Tujuan penelitian ini untuk mengetahui penerapan permainan tradisional belogo dalam meningkatkan kemampuan motorik kasar pada anak usia dini dI TK HI Mutiara Palingkau Baru Kecamatan Kapuas Murung. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi permainan tradisional Belogo di TK HI Mutiara Palingkau Baru efektif dalam meningkatkan kemampuan motorik kasar anak usia dini. Melalui pendekatan yang menyenangkan dan bermakna, aktivitas seperti melempar, memukul, dan melompat mampu menstimulasi kekuatan otot, keseimbangan, serta koordinasi gerak anak. Guru berperan aktif sebagai fasilitator yang memastikan anak memahami aturan, terlibat sosial, dan merasa percaya diri selama bermain. Selain itu, permainan Belogo juga memperkuat nilai budaya lokal dan membentuk karakter anak sesuai tahap perkembangan. Faktor pendukung keberhasilan implementasi meliputi dukungan sekolah, fasilitas memadai, dan keterlibatan orang tua. Adapun hambatan seperti cuaca, keterbatasan alat, dan perbedaan kesiapan anak dapat diatasi melalui strategi pedagogis yang adaptif dan solutif.