Iklim tropis di Indonesia membuat masyarakat terpapar sinar matahari yang terik, sehingga menyebabkan reaksi merugikan dan meningkatkan paparan sinar UV. Perubahan iklim dan pemanasan global meningkatkan paparan sinar UV, menyebabkan kanker kulit dan efek samping lainnya. Seseorang dapat mengalami berbagai jenis efek samping saat terpapar sinar ultraviolet dalam waktu lama tanpa suatu perlindungan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan dan kesadaran terhadap penggunaan tabir surya pada pegawai wanita di Kelurahan Kasongan Lama. Pada penelitiaan ini menggunakan yaitu observasional analitik dengan Teknik pengambilan sampel secara purposive sampling dan alat ukur menggunakan kuesioner. Hasil penelitian penelitian menggunakan kuesioner terhadap 100 responden didapatkan pengetahuan kategori baik 63.0%, sedangkan kesadaran kategori rendah 71.0%. Berdasarkan uji spearman rho hubungan tingkat pengetahuan terhadap penggunaan tabir surya didapatkan nilai koefisien korelasi -0.118 arah hubungan positif dengan nilai signifikansi pengetahuan 0.244 (P>0.05, sedangkan hubungan tingkat kesadaran terhadap penggunaan tabir surya didapatkan nilai koefisien korelasi 0.060 arah hubungan positif dengan nilai signifikansi pengetahuan 0.555 (P>0.05). Disimpulkan dari penelitian hubungan pengetahuan dan kesadaran antara penggunaan tabir surya tidak terdapat hubungan yang signifikan. Hal dapat dipengaruhi oleh pengetahuan, usia, lingkungan, pekerjaan, dan pendapatan individu. Sehingga perlunya penelitian lebih lanjut terhadap faktor lainnya.