[Bahasa]: Kanker merupakan salah satu penyebab utama kematian di seluruh dunia dengan jumlah kasus yang terus meningkat. Pemahaman tentang faktor risiko, gaya hidup sehat, dan pentingnya deteksi dini dapat memainkan peran yang signifikan dalam menurunkan angka kasus kanker. Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk memberdayakan guru dan komite di Raudhatul Athfal (RA) Al Amin, Tabanan, dalam upaya pencegahan kanker sejak dini. Peningkatan kesadaran dan praktik hidup sehat dilakukan melalui pelatihan dan sosialisasi Gerakan B2SA (Beragam, Bergizi, Seimbang, dan Aman) serta konsep Isi Piringku. Program ini dirancang untuk membekali para pendidik dengan pengetahuan dan keterampilan dalam mengajarkan pola makan sehat serta gaya hidup yang dapat mencegah faktor risiko kanker kepada anak-anak usia dini. Kegiatan pengabdian ini dilakukan dengan metoda penyuluhan aktif dan praktik yang melibatkan mitra yaitu guru, komite sekolah dan wali murid. Program dilakukan pada sekolah (RA) yang berada di tengah kota yang di banjiri oleh kuliner modern. Penyuluhan dan praktik dilakukan dengan cara menjadikan guru RA sebagai pendidik sekaligus motivator, dan komite merupakan ujung tombak gerakan ini. Hasil evaluasi menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan mencapai 91,3%, sedangkan peningkatan sikap mencapai 89,2%. Disimpulkan bahwa terjadi peningkatan pengetahuan dan sikap pada semua responden tentang pencegahan kanker melalui gerakan B2SA. Kata Kunci: pencegahan kanker, B2SA, isi piringku, raudhatul atfal [English]: Cancer is one of the leading causes of death worldwide, with increasing numbers of cases. Early understanding of cancer causes, risk factors, healthy lifestyles, and early detection can play a vital role in reducing the number of cancer cases. This community service aims to empower teachers and the committee at Raudhatul Athfal (RA) Al Amin, Tabanan, to prevent cancer from an early age. Increased awareness and practice of healthy living are achieved through training and socialization of the B2SA Movement (Beragam, Bergizi, Seimbang, Aman) and the concept of "Isi Piringku". This program is designed to equip educators with the knowledge and skills to teach healthy eating patterns and lifestyles that can prevent cancer risk factors in young children. This community service activity was conducted using active counseling and practical methods involving partners such as teachers, school committees, and parents. The program was conducted at a kindergarten (RA) in the city center, which is flooded with modern culinary offerings. Counseling and practice are carried out by making RA teachers both educators and motivators, and the committee is the spearhead of this movement. The results show an increase in knowledge reaching 91.3%, while the increase in attitude reached 89.2%. It is concluded that there was an increase in knowledge and attitude among all respondents regarding cancer prevention through the B2SA movement. Keywords: cancer prevention, B2SA, plan my plate, preschool