p-Index From 2020 - 2025
37.407
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa (JPPK) Pendas : Jurnah Ilmiah Pendidikan Dasar ABDIMAS SILIWANGI JURNAL PENDIDIKAN TAMBUSAI Jurnal Basicedu Aulad : Journal on Early Childhood Journal on Education Edumaspul: Jurnal Pendidikan EDUKATIF : JURNAL ILMU PENDIDIKAN Academy of Education Journal Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan JIIP (Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan) Budimas : Jurnal Pengabdian Masyarakat Mahaguru: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan Pasundan International of Community Services Journal (PICS-J) Jurnal Kewarganegaraan Action Research Literate (ARL) Indo-MathEdu Intellectuals Journal Jurnal Cakrawala Pendas Journal of Islamic Communication and Counseling Jurnal Basicedu Khatulistiwa: Jurnal Pendidikan dan Sosial Humaniora Inspirasi Dunia: Jurnal Riset Pendidikan dan Bahasa Jurnal Manajemen dan Ekonomi Kreatif Jurnal Bintang Pendidikan Indonesia Lencana: Jurnal Inovasi Ilmu Pendidikan Simpati: Jurnal Penelitian Pendidikan dan Bahasa Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan Dan Filsafat Jurnal Motivasi Pendidikan dan Bahasa Alfihris: Jurnal Inspirasi Pendidikan Bersatu: Jurnal Pendidikan Bhinneka Tunggal Ika Sosial Khatulistiwa: Jurnal Pendidikan IPS Cendikia Pendidikan Jurnal Nakula: Pusat Ilmu Pendidikan, Bahasa Dan Ilmu Sosial Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan Al-Mubtadi : Jurnal Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Jurnal Pendidikan Indonesia Jurnal Pendidikan dan Sosial Humaniora
Claim Missing Document
Check
Articles

Pentingnya Pendidikan Kewarganegaraan untuk Generasi Muda pada Masa Pandemi Covid-19 Putri, Nadia Nabilah; Furnamasari, Yayang Furi; Dewi, Dinie Anggraeni
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 5 No. 3 (2021): 2021
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (161.042 KB)

Abstract

Pandemi Covid-19 menjadi salah satu masalah paling berbahaya yang kita hadapi saat ini, pandemi Covid-19 telah membuat kita sebagai masyarakat yang sebelumnya siap bekerja, bahkan komunikasi langsung sering terhambat dan juga tidak memungkinkan untuk mengadakan semua kegiatan secara langsung. . Selain itu, dengan adanya pandemi Covid-19, banyak anak yang tidak mengindahkan atau mungkin tidak mengetahui bahwa ada peran penting Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan di masa pandemi Covid-19. Generasi muda saat ini semakin penasaran dengan kehidupan yang jauh dari pengamalan Pancasila dan Kewarganegaraan. Apalagi dengan adanya pandemi Covid-19 yang membuat generasi muda semakin buta akan peran penting Pancasila dan kewarganegaraan bagi kehidupan berbangsa dan bernegara. Munculnya permasalahan yang perlu mendapat perhatian serius. Salah satu kontribusi yang akan kita lakukan untuk mengurangi masalah ini adalah dengan menunjukkan Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan. Taktik yang digunakan dalam penelitian ini dapat berupa pendekatan kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan mempelajari literatur dari berbagai sumber seperti buku, jurnal et al. . Hasil yang diperoleh didukung temuan penelitian dan penelusuran literatur menunjukkan bahwa di era globalisasi saat ini bahkan di tengah pandemi Covid-19, banyak dari kita generasi muda yang tidak mengindahkan bahkan mengetahui peran penting Pancasila dan kewarganegaraan dalam kehidupan masyarakat. negara dan negara.
Peran Guru Pendidikan Kewarganegaraan dalam Meningkatkan Rasa Nasionalisme pada Siswa Sekolah Dasar Sastradipura, Rizty Azzahra; Dewi, DinieAnggraeni; Furnamasari, Yayang Furi
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 5 No. 3 (2021): 2021
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (342.877 KB)

Abstract

Nasionalisme adalah nilai luhur Pancasila yang perlu dimiliki peserta didik sebagai generasi penerus bangsa untuk mengisi kemerdekaan dan mampu memberikan kontribusi bagi negara sehingga dapat terwujud karakter peserta didik yang dapat berdaya saing dan tangguh di tengah era globalisasi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui peran guru pendidikan kewarganegaraan dalam meningkatkan rasa nasionalisme pada siswa sekolah dasar. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode penelitian dengan pendekatan kualitatif yang bersifat deskrifptif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara studi literatur dari berbagai sumber seperti buku, jurnal dan yang lainnya. Hasil penelitian yang diperoleh menunjukkan bahwa peran guru pendidikan kewarganegaraan sangat penting dalam meningkatkan sikap nasionalisme pada siswa sekolah dasar yaitu Guru pendidikan kewarganegaraan sebagai pembimbing, Guru PPKn sebagai jembatan antar generasi, Guru pendidikan kewarganegaraan sebagai Stimulus kreativitas dan Guru pendidikan kewarganegaraan sebagai Otoritas. Sedangkan bentuk sikap Nasionalisme pada siswa sekolah dasar sebagai berikut: Sikap Nasionalisme dalam hal bangga menjadi bangsa Indonesia, Sikap Nasionalisme dalam hal rela berkorban, Sikap Nasionalisme dalam hal menerima kemajemukan dan Sikap Nasionalisme dalam hal menghargai jasa para pahlawan.
Urgensi Pendidikan Pancasila pada Mahasiswa di Perguruan Tinggi Prasetio, Tegar Adi; Dewi, DinieAnggraeni; Furnamasari, Yayang Furi
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 5 No. 3 (2021): 2021
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (150.963 KB)

Abstract

Dalam rangka menumbuhkan kesadaran dalam mempertahankan keutuhan bangsa dan tanah air Indonesia, maka pendidikan pancasila dibutuhkan di perguruan tinggi dengan landasan yuridis Undang-Undang Dasar 1945 pasal 31 ayat 1 yang isinya bahwa setiap warga negara berhak mendapatkan pendidikan. Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa harus dari dini dikenalkan dan diajarkan kepada manusia Indonesia termasuk di Perguruan Tinggi. Sebagai pembentuk intelektual yang bermoral ketuhanan dan kemanusian. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode penelitian dengan pendekatan kualitatif yang bersifat deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara studi literatur dari berbagai sumber seperti buku, jurnal dan yang lainnya. Hasil penelitian menyatakan bahwa pancasila perlu dipelajari, didalami, dan dipahami oleh mahasiswa secara benar apalagi dengan terjadinya berbagai macam tindakan, peristiwa-peristiwa yang berdampak terhadap keutuhan dan kelangsungan hidup bangsa Indonesia seperti berita hoax, provokasi, intoleran, ujaran kebencian, tindakan-tindakan pelanggaran etika dan moral serta hal-hal lain yang justru bukanlah kepribadian bangsa Indonesia sendiri, hal-hal tersebut menunjukkan betapa pentingnya pendidikan pancasila diselenggarakan di perguruan tinggi untuk menanamkan nilai-nilai moral kepada generasi penerus cita-cita bangsa.
Penguatan Ekstrakulikuler Pramuka untuk Membangun Rasa Kebhinekaan Fadhilah, Ossie Destiani; Dewi, Dinie Anggraeni; Furnamasari, Yayang Furi
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 5 No. 3 (2021): 2021
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (156.286 KB)

Abstract

Di Ekstrakurikuler Pramuka kita diajarkan berbagai hal positif diantaranya belajar menjadi pemimpin, berbagi, membantu sesama, terlatih kuat dalam menghadapi berbagai hal, dan mampu membangun rasa keberagaman. Keberagaman merupakan hal yang perlu diperhatikan karena dengan memahami makna dari keberagaman ini, kita dapat mempererat persatuan. Berbagai upaya strategis harus terus dilakukan dalam rangka membangun Diversity. Salah satu upaya tersebut adalah pengembangan Ekstrakurikuler Pramuka sebagai ekstrakurikuler yang membangun rasa Kebhinekaan.
Peranan Guru Pendidikan Kewarganegaraan Dalam Membangun Pendidikan Karakter pada Siswa Sekolah Dasar Permana, Belva Saskia; Dewi, Dinie Anggraeni; Furnamasari, Yayang Furi
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 5 No. 3 (2021): 2021
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (183.178 KB)

Abstract

Peran guru dalam membentuk peserta didiknya sanggatlah penting. Arahan guru menjadi petunjuk jalan bagi kegiatan siswanya. Seorang guru yang tidak hanya mengajar, tetapi juga mendidik dan melatih, ketika ingin mencapai tujuan pembelajaran yang diharapkan. Untuk membuat seorang siswa berperilaku yang berkarakter, sebagai pendidik harus bisa memberikan contoh perilaku yang baik bagi siswanya. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui peran guru kewarganegaraan dalam membangun pendidikan karakter pada siswa sekolah dasar. Metode penelitian menggunakan penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan untuk memperoleh dan menyusun data penelitian adalah dengan studi literatur. Hasil yang akan dicapai dari penelitian ini adalah Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa peran guru pendidikan kewarganegaraan dalam pembentukan karakter pancasila pada siswa sekolah dasar yaitu motivator, dinamisator, evaluator, inspirator dan keteladanan. Karakter yang terbentuk siswa dalam pembelajaran pendidikan kewarganegaraan berdasarkan peran guru adalah disiplin, tanggung jawab dan religius.
Suku, Ras dan Agama Mempengaruhi Kedudukan Hak Asasi Manusia di Indonesia ulfa, Ina; Dewi, Dinie Anggraeni; Furnamasari, Yayang Furi
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 5 No. 3 (2021): 2021
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (321.034 KB)

Abstract

Hak dan kesetaraan bagi setiap orang sering menjadi pusat perhatian bagi masyarakat. Akan tetapi dalam kehidupan sosial pencapaian kesetaraan akan harkat dan martabat warga negara masih belum menunjukkan kemajuan yang signifikan. HAM, agama, ras dan suku belum direspons secara serius oleh negara. hak-hak bersuku-suku, ras dan hak memilih agama bagi setiap orang kerap dilanggar. Pernyataan HAM didalam pancasila mengandung pemikiran bahwa manusia itu diciptakan oleh Tuhan Yang Maha Esa yaitu hak kebebasan hidup untuk saling menghormati, melindungi dan saling membela. Penelitian ini dilatar belakangi oleh HAM yang mempengaruhi suku, ras, dan agama karena hak bagi setiap manusia itu adalah hal yang harus dihormati orang diri sendiri dinegara Indonesia ini bermacam-macam suku, ras maupun agama yang membuat kita harus lebih memahami keadaan indonesia ini. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan study case.
Upaya Membangun Karakter yang Unggul dengan Menerapkan Nilai-Nilai Pancasila dalam Kehidupan Sehari-hari Nurhasanah, Anisa; Furnamasari, Yayang Furi; Dewi, Dinie Anggraeni
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 5 No. 3 (2021): 2021
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (235.731 KB)

Abstract

Penelitian ini memiliki tujuan untuk menjabarkan tentang pemahaman bagaimana nilai-nilai Pancasila dapat diterapkan atau diimplikasikan di kehidupan sehari-hari dalam membangun karakter jati diri anak bangsa guna melahirkan generasi yang memiliki karakter unggul dalam berbangsa dan bernegara. Pancasila sebagai ideologi memegang peranan penting dalam membangun karakter masyarakat Indonesia. Sehingga Pancasila harus bisa dipahami dan ditanamkan pada diri bangsa melalui nilai-nilai yang terkandung dalam setiap butir Pancasila. Sebagai manusia yang menjunjung keharmonisan dan keserasian sebagai jati diri bangsa maka sangatlah tepat jika nilai-nilai Pancasila dijadikan sebagai nilai moral untuk landasan dalam menjalani kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Metode penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi literatur dari sumber-sumber yang dapat di percaya. Pancasila sebagai dasar negara dan ideologi bangsa mengandung nilai ketuhanan, nilai kemanusiaan, nilai persatuan, nilai kerakyatan dan nilai keadilan. Apabila manusia mampu menyadari dan benar-benar bisa menjalankan kelima aturan moral atau kelima nilai yang terkandung dalam Pancasila, maka manusia dapat membangun karakter yang unggul dan dapat menjadi manusia yang bermanfaat bagi sesame dalam kehidupan sehari-hari
Pendidikan Kewarganegaraan bagi Siswa dalam Perubahan Sosial di Masyarakat Pebriani, Yulia Nuraeni; Dewi, Dinie Anggraeni; Furnamasari, Yayang Furi
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 5 No. 3 (2021): 2021
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (154.407 KB)

Abstract

Pendidikan kewarganegaraan merupakan pengetahuan wajib dalam dunia pendidikan, dari jenjang sekolah sampai perguruan tinggi. tujuan pendidikan kewarganegaraan yang paling utama adalah menciptakan civics inteliegence. Hakikatnya pendidikan kewarganegaraan adalah upaya sadar dan terencana untuk mencerdaskan kehidupan bangsa bagi warga Negara dengan menumbuhkan jati diri dan moral bangsa sebagai landasan pelaksaan hak dan kewajiban dalam bela Negara, demi kelangsungan kehidupan dan kejayaan bangsa dan Negara. Bukan hanya menguatkan moral untuk berbangsa dan bernegara. tujuan pendidikan kewarganegaraan adalah mampu meningkatkan kecerdasan dalam kewarganegaraan secara intelektual, sosial, dan emosional serta kecerdasan kewargaan secara spiritual. Visi mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) adalah berorientasi pada terbentuknya masyarakat demokratis yang lebih dikenal dengan masyarakat madani (civil society). PKn paradigma baru berupaya memberdayakan warga Negara melalui proses pendidikan agar mampu berperan serta aktif dalam sistem pemerintahan yang demokratis. Berdasarkan pada visi mata pelajaran PKn tersebut, maka dapat dikembangkan misi mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan paradigma baru, yaitu membentuk warga negara yang baik (good citizenship), yaitu menciptakan kompetensi siswa agar mampu berperan aktif dan bertanggung jawab bagi kelangsungan pemerintahan demokratis melalui pengembangan pengetahuan karakter dan keterampilan warga negara.
Penerapan Pendidikan Karakter pada Siswa Sekolah Dasar dalam Upaya Menghadapi Era Globalisasi Insani, Naila; Furnamasari, Yayang Furi; Dewi, Dinie Anggraeni
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 5 No. 3 (2021): 2021
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (395.728 KB)

Abstract

Pada era globalisasi terdapat dampak yang signifikan pada berbagai aspek kehidupan seperti karakter baik yang dimiliki peserta didik semakin menurun, oleh karena itu sebuah lembaga pendidikan harus menerapkan pendidikan karakter kepada peserta didik. Pendidikan karakter merupakan sebuah proses pendidikan untuk membentuk dan membangun karakter peserta didik. Tujuan dari pendidikan karakter yaitu agar peserta didik memiliki karakter yang sesuai dengan nilai dan norma yang ada di negara kita, serta agar bisa menghadapi era globalisasi tanpa terbawa arus negatif dari era globalisasi tersebut. Metode yang digunakan adalah metode pendekatan kualitatif yaitu secara literatur atau kepustakaan. Hasil kajian ini yaitu bahwa pendidikan karakter sangat penting untuk dilaksanakan dalam setiap pendidikan dan penerapannya bisa dilakukan dengan menerapkan pendidikan karakter dalam setiap pembelajaran dan dengan keteladanan melalui pembiasaan-pembiasaan di lingkungan sekolah.
Upaya Meningkatkan Kedisiplinan Siswa terhadap Mata Pelajaran PKn (Pendidikan Kewarganegaraan) Septia, Della; Furnamasari, Yayang Furi; Dewi, Dinie Anggraeni
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 5 No. 3 (2021): 2021
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (405.23 KB)

Abstract

Upaya meningkatkan kedisiplinan siswa terhadap mata pelajaran pendidikan kewarganegaraan. Metode yang digunakan adalah studi kepustakaan, dengan menelaah dan mengumpulkan data dan membaca literatur yang telah ditemukan peneliti lain tentang masalah ini. Penelitian ini bertujuan untuk (1) Mendeskripsikan tingkat kedisiplinan siswa dan (2) Mendeskripsikan upaya untuk meningkatkan kedisiplinan siswa dalam proses pembelajaran. Hasil penelitian berdasarkan hasil analisis data yang didapat setelah melakukan penelitian dengan menggunakan teknik menelaah, membaca dan mengumpulkan, maka terdapat hubungan pemahaman tentang upaya guru dalam menanamkan kedisiplinan dan kegiatan belajar peserta didik. Guru diharapkan dapat terus menyertai peserta didik dalam setiap proses belajar maupun di luar proses belajar. Sehingga tujuan pembelajaran dapat tercapai dengan baik.
Co-Authors Achmad Soewardi Adhari, Putri Amelia Aditia, Ilham Maulana Aditya, Ferdino Arief Adriawan, Aura Nazwa Ar'zahra Adwa' Allifah Safwan Afifah, Linda Dwi Ayuni Afifah, Nabila Putri Nur Ai Lisnawati Aigretta Maharani Ainun, Silmi Ireskiani Akbarkusumah, Muhammad Fadlan Akhmad Alwan Rabbani Alexandria Sarah Vania Alifa Nur Latifah Alvira Oktavia Safitri Alvira, Salma Alya Putri Ardani Alyanti, Siti Elni Amalia Dwi Pertiwi Amalia, Gina Amalia, Gina Amalia, Larissa Suci Amanatin, Ifah Amanda Ramadhan Firdaus Andika Adnan Tamami Andika Eka Kurnia Andri Mauliddina, Shela Andriyani, Yunita Angel Dwi Septianingrum Anggia, Intan Ratu Anggraeni Dewi Anggraeni, Dinie Anggraeni, Putri Nur Anindya Nurshadrina Ramadhani Anisa, Rahma Annisa Azzahra Julianty Annisa Humaira Putri Annisa Laela Putri Annisa, Marcella Nurul Anti Muthmainnah Apriliani, Silviana Lilis Ardhiyansah, Saiful Arfi Purnama Nur Indah Arnold Kogoya Artirestu, Iqbal Resa Arya Wibawa Atmanegara Ashifa, Riswati Asti Widiastuti Asyahidah, Nur Laeli Atallah, Gavel Rizky Aulia Azzahra, Zaskia Putri Aulia Nur Jannah Aulia Nur Jannah Aulia, Lulu Rahma Aulia, Naifa Fae Auliadi Auliadi Awalia Marwah Suhandi Awaliyah, Chica Ayunda Cinta Dinanti Azahra Dewanti Galuh Azima, Nishfa Syahira Azizah, Shifa Nur Azizah, Winda Nur Azna Dewi Wulandari Azzahra, Dea ‘Adawiyyah, Ridla Bahani, Fadli Nur Bintang, Arcadhia Muhammad Bunga Bhagasasih Al-Kansa Cahyani, Sekar Ayu Cantika K, Salwa Ciranita Kanaka Suryadinata Santamanggala Crist Evan Lamhot Turnip Darrell Hammam Luthfiadi Daud, Muhammad Rafi Bahiruddin Dede Margo Irianto, Dede Margo Defany Dwi Rahmadhani Delia Maharani Denis Desfriyati Desviana Zakiya Agistiani Deswita Diandra Deti Rostika Deti, Salsabila Dewi, Dini Anggraeni Dewi, Dini Angraeni Dewi, Dinie Anggraeni Dewi, Dinnie Anggraeni Dewi, Larasati Dewi, Syva Lestiyani Dhafin Salman Dinar Yuliani Dinarti, Novi Suci Dinda Zahra Rama Sabila Dini Anggraeni Dewi Dinie Anggraeni Dinie Anggraeni Dewi Dinie Anggraeni Dewi Dinie Anggraeni Dewi Dinie Anggraeni Dewi Dinie Anggraeni Putri Dinie Anggraenie Dewi Dinnie Anggraeni Dewi Dinnie Anggreani Dewi Dipta Afrilia Putri Dipta Afrilia Putri Dudung Priatna, Dudung Duha Naufal Zacky Dwi Cahyo Mulyo Nugroho Dwi Putri, Yunita Nursyamsi Dwi Wulandari Dwitami, Dena Dzakwan, Rifqi Muhammad Dzikraa Febry Fauzie Dzikraa Febry Fauzie Egwu, Nurva Miliano Eka Fauziah Pratiwi Ekaprasetya, Sahma Nada Afifah Elgy Sundari Eliza, Hanum Ella Salsabila Julianti Enceng Suwarna Fadhilah Salsabila Riadi Fadhilah, Ossie Destiani Fahdini, Alya Malika Fajar Ramdani Fajriyatur Robi'ah Fannia Sulistiani Putri Farah Sabilla Febriany Faridah, Tsana Nur Fatimah, Siti Fauzi, TB Wildan Fauzy, Achmad Rizky Febriany, Farah Sabilla Feronika Manalu Firdan Umar Arisyawal Firdaus, Muhamad Davin Akbar Fitriani, Feni Fuadah, Insania Kamila Fuadah, Intan Samrotul Galuh, Azahra Dewanti Ghina Fauziah Hazimah Ghina, Hikmatul Giffari Aprillianto Rifaldi Gregorius Christian Sunaryo Gumilar, Dinda Amelia Hafni Fauziyyah Haifarashin, Ridha Haikal Putra Gustiansyah Hakim, Aulia Nur Hakim, Luqman Muhammad Fadhlul Nul Hakim, Putra Indika Malik Hanapiah, Frisian Nur Hani Risdiany Hanif, Salman Al Haq, Mohammad Arinal Hasanah, Syifa Atiatul Hendriyana Hendriyana Herawati, Nabila Herdiani, Syafa Herdiansyah, Rachel Fadila Putri Hermayanti, Risa Aulia Hidayat, Noviani Arum Sari Nur Humaira, Jihan Ihsan Abdurahman Bi Amrillah Ikhsan Fitrian Catur Nugraha Ikrom Bahari Ina Ulfa Indah Cahaya Putri Indriani, Egita Dwisari Insani, Galuh Nur Insani, Naila Izzati, Nurul Jannah, Aulia Nur Jasmine Nur Syamsina Jihan Qotrunada Salsabilla Jihan Qotrunada Salsabilla Juardi, Indri Fitriani Juniarti, Iga Ghufrani Kartika Sari Dewi Kartini, Dewi Khairani, Ilmi Annisa Khoerunisa, Siti Khoirunnisa, Nabilla Velia Kholid, Muhammad Haidar Kholisah, Nur Khotimah, Humairo Husnul Kintan Vindria Salsabila Kintan Vindria Salsabila Kiranti, Nandia Komariah Komariah Komariah Komariah Komariah Komariah Kulsum, Maulidah Ummu Kurniawati Kurniawati Kurniawati Kurniawati Kurniawati Lailita, Nabila Aulia Lailufar, Hauna Fathiinah Larasati Azzahra Arief Latifah Meynawati Lisnawati Suargana Luthfiatunnisa, Farah Fauziah Luthfiyah, Hasna Muthi M Arya Anggara Gustiana Maghfira, Rhaudya Zihan Esa Maharani, Delia Maharani, Levina Amelia Marlita Khaerunisa, Seilla Julya Marsanda Claudia Parameswara Maryam Silva Rahayu Maulani, Cindy Maulida Sukmalia Meilani, Ersha Melia Nurkhalisa Melisa, Dhea Citra Meynawati, Latifah Mila Lisnadiani Iswanda Mochamad Figo Al-Faiq Mochamad Figo Al-Faiq Mochamad Iqbal Ardimansyah Mochammad Ahsan Nur Ilham Mochammad Arsya Akhtiar Permana Moreno Heber Fresa Mufidah, Kayla Rahma Mufti Malik Falhadi MUHAMAD ABDUL AZIS Muhamad Fattan Al-Farisi Muhamad Hata Muhamad Trias Firmansyah Muhamad Yanuar Alfaridzi Muhamad Zaki Fadilah Muhammad Ali Nur Rohman Muhammad Azzura Al Karazi Muhammad Ilham Iskandar Muhammad Jilan Satria Muhammad Nasyih Ulwan Muhammad Naufal Fadlurrahman6 Muhammad Padli Septiana Muhammad Rafi Zamzami Muhammad Rafif Mulyawan, Rico Muna Aljamaliah , S. Nailul Mustika Khoirunnisa Kholillah Muthia Aprianti Muthia Saridewi Muthmainah, Annisa Muthmainnah, Anti Mutia Yasinta Muzamil, Ika Nur N, Putri Salma Nabila Cahyaningtiyas Nabila Cahyaningtiyas Nabila Ratri Widya Astuti Nabila, Khansa Shafa Nadiah, Leni Naila Melany Najmira, Salwa Nasywa Rofifah Naura Lathifah Jayadi Naura Lathifah Jayadi Nayla Salsabila Neng Ani Neng Serli Nidda Adzkya Nurfitria Nisa, Nurul Noviani Arum Sari Nur Hidayat Novitasari, Nisha Noviyanti, Netha Salwa Nugraha, Ikhsan Fitrian Catur Nur Agnia, Ai Siti Gina Nur Fitriani Nurfadillah, Yoane Siti Nurfatimah, Siti Aisyah Nurhasanah, Anisa Nurjanah, Indri Januari Nurlaila Ramadhani Nurohmah, Ai Nurul Nurohmah, Widianti Nurul Fauziyah Arifin Nurul Hidayah Nurul Kamilah Nurul Nisa Octavia, Nisagita Oktaviana, Dinda Parawangsa, Endah Pebriani, Yulia Nuraeni Permana, Belva Saskia Pertiwi, Amalia Dwi Pingkan, Anggista Dwiana Prasetio, Tegar Adi Pratiwi, Eka Fauziah Prihantini Pujasmara, Destiani Dwi Puji Ayu Handayani Pujma Rizqy Fadetra Puspitasari, Regita Putri Indah Pertiwi Putri Nur Isnaini Putri Salma N Putri, Ajeng Adistya Putri, Fannia Sulistiani Putri, Frysca Amanda Putri, Nadia Nabilah Putri, Nasya Nurlillah Kusuma R. Muhammad Nadzriel Nuryaddin H Rachail, Meisya Siti Rachmania, Setyaningsih Rachmi Nursifa Yahya Raditya Muhammad Rafi Nurfadly Rafidah, Dita Dinar Rahadatul Aisy , Zulfa Ishmah Rahma, Dinda Rahma, Vadila Zikra Rahmadini, Rizqia Raisa Ayu Luthfia Ramdani, Rizki Ramzar, Falih Athofa Randika Aryasatya Adipermana Randita Lestari Rani Fitriani Ranu Sudarmansyah Raras Noviana Putri Ratih Novi Septian Razan Megasatria Retno, Ajeng Sri Reygita, Haldini Rhyno Fairuz Melin Rifalda Amadea Ardiani Rifki Rochiman Rika Hanipah Rina Rahayu, Rina Risdiany, Hani Riski Ananda Riski Ananda Risti Sabila Ristianti, Risma Riswati Ashifa Rizkia, Yusril Fitra Rizkullah, Ahmad Zaki Rizqi Tsalats Fauzan Robi'ah, Fajriyatur Rohmatilahi, Levy Rusmiati, Mei Nur Ruwaidah, Ai Ira Siti Ryan Gabriel Siringoringo Sa’aadah, Salwa Siti Sabilillah Hadian Sabilla, Annisa Sabina, Deby Sabirah, Ruzaina Safitri, Alvira Oktavia Safitri, Awalia Safrilia Alvi Kartika Salima, Dinda Maryam Salman Sahid Sabiq Salsabil, Alfi Mardiyyah Salsabila, Shalwa Rizkya Salsabilah, Azka Salmaa Salsabilah, Tian Adha Salsyabella, Ratna Cahya Salwa Siti Sa’aadah Saputri, Shalaisa Sastradipura, Rizty Azzahra Satrio Waskito Seilla Julya Marlita Khaerunisa Septia, Della Septian, Ratih Novi Septiani, Sephia Septrian, Raden Farhan Rizki Setyawan Anshory, Muhammad Luthfi Shafira, Diva Shidiqqa, Queeny Qolbi Ash Sielvyana, Sielvyana Silsi Nur Azizah Silvia Agustini Silviana Lilis Apriliani Sinamo Kevin Nathanael Siti Aisyah Nurfatimah Siti Fatimah Siti Fatimah Azzahra Siti Hajar Lutfiah Sofiyani, Navisa Elsofa Solly Aryza Sormin, Yeyen Sri Wulandari Suargana, Lisnawati Subhan Alief Putra Firdaus Sujarwadi, Ari Sukmana, Salshabila Febrianti Sulistiawati sulistiawati Sulistiawati Sulistiawati Sulthan Ariq Haikal Supriatna, Chandra Syahdan Alfiansyah Syahroni, Rendi Herman Syamsiah, Dinda Nur Syaumi, Ihda Khaerunisa Syawang, Sirilus Daniel Agung Syifa, Nazwa Al Syifaun Nafisah Syifaun Nafisah Syofiyah Hasna Tin Rustini Tin Rustini, Tin Tita Mulyati Tita Mulyati, Tita Triananda, Shalika Fajrin Tsaqib Abdan Ulfa, Ina Umairoh, Uum Umar Umar Umar Umar Utama, Muhammad Daffa Adika Vania Afiya Riannisa Vania, Alexandria Sarah Varina Handayani Vioreza Dwi Yunianti Wahyuni, Dianisa Wijaksono, Ammar Winti Ananthia Wulandari, Azna Dewi WULANDARI, WIDYA Yahya, Rachmi Nursifa Yeyen Sormin Yona Wahyuningsih, Yona Yuga Fibra Nurhakim Yulianti, Delis Yunita Andriyani Zafira, Zil Sala Zein Naufal Jasyr Zihan Adin Fisabilillah Zikri, Shiva Aqila ‘Adawiyyah, Ridla