Keberhasilan tingkat kelulusan untuk semua tingkat pendidikan, mulai dari SD hingga SMA, adalah indikator yang baik untuk pencapaian pendidikan di Indonesia. Perlu perhatian lebih pemerintah terhadap pendidikan terkhususnya SMA, agar dapat terlaksananya cita-cita bangsa, yaitu menuju wajib 12 tahun belajar. Metode penelitian ini menggunakan research and development menggunakan Software Quantum GIS. Variabel yang diteliti adalah tingkat penyelesaian pendidikan jenjang SMA pada 34 provinsi di Indonesia mulai tahun 2020-2022. Sumber data sekunder dari Badan Pusat Statistik. Analisis data dilakukan secara deskriptif. Berdasarkan penelitian, diperoleh pemetaan pada periode 2020 hingga 2022 mengungkapkan variasi signifikan dalam pencapaian pendidikan di tingkat regional. Sebagian besar provinsi menunjukkan tingkat penyelesaian pendidikan di atas 60%, menandakan perlunya perbaikan. DKI Jakarta dan DI Yogyakarta mencatat tingkat penyelesaian tertinggi di atas 80%, sementara Papua dan Nusa Tenggara Timur menghadapi tantangan serius.