Penyakit jantung koroner (PJK) merupakan penyakit tidak menular dan salah satu bentuk penyakit kardiovaskular yang menjadi penyebab kematian nomor satu di dunia. Faktor risiko PJK dibagi menjadi dua yaitu faktor risiko yang tidak dapat dimodifikasi (usia, jenis kelamin, riwayat keluarga) dan faktor risiko yang dapat dimodifikasi (Merokok, hipertensi, obesitas, kadar trigliserida dan kadar LDL). Tujuan pada penelitian ini untuk mengetahui faktor risiko yang paling mempengaruhi penyakit jantung koroner pada pasien rawat inap di RS Pertamedika Ummi Rosnati Banda Aceh. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif dengan desain cross sectional. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah purposive sampling. Sampel pada penelitian ini sebanyak 100 orang, 65 orang mengalami penyakit jantung koroner dan 35 orang tidak mengalami penyakit jantung koroner. Analisis data menggunakan chi-square dan regresi logistik. Hasil analisis bivariat menggunakan uji chi-square yaitu terdapat hubungan usia (p=0,005), jenis kelamin (p=0,036), riwayat keluarga (p=0,032), merokok (p=0,047), hipertensi (p=0,002), LDL (p=0,004), Trigliserida (p=0,039) dan obesitas (p=0,003) terhadap penyakit jantung koroner. Hasil analisis multivariat menggunakan uji regresi logistik menunjukkan bahwa faktor risiko yang paling mempengaruhi kejadian PJK di RS Pertamedika Ummi Rosnati Banda Aceh adalah usia (OR= 10,833). Kesimpulan pada penelitian ini adalah Faktor risiko yang paling dominan terhadap PJK yaitu usia, urutan kedua adalah jenis kelamin dan urutan ketiga adalah trigliserida.