p-Index From 2020 - 2025
10.54
P-Index
This Author published in this journals
All Journal International Journal of Evaluation and Research in Education (IJERE) Jurnal Pendidikan dan Pengajaran Jurnal Pendidikan Indonesia Journal of Education and Learning (EduLearn) Jurnal Pendidikan Dasar Nusantara ThufuLA: Jurnal Inovasi Pendidikan Guru Raudhatul Athfal Jurnal Ilmiah Psikologi Candrajiwa Penggunaan Media Sains Flipbook dalam Pembelajaran IPA di Sekolah Dasar Indonesian Journal of Disability Studies Jurnal Psikologi Pendidikan dan Konseling Prosiding Ilmu Pendidikan Mimbar Sekolah Dasar Jurnal Counsellia Gadjah Mada Journal of Psychology Proceeding of International Conference on Teacher Training and Education JURNAL PROFESI KEGURUAN Journal of ICSAR The Journal of Educational Development Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pendidikan Luar Biasa Jurnal Sains Psikologi MEDIAPSI AL ISHLAH Jurnal Pendidikan Proceeding of International Conference on Art, Language, and Culture Arsitektura : Jurnal Ilmiah Arsitektur dan Lingkungan Binaan International Journal of Pedagogy and Teacher Education Jurnal Pendidikan Kebutuhan Khusus Journal of Education Action Research Journal of Education Technology International Journal of Elementary Education Jurnal Ilmiah Sekolah Dasar JTP - Jurnal Teknologi Pendidikan Speed : Journal of Special Education Social, Humanities, and Educational Studies (SHEs): Conference Series WACANA Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan Jurnal Paedagogy EduBasic Journal: Jurnal Pendidikan Dasar Special and Inclusive Education Journal (SPECIAL) SALEE: Study of Applied Linguistics and English Education Jurnal Penelitian dan Pengukuran Psikologi: JPPP Jurnal Asesmen Dan Intervensi Anak Berkebutuhan Khusus Proceedings of the International Conference on Nursing and Health Sciences Review of Multidisciplinary Education, Culture and Pedagogy (ROMEO) Mahakarya: Students' Journal of Cultural Sciences Proceedings of The ICECRS Jurnal Psikologi Pendidikan dan Konseling Indonesian Journal Of Educational Research and Review Prosiding SNPBS (Seminar Nasional Pendidikan Biologi dan Saintek) Journal of International Conference Proceedings Jurnal Psikologi Universitas Gadjah Mada International Journal of Management, Entrepreneurship, Social Science and Humanities (IJMESH) SPEED: Journal of Special Education Physical Therapy Journal of Indonesia INCLUSIVE EDUCATION Proceeding of International Conference on Special Education in South East Asia Region Jurnal Ilmiah Psikologi Candrajiwa Seurune : Jurnal Psikologi Unsyiah Journal of Disability Jurnal Pendidikan Progresif
Claim Missing Document
Check
Articles

Hubungan antara Employee Engagement dan Persepsi Budaya Organisasi dengan Komitmen Organisasi pada Karyawan P.T. Air Mancur Nugroho Pamungkas; Munawir Yusuf; Aditya Nanda Priyatama
Jurnal Ilmiah Psikologi Candrajiwa Vol 4, No 3 Des (2015): Jurnal Ilmiah Psikologi CandraJiwa
Publisher : Jurnal Ilmiah Psikologi Candrajiwa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Hubungan antara Employee Engagement dan Persepsi Budaya Organisasi dengan Komitmen Organisasi pada Karyawan P.T. Air Mancur Correlation between Employee Engagement and Perceptions of Organizational Culture towards Organizational Commitment on P.T. Air Mancur Employees Nugroho Pamungkas, Munawir Yusuf, Aditya Nanda Priyatama Program Studi Psikologi Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret ABSTRAK Komitmen organisasi merupakan suatu bentuk loyalitas yang membuat karyawan merasa terikat kepada organisasi. Kurangnya komitmen organisasi yang dimunculkan karyawan akan menyebabkan tidak tercapainya tujuan perusahaan dengan maksimal. Faktor yang mempengaruhi komitmen organisasi adalah faktor internal dan faktor eksternal. Employee engagement merupakan faktor yang berasal dari dalam diri karyawan yang diasumsikan berhubungan dengan komitmen organisasi. Semakin baik employee engagement maka semakin tinggi komitmen organisasi. Faktor eksternal yang diasumsikan berhubungan dengan komitmen organisasi salah satunya adalah budaya organisasi. Karyawan yang memiliki persepsi baik kepada nilai dan tujuan organisasi diharapkan akan memunculkan komitmen organisasi yang tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara employee engagement dan persepsi budaya organisasi dengan komitmen organisasi. Populasi penelitian ini adalah karyawan P.T. Air Mancur sejumlah 601 karyawan. Sampel penelitian adalah karyawan operasional P.T. Air Mancur sejumlah 106 karyawan. Sampling menggunakan simple random sampling. Instrumen pengukuran yang digunakan adalah skala komitmen organisasi, skala employee engagement, dan skala persepsi budaya organisasi. Ada hubungan positif signifikan antara employee engagement dan persepsi budaya organisasi dengan komitmen organisasi, didapatkan p-value 0,00 < 0,05, Fhitung 14,089 > Ftabel 3,081, serta R sebesar 0,463. Hasil korelasi parsial menunjukkan terdapat dukungan positif yang signifikan antara employee engagement dengan komitmen organisasi (0,238). Terdapat pula hubungan positif yang signifikan antara persepsi budaya organisasi dengan komitmen organisasi (0,339). Kata Kunci: Komitmen organisasi, employee engagement, persepsi budaya organisasi, karyawan
Hubungan antara Tipe Kepribadian Ekstrovert dan Motivasi Kerja dengan Pengembangan Karir pada Pegawai PT Andalan Multi Kencana Jakarta Dian Kumalasari Kumalasari; Munawir Yusuf; Aditya Nanda Priyatama
Wacana Vol 7, No 2 (2015)
Publisher : UNS Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (111.695 KB) | DOI: 10.13057/wacana.v7i2.85

Abstract

Hubungan antara Tipe Kepribadian Ekstrovert dan Motivasi Kerja dengan Pengembangan Karir pada Pegawai PT Andalan Multi Kencana Jakarta The Correlation between Extrovert Personality Type and Work Motivation towards Career Development on Employees of PT Andalan Multi Kencana Jakarta Dian Kumalasari , Munawir Yusuf, Aditya Nanda Priyatama Program Studi Psikologi Fakultas Kedokteran Universitas Sebalas Maret ABSTRAK Pengembangan karir merupakan suatu unsur penting dalam mengatur sumber daya manusia yang ada dalam perusahaan. Pegawai yang memiliki tingkat pengembangan karir yang baik akan meningkatkan kepuasan karir dan akan berujung pada peningkatan produktivitas kerja pegawai. Tipe kepribadian ekstrovert dan motivasi kerja dianggap menjadi faktor yang akan membantu meningkatkan tingkat pengembangan karir yang dimiliki oleh pegawai. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1. Hubungan antara tipe kepribadian ekstrovert dan motivasi kerja dengan pengembangan karir, 2. Hubungan tipe kepribadian ekstrovert dengan pengembangan karir, dan 3. Hubungan antara motivasi kerja dengan pengembangan karir pada pegawai PT Andalan Multi Kencana Jakarta. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pegawai PT Andalan Multi Kencana Jakarta yang berusia 25-45 tahun. Jumlah responden yang terlibat sebanyak 60 pegawai. Instrumen dalam penelitian ini berupa skala pengembangan karir, skala tipe kepribadian ekstrovert, dan skala motivasi kerja. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis regresi linear berganda. Hasil analisis regresi linear berganda menunjukkan nilai R = 0,703; p = 0,000 (p Ftabel = 3,158. Hasil tersebut menunjukkan terdapat hubungan yang signifikan antara tipe kepribadian ekstrovert dan motivasi kerja dengan pengembangan karir. Hasil uji hipotesis kedua nilai rx1-y = -0,129 dan p = 0,330 (p>0,05), menunjukkan hubungan yang tidak signifikan antara tipe kepribadian ekstrovert dengan pengembangan karir. Sementara itu, nilai rx2-y = 0,648 dan p = 0,000 (p
HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TERHADAP KOMPETENSI GURU DAN REGULASI DIRI DENGAN MOTIVASI BERPRESTASI PADA SISWA SMK FARMASI NASIONAL SURAKARTA Ullum Intivade; Munawir Yusuf; Arista Adi Nugroho
Wacana Vol 4, No 1 (2012)
Publisher : UNS Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (254.124 KB) | DOI: 10.13057/wacana.v4i1.32

Abstract

Hasil prestasi dalam proses kegiatan belajar-mengajar yang merupakan manifestasi dari motivasi berprestasi yang terdapat dalam diri siswa. Pencapaian tersebut dimungkinkan berasal dari adanya sinergisitas antara guru dengan siswa. Guru sebagai tenaga pendidik yang berkompeten melakukan usaha pengembangan untuk meningkatkan hasil belajar siswa. Siswa pun berperan dalam melakukan regulasi diri terhadap berbagai aktivitas pendidikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) Hubungan persepsi siswa terhadap kompetensi guru dan regulasi diri dengan motivasi berprestasi pada siswa SMK Farmasi Nasional Surakarta; 2) Hubungan persepsi siswa terhadap kompetensi guru dengan motivasi berprestasi pada siswa SMK Farmasi Nasional Surakarta; 3) Hubungan regulasi diri dengan motivasi berprestasi pada siswa SMK Farmasi Nasional Surakarta. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa SMK Farmasi Nasional Surakarta yang berjumlah 10 kelas yang terdiri dari 399 orang. Populasi tersebut didapatkan sampel yang berjumlah 4 kelas yang berjumlah 149. Sampling menggunakan cluster random sampling. Alat pengumpul data yang digunakan dalam penelitian ini adalah Skala Motivasi Berprestasi dengan koefisien validitas sebesar 0,303-0,658 dan Reliabilitas Alpha 0,929; Skala Persepsi Siswa Terhadap Kompetensi Guru dengan koefisien validitas 0,303-0,735 dan Reliabilitas Alpha 0,949; Skala Regulasi Diri dengan koefisien validitas 0,339-0,673 dan Reliabilitas Alpha 0,932. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis regresi berganda. Hasil analisis regresi dua prediktor diperoleh nilai koefisien korelasi ganda (R) sebesar 0,776 (p=0,000; p<0,05) dan F hitung 110,853>F Tabel 3,05805. Hasil tersebut menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara persepsi siswa terhadap kompetensi guru dan regulasi diri dengan motivasi berprestasi. Secara parsial menunjukkan tidak terdapat hubungan yang signifikan antara persepsi siswa terhadap kompetensi guru dengan motivasi berprestasi dengan koefisien korelasi (r) sebesar 0,014 dengan (p=0,870; p>0,05); dan terdapat hubungan positif yang signifikan antara regulasi diri dengan motivasi berprestasi yang ditunjukkan dengan koefisien korelasi (r) sebesar 0,722 dengan (p=0,000; p<0,05). Kata Kunci: kompetensi guru, regulasi diri, motivasi berprestasi
HUBUNGAN ANTARA LOCUS OF CONTROL INTERNAL DAN KONSEP DIRI DENGAN KEMATANGAN KARIR PADA SISWA KELAS XI SMK NEGERI 2 SURAKARTA Risa Suryanti; Munawir Yusuf; Aditya Nanda Priyatama
Wacana Vol 3, No 1 (2011)
Publisher : UNS Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (120.605 KB) | DOI: 10.13057/wacana.v3i1.46

Abstract

Remaja merupakan masa peralihan dari anak-anak menuju dewasa. Salah satu tugas perkembangan remaja adalah mencapai kemandirian dan pemilihan karir. Kematangan karir merupakan keberhasilan seseorang dalam mencapai tugas perkembangan karir sesuai tahapan perkembangannya. Kenyataan di lapangan menunjukkan bahwa siswa belum mempunyai perencanaan yang matang mengenai karirnya. Berbagai kondisi dimungkinkan berpengaruh dalam proses kematangan karir. Siswa dengan locus of control internal mempunyai kemampuan dalam evaluasi terhadap kondisi dirinya sehingga mempunyai gambaran yang realistik mengenai diri. Melalui gambaran diri yang realistik, memungkinkan siswa dapat membuat perencanaan karir yang matang. Selain itu, siswa yang mengembangkan konsep diri yang positif akan lebih melibatkan diri dalam eksplorasi karir dan mengembangkan tingkah laku yang tepat dalam menghadapi karir. Locus of control internal dan konsep diri menjadi suatu kondisi yang dapat membantu siswa dalam kematangan karirnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara locus of control internal dan konsep diri dengan kematangan karir pada siswa kelas XI SMK Negeri 2 Surakarta. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah cluster sample. Pengambilan sampel dengan menggunakan cluster random sampling. Data penelitian dikumpulkan dengan skala kematangan karir, skala locus of control internal dan skala konsep diri. Skala kematangan karir terdiri dari 44 item valid dengan koefisien reliabilitas 0,916. Skala locus of control internal terdiri dari 40 item valid dengan koefisien reliabilitas 0,905. Skala konsep diri terdiri dari 43 item valid dengan koefisien reliabilitas 0,897. Analisis data yang digunakan adalah analisis regresi berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai F-test = 45,803; p  0,05, dan nilai R = 0,720. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa hipotesis dalam penelitian ini dapat diterima, yaitu ada hubungan yang signifikan antara locus of control internal dan konsep diri dengan kematangan karir pada siswa kelas XI SMK Negeri 2 Surakarta. Nilai R2 dalam penelitian ini sebesar 0,519 atau 51,9%, sumbangan efektif locus of control internal terhadap kematangan karir sebesar 42,5476% dan sumbangan efektif konsep diri terhadap kematangan karir sebesar 9,3212%.       Kata kunci : kematangan karir, locus of control internal, konsep diri
HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN KONFORMITAS DENGAN PERILAKU MEROKOK PADA REMAJA Ratna Akhiroyani Pratiwi; Munawir Yusuf; Salmah Lilik
Wacana Vol 1, No 2 (2009)
Publisher : UNS Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (69.895 KB) | DOI: 10.13057/wacana.v1i2.60

Abstract

Perilaku merokok dilihat dari berbagai sudut pandang manapun sangat merugikan, baik untuk diri sendiri maupun orang lain yang berada di sekelilingnya. Perilaku merokok merupakan salah satu permasalahan yang terjadi pada masa remaja. Ada banyak alasan yang melatarbelakangi perilaku merokok pada remaja, seperti kurang kuatnya konsep diri yang dimiliki remaja dan kurang bisa menyaring pergaulan atau korban dari konformitas yang tidak sehat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara konsep diri dan konformitas dengan perilaku merokok pada remaja. Metode dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Subjek penelitian diambil dengan teknik cluster random sampling. Alat pengumpulan data yang digunakan adalah skala konsep diri, skala konformitas, dan skala perilaku merokok. Analisis data menggunakan teknik analisis regresi ganda. Hasil perhitungan menggunakan analisis regresi ganda menunjukkan korelasi rx1y sebesar - 0,600 pada taraf signifikan p < 0,05. Artinya ada korelasi negatif yang signifikan antara konsep diri dengan perilaku merokok pada remaja, dan korelasi rx2y sebesar 0,615 pada taraf signifikan p < 0,05 memiliki arti ada korelasi positif yang signifikan antara konformitas dengan perilaku merokok pada remaja. Selain itu berdasarkan hasil analisis data diketahui ada hubungan yang signifikan secara statistik antara konsep diri dan konformitas dengan perilaku merokok pada remaja ditunjukkan dengan nilai korelasi Ry12 = 0,757 dan Fregresi = 20,111 dengan r < 0,05. Sumbangan efektif konsep diri dan konformitas dengan perilaku merokok dapat dilihat dari koefisien determinan (R2) sebesar 0,5728 atau 57,28% yang berarti masih terdapat 42,72% faktor lain yang mempengaruhi perilaku merokok selain konsep diri dan konformitas.     Kata kunci: konsep diri, konformitas, perilaku merokok.
Project Based Learning for Children with Special Needs during the Covid-19 Pandemic Soedjono Soedjono; Munawir Yusuf; Abdul Rahman
AL-ISHLAH: Jurnal Pendidikan Vol 14, No 2 (2022): AL-ISHLAH: Jurnal Pendidikan
Publisher : STAI Hubbulwathan Duri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (439.316 KB) | DOI: 10.35445/alishlah.v14i2.1123

Abstract

The purpose of this study was to describe the application of Project-Based Learning (PjBL) to Special School Teachers (SLB) in distance learning (PJJ) for Children with Special Needs. There were 4 aspects that would be measured: (1) the level of teacher's understanding of PjBL, (2) the level of teacher needs for PjBL in PJJ during the covid-19 pandemic; (3) the quality of PjBL learning applied by teachers after attending PjBL training, and (4) the impact of PjBL on the learning outcomes of Children with Special Needs (ABK). This type of research was survey research involving 22 special school teachers in Central Java Province. Data were collected using a semi-closed questionnaire, which was then analyzed using descriptive statistics. The results showed that teachers' understanding of PjBL was sufficient and the teacher's need for PjBL learning during the COVID-19 pandemic was high. The quality of PjBL learning was considered to be better than conventional learning and the implementation of PjBL had a positive impact on the activity and critical thinking-based learning of students with special needs (ABK).
Kinerja Kepala Sekolah dan Guru dalam Mengimplementasikan Pendidikan Inklusif Munawir Yusuf
Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan Vol. 18 No. 4 (2012)
Publisher : Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan, Kemendikbudristek

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24832/jpnk.v18i4.96

Abstract

This study aimed to describe the performance of school principals and teachers inimplementing inclusive education in primary school. To achieve these objectives, a research survey has been conducted at primary schools that organize inclusive education in 4 area districts, namely Surakarta, Karanganyar, Sukoharjo and Boyolali, in Central Java Province. The numbers of samples in this study were 51 inclusion elementary schools, 51 school principals, and 103 classroom teachers. Data were collected and processed using questionnaires and descriptive statistics, respectively. Questionnaire Validity for School Principals is in the range of 0312-0796 with 0962 reliability. Questionnaire Validity for Teachers is in the range of 0290-0815 with 0956 reliability. The results can be summarized as follows: 1) The performance of school principals in implementing inclusive education is in the medium category; 2) performance of classroom teachers in implementing inclusive education is in the medium category; and 3)Principal performance score average (65.45 %), higher than the average score achieved by teachers (62.3%).ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kinerja kepala sekolah dan guru dalam mengimplementasikan pendidikan inklusif di sekolah dasar (SD). Untuk mencapai tujuan tersebut, dilakukan penelitian survei ke SD penyelenggara pendidikan inklusif di 4 (empat) wilayah kabupaten/kota, yaitu Surakarta, Karanganyar, Sukoharjo, dan Boyolali, Provinsi Jawa Tengah. Jumlah sampel dalam penelitian ini 51 SD Inklusi, 51 kepala sekolah, dan 103 guru kelas. Data dikumpulkan dengan menggunakan angket dan diolah secara statistik deskriptif. Validitas angket kepala sekolah berada dalam rentang 0.312 - 0.796 dengan reliabilitas 0.962. Validitas angket guru berada dalam rentang 0.290 - 0.815 dengan reliabilitas 0.956. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) kinerja kepala sekolah dalam mengimplementasikan pendidikan inklusif berada dalam kategori sedang; 2) kinerja guru kelas dalam mengimplementasikan pendidikan inklusif berada dalam kategori sedang; dan 3) skor kinerja kepala sekolah rata-rata (65,45%), lebih tinggi dibanding skor rata-rata yang dicapai guru (62,3%).
Studi Efektivitas Program Akselerasi di SMU Surakarta Munawir Yusuf
Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan Vol. 16 No. 7 (2010)
Publisher : Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan, Kemendikbudristek

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24832/jpnk.v16i7.502

Abstract

This research is conducted with the purposes of 1) to get a thorough description of accelerated program in SMAN Surakarta, 2) To know the effectiveness of recruitment of prospective students in accelerated program in SMA Surakarta, 3) To know the degree of achievement motivation of accelerated students, 4) to know the positive and negative impacts on students’ personality, 5) To get the gap between the attitudes of teachers who teach at accelerated program with that of teachers who don’t. This research combines the qualitative and quantitative description. The subject is two classes of accelerated program ; whereas one class of regular program is taken as a comparison 1) Generally, the management of accelerated program in SMAN X Surakarta is considered good, 2) In terms of recruitment process, a few students in the first batch do not meet the ideal standard, e.g. the IQ, CQ and TC score test do net meet the required minimum standard. On the other hand, the score of NEM, Report and acdemic test is quite satisfactory to meet the entrance qualification, 3) In terms of achievement motivation aspect, class A has relatively higher motivation than class B; 72% compared to 68%, however the joint score of those who have high motivation and moderate motivation shows balance proportion, i.e. 50%, 4) The effectiveness of accelerated program measured from the impact towards personal aspects (self-confidence and selfconcept) shows that in class A more than 60% shows positive impact and 32% shows negative impact, and 8% remains the same. In class B, 80% shows positive impact, 12 % shows negative impact and 8% remains the same, 5) In terms of teachers, those who teach in accelerated program show more positive attitude toward the accelerated program, compared to those who don’t. ABSTRAKPenelitian ini dilaksanakan dengan tujuan: 1) Untuk mengetahui gambaran secara utuh penyelenggaraan program akselerasi di SMA, 2) Untuk mengetahui efektivitas rekrutmen calon peserta program akselerasi, 3) Untuk mengetahui tingkat motivasi berprestasi siswa akselerasi, 4) Untuk mengetahui dampak positif dan negatif terhadap kepribadian siswa, 5) perbedaan sikap guru terhadap penyelenggaraan program akselerasi antara guru yang mengajar di kelas akselerasi dengan yang tidak mengajar di kelas akselerasi. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif dan kualitatif. Dua kelas peserta program akselerasi sejumlah 59 siswa semuanya dijadikan subyek penelitian, sementara untuk perbandingan diambil satu kelas program reguler. Hasil menunjukkan bahwa: 1) Secara umum manajemen penyelenggaraan program akselerasi di SMAN Surakarta, termasuk kategori baik; 2) Proses rekruitmen angkatan pertama masih belum memenuhi standar ideal berdasarkan kriteria IQ, CQ, dan TC yang dipersyaratkan. Sedangkan dukungan data akademik lain seperti NEM, Raport, dan skor tes akademik, relatif sudah cukup baik; 3) Motivasi berprestasi siswa akseleran kelas A lebih tinggi dari kelas B dengan perbandingan 72% dibanding 68%, namun skor gabungan seluruh peserta (59 siswa) menunjukkan bahwa antara yang memiliki motivasi berprestasi tinggi dengan yang sedang proporsinya seimbang yaitu masing-masing 50%; 4) Efektivitas program akselerasi dilihat dari aspek dampak terhadap berapa aspek kepribadian (kepercayaan dan konsep diri siswa), ditemukan bahwa lebih dari 60% siswa akselerasi kelas A berdampak positif, 32% negatif (menurun), dan 8% tetap. Sementara untuk kelas B lebih dari 80% positif, 12% negatif (menurun) dan 8% tetap; 5) Efektivitas program akselerasi dilihat dari aspek guru, dapat disimpulkan bahwa guru-guru yang mengajar di kelas akselerasi memiliki sikap yang lebih positif terhadap program akselerasi dibandingkan dengan guru guru yang mengajar di kelas regular.
Mapping the Challenges in Distance Learning for Students with Disabilities during Covid-19 Pandemic: Survey of Special Education Teachers Mahardika Supratiwi; Munawir Yusuf; Fadjri Kirana Anggarani
International Journal of Pedagogy and Teacher Education Vol 5, No 1 (2021): International Journal of Pedagogy and Teacher Education
Publisher : The Faculty of Teacher Training and Education (FKIP), Universitas Sebelas Maret, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/ijpte.v5i1.45970

Abstract

The rapid spread of the Covid-19 virus has had an impact on various aspects of life, such as the economy, education, and socialisation. One of the social distancing policies in the field of education is the application of distance learning at the preschool, primary school, secondary school, special school, and college education levels. Its implementation has led to challenges for teachers, students, and parents, especially students with disabilities (SWD). The purpose of this study is to identify the challenges faced by the special education teachers (SETs) who have been providing distance learning for children with special needs during the Covid-19 pandemic. The study was conducted using a survey method by distributing questionnaires via Google Forms to 226 SETs in Indonesia. Data analysis was conducted using descriptive statistics. The results show that most of the SETs (66%) stated that they had faced barriers to distance learning that came from parents, students, and other teachers, as well as technical barriers. According to the SETs’ perceptions, some of the barriers that came from parents included lack of coordination and communication, limited use of mobile phones, and limited time for parents to accompany the students. The barriers coming from students were boredom and their lack of abilities. Furthermore, the barriers from the SETs themselves included difficulties in adapting material to online learning, difficulties in monitoring and evaluating student progress, and the lack of direction and coordination from schools. Other technical barriers were the frequent blackouts and insufficient internet signal.  
Hubungan Efikasi Diri dengan Kemampuan Orientasi Mobilitas Siswa Tunanetra SLB A YKAB Surakarta Ersa Mayori; Munawir Yusuf; Subagya Subagya
Jurnal Pendidikan Kebutuhan Khusus Vol. 5 No. 2 (2021): November 2021
Publisher : Jurusan Pendidikan Luar Biasa Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/jpkk.v5i2.585

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara efikasi diri dengan kemampuan orientasi mobilitas siswa tunanetra di SLB A YKAB Surakarta. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan desain korelasional. Subjek dalam penelitian ini adalah seluruh siswa tunanetra SLB A YKAB Surakarta. Penentuan subjek pada penelitian ini dilakukan dengan teknik purposif sampling. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini dengan menggunakan angket efikasi diri dan tes kinerja kemampuan orientasi mobilitas. Penelitian ini menggunakan teknik uji validitas isi oleh para ahli (expert judgement) sebagai validator yang selanjutnya dihitung menggunakan Aiken’s V. Pada uji reliabilitasnya menggunakan Interclass Correlation Coefficient dengan bantuan SPSS 26. Teknik analisis data yang digunakan pada penelitian ini adalah analisis korelasi Sperman Rank. Hasil uji korelasi dalam penelitian ini menunjukkan nilai koefisien korelasi sebesar 0,654 dengan nilai rtabel 0,591, sehingga rhitung ˃ rtabel untuk taraf signifikansi 0,05. Berdasarkan hasil penelitian dan analisis data yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan positif yang signifikan antara efikasi diri dengan kemampuan orientasi mobilias siswa tunanetra SLB A YKAB Surakarta
Co-Authors A.A. Ketut Agung Cahyawan W Abdul Haris Setiawan Abdul Rahman Abdul Rahman Abdul Salim Abdul Salim Abdul Salim Adhitya Nugraha, Redydian Aditya Nanda Priyatama Afia Fitriani Agung Wibowo Agus Efendi Agus Effendi Agustinus, Made Dedi Aisyah Ayu Mustikasari Aisyah Ayu Mustikasari Aisyah Ayu Mustikasari Akhmad Arif Musdad Ali Djamhuri Alvin Mujahid Amanda Ayu L Anggrellanggi, Arsy Ani Sri Minata, Ani Sri Anjarwati, Ajeng Lovi Araz Arza Zera Wijaya Arifin, Misbahul Ariska Tri Devi Arista Adi Nugroho Arozi Setiawan Arsy Anggrellanggi Arsy Anggrellanggi Arsy Anggrellanggi Arsy Anggrellanggi Arsy Anggrellangi Ayu Haryanti Ayu Setyowati badriyah, Nurul lailatul Baharudin, Fajar Cicilia Dyah Sulistyaningrum Indrawati Daroni, Gangsar Ali Dede Rusmana Desi Rochmawati, Desi Dewi Kurniati Dewi Kurniati Dewi Sri Rejeki Dewi, Ressi Kartika Dian Atnantomi Wiliyanto, Dian Atnantomi Dian Kumalasari Kumalasari Djatun, R. Dwike Aprilia Cesarini Dyah Retno Septiani Edy Legowo Edy Legowo, Edy Ema Rafika Rahmi Eny Lestari Erlin Sulistyorini Erma Kumala Sari Erma Kumala Sari Erma Kumalasari Ersa Mayori Fadjri Kirana Anggarani Fadjri Kirana Anggarani Fadjri Kirana Anggarini Fahmi, Ahmad Nur Fahrur Rozi Febriana, Mia Fembriani Finna Okta Maulina Firdausia, Salsabila Gangsar Ali Daroni Grahita Kusumastuti, Grahita Gunarhadi Gunarhadi Gunarhadi Gunarhadi Gunarhadi Gunarhadi Gunarhadi Gunarhadi, Gunarhadi Habsari, Setiana Tyas Hardjono . Hardjono Hardjono Haryono -, Haryono HERDAETHA, ADRIESTI Herry Widyastono, Herry Husadani, Rizki Idam Ragil Widianto Atmojo ike mardiati agustin Ikhwaningrum, Annisa Rezky Surya Iwan Maulana Joko Yuwono Joko Yuwono Karmelita Agni Ayu P Karmelita Agni Ayu P, Karmelita Laelatus Syifa S.A Legoqo, Edy Leni Ambar Cahyani Leo Agung Leo Agung, Leo Luluk Fauziyah Machmuroch . Mahardika Supratiwi Mahardika Supratiwi Mahardika Supratiwi Maman Rachman Martanti, Ika Fathin Resti Mayori, Ersa Misbahul Arifin Mochamad Kamil Budiarto Mochamad Kamil Budiarto Mohammad Fanani Muchtarom, Mohammad Mufidah, Aulia Maya Muftiyanto, Taufiq Nur Muhammad Akhyar Muhammad Hamdany Munawwa Muhtar Muhtar Nabila Nur Hasya Huwaida Fauziayyah Nella Puspita Sari Noor Rita Syofiyawati, Noor Rita Novia Asmaradita Nugraha , Redydian Adhitya Nugraha Arif Karyanta Nugraha Arif Karyanta Nugroho Pamungkas Nunuk Suryani Nur Arifah Darajati Paulina Wijayanti Setiawan Priyono Priyono Purwi Sundari Putri Wahidah Nuril Hayati Rahayu Astuti Rahmah Saniatuzzulfa, Rahmah Rahmatika, Rahmatika Ratna Akhiroyani Pratiwi Ravik Karsidi Ravik Karsidi Ravik Karsidi Redydian Adhitya Nugraha Rengganis, Nisa Ria Dwi Ismiarti Ria Tri Handayani Rini Setyowati Risa Suryanti Roy Ardiansyah Ruli Hafidah Salim Choiri Salim Choiri Salmah Lilik Salsabila Firdausia Saputri, Dwi Yuniasih Sari, Nella Puspita Sasmoko Sasmoko Sebayang, Jessica Sekhar Khairunnisa Mahardikha Setiawan, Arozi Sifa Qoyimatun Nashriyah Sigit Permansah Siti Sutarmi Fadhilah Slamet Subiyantoro Soedjono Sony Abdian Pranata, Sony Abdian Sri Haryati Sri Haryati Sri Yamtinah Subagya Subagya Subagya Subagya Subagya Subagya Subagya Subagya Subagya, Subagya Suminah Sunardi - Sunardi Sunardi Supratiwi, Mahardika Sutarni, Sutarni Taufik Hidayat Tias Martika Tias Martika Tias Martika Tias Martika Tias Martika Tri Astuti, Retna Tri Maria Veronikha K Tri Rejeki Andayani Tri Rejeki Andayani Triana Rejekiningsih Triana Rejekiningsih Triana Rejekiningsih Triana Rejekiningsih dkk Triyadi Triyadi, Triyadi Tuti Hardjajani Ulil Himmah Ullum Intivade Ummul Mustaqimah Wahyu Agus Styani Wahyu Pratama Putra Wina Rosiano, Maria Winda Greatta Zakiah Wisnu Prabowo Yasinta Indrianti Yuwono, Joko Zaini Rohmad Zainnuri, Hasan Zakia Nurul Fitriana Zakiah, Winda Greatta Zhaifa Kharisia Equata