Claim Missing Document
Check
Articles

Found 24 Documents
Search

Analisis Pengaruh Modifikasi Media MS (Murashige and Skoog) dengan Penambahan Air Kelapa (Cocos nucifera) untuk Subkultur Tanaman Kentang Merah (Solanum tuberosum) Siahaan, Friska Isabella; Arwita, Widya; Rahmadhani, Nadia; Andini, Nayani Putri
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 9 No. 1 (2025)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kentang merah (Solanum tuberosum) adalah salah satu jenis varietas kentang yang termasuk dalam famili solanaceae. Umbinya tumbuhnya berawal dari cabang samping yang masuk ke dalam tanah, yang berfungsi sebagai tempat penyimpanan karbohidrat dalam bentuknya yang membengkak. Kentang ini memiliki nilai gizi yang tinggi diantaranya banyak mengandung karbohidrat, mineral, fosfor, zat besi dan vitamin. Optimalisasi dalam membudidayakan kentang merah dengan kultur jaringan dapat dilakukan dengan metode memodifikasi media MS. Salah satu kunci keberhasilan dalam kultur jaringan adalah penggunaan jenis zat pengatur tumbuh alami dengan konsentrasi yang tepat serta hal tersebut dapat menekan biaya untuk kultur jaringan kentang merah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas pengaruh modifikasi media MS dengan penambahan air kelapa terhadap subkultur kentang merah secara in vitro. Penilitian ini menggunakan metode analisis deskriptif kuantitatif dengan 5 ulangan yaitu media MS penuh sebagai kontrol serta modifikasi media MS dengan konsentrasi air kelapa yang digunakan yaitu 25% (2,5 ml), 50% (5,5 ml) dan 75% (7,5 ml). Parameter yang diamati yaitu pertambahan jumlah daun, tinggi tanaman, jumlah akar, dan jumlah tunas. Pengamatan dilakukan setiap seminggu sekali. Hasil pengamatan menunjukkan bahwa media MS meningkatkan jumlah daun dan panjang akar, serta mempercepat munculnya tunas baru yaitu satu minggu setelah transplanting.
Pengaruh Gel Lidah Buaya Terhadap Pertumbuhan Stek Bangun-Bangun (Plectranthus amboinicus) Husniatunnisa, Husniatunnisa; Arwita, Widya; Nurkhofifah, Indah; Sastra, Siti Fathiya Dwinda
Journal of Natural Sciences Vol 6, No 1 (2025): Journal of Natural Sciences Maret
Publisher : Mahesa Research Center

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34007/jonas.v6i1.704

Abstract

Bangun-bangun (Plectranthus amboinicus) is a herbal plant that is widely used as a lactagogum to increase breast milk production. However, the propagation of this plant still faces obstacles, especially in the process of stem cuttings that require the support of growth stimulants. Aloe vera is known to contain growth hormones such as auxin and gibberellin which have the potential to increase the success of plant cuttings. This study aims to analyze the effect of giving aloe vera gel on the growth of bangun-bangun plant cuttings. The research method used is a qualitative approach with direct observation of the growth of bangun-bangun plant cuttings treated with aloe vera gel with various concentrations. The data collected included root length, number of shoots, number of leaves, and cutting viability. The results showed that giving aloe vera gel had a significant effect on cutting growth. Certain concentrations of aloe vera gel can increase the percentage of successful cuttings, accelerate root formation, and increase the number of shoots and leaves compared to cuttings that are not given treatment. The mechanism of action of active compounds in aloe vera that play a role in stimulating root and shoot growth, as well as environmental factors that also affect the effectiveness of the treatment. The results of this study provide implications for the vegetative propagation of bangun-bangun plants and can be a natural alternative in supporting the cultivation of herbal plants.
Analisis Media Pembelajaran Digital Berbasis Project Based Learning (PJBL) Pada Mata Pelajaran Biologi Untuk Peserta Didik Kelas X SMAN 18 Medan Sabrina Pasaribu, Annisa; Sangkuti, Dinda; Dionesa Sitanggang, Joyce Basana; Nazmyra Siregar, Nayla; Sagala, Nur’aini; Husna, Raudhatul; Arwita, Widya; Mukra, Rizal
MUDABBIR Journal Research and Education Studies Vol. 5 No. 1 (2025): Vol. 5 No. 1 Januari - Juni 2025
Publisher : Perkumpulan Manajer Pendidikan Islam Indonesia (PERMAPENDIS) Prov. Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56832/mudabbir.v5i1.887

Abstract

dalam mata pelajaran Biologi di tingkat sekolah menengah. Salah satu pendekatan inovatif yang dapat meningkatkan pemahaman dan keterampilan siswa adalah model Project Based Learning (PjBL). Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efektivitas media pembelajaran digital berbasis PjBL dalam meningkatkan pemahaman siswa kelas X di SMA Negeri 18 Medan serta mengidentifikasi tantangan dalam penerapannya.  Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan penyebaran angket kepada siswa dan guru. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas siswa memperoleh pemahaman yang baik terhadap materi Biologi melalui penerapan media pembelajaran digital berbasis PjBL. Sebanyak 41,9% siswa memberikan nilai tinggi terhadap metode ini, sementara nilai rendah hanya dipilih oleh 6,2% siswa. Guru juga memberikan penilaian positif terhadap efektivitas metode ini, dengan 67,7% memberikan nilai tertinggi. Namun, terdapat beberapa tantangan dalam implementasi, seperti keterbatasan akses perangkat digital dan adaptasi terhadap metode pembelajaran baru.  
STUDI LITERATUR: PENGARUH KURANGNYA MOTIVASI SISWA TERHADAP PERILAKU HIDUP SEHAT(LITERATURE STUDY: THE INFLUENCE OF STUDENT'S LACK OF MOTIVATION ON HEALTHY LIVING BEHAVIOR) Situmorang, Berri; Susanti, Revi; Arwita, Widya; Hasruddin, Hasruddin; Djulia, Ely; Askali, Nor-Aida
Jurnal Edukasi Biologi Vol 11, No 1 (2025): Jurnal Edukasi Biologi
Publisher : Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/edubio.v11i1.22840

Abstract

Motivation for healthy living is an effort to achieve optimal physical and mental health levels. One of the factors of healthy living behavior is the existence of healthy living motivation in a person. Students who have been equipped or have healthy living motivation will consistently carry out a healthy lifestyle. This condition is because the student is already motivated to maintain their health. However, if the student is not motivated to implement a healthy lifestyle, it will not be easy to maintain a healthy lifestyle consistently. The research method used in this study was an online search or literature study, which obtained information and data by analyzing valid research articles from both national and international sources. The study results showed that five articles examined the influence of motivation and healthy living behavior. Thus, motivation and healthy living behavior have a significant influence. As explained, the tendency to act is based on the motive to achieve a high degree of healthy living, and that person must have high motivation. The results of this study are expected to provide insight for other researchers to conduct similar research.
Analysis of Biology Learning Resources and Materials in PJBL, PBL, and Deep Learning in Class X in Biology Teachers and Students of SMA Negeri 2 Lubuk Pakam Sitohang, Mohonia Sabarito; Putri, Wila Nurlisa; Sueng, Yuliani; Tarigan, Risalina Septiani Br; Pasaribu, Cynthya Elizabet; Mukra, Rizal; Arwita, Widya
BIOPENDIX: Jurnal Biologi, Pendidikan dan Terapan Vol 12 No 1 (2025): Biopendix: Jurnal Biologi, Pendidikan & Terapan
Publisher : Program Studi Pendidikan Biologi FKIP Unpatti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30598/biopendixvol12issue1page16-24

Abstract

The success or failure of the learning process in schools is greatly influenced by teachers in their choices. Teaching materials are materials or information used by teachers for their learning. The purpose of this study was to determine the perception, analyze the availability, and analyze the difficulties of teachers and students in relation to PJBL, PBL, and learning resources and materials that support deep learning. This study is based on qualitative research methods. This method directly distributes questionnaires to 20 students of class X MIA and four biology teachers, at SMA Negeri 2 Lubuk Pakam. Data were collected using observation, interview and document techniques. The results obtained are explained by explaining the observations in the discussion. Teachers try to provide various learning resources, including textbooks, science magazines, and laboratory videos. Students believe that the three methods of learning materials are relevant to daily activities and can help them understand the material. However, there are some problems that have not been resolved. For example, it is difficult to find access to digital learning resources, and there is no variation in teaching.
ANALISIS PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PBL, PJBL, DAN DEEP LEARNING PADA PEMBELAJARAN BIOLOGI DI SMA NEGERI 1 PERCUT SEI TUAN Sitorus , Nurdayanti; Samosir, Newche Rolima; Sinaga, Putri Wanna Oktavia; Samosir, Ayu Triputri; Kudadiri, Wahyuni Sada Arihta; Mukra, Rizal; Arwita, Widya
EDUBIOLOCK Vol. 6 No. 2 (2025): Bulan Juni 2025
Publisher : Prodi Pendidikan Biologi FKIP Universitas Muhammadiyah Metro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The issue in Biology education at the senior high school level often lies in the lack of active student engagement and the limited development of critical thinking skills fostered through conventional teaching methods. This study aims to analyze the effectiveness of implementing three innovative learning models—Problem-Based Learning (PBL), Project-Based Learning (PJBL), and Deep Learning (DL)—in enhancing the quality of Biology education at SMA Negeri 1 Percut Sei Tuan. The research employed a qualitative descriptive approach through a case study, utilizing questionnaires, observations, and documentation as data collection techniques. The study subjects included eleventh-grade science students and one Biology teacher. The results indicated that students preferred the PJBL model due to its practical and collaborative nature, while the teacher favored the PBL model for its effectiveness in developing critical thinking skills. Meanwhile, the application of DL still faces challenges related to student adaptation and technological readiness. The study recommends integrating PJBL and PBL as complementary approaches to create a more dynamic, interactive, and effective learning environment.
HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN SISTEM REPRODUKSI TERHADAP SIKAP KESEHATAN REPRODUKSI SISWA Gultom, Novayanti; Nasution, Marina Azzahra; Arwita, Widya; Hasruddin, Hasruddin; Djulia, Ely
BIOCHEPHY: Journal of Science Education Vol. 5 No. 1 (2025)
Publisher : MO.RI Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52562/biochephy.v5i1.1409

Abstract

Kesehatan reproduksi bagi wanita merupakan hal penting untuk dipelajari. Oleh sebab itu, penting sekali bagi orang tua untuk memainkan perannya dalam memberikan pengetahuan dasar mengenai kesehatan reproduksi bagi mereka. Setelah di berikan pengetahuan dasar mengenai kesehatan reproduksi oleh orang tua, pada dasar nya para remaja yang masih duduk di bangku sekolah juga diberikan bekal dalam menjaga kesehatan reproduksi nya melalui pembelajaran, khususnya dalam pembelajaran biologi di sekolah. Tingkat pemahaman peserta didik yang didapatkan dari sekolah merupakan aspek penting dalam memengaruhi tindakan peserta didik untuk menjaga kesehatan reproduksinya. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini dengan pencarian daring atau studi literatur. Berdasarkan hasil literatur review dapat disimpulkan bahwat tingkat pengetahuan dan sikap peserta didik megenai sistem reproduksi tergolong baik. Tingkat pengetahuan berpengaruh positif terhadap kesehatan reproduksi. Peserta didik yang memilki pengetahuan yang tinggi akan memiliki sejumlah persiapan untuk menjaga kesehatan reproduksinya. Pengetahuan yang tinggi membuat peserta didik mengetahui hal-hal apa saja yang penting untuk dijaga dan dirawat.
Analisis Analisis Cemaran Bakteri Coliform pada Air Limbah Domestik dengan Metode MPN Sebayang, Agnes Amelia; Aritonang, Christina; Silaban, Maria Olivia; Arwita, Widya
BIO-CONS : Jurnal Biologi dan Konservasi Vol. 7 No. 1 (2025): BIO-CONS: Jurnal Biologi dan Konservasi
Publisher : PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31537/biocons.v7i1.2294

Abstract

Pencemaran air limbah domestik oleh bakteri coliform menjadi salah satu permasalahan utama yang berdampak terhadap lingkungan dan kesehatan masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis keberadaan dan tingkat kontaminasi bakteri coliform dalam air limbah domestik menggunakan metode Most Probable Number (MPN). Pengujian dilakukan terhadap lima sampel air limbah domestik melalui dua tahap utama, yaitu uji perkiraan menggunakan Lauryl Tryptose Broth (LTB) dan uji penegasan dengan Brilliant Green Lactose Bile Broth (BGLB). Hasil penelitian menunjukkan bahwa seluruh sampel yang diuji positif mengandung bakteri coliform, dengan nilai MPN berkisar antara 1.700 hingga 16.000 MPN/100 mL. Empat dari lima sampel memiliki kadar coliform yang melebihi batas maksimum yang ditetapkan oleh PERMENLHK No. P.68 Tahun 2016, yaitu >3000 koloni/100 mL, yang mengindikasikan potensi pencemaran biologis yang serius. Faktor-faktor lingkungan seperti suhu, pH, kandungan bahan organik, dan salinitas berkontribusi terhadap variasi tingkat pencemaran coliform dalam air limbah domestik. Hasil penelitian ini menegaskan bahwa pengolahan limbah domestik yang tidak memadai dapat meningkatkan risiko pencemaran lingkungan serta membahayakan kesehatan masyarakat. Oleh karena itu, diperlukan sistem pengolahan limbah yang lebih efektif serta pemantauan berkala terhadap kualitas air limbah sebelum dibuang ke lingkungan.
Identifikasi Escherichia coli dan Coliform pada Sampel Air Bersih menggunakan Metode Membran Filter Yuliana, Ayu; Sitohang, Devintra Sari; Hutasoit, Kezia Romora; Arwita, Widya
BIO-CONS : Jurnal Biologi dan Konservasi Vol. 7 No. 1 (2025): BIO-CONS: Jurnal Biologi dan Konservasi
Publisher : PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31537/biocons.v7i1.2295

Abstract

Keamanan air bersih merupakan aspek penting dalam kesehatan masyarakat, terutama terkait potensi kontaminasi bakteri Escherichia coli dan Coliform yang dapat menyebabkan penyakit bawaan air. Penelitian ini bertujuan untuk mendeteksi dan mengkuantifikasi bakteri tersebut dalam sampel air bersih serta membandingkannya dengan standar PERMENKES No. 02/2023. Metode yang digunakan adalah penelitian deskriptif observasional dengan pendekatan laboratorium menggunakan metode Membran Filter (MF) pada media Chromocult Coliform Agar (CCA). Pengujian dilakukan di Balai Laboratorium Kesehatan Masyarakat (BLKM) Medan pada tanggal 25-26 Februari 2025. Dari enam sampel yang diuji, dua sampel memenuhi standar kualitas air bersih, sementara empat lainnya mengandung Coliform (20-54 CFU/100 ml) dan Escherichia coli (1-2 CFU/100 ml). Hasil ini menunjukkan bahwa sebagian sumber air masih terkontaminasi, sehingga diperlukan pemantauan berkala dan peningkatan sistem sanitasi untuk memastikan kualitas air yang aman dikonsumsi.
Efektivitas PBL (Problem Based Learning), PJBL (Project Based Learning) dan Deep Learning terhadap Analisis Pemahaman Siswa Kelas XI MIA 7 MAN 1 Medan Tahun Ajaran 2024/2025 Wulandari, Ayu; Oktavia, Dhea; Shinta, Dwi; Falahani, Falahani; Panggabean, Nurul Hikmah; Mukra, Rizal; Arwita, Widya
BEST Journal (Biology Education, Sains and Technology) Vol 8, No 1 (2025): Juni 2025
Publisher : Program Studi Pendidikan Biologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30743/best.v8i1.11407

Abstract

Dalam beberapa tahun terakhir, pendekatan pedagogis yang menekankan pembelajaran aktif, seperti Project Based Learning (PJBL), Problem Based Learning (PBL), dan Deep Learning, semakin mendapat perhatian di kalangan pendidik di Indonesia. Namun,  sistem pendidikan menghadapi berbagai tantangan yang mendorong perlunya inovasi dalam model pembelajaran. Salah satu permasalahan yang sering muncul adalah lemahnya proses pembelajaran terutama pada siswa XI MIA 7 MAN 1 Medan, seperti pembelajaran lebih berfokus pada kemampuan menghafal materi dibandingkan dengan pemahaman yang mendalam sehingga siswa kurang dapat memahami materi khususnya pada materi biologi dalam proses pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sebeapa besar tingkat kefektifan penerapan model pembelajaran yang digunakan dalam proses pembelajarannya. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif  kualitatif yang dilaksanakan di MAN 1 Medan dengan menggunakan jumlah sampel sebanyak 30 siswa dan 1 orang guru. Adapun tingkat keefektivisian belajar siswa dalam penerapan model pembelajaran sebesar 75% yang terdiri dari (1) Problem Based Learning 88% (tinggi), (2) Project Based Learning 77% (sedang), (3) Deep Learning 59% (rendah). Hal ini disebabkan  kemampuan siswa yang kurang dalam menanggapi pemahaman mengenai materi biologi dalam proses pembelajaran
Co-Authors Adelia, Riska Adha Putra, Chairunas Amanda, Priska Andini, Nayani Putri Aritonang, Christina Aritonang, Nathasya Inneke Askali, Nor-Aida Ayu Wulandari Bangun, Dewi Ribreka Br Barus, Dea Natalia Dionesa Sitanggang, Joyce Basana Ely Djulia Falahani, Falahani Fatmawati, Ade Fauziah Fauziah Fazira, Hafizha Gaol, Lumban Giovani, Amanda Gultom, Dita Zahara Gultom, Novayanti Halim Simatupang Hasibuan, Nitya Ilmi Hasibuan, Virda Kartika Hasruddin Husna, Raudhatul Husniatunnisa, Husniatunnisa Hutasoit, Kezia Romora Klarindha, Winda Kudadiri, Wahyuni Sada Arihta Limbong, Forentina Lubis, Rizka Lumbangaol, Sriyanti Manalu, Rosa Rini Kezia Munthe, Gabriella Nadia Rahmadhani Nahdah, Hadyan Wafi Nasution, Hafni Indriati Nasution, Marina Azzahra Nasution, Mutiara Agutina Naura Kamila Manik , Aryediatami Nazmyra Siregar, Nayla Nurkhofifah, Indah Oktavia, Dhea Pandiangan, Pinta Grace Panggabean, Nurul Hikmah Pasaribu, Cynthya Elizabet Pasaribu, Khairina Hafiza Permata, Bintang Rizki Putri, Auliani Putri, Wila Nurlisa Rangkuty, Sailana Mira Rizal Mukra Sabrina Pasaribu, Annisa Sagala, Nur’aini Samosir, Ayu Triputri Samosir, Newche Rolima Sangkuti, Dinda Saragih, Azra Nabila Sari, Dwy Puspita Sastra, Siti Fathiya Dwinda Sebayang, Agnes Amelia Sembiring, Christine Natalia Br Shafwan S. Pulungan, Ahmad Shinta, Dwi Siahaan, Angely Agriani Siahaan, Friska Isabella Siburian, Sri Yuliani Rezeki Sihombing, Nurhanifah Br. Silaban, Maria Olivia Simanullang, Nadia Sinaga, Aulia Sinaga, Gunis Enzlen Sinaga, Lastama Sinaga, Nadia Rouli Sinaga, Putri Wanna Oktavia Siregar, Alya Anugrah Siregar, Halimatussyakdiah Siregar, Rara Afifah Sitohang, Devintra Sari Sitohang, Mohonia Sabarito Sitorus , Nurdayanti Sitorus, Herman Aldona P. Situmorang, Berri Suci Rahmawati, Suci Sueng, Yuliani Susanti, Revi Tampubolon, Qori Afifah Tarigan, Osmondo Jorey Pratama Tarigan, Risalina Septiani Br Tri Harsono Turrahmah, Fadilla Widia Ningsih, Widia Yuliana, Ayu Yustiningsih, Nurul