Penelitian ini bertujuan untuk memahami secara mendalam strategi implementasi program pencegahan bullying pada anak usia dini yang dilaksanakan oleh Tim Penanganan dan Pencegahan Kekerasan (TPPK) di TK Dharma Wanita Tanjungrejo, Kabupaten Pati. Latar belakang penelitian ini didasari oleh meningkatnya kasus bullying di lingkungan pendidikan, termasuk pada jenjang anak usia dini, yang berdampak serius terhadap perkembangan psikologis, sosial, dan akademik anak. Metode yang digunakan adalah kualitatif dengan jenis deskriptif. Teknik pengumpulan data meliputi in-depth interview, observasi partisipatif, dokumentasi, dan focus group discussion (FGD), dengan subjek penelitian yang terdiri dari kepala sekolah, guru, anggota TPPK, orang tua, dan anak-anak TK. Analisis data dilakukan menggunakan model interaktif Miles dan Huberman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa TPPK menerapkan strategi pencegahan yang komprehensif melalui pendekatan preventif, deteksi dini, intervensi, dan kolaboratif. Strategi tersebut diimplementasikan melalui integrasi nilai anti-kekerasan dalam kurikulum, penciptaan lingkungan belajar positif, pelibatan orang tua, dan pemberdayaan guru. Hambatan dalam pelaksanaan program mencakup keterbatasan SDM, sarana, serta pemahaman orang tua yang belum merata. Meski demikian, program ini memberikan dampak positif berupa peningkatan empati, penurunan konflik, dan peningkatan keterlibatan orang tua serta iklim sekolah yang lebih kondusif. Penelitian ini memberikan kontribusi dalam mengisi kesenjangan literatur mengenai implementasi program pencegahan bullying di lembaga PAUD tingkat daerah, serta menawarkan strategi yang dapat direplikasi secara luas dalam konteks serupa.