Memasukkan unsur budaya kedalam kegiatan belajar mengajar merupakan upaya untuk melesatarikan budaya yang ada di sekitar siswa, dengan mengaitkan materi bangun ruang sisi lengkung dengan arsitektur Mesjid Agung Medan, diharapkan siswa terlibat dalam proses pembelajaran dan mengembangkan pemahaman matematika yang lebih mendalam. Tujuan dari penelitian pengembangan ini adalah untuk menghasilkan LKPD etnomatematika yang valid, praktis dan efektif untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa kelas IX-3 SMP Pahlawan Nasional. Produk yang dikembangkan berupa materi Bangun Ruang Sisi Lengkung yang meliputi tabung, kerucut, dan bola. Penelitian ini menggunakan metode Research and Development dengan model ADDIE yang meliputi analisis, perencanaan, pengembangan, implementasi dan evaluasi. Instrumen yang digunakan dalam pengumpulan data meliputi lembar validasi, angket respon, dan tes kemampuan pemecahan masalah. Hasil penelitian menunjukkan hasil uji validitas LKPD masuk dalam kategori sangat valid dengan rata-rata 97%, sedangkan hasil praktikalitas LKPD masuk dalam kategori sangat praktis angket guru dengan persentase 95%, dan angket siswa dengan persentase 87% dengan kategori sangat praktis. hasil post-test menunjukkan adanya peningkatan kemampuan siswa dalam memecahkan masalah matematis, dengan hasil 0,72 adalah kategori efektif. Sehingga LKPD Materi Bangun Ruang Sisi Lengkung Berbasis Etnomatematika Pada Arsitektur Masjid Agung Medan Untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis valid, praktis, dan efektif. Incorporating cultural elements into teaching and learning activities is an effort to localize the culture around students by linking the material of the curved side space building with the architecture of the Medan Great Mosque. It is hoped that students will be involved in the learning process and develop a deeper understanding of mathematics. This development research aims to produce valid, practical, and effective ethnomathematics LKPD to improve students' mathematical problem-solving skills in class IX-3 of National Hero Junior High School. The product developed is made of Curved Side Spaces material, which includes tubes, cones, and spheres. This research uses the Research and Development method with the ADDIE model, which includes analysis, planning, development, implementation, and evaluation. The instruments used in data collection include validation sheets, response questionnaires, and problem-solving ability tests. The results showed the results of the LKPD validity test were in the very valid category with an average of 97%, while the results of the practicality of LKPD were in the very practical category of teacher questionnaires with a percentage of 95%, and so the student questionnaires with a percentage of 87%. Post-test results show an increased student's ability to solve mathematical problems, with a result of 0.72 being an effective category. So that the LKPD of Curved Side Room Building Material Based on Ethnomathematics in Medan Great Mosque Architecture to Improve Mathematical Problem-Solving Ability is valid, practical, and effective.