Kondisi pandemi Covid-19 mengakibatkan pembelajaran PAUD harus dilaksanakan secara daring. Tentu hal ini mengakibatkan beberapa kendala, dimana guru tidak dapat langsung berinteraksi dengan siswa. Selain materi yang tidak dapat tersampaikan secara menyeluruh, juga terkendala teknologi. Tujuan penulisan ini untuk mendiskripsikan kesulitan yang dialami oleh Guru PAUD dalam melaksanakan pembelajaran di masa pandemi Covid-19 dan dukungan orang tua. Metode pengumpulan data diperoleh melalui google form dan wawancara mendalam. Sumber data adalah 13 guru PAUD di Daerah Istimewa Yogyakarta. Analisis data dilakukan dengan mencari tema tertentu, selanjutnya diberikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan pembelajaran PAUD di masa pandemi Covid-19 dinilai kurang efektif. Sebagian guru masih merasa kesulitan dalam melaksanakan pembelajaran baik dalam perencanaan, pelaksanaan dan penilaian pembelajaran. Dukungan orang tua dalam pembelajaran secara daring selama ini positif, ikut berpartisipasi mendampingi anak belajar. Namun, belum semua orang tua dapat mendampingi secara optimal, dikarenakan kesibukan, tidak memiliki HP, dan sulit untuk diajak berkomunikasi. Penelitian ini memberi implikasi pentingnya lembaga pendidikan membangun sinergisitas yang baik dengan semua element untuk suksesnya pembelajaran di PAUD.