Implementasi kurikulum merdeka seharusnya mengakomodir guru dan siswa bebas melaksanakan pembelajaran sesuai karakteristik sesuai koridor undang-undang yang berlaku, namun hal itu membuat sebagian guru mengalami kesulitan dalam implementasinya, diantaranya terkait pemenuhan kebutuhan media pembelajaran sesuai karkateristik siswa. Salah satu kegiatan yang dilakukan adalah pelatihan interaktif dan pendampingan pembuatan skenario pembelajaran berbasis lesson study guna menghasilkan media pembelajaran interaktif berbasis literasi yang mampu membantu guru dalam memaksimalkan pembelajaran deferensiasi. Kegiatan pengabdian IbM bertujuan memberikan pendampingan pembuatan skenario pembelajaran berbasis lesson study guna menghasilkan media pembelajaran interaktif berbasis literasi yang mampu membantu guru dalam memaksimalkan pembelajaran deferensiasi yang dimulai dengan 1) analisis kesulitan guru dalam penerapan kurikulum merdeka, 2) pembuatan media pembelajaran interaktif berbasis literasi untuk pembelajaran deferensiasi, 3) follow-up, 4) implementasi media dalam pembelajaran tematik di SD 1 Bakalan Krapyak, 5) evaluasi kegiatan. Metode yang digunakan dalam pengabdian ini memberikan pendampingan dan pelatihan interaktif dengan studi kasus, tanya jawab, diskusi, curah pendapat, praktik pembuatan produk dan observasi lapangan dengan mitra. Hasil pengabdian menunjukkan guru mampu membuat media pembelajaran IPA dan matematika melalui proses lesson study.