Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efektivitas kebijakan efisiensi anggaran pemerintah dari perspektif ekonomi. Kebijakan ini merupakan respons terhadap tekanan fiskal dan kebutuhan untuk meningkatkan produktivitas belanja negara. Melalui pendekatan deskriptif-kualitatif dan studi literatur, penelitian ini menelaah bagaimana efisiensi anggaran mempengaruhi stabilitas makroekonomi, alokasi sumber daya, dan kinerja pelayanan publik. Hasilnya menunjukkan bahwa meskipun kebijakan efisiensi dapat memperbaiki struktur anggaran dan meningkatkan ruang fiskal, efektivitasnya sangat dipengaruhi oleh kualitas perencanaan, sistem penganggaran berbasis kinerja, serta akuntabilitas birokrasi. Penelitian ini menyarankan reformasi kelembagaan sebagai syarat utama agar efisiensi anggaran dapat mendukung pertumbuhan ekonomi berkelanjutan.