Lack of knowledge about menarche and how young girls handle it, can lead to various problems. Self-development programs can provide anticipatory guidance for children in early adolescence to become independent individuals. One of them is self-care skills such as using and changing sanitary napkins during menstruation. The limited sources of information about reproductive health that are appropriate for adolescents and the absence of reproductive health material in the school curriculum make it urgent to provide education to children. The aim of this activity is to provide education to children in early adolescence about menstruation and simulate pre-menstrual skills. The methods used are interactive lectures and simulations. The location of the activity is SDN Tegalrejo 1, Yogyakarta. The results of this activity showed that there was an increase in pre-menstrual knowledge and skills by 31.4%, which was in the very good category. The conclusion of this activity is that education using interactive lecture methods and simulations is effective in increasing pre-menstrual knowledge and skills in children in early adolescence.Kurangnya pengetahuan mengenai Menarche (menstruasi pertama kali pada perempuan) dan cara penanganannya pada anak perempuan dapat memicu munculnya berbagai masalah. Program pengembangan diri dapat menjadi anticipatory guidance pada anak dengan early adolescence untuk menjadi individu yang mandiri. Salah satunya adalah keterampilan mengurus diri seperti menggunakan dan mengganti pembalut saat menstruasi. Terbatasnya sumber informasi tentang kesehatan reproduksi yang sesuai dengan usia remaja, serta belum ada materi kesehatan reproduksi pada kurikulum sekolah menjadi urgensi untuk memberikan edukasi pada anak. Tujuan kegiatan ini adalah memberikan edukasi pada anak dengan early adolescence tentang menstruasi dan simulasi keterampilan pramenstruasi. Metode yang digunakan adalah ceramah interaktif dan simulasi. Lokasi kegiatan di SDN Tegalrejo 1 Yogyakarta. Hasil dari kegiatan ini menunjukkan terdapat peningkatan pengetahuan dan keterampilan pramenstruasi sebesar 31,4% dan berada dalam kategori sangat baik. Kesimpulan dari kegiatan ini adalah edukasi dengan menggunakan metode ceramah interaktif dan simulasi efektif dalam meningkatkan pengetahuan dan keterampilan pramenstruasi pada anak dengan early adolescence.