p-Index From 2020 - 2025
13.257
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Civics: Media Kajian Kewarganegaraan Sosiohumaniora Jurnal Visi Ilmu Pendidikan Journal of Education and Learning (EduLearn) JIPSINDO (Jurnal Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial Indonesia) PALASTREN Jurnal Mamangan Madrasah: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Dasar Jurnal Penelitian Pendidikan KARSA: Jurnal Sosial dan Budaya Keislaman (Journal of Social and Islamic Culture) Jurnal Civicus Pendidikan Kewarganegaraan Bhineka Tunggal Ika: Kajian Teori dan Praktik Pendidikan PKN Jurnal Ilmiah Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan AL ISHLAH Jurnal Pendidikan Jurnal Ilmiah Peuradeun Yupa: Historical Studies Journal International Journal Pedagogy of Social Studies JPK (Jurnal Pancasila dan Kewarganegaraan) MODELING: Jurnal Program Studi PGMI Jurnal Moral Kemasyarakatan SOSIOHUMANIKA EDUCARE Jurnal Administrasi Pendidikan Indonesia Kamaya: Jurnal Ilmu Agama Etika Demokrasi JURNAL PENDIDIKAN TAMBUSAI Jurnal Basicedu Jurnal Ilmiah Pendidikan Profesi Guru International Journal of Supply Chain Management Journal of Moral and Civic Education JETL (Journal Of Education, Teaching and Learning) JTP - Jurnal Teknologi Pendidikan The Indonesian Journal of Social Studies JURNAL ILMIAH MIMBAR DEMOKRASI Ideas: Jurnal Pendidikan, Sosial dan Budaya Abdi: Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat ENTITA: Jurnal Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial dan Ilmu-Ilmu Sosial Jurnal Civic Hukum Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan JURNAL CIVIC EDUCATION: MEDIA KAJIAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN Indonesian Values and Character Education Journal ASANKA: Journal of Social Science And Education Jurnal Manajemen Pendidikan dan Ilmu Sosial (JMPIS) Heritage: Journal of Social Studies Jurnal Kewarganegaraan Jurnal Pendidikan PKn These proceedings represent the work of researchers participating in The International Conference on Elementary Education (ICEE) which is being hosted by the Elementary Education Study Programme School of Postgraduate Studies, Universitas Pendidikan Journal La Edusci Jurnal Kewarganegaraan JURNAL ILMIAH GLOBAL EDUCATION Journal of Economics, Management, Business And Accounting (JEMBA) Journal Evaluation in Education (JEE) Edusentris: Jurnal Ilmu Pendidikan dan Pengajaran Jurnal Abmas TARBAWY: Indonesian Journal of Islamic Education Journal of International Conference Proceedings Jurnal Basicedu International Journal of Religion Education and Law Mamangan Social Science Journal Journal of Public Representative and Society Provision Sanskara Pendidikan dan Pengajaran Sosial Khatulistiwa: Jurnal Pendidikan IPS Nomos : Jurnal Penelitian Ilmu Hukum Jurnal Pendidikan Progresif
Claim Missing Document
Check
Articles

Membekali Warga Negara di Era Post-Truth: Peran Krusial Pendidikan Kewarganegaraan di Australia Rike Erlande; Kokom Komalasari; Ryan Taufika; Mirza Hardian; Ahmad Fauzan; Apriya Maharani
ASANKA : Journal of Social Science and Education Vol. 5 No. 1 (2024)
Publisher : Institut Agama Islam Negeri Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21154/asanka.v5i1.9097

Abstract

Era post-truth menimbulkan ancaman serius terhadap demokrasi dan diskursus publik. Artikel ini menganalisis peran krusial pendidikan kewarganegaraan dalam membekali warga negara dengan keterampilan dan perspektif untuk menghadapi tantangan era post-truth di Australia. Melalui pendekatan analitis dan deskriptif, serta tinjauan literatur, artikel ini menyelidiki tujuan, kurikulum, dan strategi pengajaran pendidikan kewarganegaraan, serta mengidentifikasi tantangan dan peluang dalam implementasinya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendidikan kewarganegaraan di Australia bertujuan untuk mengembangkan warga negara yang aktif, terlibat, dan bertanggung jawab, dengan penekanan pada keterampilan berpikir kritis, literasi media, dan ketahanan terhadap informasi yang menyesatkan. Meskipun terdapat tantangan, kolaborasi antara pemangku kepentingan, pemanfaatan teknologi, dan pengembangan profesional bagi guru diidentifikasi sebagai strategi kunci untuk memperkuat pendidikan kewarganegaraan. Temuan dan rekomendasi yang disajikan dapat berkontribusi pada pengembangan kebijakan dan praktik pendidikan kewarganegaraan yang lebih efektif dalam menghadapi realitas era post-truth.
Kajian Perbandingan Civic Education di Eropa dan Indonesia Ryan Prayogi; Kokom Komalasari; Sapriya; T Heru Nurgiansah; Suriaman
Jurnal Kewarganegaraan Vol 7 No 2 (2023): Desember 2023
Publisher : UNIVERSITAS PGRI YOGYAKARTA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31316/jk.v7i2.5706

Abstract

Abstrak Penelitian ini mengkaji tentang perbandingan Pendidikan kewarganegaraan di Kawasan eropa baik belanda dan inggris dengan Pendidikan kewarganegaraan di Indonesia. Secara umum bahwa Pendidikan kewarganegaraan dimasing-masing negara memiliki kesamaan dan terdapat perbedaan secara signifikan. Oleh sebab itu penulis ingin menyajikan sejauh mana secara konsep Pendidikan kewarganegegaraan di negara tersebut. Penelitian ini menggunakan pendekatan studi literatur dengan Langkah-langkah: memilih tema, mencari sumber informasi, menentukan arah penelitian, mengumpulkan sumber data, menyajikan data, dan membuat bahan untuk dilakukan perbandingan dan kombinasi analisis yang dilakukan, serta melakukan evaluasi dari literatur yang diperoleh. Hasil penelitian menunjukan bahwa Pendidikan Kewarganegaraan baik di Belanda, Inggris dan Indonesia memiliki kesamaan untuk menekankan pengetahuan kewarganegaraan, karakter kewarganegaraan, keterampilan kewarganegaraan dan kewarganegaraan aktif baik dalam bentuk praktik menjadi warga negara yang baik (to be good citizens). Secara umum, kurikulum kewarganegaraan mencakup berbagai topik yang luas dan sangat komprehensif, membahas prinsip-prinsip dasar masyarakat demokratis, isu-isu masyarakat kontemporer seperti keragaman budaya dan pembangunan berkelanjutan, serta dimensi dunia internasional. Kata Kunci: Pendidikan Kewarganegaraan, Kawasan Eropa, Indonesia
Nggusu Waru-based Social Studies Electronic Book Model as the Innovation to Support Students’ Character Building Ardiansyah, Suriadi; Komalasari, Kokom; Maryani, Enok; Wiyanarti, Erlina
Indonesian Values and Character Education Journal Vol. 7 No. 1 (2024): April
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/ivcej.v7i1.77195

Abstract

Advances in technology and information in the digital era, have an important role in the world of education. Including the use of media can support social studies learning in schools. Utilizing computers, laptops, gadgets, and the like as student learning media. Learning by utilizing technological media is needed in the era of the 21st century. On the contrary, technological sophistication negatively affects the character and morality of students. This study aims to design a social studies electronic book model based on local wisdom Nggusu Waru as student character building. The research design in this article uses Research and Development design at the development stage with a model developed by Borg & Gall. With several stages, namely research and information collection, this stage includes literature study activities, field observations, and Focus Group Discussion (FGD) to develop social science electronic book products, this research develops a social studies book based on local wisdom Nggusu Waru for student character building through Research and Development design. The results of the analysis in the discussion of the development of social studies e-books were declared suitable for use as learning media in schools based on the results of Focus Group Discussions with experts. Student responses also show a positive response to the existence of a social science e-book model based on local wisdom that can be useful in building student character.
Critical literacy of young citizens in the digital era Nurjanah, Nunung; Abdulkarim, Aim; Komalasari, Kokom; Bestari, Prayoga; Suwandi, Mohamad Ardin
Jurnal Civics: Media Kajian Kewarganegaraan Vol 21, No 2 (2024)
Publisher : Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/jc.v21i2.70232

Abstract

Today's young citizens are categorised as Generation Z. They are very closely related to gadgets and are often called digital natives. Currently, the number of young citizens dominates the Indonesian population, so young citizens need critical literacy to respond to any information critically. This study aimed to determine the level of critical literacy of young citizens. The research approach is descriptive and quantitative, with data collected using a survey questionnaire from senior high school students in Indramayu Regency, Indonesia. The research results are as follows: making decisions based on data is classified as excellent at 70%; being communicative and tolerant of differences at 73.1%; taking concrete action for a better life for all is 33.7%. Based on these findings, critical literacy needs to be continuously improved, including the use of learning resources and learning media that encourage the use of digital technology.
The use of social media in ethic digital perspective Rawanoko, Endrise Septina; Komalasari, Kokom; Al-Muchtar, Suwarma; Bestari, Prayoga
Jurnal Civics: Media Kajian Kewarganegaraan Vol 18, No 1 (2021)
Publisher : Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/jc.v18i1.40036

Abstract

Penggunaan media sosial pada mahasiswa menjadi salah satu gaya hidup di lingkungan Universitas Wisnuwardhana Malang. Pada era digital seperti saat ini penggunaan media sosial sering disalah gunakan bahkan menjadi ajang bully, rasis, dsb. Untuk itu penggunaan media sosial perspektif digital ethic hadir sebagai cara untuk meminimalisir kebobrokan moral anak didik di media sosial. Riset ini berfokus pada penggunaan media sosial perspektif digital ethic pada mahasiswa di Universitas Wisnuwardhana Malang. Metode penelitian ini adalah kualitatif deskriptif. Hasil dari penelitian di lapangan mengenai penggunaan media sosial dan perspektif digital ethic adalah mayoritas mahasiswa Universitas Wisnuwardhana Malang menggunakan media hanya untuk memposting foto-foto pribadi serta kegiatan yang positif. Sistem komunikasi sosial yang ada di media sosial, sama persis dengan sistem komunikasi dalam lingkungan sehari-hari. Mahasiswa Universitas Wisnuwardhana Malang mempertimbangkan dalam mengupload ataupun memposting di media sosial. ABSTRACTThe use of social media for students is one of the lifestyles in the University of Wisnuwardhana Malang. In this digital era, the use of social media is often misused. It even becomes an arena for bullying, racism, etc. For this reason, the use of social media with an ethical digital perspective is present to minimize the moral decay of students on social media. This research focuses on using social media with a digital ethics perspective on students at Wisnuwardhana University Malang. This research method is descriptive qualitative. The research results in the field regarding the use of social media and the digital ethics perspective are that many Wisnuwardhana University Malang students use the media only to post personal photos and positive activities. The social communication system in social media is precisely the same as the communication system in everyday life. Wisnuwardhana University Malang students consider uploading or posting on social media
Comparative analysis of the anti-radicalism value project model and the conventional model in improving citizen commitment Tanshzil, Sri Wahyuni; Suryadi, Karim; Komalasari, Kokom; Anggraeni, Leni
Jurnal Civics: Media Kajian Kewarganegaraan Vol 20, No 2 (2023)
Publisher : Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/jc.v20i2.64617

Abstract

This research aims to compare the results of two learning approaches, namely the anti-radicalism value project model and the conventional model, in enhancing the commitment of young citizens. Through data analysis from two groups of classes, the experimental and control groups, we evaluated the outcomes of both learning models on the improvement of young citizens' commitment, including their knowledge, attitudes, and behaviors towards the values and principles of Indonesia's constitutional democracy. By using a combination of qualitative and quantitative research methods, it is hoped that research findings can be reliable. The study shows that the anti-radicalism value project model has significant advantages in increasing the commitment of young citizens compared to the conventional model. Students participating in the project model demonstrated active engagement in the learning process, meaningful learning experiences, and better development of critical thinking skills. On the other hand, the conventional model tends to be limited in providing opportunities for interaction and the active participation of students in the learning process. Students involved in the conventional model are more inclined to be passive recipients of information and less engaged in the learning process. Furthermore, the conventional model also falls short in encouraging students to think critically and relate the subject matter to a real-life context.
Penggunaan Video Animasi Kartun Islami untuk Meningkatkan Pengetahuan Keislaman Siswa Sekolah Dasar Komalasari, Kokom; Khaerunisa, Risa; Aeni, Ani Nur
Jurnal Basicedu Vol. 6 No. 3 (2022)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v6i3.2734

Abstract

Dalam proses pembelajaran dibutuhkan suatu media pembelajaran yang dapat menunjang pembelajaran. Salah satunya yaitu media pembelajaran berupa video animasi kartun, khususnya bagi mata pelajaran PAI di SD. Pengguasaan teknologi digital merupakan hal penting. Implikasinya di bidang pendidikan yaitu pembuatan media pembelajaran berupa video. Namun Segala bentuk kegiatan pembelajaran tidak lepas dari pandangan islam. Karena bagaimanapun sesuatu yang tidak berlandaskan syariat dan tutuntunan islam akan berakhir sia-sia. Dalam syariat islam IPTEK dihalalkan, tetapi ada juga yang diharamkan, meskipun dalam pemanfaatanya dapat memenuhi kebutuhan manusia. Persfektif islam sendiri memandang bahwa penggunaan media pembelajaran berbasis teknologi ini dapat memberikan dampak yang baik yaitu dengan meningkatkan pengetahuan keislaman khususnya siswa sekolah dasar kelas 3. Di butuhkan penerapan prinsip –prinsip yang benar untuk pengaplikasian media pembelajaran tersebut. Peran guru masih dibutuhkan. Dengan demikian keefektifan media pembelajaran pembelajaran berupa video animasi kartun ini nilai lebih efektif dari media pembelajaran yang bersifat konvensional dan menghasilkan manfaat bagi kebutuhan manusia.
Pembelajaran IPS Berbasis Blended Learning sebagai Upaya Memenuhi Tantangan Abad 21 Afifah, Silvi Nur; Komalasari, Kokom; Disman, Disman; Malihah, Elly
Jurnal Basicedu Vol. 6 No. 3 (2022)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v6i3.2769

Abstract

Pendidikan Indonesia abad ke-21, dihadapkan dengan sejumlah tantangan yang menuntut berubahnya paradigma pembelajaran. Perkembangan teknologi informasi yang sangat pesat juga berdampak signifikan terhadap dunia pendidikan. Tujuan penelitian untuk mengetahui pembelajaran IPS secara blended learning dalam pengembangan pembelajaran dan mengetahui keterampilan yang seharusnya diperoleh peserta didik. Metode yang digunakan adalah metode library research yang membahas pembelajaran IPS yang dilakukan secara blended learning sebagai alternatif pembelajaran unuk menjawab tantangan di abad 21. Kesimpulannya Permasalahan abad 21 adalah perubahan yang sangat cepat yang harus diimbangi dengan kemampuan untuk beradapdasi yang cepat pula. Sehingga peserta didik sebagai generasi penerus bangsa yang akan menjadi leader masa depan harus mampu bersaing diantara cepatnya perkembangan zaman serba digital. Pembelajaran IPS berbasis blended learning merupakan salah satu inovasi dan solusi yang hadir disesuaikan dengan perkembangan zaman. Hal ini menjawab tujuan pembelajaran IPS yaitu peserta didik dapat memecahkan masalah dan mengambil keputusan yang terjadi dalam kehidupannya. 
Pembelajaran Kognitif Moral Melalui Cerita Dilema Berbentuk Animasi Faiz, Aiman; Hakam, Kama Abdul; Nurihsan, Juntika; Komalasari, Kokom
Jurnal Basicedu Vol. 6 No. 4 (2022)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v6i4.3284

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah mengembangkan pembelajaran kognitif moral menggunakan cerita dilema moral berbentuk animasi. Untuk memperoleh informasi penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif kepada 25 siswa di SDN 4 Kenangan Kabupaten Cirebon. Berdasarkan hasil penelitian terdapat peningkatan pertimbangan moral dari tahap conventional level 2 menuju tahap konvensional tahap 1 dan 2. Penggunaan cerita animasi mampu memberikan daya tarik bagi siswa, siswa lebih fokus dan memahami konteks cerita dilema yang disajikan. Dengan landasan psikologis siswa yang sesuai dengan generasi saat ini yaitu generasi alpa, pembelajaran sangat cocok diterapkan sehingga menjadi harapan baru dalam upaya memperbaiki kualitas moral dan karakter bangsa Indonesia. Meskipun demikian, penerapan model kognitif moral ini perlu diimplementasikan sejak dini mungkin dan secara kontinyu. Peran guru dalam merancang pembelajaran kognitif moral yang sesuai dengan karakteristik siswa generasi alpa akan sangat ditunggu dan dinantikan oleh para siswa. Dengan demikian pembelajaran kognitif moral yang dikembangkan dalam penelitian ini memberikan solusi praktis bagi pendidikan moral dan karakter yang mengacu pada model pembelajaran abad-21 yang mengedepankan teknologi sebagai alatnya
Gender Equality In Civic Education Textbook Nurjanah, Nunung -; Abdulkarim, Aim; Komalasari, Kokom; Bestari, Prayoga
PALASTREN: Jurnal Studi Gender Vol 16, No 2 (2023): PALASTREN
Publisher : IAIN Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21043/palastren.v16i2.19089

Abstract

Textbooks have an important role to promoting gender equality. Apart from being a source of learning that transmits knowledge, textbooks also form students' values, worldviews and gender roles. This research aims to find out whether the Civic Education textbooks used in the high school in this study have a gender equality perspective. This research uses a qualitative approach with descriptive methods. Collecting data in this research using interview techniques, documentation studies, and literature studies. The data analysis using triangulation. Respondents in this study were Civic Education teachers and class XI students at SMA Negeri 1 Kandanghaur and SMA Negeri 1 Sindang. The results of the study showed that the Civic Education textbooks paid little attention to gender equality which appeared on the cover which did not show equal gender representation; textbook materials and illustrations that have not paid attention to gender equality. Based on the results of this research, it is recommended to integrate gender equality into Civic Education textbooks both in terms of content and illustrations, so that the role of Civic Education as democratic education upholds human rights, including the right to be treated equally without discrimination on any basis, including on the basis of gender can be realized.
Co-Authors - Sapriya Abdul Azis Abdul Azis Abdul Basit Abdul Hakam Achmad Busrotun Nufus Adam, M. Januar Ibnu Ade Budhi Salira Adham, M Januar Ibnu Adham, M. Januar Ibnu Adjani, Sattira Adnin, Ismi Afifah, Silvi Nur Afriansyah, Ardi Agil Nanggala Agus Mulyana Agustinah, Lusi Aim Abdul Karim Aim Abdulkarim Ajeng Ginanjar Al-Muchtar, Suwarma Alfisyah Alfisyah Alfisyah Amanda, Yulia Ambarwati, Inggar Carissa Andi Suwirta, Andi Andin Rizki Aulia Andrian, Muhamad Anesito L Custilas Anggraini, Diana Noor Anggyana, Rifa Ani Nur Aeni, Ani Nur Apriya Maharani Asep Mahpudz Asep Sumaryana Atsani Wulansari Avionita, Tasya Baeihaqi Baeihaqi Baeihaqi, Baeihaqi Bria, Makarius Erwin Bribin, Maria Lufransiya Bunyamin Maftuh Cecep Darmawan, Cecep Custilas, Anesito L Dadang Sundawa, Dadang Dadang Sundawea Dasim Budimansyah Dasim Budimansyah, Prayoga Bestari, Redi Yamanto, Dasim Budimansyah, Dede Iswandi Derry Nodyanto Desiany, Mia Dina Indriyani Dini Muslimatus Sajidin Disman Disman Disman, Disman Eka Asih Febriani Elly Malihah Enok Maryani Erlina Wiyanarti Erwin Susanto Faisal Sadam Murron Faiz, Aiman Fanny Dwi Octaviany Faris Mu’taz Fawwazi Fauzan, Ahmad Fauzi Abdillah, Fauzi Feriandi, Yoga Ardian Fitri, Anandia Azzahra Ayu Gandung Wirawan Ginanjar, Ajeng Haddad, Rd. Sugara Mochamad Halimi , Muhammad Hari Nugraha Saputra Harto, Giri Hartutik (Hartutik) Hery Widijanto Hubi, Zindan Baynal Idrus Affandi Iim Siti Masyitoh Ika Murtiningsih Insai, Nisrina Nurul Insani, Nisrina Nurul Irawati, Riana Irayanti, Irma Islam, Kireida Rona Ismail Kayyis, Ika Ismaul Fitroh Ismi Adnin Iwan Fajri Juri, Juri Juwita Juwita, Juwita Kama Abdulhakam Karim Suryadi Khaerunisa, Risa Kireida Rona Islam Leni Anggraeni M. Maulana Mamat Ruhimat Mamat Ruhimat, Mamat Masyitoh, Iim Siti Masyitoh, Iim Sitti Mazid, Sukron Meliana Meliana Mirza Hardian Moh. Imron Rosidi Muh. Sholeh Muhammad Ardhi Razaq Abqa Muhammad Fajri Mubarok Muhammad Halimi Mulyani, Heny Muthaqin, Dwi Iman Nana Supriatna Nashar Nashar Nugraheni, Edwindha Prafitra Nunung Nurjanah Nunung Nurjanah Nurgiansah, T Heru Nurihsan, Achmad Juntika Nurlaelasari, Susan Permatasari, Mitra Pradana, Yudha Prayoga Bestari Puspitaningrum, Anggriani Rahmad Rahmad Rahmad Rahmad Rahmat Rahmat Rahmat Rahmat Rahmat Rahmatiani, Lusiana Ratmaningsih, Neiny Rawanoko, Endrise Septine Ridwan Effendi Rifqi Nasrikin Rike Erlande Risa Khaerunisa Ryan Prayogi Ryan Taufika S. Sutrisno Sahra, Ai Patimah Sakman, Sakman Saloko, Angger Sapriya Saripudin, Didin Saripudin, Didin Silvi Nur Afifah Siti Komariyah Siti Logayah, Dina Siti Masyitoh, Iim Sofyan Iskandar, Sofyan Sopianingsih, Pitria Subiyakto, Bambang Suhartono Suhartono Sukmayadi, Trisna Suriadi Ardiansyah Suriaman Suriaman Susan Fitriasari Sutrisno, Sutrisno Suwandi, Mohamad Ardin Syaifullah Syaifullah T Heru Nurgiansah Tampubolon, Agustinus Tanshzil, Sri Wahyuni Tati Narawati Teguh Putra Socrates Socrates Tianti, Tri Wardoyo, Munadjat Wicaksono, Fachri wildan Insan Fauzi Wiratomo, Giri Yeyen Suryani Yundari, Yundari