Pendidikan memiliki peran krusial sebagai landasan pembentukan karakter dan keterampilan individu. Peran orang tua bukan hanya sekadar berpartisipasi dalam kegiatan formal ketika di sekolah, mengantar, dan menjeput anaknya sepulang sekolah, tetapi juga mencakup pemahaman yang mendalam terhadap filosofi dan tujuan dari Kurikulum Merdeka Belajar. Penelitian ini bertujuan memperoleh gambaran tentang dinamika peran orang tua dalam implementasi Kurikulum Merdeka Belajar di SALAM (Sanggar Anak Alam). Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan melakukan observasi, wawancara, dan analisis dokumen terhadap proses pembelajaran di SALAM. Sampel penelitian melibatkan orang tua, fasilitator, dan peserta didik yang terlibat aktif dalam proses pembelajaran. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi kurikulum Merdeka Belajar di Sekolah SALAM berhasil menciptakan lingkungan pembelajaran yang positif dan melibatkan aktif orang tua. Kemitraan yang kuat antara semua pihak terlibat membuktikan bahwa Merdeka Belajar bukan hanya konsep, tetapi telah menjadi realitas yang menciptakan generasi yang kreatif, mandiri, dan siap menghadapi tuntutan kehidupan di masa depan.