p-Index From 2020 - 2025
19.296
P-Index
This Author published in this journals
All Journal International Journal of Evaluation and Research in Education (IJERE) Jurnal Pendidikan Karakter Cakrawala Pendidikan Jurnal Civics: Media Kajian Kewarganegaraan Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa (JPPK) SUPREMASI: Jurnal Pemikiran, Penelitian Ilmu-Ilmu Sosial, Hukum dan Pengajarannya Jurnal Sekolah Dasar JIPSINDO (Jurnal Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial Indonesia) Tadris: Jurnal keguruan dan Ilmu Tarbiyah Jurnal Sosialisasi: Jurnal Hasil Pemikiran, Penelitian dan Pengembangan Keilmuan Sosiologi Pendidikan Al-Adzka: Jurnal Ilmiah Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Harmoni Sosial: Jurnal Pendidikan IPS Jurnal Prima Edukasia PIONIR: Jurnal Pendidikan Jurnal Arbitrer Mimbar Sekolah Dasar Jurnal Humanitas: Katalisator Perubahan dan Inovator Pendidikan Jurnal Pendidikan Ilmu Sosial Jurnal Civicus Pendidikan Kewarganegaraan Al Ibtida: Jurnal Pendidikan Guru MI Masyarakat, Kebudayaan dan Politik Untirta Civic Education Journal Jurnal Ilmiah Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Naturalistic : Jurnal Kajian dan Penelitian Pendidikan dan Pembelajaran Jurnal Mirai Management AL ISHLAH Jurnal Pendidikan Jurnal Studi Komunikasi QALAMUNA: Jurnal Pendidikan, Sosial, dan Agama Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini SOSIOHUMANIORA: Jurnal Ilmiah Ilmu Sosial dan Humaniora International Journal Pedagogy of Social Studies DWIJA CENDEKIA: Jurnal Riset Pedagogik JPK (Jurnal Pancasila dan Kewarganegaraan) Jurnal Pendidikan : Riset dan Konseptual Jurnal Bidang Pendidikan Dasar Jurnal Moral Kemasyarakatan PEDAGOGIA Educatio Journal of Teaching and Learning in Elementary Education IRJE (Indonesian Research Journal in Education) Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam Citizenship Jurnal Pancasila dan Kewarganegaraan Atthulab: Islamic Religion Teaching and Learning Journal Etika Demokrasi Nazhruna: Jurnal Pendidikan Islam Jurnal Basicedu Journal of Moral and Civic Education Aulad : Journal on Early Childhood JETL (Journal Of Education, Teaching and Learning) Edumaspul: Jurnal Pendidikan Jurnal Pendidikan dan Pengajaran Guru Sekolah Dasar (JPPGuseda) Waskita: Jurnal Pendidikan Nilai dan Pembangunan Karakter Fajar Historia: Jurnal Ilmu Sejarah dan Pendidikan Jurnal Fundadikdas (Fundamental Pendidikan Dasar) al-Aulad: Journal of Islamic Primary Education Social, Humanities, and Educational Studies (SHEs): Conference Series JURNAL ILMIAH MIMBAR DEMOKRASI The Journal of Society and Media Soedirman Economics Education Journal Ideas: Jurnal Pendidikan, Sosial dan Budaya Jurnal Educatio FKIP UNMA Jurnal Civic Hukum RESEARCH AND DEVELOPMENT JOURNAL OF EDUCATION (RDJE) PROGRES PENDIDIKAN UTAMAX : Journal of Ultimate Research and Trends in Education Ijtimaiya : Journal of Social Science and Teaching Jurnal Adat dan Budaya Indonesia ASANKA: Journal of Social Science And Education International Journal of Social Learning (IJSL) Jurnal Pendidikan PKn Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan These proceedings represent the work of researchers participating in The International Conference on Elementary Education (ICEE) which is being hosted by the Elementary Education Study Programme School of Postgraduate Studies, Universitas Pendidikan Edusentris: Jurnal Ilmu Pendidikan dan Pengajaran Proceedings Series on Social Sciences & Humanities International journal of education and learning Social Landscape Journal Jurnal Cakrawala Pendas Asia Pacific Journal of Management and Education Journal of International Conference Proceedings Jurnal Basicedu Journal of Innovation and Research in Primary Education Social Studies Conference Proceedings Mamangan Social Science Journal Prima Magistra: Jurnal Ilmiah Kependidikan SETARA: Jurnal Studi Gender dan Anak Jurnal Pendidikan Islam Sosial Khatulistiwa: Jurnal Pendidikan IPS Rhizome: Jurnal Kajian Ilmu Humaniora PAMARENDA: Public Administration and Government Journal
Claim Missing Document
Check
Articles

STRATEGI PENGEMBANGAN SIKAP SOSIAL PESERTA DIDIK DALAM PEMBELAJARAN TEMATIK DI SEKOLAH DASAR Ani Siti Anisah; Sapriya Sapriya; Kama Abdul Hakam; Erna Wulan Syaodih
Jurnal Cakrawala Pendas Vol. 8 No. 2 (2022)
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/jcp.v8i2.2193

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis strategi guru dalam mengembangkan sikap sosial peserta didik dalam pembelajaran tematik. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif dengan subyek penelitian tiga orang guru, dan 80 orang peserta didik kelas V SDIT Atikah Musaddad Kabupaten Garut. Teknik pengambilan data dilakukan melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Uji keabsahan data dilakukan dengan cara teknik Triangulasi. Analisis data yang digunakan yaitu reduksi data, penyajian data, dan menarik kesimpulan. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa dari hasil analisis strategi pengembangan sikap sosial peserta didik, perencanaan pengembangan sikap sosial dilakukan melalui beberapa tahap, pertama tahap perencanaan, diawali dengan penyusunan RPP, menentukan indicator dan tujuan pembelajaran, menentukan strategi pembelajaran; kedua tahap pelaksanaan, melaksanakan pengembangan sikap melalui nasihat-nasihat pada awal pembelajaran (apersepsi), kegiatan inti, dan penutup pembelajaran dengan pembiasaan, dan keteladanan yang diintegrasikan dalam proses pembelajaran tematik melalui pendekatan scientific melalui tahap mengamati, menanya, mengumpulkan, informasi, mengasosiasi, dan mengkomunikasikan; dan ketiga tahap penilaian, dilakukan melalui proses pengamatan dengan menggunakan lembar observasi. Proses pelaksanaan pengembangan sikap sosial secara tidak langsung terintegrasi dalam proses pembelajaran, karena pengembangan kompetensi inti (sikap spiritual dan sosial) merupakan pengikat kompetensi dasar yang dilakukan secara indirect teaching pada saat peserta didik belajar tentang pengetahuan dan keterampilan.
A STUDY OF NEEDS: VIRTUAL REALITY-BASED MODEL IN FOSTERING THE NATIONALISM CHARACTER IN PRIMARY SCHOOL Freddy Widya Ariesta; Bunyamin Maftuh; Sapriya Sapriya; Ernawulan Syaodih
Jurnal Cakrawala Pendas Vol. 9 No. 4 (2023)
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/jcp.v9i4.6441

Abstract

In today's digital era, education faces challenges and opportunities to integrate technology in the learning process to provide a deeper and more meaningful experience for students. With this background, this study was conducted to investigate the level of nationalism of elementary school students and evaluate the potential and need for learning models based on Virtual Reality (VR). This research involved the participation of 203 students and 12 teachers from grades 4 to 6 in 10 elementary schools located in West Jakarta. Through a specially designed questionnaire, data is collected and then analyzed using quantitative methods. The results of the analysis show that only 48.7% of students show strong characteristics of nationalism, while the other 51.3% appear to lack these characteristics. Apart from that, from the educator side, as many as 84.7% of teachers expressed support and an urgent need for the adoption of VR-based learning models. Based on these findings, this research recommends the development and implementation of a VR-based learning model which aims to increase understanding and appreciation of nationalist values among students. It is hoped that through the integration of educational content with VR technology, students can experience a more immersive, interesting, and effective learning experience in building a sense of nationalism. Di era pendidikan saat ini, paradigma pembelajaran membutuhkan model yang menggabungkan teknologi untuk menciptakan kesempatan belajar yang signifikan bagi siswa. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi sejauh mana sifat-sifat nasionalis yang ditunjukkan oleh siswa sekolah dasar dan mengevaluasi perlunya model pembelajaran berdasarkan realitas virtual. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, dengan melibatkan sampel 203 siswa dan 12 guru dari kelas 4-6 di sebuah sekolah dasar di Jakarta Barat. Penggunaan kuesioner sebagai alat pengumpulan data. Data yang diperoleh dianalisis secara kualitatif, dengan menyajikan hasil dalam bentuk deskriptif persentase. Temuan dari penelitian ini mengungkapkan bahwa tingkat nasionalisme di kalangan siswa sekolah dasar kelas 4-6 relatif rendah, sebagaimana dibuktikan oleh tanggapan dari 203 partisipan. Data menunjukkan bahwa hanya 48,7% dari partisipan yang mempunyai karakter nasionalisme, sementara 51,3% sisanya yang terdiri dari 104 siswa belum memiliki karakter nasionalisme. Sehingga berdasarkan studi pendahuluan terkait dengan analisis kebutuhan penelitian tentang perlunya model pembelajaran berbasis virtual reality, sebagian besar guru di sekolah dasar, yaitu sekitar 84,7%, menyatakan perlunya model pembelajaran tersebut. Penelitian ini mengusulkan model pembelajaran berbasis virtual reality yang bertujuan untuk meningkatkan pengalaman belajar siswa melalui integrasi konten media virtual reality yang beragam, menarik dan memberikan pengalaman imersif. Tujuan akhirnya adalah untuk membangun rasa nasionalisme siswa di sekolah.
TEACHERS' PERCEPTIONS OF THE CHARACTER OF LOVE FOR THE COUNTRY IN ELEMENTARY SCHOOLS Ratno Saputra; Sapriya Sapriya
Jurnal Cakrawala Pendas Vol. 10 No. 1 (2024)
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/jcp.v10i1.7876

Abstract

The cultivation of the character of love for the country is necessary in 4.0 era as a means of strengthening the identity of the nation. The character of love for the country can be fostered from an early age through education.  Teachers are at the forefront of education and their direct interactions with students are crucial. Teachers' perceptions of the character of love for country influence strategies in the learning process. This study aims to explain teachers' perceptions of the character of patriotism at the primary school level. This research follows a qualitative approach with a descriptive element. Data collection was conducted using interviews, observation and documentation. This research involved four teachers, consisting of two class teachers and two subject teachers, in one cluster in West Bandung Regency. The results showed an understanding related to the character of love for the country. The learning process made more use of local products and local culture as learning resources that are close to the daily lives of students. The cultivation of the love for the country's character is carried out in an integrated manner through both the intracurricular, co-curricular, and extracurricular paths. It can be concluded that there is a positive perception that aligns with the character of patriotism, which is demonstrated by the same comprehension of the ideas and strategies implemented.
Responsivitas Tenaga Pendidik Terhadap Penyusunan Kebijakan Surat Edaran Pedoman Etika Artificial Intelligence Ismi Adnin; Sapriya Sapriya; Rahmat Rahmat; Abhi Rachma Ramadhan; Juwita Juwita
PAMARENDA : Public Administration and Government Journal Vol. 4 No. 2 (2024): Edisi November
Publisher : Program Studi Ilmu Pemerintahan, FISIP - Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52423/pamarenda.v4i2.32

Abstract

Penulisan artikel ini bertujuan untuk mengkaji responsivitas tenaga pendidik dalam menyikapi penyusunan kebijakan pedoman etika penggunaan kecerdasan buatan (AI). Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan yuridis empiris dengan jenis penelitian deskriptif. Populasi dan sampel dalam kajian ini terdiri dari tiga orang tenaga pendidik, terutama yang mengajar mata pelajaran Pendidikan Pancasila di SMP Negeri 44 Palembang. Data yang diperoleh dianalisis secara sistematis dengan memadukan fakta-fakta yang ada dengan teori-teori hukum positif yang berlaku di Indonesia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kebijakan yang mengatur etika penggunaan AI, khususnya di bidang pendidikan bagi peserta didik, sangat diperlukan. Banyaknya penyalahgunaan yang terjadi, termasuk masalah terkait data dan pedoman penggunaannya, menegaskan perlunya kebijakan yang mencakup kebutuhan dan kondisi terkini.
A Increasing learning outcomes for citizenship education courses based on google applications at PGSD FIP UMJ in 2022 Santoso, Gunawan; Abdulkarim, Aim; Maftuh, Bunyamin; Sapriya, Sapriya; Murod, Ma'mun Murod; Retnasari, Lisa Retnasari
Jurnal Fundadikdas (Fundamental Pendidikan Dasar) Vol. 6 No. 1 (2023): March
Publisher : Universitas Ahmad Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12928/fundadikdas.v6i1.7591

Abstract

A good citizen is, of course, greatly influenced by the national ideology of each country. Citizenship Education (CE), whose mission is to make citizens who are smart, good, and democratic citizens through nationalistic, patriotic, professional, and scientific behavior, This study aims to determine the contribution of pedagogic competence and professional competence to learning outcomes. This study uses a classroom action research (PTK) approach. The research population was PGSD FIP UMJ students. Research data were collected using a questionnaire, and the results were analyzed using regression analysis. The results showed that: (1) there is a significant relationship between pedagogic competence and learning outcomes in the effective category; (2) there is a significant and positive relationship between professional competence and learning outcomes. (3) There is a significant and positive relationship between the effectiveness of pedagogical competence and professionalism simultaneously on student civic learning outcomes. The results have provided valuable experience about the benefits of Google technology-based applications such as Meet, Google form, Classroom, Breakout Rooms, Jamboard, recording, Drive, Docs, Gmail, and whiteboarding for students of the PGSD FIP Study Program, University of Muhammadiyah Jakarta in 2022, according to 88% of the students. For obstacles in the jamboard application, the best resolution that is effective and efficient according to existing conditions is to provide repeated socialization, training, and evaluation monitoring to several students who have no experience in sophistication Google application-based Meet, Google form, Classroom, Breakout Rooms, Jamboard, recording, Drive, Docs, Gmail, and whiteboarding.
Harmony in Citizenship Education in Building Peaceful Schools for Students' Social Welfare Irayanti, Irma; Istianah, Anif; Sapriya, Sapriya
Al-Adzka: Jurnal Ilmiah Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Vol. 13 No. 2 (2023): Al-Adzka: Jurnal Ilmiah Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah
Publisher : Departemen Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Antasari Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18592/aladzkapgmi.v13i2.10908

Abstract

This article discusses the importance of citizenship education in building a peaceful and harmonious school environment for the social welfare of elementary school students amidst the challenges of global diversity and complexity. The article describes the concept of Citizenship Education in elementary schools, and its role in shaping student character, democratic values, and active participation in society. The research method uses a literature approach by exploring and analyzing the concept of harmony in Citizenship Education in the context of peaceful schools. The results and discussion found that Citizenship Education plays an important role in forming attitudes of tolerance, mutual respect, and awareness of the rights and obligations of students in elementary schools, so it needs to be ensured that it is integrated with character education in the school curriculum as an effort to overcome challenges such as religious intolerance and fundamentalism, and lack of awareness, towards the values ​​of Pancasila and the 1945 Constitution by teaching the values ​​of peace, conflict resolution skills, and respect for human rights. Schools also play an important role in creating a peaceful environment and supporting the welfare of socially active communities through environmentally based school programs, namely adiwiyata, health assistance such as brushing teeth properly and correctly, and helping to improve student welfare by providing group therapy therapeutic (TKT) in elementary school students before facing problems and obstacles to socializing in society. It is hoped that peace education in elementary schools can play a role in forming students who are harmonious, peaceful, and prosperous.
Analisis Nilai Karakter Ormas NU Dalam Perspektif Pendidikan Kewarganegaraan Rizqi, Ascosenda Ika; Sapriya, Sapriya; Abdulkarim, Aim; Sundawa, Dadang
Jurnal Civic Hukum Vol. 9 No. 2 (2024): Vol 9 No 2 November 2024
Publisher : University of Muhammadiyah Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22219/jch.v9i2.36035

Abstract

The aim of this research is to examine the religious form of religious life in the form of Aswaja which has taken root among members of the Nahdlatul Ulama mass organization as a character value of the community organization. This study uses ethnographic research where ethnography can analyze a social group, behavior and language. The research location was carried out in the City of Pasuruan, East Java, which is one of the largest Nadhlatul Ulama bases that is embraced by the people of the Pasuruan region in general. The results of this study are in accordance with the concept of Citizenship Education including the values of Tawassuth, Fikrah Ishlahiyyah, I'tidal, Tawazun, Tasamuih, Fikrah Tasamuhiyah, Amar Ma'ruf Nahi Munkar, Fikrah Tathawwuriyah, Fikrah Tawassuthiyah and Fikrah Manhajiyah.
Nilai Religius dalam Pembelajaran Pancasila di tingkat SMA/MA Kardiman, Yuyus; Sapriya, Sapriya; Sinaga, Irene Camelyn; Casmana, Asep Rudi
Jurnal Ilmiah Mimbar Demokrasi Vol. 23 No. 2 (2024): Jurnal Ilmiah Mimbar Demokrasi Volume 23 No. 2 April 2024
Publisher : Program Studi PPKn FIS UNJ & Asosiasi Profesi PPKn Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21009/jimd.v23i2.49720

Abstract

Abstrak Tujuan utama dari pendidikan nasional Indonesia adalah menciptakan manusia yang beriman dan bertaqwa. Diimplmenetasikan dalam kurikulum menjadi ketercapaian utama dan pertama berupa profil pelajar yang beriman dan bertaqwa serta berakhlak mulia. Untuk itu nilai-nilai religious sebagai implementasi sila Ketuhanan Yang Maha Esa harus dikembangkan setiap guru, tidak saja melalui pembiasaan dan pembudayaan sekolah atau mengawali dang mengakhiri kelas dengan berdoa, tetapi juga menjadikan setiap konsep atau teori dari materi setiap mata pelajaran di hubungkan dengan kehidupan religious nya, yakni keimanan dan ketaqwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa. Namun dalam praktiknya tidak banyak guru yang memiliki kesadaran dan kompetensi untuk menghubungkan nilai Religious dengan teori dan konsep di setiap bidang pelajaran. Untuk itulah perlu kajian tentang bagaimana hubungan antara nilai religious dalam Pancasila dengan teori dan konsep dalam setiap pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mencari berbagai informasi, pengetahuan dan pemahaman tentang hubungan antara teori dan konsep dalam setiap bidang ilmu dengan nilai religious dalam Pancasila di tingkat SMA/MA. Metode penelitian menggunakan kajian Pustaka. Kesimpulan penelitian ini adalah bahwa setiap bidang ilmu di tingkat SMA/MA dapat dihubungkan dengan nilai religious dalam Pancasilia. Hubungan tersebut dapat berupa guna dan manfaat dari ilmu terhadap peningkatanan religiousitas Pancasila atau analogi teori dan konsep dengan peningkatan nilai religius. Kata kunci: nilai religius, pancasila, pembelajaran
KREATIVITAS GURU IPS DALAM INTERNALISASI NILAI-NILAI PENDIDIKAN KARAKTER BERBASIS KEARIFAN LOKAL BUGIS PADA PEMBELAJARAN IPS Hasni, Hasni; Jumadi, Jumadi; Najamuddin, Najamuddin; Supriatna, Nana; Sapriya, Sapriya; Holilah, Mina
SUPREMASI: Jurnal Pemikiran, Penelitian Ilmu-ilmu Sosial, Hukum dan Pengajarannya Vol 19, No 2 (2024)
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/supremasi.v19i2.65965

Abstract

Teacher creativity in teaching character education values is very important, especially in local contexts that are rich in cultural wisdom. This study aims to determine the creativity of social studies teachers in integrating character education values based on Bugis local wisdom into learning. This type of research uses a qualitative approach with a case study method at SMP Negeri 2 Makassar. Data were collected through observation, in-depth interviews with social studies teachers, and document analysis related to learning based on Bugis local wisdom. The data source comes from SMP Negeri 2 Makassar which has a Bugis cultural background. The results showed that the creativity of social studies teachers in integrating character education values based on Bugis local wisdom into social studies learning is to use a variety of creative methods, such as the use of Bugis folklore, traditional simulations, research projects on local culture, the use of digital visual media, environmental contextual learning, and developing character attitudes and behaviors proved effective in this study. The conclusion is that social studies teachers play a key role in internalizing Bugis local wisdom values into learning. Therefore, it is important for schools and the government to continue to support the development of teachers' creativity in integrating local wisdom into the curriculum
Penguatan Good Character Mahasiswa melalui Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan Sekolah Dasar Berbasis Metode Sariswara Pratomo, Wachid; Sapriya, Sapriya; Sundawa, Dadang; Fitriasari, Susan
Jurnal Moral Kemasyarakatan Vol 9 No 1 (2024): Volume 9, Nomor 1 - Juni 2024
Publisher : Universitas PGRI Kanjuruhan Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21067/jmk.v9i1.10155

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi untuk memperkuat karakter baik mahasiswa dalam pembelajaran pendidikan kewarganegaraan sekolah dasar berbasis metode sariswara. Pendidikan kewarganegaraan membutuhkan metode yang menarik agar mahasiswa merasa senang dalam belajar, dengan demikian akan terbentuk karakter yang baik. Metode Sariswara sebagai salah satu metode khas Tamansiswa hasil karya Ki Hajar Dewantara dirasa cocok untuk dikembangkan di mata kuliah Pendidikan Kewarganegaran Sekolah dasar. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif diskriptif bertempat di program studi pendidikan guru sekolah dasar Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa. Dengan narasumber kaprodi, dosen dan mahasiswa, dengan menggunakan teknik analisis data pengumpulan data, reduksi data, menyajikan data, dan verifikasi/penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan metode sariswara mahasiswa lebih mampu mengembangkan karakternya dalam pembelajaran. Kegiatan yang dilakukan meliputi berbentuk aplikasi wiraga, wirasa, dan wirama berupa  video vlogger,drama musikalisasi, menari, pantomim serta project citizen. Dengan kegiatan ini, karakter baik mahasiswa lebih diperkuat terutama dalam karakter mandiri dan tanggung jawab dalam pembuatan video vlogger serta pemaparan esai budaya. Sedangkan dalam drama musikalisasi, menari, pantomime, project citizen berupa pewarta istimewa didapat menumbuhkan karakter menghargai prestasi, bersahabat, cinta tanah air dan semangat kebangsaan.
Co-Authors A., Abdulkarim Abdul Azis Abdul Azis Wahab Abdul Azis Wahab Abdul Basit Abdul Basit Abdul Hakam Abdul Hakam, Kama Abdullah, Khairul Hafezad Abhi Rachma Ramadhan Acep Supriadi Achmad Kosasih Dzahiri Adam, M. Januar Ibnu Adnin, Ismi Afriani, Rini Agus Mulyana Agustina, Arien Minawati Ahadin Ahadin Aim Abdulkarim Aini, Dinda Nurul Aini, Fadhilah Aldy Sampurna Alrakhman, Riza Amalia, Mila Amalia, Triana Amaliyah, Elis Nur Elisah Andi Ima Kusuma Angger Saloko Anggy Giri Prawiyogi Angraini, Rita Ani Siti Anisah Ani Siti Anisah, Ani Siti Anisah, Ani Siti Anzhar Ishal Afryand Apriyanda Kusuma Wijaya Ari Yanto Ariesta, Freddy Widya Ascosenda Ika Rizqi Asep Suryana Ash-Shiddiqy, Ahmad Rifqy Asnimawati, Asnimawati Atep Sujana Athila, Maichel Bahri, Hendra Saeful Bertuanda, Margareta Bribin, Maria Bribin Bunyamin Maftuh Bunyamin Maftuh Burhanudin Burhanudin Casmana, Asep Rudi Cecep Darmawan Cecep Darmawan, Cecep Cepi Riyana, Cepi Dadang Sundawa Dadang Sundawa, Dadang Dasim Budimansyah Dasim Budimansyah, Prayoga Bestari, Redi Yamanto, Dasim Budimansyah, Davi Sofyan Dedi Kurniawan Deni Darmawan Dentiana Rero Dewi, Sinta Maria Dianasari Dini Muslimatus Sajidin Dwinta, Nita Edwin Nurdiansyah, Edwin Elly Malihah Encep Supriatna Endang Danial Endang Danial, Endang Eni Kurniawati Enok Maryani Erlina Wiyanarti Erna Wulan Syaodih Ernawulan Syaodih Fadhil Sidiq Farisi, Czar Daffa Al Fauzi Abdillah, Fauzi Fauzi, Ghani Muhammad Felia Siska Felia Siska Fendry Abdul Mubaroq Fitria Sari Fuji Astuti Gunawan Santoso Hajani, Tri Juli Hardiyanti, Retno Ayu Hari Mulyadi, Hari Harmawati, Yuni Haryanti, Yuyun Dwi Hasan, Angeline Kurnia Hasanuddin Hasanuddin Hasni Hasni Hasni Hasni Hasni Hasni Hendri Marhadi Hendri Marhadi Hernawati, Ade Hery Widijanto Hidayah, Yayuk Hidayat, Karyadi Hubi, Zindan Baynal Ida Ayu Putu Sri Widnyani Ida Rohayani Ihsan Ihsan Iim Siti Masyitoh Inka Sila Sakti Insani, Nisrina Nurul Iqbal , Rahmat Irayanti, Irma Islam, Kireida Rona Ismi Adnin Istianah, Anif Jayadiputra, Eka Jumadi Jumadi Jumadi Jumadi Jupri Jupri Juwita Juwita Kama Abdulhakam Kardiman, Yuyus Karim Suryadi Karmila P Lamadang Kirani Kirani Kokom Komalasari Kurniati, Pat Leni Anggraeni Lionar, Uun Lutma Ranta Allolinggi M. Januar Ibnu Adam Malihah , Elly Mamat Ruhimat, Mamat Mamat, Nordin bin Mansyur, Alif Ilman Masyitoh, Iim Siti Matang Matang Maulana, Amri Dhimas Mia Zultrianti Sari Mina Holilah, Mina Moh Said Moh. Wahyu Kurniawan Mubarok, Muhammad Fajri Muchtar, Suwarma Al Muhammad Halimi Muhammad Nur Mukhamad Murdiono Mulyani, Heny Murdiyah Winari Murdiyah Winarti Murod, Ma'mun Murod Najamuddin Najamuddin, Najamuddin Nana Supriatna Nana Supriatna Nanola, Nouval Neiny Ratmaningsih Neni Maulidah Normalasarie, Normalasarie Nugraha, Yogi Nugraha, Yogi Nurchotimah, Aulia Sholichah Iman Nurdessyanah, Ade Nurgiansah, T Heru Nuriyani, Riska Nurul Husna Nurul Mualimah Pambudhi, Tegar Perdana, Rifandi Permana, Johar Pramita, Roni Andri Putra, Agung Nugraha Putra, Elpri Darta Putra, Haris Maiza Putra, Tarekh Febriana Rahmad Rahmad Rahmad Rahmad Rahmasari, Kurnia Rahmat Rahmat Rahmat Rahmat Rahmat Rahmawati, Deasy Rakhman, Muhammad Arief Ramadhan, Abhi Rachma Rany Safitri Ratmaningsih, Neiny Ratno Saputra Reja Fahlevi Rendra, Agus Retnasari, Lisa Retnasari Rhindra Puspitasari Ridwan Effendi Riskawati Riskawati Rodiyana, Roni Rohartati, Sri Rohman, Slamet Nopharipaldi Rohmat Nugraha Sasmita Rolando P., Quinones Jr Roni Rodiyana Ropiah, Ropiah Ryan Prayogi S. Sutrisno Sa'odah Sa'odah Sa'ud, Udin Syaefuddin Sa'ud, Udin Syaefudin Said Hamid Hasan Sari Erander Sasmita, Rohmat Nugraha Sa`ud, Udin Syafudin Shopia Amalia Sinaga, Irene Camelyn Siska Damayanti Siti Maizul Habibah Siti Nurbayani Sofyan, Davi Sri Wahyuni Tanzil Subeli, Rizal Sudarwo, Raden Sulkipani Sulkipani, Sulkipani Supriatna , Nana Supriatna, Mamat Suriaman Suriaman Susan Fitriasari Sutrisno, Sutrisno Sya'ban, Ilham Muhamad Syaifullah Syaifullah Syamsijulianto, Tri Syaodih, Erna Wulan T Heru Nurgiansah Tampubolon, Agustinus Tanshzil, Sri Wahyuni Taufan Abiyuna Tegar Pambudhi Tengku Riza Zarzani N Tio Gusti Satria Tita Nurmalinasari Hidayat Tri Syamsijulianto Triani Widyanti, Triani Trina Febriani Usmaedi Usmaedi Utami, Lingga Wachid Pratomo, Wachid Wahono, Margi Wahyu Sopandi Wilodati Winari, Murdiyah Winarti, Murdiyah Winursiti, Ni Made Wirachman, Rony Wulan, Erna Wuri Wuryandani Yanto, Ari Yefterson, Ridho Bayu Yeni dwi Kurino Yeni Kurniawati, Yeni Yepy Agus Ramdani Yeyen Suryani Yona Wahyuningsih, Yona Yulanda, Novidya Yuliawati, Astri Yundari, Yundari Yuyun Dwi Haryanti