Membaca Al-Qur’an menjadi suatu keharusan bagi tiap kaum muslim. Adanya pengajaran sejak dini diharapkan agar kaum muslim dapat mengetahui serta memahami bacaam yang dibaca ketika beribadah kepada Allah.banyak sekali metode yang digunakan untuk belajar membaca Al-Qur’an, salah satunya metode tartil. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada efek dari penerapan metode Tartil pada kemampuan membaca Alquran Santri Madrasah Diniyah Nurul Hidayah Tanah Merah Bangkalan. Untuk mencapai tujuan ini, Pendekatan penelitian kuantitatif digunakan. Total populasi adalah 30 siswa di Madrasah Diniyah Nurul Hidayah Tanah Merah Bangkalan kelas III-VI. Si Sampel yang diambil adalah seluruh kelas III-VI dari populasi, yaitu 30 siswa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, angket, dan dokumentasi. Sedangkan untuk pengolahan data uji validitas menggunakan rumus regresi linier sederhana. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel metode tartil berpengaruh positif dan signifikan terhadap kemampuan membaca Alquran. Angka R kuadrat 0,445 menunjukkan bahwa pengaruh penerapan metode Tartil terhadap kemampuan membaca Alquran siswa adalah 44,5%, variabel kemampuan membaca Alquran siswa dipengaruhi oleh penerapan metode Tartil, sisanya 55,5% oleh variabel lain.