanda Junaidi Junaidi Junita, Armi Juwita, Rizka Kamilah, Kamilah Khairuddin - Khairunnisa Khairunnisa Kustiawan, Winda Lestari, Asdini Indah Lestari, Nur Cahyani Ari Lestari, Wira Listiana Masyita Dewi Lubis, Ramadan Lubis, Ramadhan M. Miftach Fakhri M. Ridwansyah MARA UNTUNG RITONGA, MARA UNTUNG Marlinawati, Iin Tri Martadinata, A. Taqwa Maryumi, Maryumi Marzuki, Dian Saputra Masganti Sit Mastar Asran Monang, Sori Mufidah, Fathin Muhammad Alwy Arifin Muhammad Yusran Amir Mulanda, Wida Muriana, Eviyati Aini Mustika, Candra N. Juni Triastuti Nabila, Elvy Nainggolan, Chandra Nainggolan, Wiwiek Elsada Naniar, Naniar Nasrah, Nasrah Nasution, Adelia Hanjani nasution, candri wulan Nazah, Farida Nurun Neneng Nurlaela Ningsih, Ade Wahyu NOVITA EKASARI Nst, Khairatun Nisah Nur Mahmudah Nurhaeka Tou Nurhafizah Nurhafizah Nurhayati, Shelfy Maylina Nurjanah, Rahma Padang, Ranto Pradana Parmadi Parmadi Permana, Ayu Intan Pitri, Eka Nursah Podi, Syafitri Inten Prihatma, Gugup Tugi Purba, Andini Damayanthi Purwaningtyas, Franindya Putra, Ahmad Irvan Dwi Putri Syahdana Putri, Rayhan Amelia Rachellya, Tiara Rahmadani, Adhining Prabawati Rahmadayanti, Putri Rahmayani, Ulina Ratih Pramuningtyas Rauf, Annajmi Retno Sintowati - Retta, Cynthia Tio Ria Novianti Riandini Aisyah Riani, Windy Ridwan, Hardiyani Rina Mirza Rizadman Rahia, Dino Rochmadina Suci Bestari rosmeli, rosmeli Rosmeli, Rosmeli Rumbia, Nursia Rusiana Rusiana Ryketeng, Masdar Safita, Noer Safitri, Ririn Safitri Sahidin . Salsabila, Nadjwa Samnia Putri, Novita Sampurna, Ahmad Mara Saputra, Frans Saputri, Meyrani Sari, Dhiastika Nanda Sarmin, Yuti Sarpan, Lisna Wati SATRIYAS ILYAS Selamet Rahmadi Sembiring, Betesda Br Setyanti, Dian Shofia Reny Silfiyani, Silfiyani SILITONGA, EVAWANI Simanjuntak, Hary’s Hidayat Abdillah Simanungkalit, Semiana Sipahutar, Adelia Putri Siregar, Ayu Syarani Siregar, Hapni Laila Siregar, Syahruddin Sitorus, Rahmatullaily Sitorus, Riris Anjelina Sitorus, Try Yanti Sri Redjeki Slamet Suci Rahmadani Sudarsono, Edi Sumarxawan, Sumarzawan Suprajogi, Agus Suriyati, Suriyati Syafitri, Anggryani Syahrawati, Indri Syaparuddin Syaparuddin Taher, Irmanjaya Tambunan, Rahma Sari Putri Tarigan, Novilenta Br Taufik Rahman Thaher, Irmanjaya Thahir, Fatiha Arrahmi Tou, Nurhaeka Tri Agustina, Tri Vebriandi, M. Yazed Veithzal Rivai Zainal Wahyu B, Sri Wahyudi, Renaldi Wally, Acani Wardani Ritonga, Juhro Ulya Wardhani, Sri Pramudya Warti, Wa Ode Wasis Susetio Widiatno, Men Wih Windarsari, Wiwin Riski Windia Arista, Lisa Wiraguna, Sidi Ahyar Wiralestari, Wiralestari Wulandari, Rezky Yasmin, Nabila Yoebrilianti, Anggit Yoga Adiyanto, Yoga Yuanita, Sri Kemala Sandi Yudi Pratama Hasibuan Yulianti, Dwi Indah Yundari, Yundari Yusuf Alam Romadhon Yusuf, Ode Yahyu Herliany Zachary, Rizky Is’Ad Zaenal Zaenal, Zaenal Zahra, Silvia Zainal Efendi Hasibuan, Zainal Efendi Zaki Fahri Zaliman, Iski Zamzami Zulfanetti, Zulfanetti Zulfikar Judge Zulhijriani, Zulhijriani Zulhimma, Zulhimma Zulhimmah, Zulhimmah