Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan mengatasi kurangnya penggunaan media bermain yang menarik dalam pembelajaran anak usia dini. Studi ini menggunakan metode literatur yang merujuk pada sepuluh sumber utama terkait pendidikananak usia dini dan media bermain. Temuan menunjukkan bahwa kurangnya variasi media bermain dapat menghambat perkembangan fisik, kognitif, sosial, dan emosional anak. Rekomendasi berupa integrasi media inovatif dan teknologi diusulkanuntuk meningkatkan kualitas pembelajaran. Penelitian ini memberikan wawasan kepada pendidik dan orang tua untuk menciptakanlingkungan belajar yang interaktif dan menyenangkan.