p-Index From 2020 - 2025
16.786
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Civics: Media Kajian Kewarganegaraan JUPIIS: Jurnal Pendidikan Ilmu-ilmu Sosial Jurnal Online Mahasiswa (JOM) Bidang Keguruan dan Ilmu Pendidikan PEDAGOGY TRIHAYU: Jurnal Pendidikan Ke-SD-an JPK (Jurnal Pancasila dan Kewarganegaraan) Agrotekma: Jurnal Agroteknologi dan Ilmu Pertanian Jurnal Global Citizen : Jurnal Ilmiah Kajian Pendidikan Kewarganegaraan Pendekar : Jurnal Pendidikan Berkarakter NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial JURNAL PENDIDIKAN TAMBUSAI Jurnal Basicedu Edumaspul: Jurnal Pendidikan Journal of Humanities and Social Studies GEMA EKONOMI JUPE : Jurnal Pendidikan Mandala Jurnal Gentala Pendidikan Dasar Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran (JRPP) Media Pendidikan Matematika Syntax Idea Dinasti International Journal of Education Management and Social Science Abdi Dosen : Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat Al Yasini : Jurnal Keislaman, Sosial, hukum dan Pendidikan Journal of Telenursing (JOTING) Attractive : Innovative Education Journal Jurnal Paedagogy Journal Of Millennial Community Jurnal Darma Agung PAKAR Pendidikan Budapest International Research and Critics Institute-Journal (BIRCI-Journal): Humanities and Social Sciences Jurnal Inovasi Pendidikan MH Thamrin CENDEKIA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan Devotion: Journal of Research and Community Service Jurnal Kewarganegaraan Edu Cendikia: Jurnal Ilmiah Kependidikan ALACRITY : Journal Of Education Journal of Research in Instructional Indo-MathEdu Intellectuals Journal Jurnal Kajian Pembelajaran dan Keilmuan INVENTION: Journal Research and Education Studies International Journal of Social Science, Education, Communication and Economics Formosa Journal of Science and Technology (FJST) JEPAL (Journal of English Pedagogy and Applied Linguistics) Jurnal Basicedu QISTINA: Jurnal Multidisiplin Indonesia Aurelia: Jurnal Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Indonesia Mamangan Social Science Journal JGK (Jurnal Guru Kita) Jurnal Masyarakat Madani Indonesia English Education and Applied Linguistics Journal (EEAL Journal) Innovative: Journal Of Social Science Research Majalah Ilmiah METHODA JS (Jurnal Sekolah) Journal of Education Religion Humanities and Multidiciplinary Journal of Innovative and Creativity Jurnal Multidisiplin Indonesia Journal of Management Education Social Sciences Information and Religion SAKOLA: Journal of Sains Cooperative Learning and Law Jurnal Akuntansi Hukum dan Edukasi Jurnal Ilmu Multidisiplin WIKUACITYA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat PESHUM
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search
Journal : JS (Jurnal Sekolah)

IDENTITAS NASIONAL: KONTRIBUSI PROGRAM P5 DALAM KURIKULUM BARU GUNA MEMBANGUN RASA NASIONALISME ANAK SEKOLAH DASAR Rambe, Novi Astika; Nasution, Liliana Agusfrina; Yunita, Sri; Dharma, Surya
JS (JURNAL SEKOLAH) Vol 8, No 2 (2024): MARET 2024
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/js.v8i2.54709

Abstract

Abstract: The very rapid development of technology and the flow of globalization are things that must be considered and have an influence on the erosion of the sense of nationalism of future generations. The purpose of this research is to determine the contribution of the p5 program as a project to strengthen the profile of Pancasila students in schools towards a sense of nationalism. Indonesia is a pluralistic country that is rich in diversity in terms of ethnicity, religion, race and class. Diversity has many influences, such as gaps that can lead to conflict between groups or are caused by differences in culture and background between groups in society. So character cultivation is very necessary to provide understanding and strengthen the spirit of nationalism in students. The spirit of nationalism is a feeling of pride and love for one's country so that one is able to respect and respect the differences that exist in society. This research uses a literature study with a systematic review where data collection comes from textbooks, journals, scientific articles, and other literature reviews that are appropriate to the research study. The results of this research are regarding the contribution of implementing P5 activities through themes that are relevant to the need to build a sense of nationalism in students, especially at elementary school age.Keywords: National Identity, P5, Pancasila Student Profile, Sense of Nationalism, Globalization. Abstrak: Perkembangan teknologi yang sangat pesat dan arus globalisasi menjadi salah satu hal yang harus diperhatikan dan berpengaruh terhadap pengikisan rasa nasionalisme generasi kedepan. Tujuan adanya penelitian ini adalah untuk mengetahui kontribusi program p5 sebagai proyek penguatan profil siswa Pancasila di sekolah terhadap rasa nasionalisme. Indonesia adalah negara majemuk yang kaya akan keanekaragaman baik dari segi suku, agama, ras dan golongan. Keragaman memiliki banyak pengaruh, seperti kesenjangan yang dapat menimbulkan konflik antar kelompok atau disebabkan oleh perbedaan budaya dan latar belakang antar kelompok dalam masyarakat. Sehingga penanaman karakter sangat diperlukan untuk memberikan pemahaman dan memperkuat jiwa nasionalisme pada siswa. Semangat nasionalisme adalah rasa bangga dan cinta tanah air sehingga mampu menghargai dan menghargai perbedaan yang ada dalam masyarakat. Penelitian ini menggunakan studi pustaka dengan tinjauan sistematis dimana pengumpulan data berasal dari buku teks, jurnal, artikel ilmiah, dan kajian pustaka lain yang sesuai dengan kajian penelitian. Hasil dari penelitian ini yaitu mengenai kontribusi pelaksanaan kegiatan P5 melalui tema-tema yang diusung relevan dengan kebutuhan dalam membangun rasa nasionalisme peserta didik terlebih pada usia sekolah dasar. Kata Kunci: Identitas Nasional, P5, Profil Pelajar Pancasila, Rasa Nasionalisme, Globalisasi.
IMPLEMENTASI PENDEKATAN PEMBELAJARAN CULTURALLY RESPONSIVE TEACHING PADA MATA PELAJARAN PPKN KELAS V SEKOLAH DASAR Nasution, Dewi Nurhasanah; Efendi, Umri Rahman; Yunita, Sri
JS (JURNAL SEKOLAH) Vol 8, No 1 (2023): Desember 2023
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/js.v8i1.55063

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis tentang: 1) Mengetahui alasan guru menggunakan pendekatan pembelajaran Culturally Responsive Teaching (CRT) pada mata pelajaran PPKN materi nilai-nilai Pancasila, 2) Implementasi pendekatan pembelajaran CRT, 3) Hasil implementasi pendekatan pembelajaran CRT. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitatif. Metode pengumpulan data yang dilakukan adalah dengan metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Penelitian dilaksanakan di kelas V SDN 101786 Helvetia dengan peserta didik berjumlah 31 orang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Alasan guru menggunakan pendekan CRT adalah guru lebih memahami peserta didik dan peserta didik menjadi lebih aktif dalam pembelajaran 2) Implementasi pendekatan CRT telah berjalan dengan baik di buktikan dengan langkah-langkah pembelajaran yang terlaksana dengan lancar 3) Hasil implementasi dapat meningkatkan keaktifan dan  minat belajar peserta didik.
ANALISIS KONSEP MERDEKA BELAJAR DALAM PERSPEKTIF PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN Lubis, Nur Kholila; Suyanti, Suyanti; Dharma, Surya; Yunita, Sri
JS (JURNAL SEKOLAH) Vol 8, No 1 (2023): Desember 2023
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/js.v8i1.52935

Abstract

Abstract: The aim of this research is to analyze the concept of independent learning from a citizenship education perspective. This research was conducted using a qualitative approach using the literature study method. The data analysis process in this research includes data reduction, data display, verification, and drawing conclusions. The results of this research analyze the concept of independent learning from two perspectives, namely the citizenship education perspective in the curricular dimension and the citizenship education perspective in the socio-cultural dimension. In these two dimensions, it shows the compatibility between the concepts formed in independent learning and the goals of citizenship education. The role of teachers in transformation is the main determinant in the success of the independent curriculum itself. It can be concluded that the concept of an independent curriculum from a citizenship education perspective has correlations and the same goals, where teachers are the center of its success.Keyword: Independent Curriculum, Independent Learning, Citizenship Education. Abstrak: Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk menganalisis konsep merdeka belajar dari perspektif Pendidikan kewarganegaraan. Penelitian ini dilakukan melalui pendekatan kualitatif dengan metode studi literatur. Proses analisis data dalam penelitian ini meliputi reduksi data, display data, verifikasi, serta penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian ini, menganalisis konsep merdeka belajar dari dua perspektif, yakni perspektif Pendidikan kewarganegaraan dalam dimensi kurikuler dan perspektif Pendidikan kewarganegraaan dimensi sosio kultural. Dalam kedua dimensi tersebut, menunjukkan kesesuaian antara konsep yang dibentuk dalam merdeka belajar dengan tujuan Pendidikan kewarganegaraan. Peran guru dalam transformasi menjadi penentu utama dalam keberhasilan kurikulum merdeka itu sendiri.Dapat disimpulkan, konsep kurikulum merdeka dari perspektif Pendidikan kewarganegaraan memiliki korelasi dan kesamaan tujuan, dimana guru menjadi pusat keberhasilannya.Kata Kunci: Kurikulum Merdeka, Merdeka Belajar, Pendidikan Kewarganegaraan.
STRATEGI PEMBENTUKAN HABITUASI DALAM PENERIMAAN NILAI-NILAI PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN Siregar, Adena Nurasiah; Lubis, Sartika Eka Fitri; Rizka, Khairunnisa; Dharma, Surya; Yunita, Sri
JS (JURNAL SEKOLAH) Vol 8, No 2 (2024): MARET 2024
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/js.v8i2.57262

Abstract

Abstract: Strategy for forming habituation in accepting citizenship education values. Enabling the acceptance of the values of citizenship education makes it possible to develop a generation that has good manners, is commendable, moral, and leads them to good behavior. Students will get used to being kind to themselves and others. The habit of accepting civic values in order to form a commendable character who can accept the strengths and weaknesses of other people, respect each other, and have a good attitude of tolerance. As well as preparing students to be skilled and have skills in society and be wise in living their lives as citizens of society.Keywords: Habituation, civic values, character educationAbstrak: Strategi pembentukan habituasi dalam penerimaan nilai-nilai Pendidikan kewarganegaraan. Pembisaan penerimaan nilai-nilai Pendidikan kewarganegaraan memungkinkan akan terbinanya generasi yang memiliki budi pekerti yang mulai, terpuji, bermoral, dan membawa mereka pada perilaku yang baik. Peserta didik akan terbiasa untuk berbuat baik kepada dirinya dan juga orang lain. Pembiasaan penerimaan nilai-nilai kewarganegaraan dalam rangka pembentukan karakter terpuji yang dapat menerima kelebihan dan kekurangan orang lain, saling menghargai, dan memiliki sikap toleransi yang baik. Serta mempersiapkan peserta didik untuk terampil dan memiliki kecakapan dalam bermasyarakat dan bijaksana dalam menjalani kehidupanya sebagai warga negara yang bermasyarakat.Kata Kunci: Habituasi, niali-nilai kewarganegaraan, Pendidikan karakter
ANALISIS KONSEP MERDEKA BELAJAR DALAM PERSPEKTIF PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN Lubis, Nur Kholila; Suyanti, Suyanti; Dharma, Surya; Yunita, Sri
JS (JURNAL SEKOLAH) Vol. 8 No. 1 (2023): Desember 2023
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/js.v8i1.52935

Abstract

Abstract: The aim of this research is to analyze the concept of independent learning from a citizenship education perspective. This research was conducted using a qualitative approach using the literature study method. The data analysis process in this research includes data reduction, data display, verification, and drawing conclusions. The results of this research analyze the concept of independent learning from two perspectives, namely the citizenship education perspective in the curricular dimension and the citizenship education perspective in the socio-cultural dimension. In these two dimensions, it shows the compatibility between the concepts formed in independent learning and the goals of citizenship education. The role of teachers in transformation is the main determinant in the success of the independent curriculum itself. It can be concluded that the concept of an independent curriculum from a citizenship education perspective has correlations and the same goals, where teachers are the center of its success.Keyword: Independent Curriculum, Independent Learning, Citizenship Education. Abstrak: Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk menganalisis konsep merdeka belajar dari perspektif Pendidikan kewarganegaraan. Penelitian ini dilakukan melalui pendekatan kualitatif dengan metode studi literatur. Proses analisis data dalam penelitian ini meliputi reduksi data, display data, verifikasi, serta penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian ini, menganalisis konsep merdeka belajar dari dua perspektif, yakni perspektif Pendidikan kewarganegaraan dalam dimensi kurikuler dan perspektif Pendidikan kewarganegraaan dimensi sosio kultural. Dalam kedua dimensi tersebut, menunjukkan kesesuaian antara konsep yang dibentuk dalam merdeka belajar dengan tujuan Pendidikan kewarganegaraan. Peran guru dalam transformasi menjadi penentu utama dalam keberhasilan kurikulum merdeka itu sendiri.Dapat disimpulkan, konsep kurikulum merdeka dari perspektif Pendidikan kewarganegaraan memiliki korelasi dan kesamaan tujuan, dimana guru menjadi pusat keberhasilannya.Kata Kunci: Kurikulum Merdeka, Merdeka Belajar, Pendidikan Kewarganegaraan.
IDENTITAS NASIONAL: KONTRIBUSI PROGRAM P5 DALAM KURIKULUM BARU GUNA MEMBANGUN RASA NASIONALISME ANAK SEKOLAH DASAR Rambe, Novi Astika; Nasution, Liliana Agusfrina; Yunita, Sri; Dharma, Surya
JS (JURNAL SEKOLAH) Vol. 8 No. 2 (2024): MARET 2024
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/js.v8i2.54709

Abstract

Abstract: The very rapid development of technology and the flow of globalization are things that must be considered and have an influence on the erosion of the sense of nationalism of future generations. The purpose of this research is to determine the contribution of the p5 program as a project to strengthen the profile of Pancasila students in schools towards a sense of nationalism. Indonesia is a pluralistic country that is rich in diversity in terms of ethnicity, religion, race and class. Diversity has many influences, such as gaps that can lead to conflict between groups or are caused by differences in culture and background between groups in society. So character cultivation is very necessary to provide understanding and strengthen the spirit of nationalism in students. The spirit of nationalism is a feeling of pride and love for one's country so that one is able to respect and respect the differences that exist in society. This research uses a literature study with a systematic review where data collection comes from textbooks, journals, scientific articles, and other literature reviews that are appropriate to the research study. The results of this research are regarding the contribution of implementing P5 activities through themes that are relevant to the need to build a sense of nationalism in students, especially at elementary school age.Keywords: National Identity, P5, Pancasila Student Profile, Sense of Nationalism, Globalization. Abstrak: Perkembangan teknologi yang sangat pesat dan arus globalisasi menjadi salah satu hal yang harus diperhatikan dan berpengaruh terhadap pengikisan rasa nasionalisme generasi kedepan. Tujuan adanya penelitian ini adalah untuk mengetahui kontribusi program p5 sebagai proyek penguatan profil siswa Pancasila di sekolah terhadap rasa nasionalisme. Indonesia adalah negara majemuk yang kaya akan keanekaragaman baik dari segi suku, agama, ras dan golongan. Keragaman memiliki banyak pengaruh, seperti kesenjangan yang dapat menimbulkan konflik antar kelompok atau disebabkan oleh perbedaan budaya dan latar belakang antar kelompok dalam masyarakat. Sehingga penanaman karakter sangat diperlukan untuk memberikan pemahaman dan memperkuat jiwa nasionalisme pada siswa. Semangat nasionalisme adalah rasa bangga dan cinta tanah air sehingga mampu menghargai dan menghargai perbedaan yang ada dalam masyarakat. Penelitian ini menggunakan studi pustaka dengan tinjauan sistematis dimana pengumpulan data berasal dari buku teks, jurnal, artikel ilmiah, dan kajian pustaka lain yang sesuai dengan kajian penelitian. Hasil dari penelitian ini yaitu mengenai kontribusi pelaksanaan kegiatan P5 melalui tema-tema yang diusung relevan dengan kebutuhan dalam membangun rasa nasionalisme peserta didik terlebih pada usia sekolah dasar. Kata Kunci: Identitas Nasional, P5, Profil Pelajar Pancasila, Rasa Nasionalisme, Globalisasi.
IMPLEMENTASI PENDEKATAN PEMBELAJARAN CULTURALLY RESPONSIVE TEACHING PADA MATA PELAJARAN PPKN KELAS V SEKOLAH DASAR Nasution, Dewi Nurhasanah; Efendi, Umri Rahman; Yunita, Sri
JS (JURNAL SEKOLAH) Vol. 8 No. 1 (2023): Desember 2023
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/js.v8i1.55063

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis tentang: 1) Mengetahui alasan guru menggunakan pendekatan pembelajaran Culturally Responsive Teaching (CRT) pada mata pelajaran PPKN materi nilai-nilai Pancasila, 2) Implementasi pendekatan pembelajaran CRT, 3) Hasil implementasi pendekatan pembelajaran CRT. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitatif. Metode pengumpulan data yang dilakukan adalah dengan metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Penelitian dilaksanakan di kelas V SDN 101786 Helvetia dengan peserta didik berjumlah 31 orang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Alasan guru menggunakan pendekan CRT adalah guru lebih memahami peserta didik dan peserta didik menjadi lebih aktif dalam pembelajaran 2) Implementasi pendekatan CRT telah berjalan dengan baik di buktikan dengan langkah-langkah pembelajaran yang terlaksana dengan lancar 3) Hasil implementasi dapat meningkatkan keaktifan dan  minat belajar peserta didik.
STRATEGI PEMBENTUKAN HABITUASI DALAM PENERIMAAN NILAI-NILAI PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN Siregar, Adena Nurasiah; Lubis, Sartika Eka Fitri; Rizka, Khairunnisa; Dharma, Surya; Yunita, Sri
JS (JURNAL SEKOLAH) Vol. 8 No. 2 (2024): MARET 2024
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/js.v8i2.57262

Abstract

Abstract: Strategy for forming habituation in accepting citizenship education values. Enabling the acceptance of the values of citizenship education makes it possible to develop a generation that has good manners, is commendable, moral, and leads them to good behavior. Students will get used to being kind to themselves and others. The habit of accepting civic values in order to form a commendable character who can accept the strengths and weaknesses of other people, respect each other, and have a good attitude of tolerance. As well as preparing students to be skilled and have skills in society and be wise in living their lives as citizens of society.Keywords: Habituation, civic values, character educationAbstrak: Strategi pembentukan habituasi dalam penerimaan nilai-nilai Pendidikan kewarganegaraan. Pembisaan penerimaan nilai-nilai Pendidikan kewarganegaraan memungkinkan akan terbinanya generasi yang memiliki budi pekerti yang mulai, terpuji, bermoral, dan membawa mereka pada perilaku yang baik. Peserta didik akan terbiasa untuk berbuat baik kepada dirinya dan juga orang lain. Pembiasaan penerimaan nilai-nilai kewarganegaraan dalam rangka pembentukan karakter terpuji yang dapat menerima kelebihan dan kekurangan orang lain, saling menghargai, dan memiliki sikap toleransi yang baik. Serta mempersiapkan peserta didik untuk terampil dan memiliki kecakapan dalam bermasyarakat dan bijaksana dalam menjalani kehidupanya sebagai warga negara yang bermasyarakat.Kata Kunci: Habituasi, niali-nilai kewarganegaraan, Pendidikan karakter
Co-Authors AA Sudharmawan, AA Abdul Rahman Adawiah, Sriatul Ade Kurniawan Adnani, Qorinah Estiningtyas Sakilah Adnani Aeni, Devika Nurul Agnes Agnes Agung Pratama Aliyyah, Nurul Aman Simare-mare, Aman Ambarita, Hanaya Manuela Amelia, Icha Ananda, Delli Suci Ananda, Yona Tri Andini, Salwa Andriani, Nisa Angelica, Angelica Anisa Putri Anwar Anwar Aqilah, Zahra Nur Ar Rahma Pasaribu, Nopi Yanti Ardi, Mutiara Ardiansyah, Dispan Ari indra Susanti Aritonang, Adelina M. Aritonang, Patricia Zenitha Armanda, Tri Bayu Armianti, Riska Arpani, Putri Arrizqi Ramadhan Aulia, Ameytia Rizka Aulia, Nazlah Aulya, Fahrysyah Bago, Rhyfka Arlina Balqis Siregar, Salsabila Bangun, Devi Permata Br. Baringbing, Siska Juliana Barus, Deo Agung Haganta Batubara, Armi Sari Pratiwi Batubara, Dewi Putri Bintang Pratiwi, Bintang Bonor Gultom, Wida Br. Ginting, Susanna Br. Sembiring, Mila Sari Bungana, Reh Cahya, Mira Chahyani, Ayu Tri Chairunnisa Chairunnisa Daely, Victoria Grace Dalimunthe, Aina Mardiah Damaiyani, Damaiyani Damanik, Agnes Elsonya Damanik, Denada Damanik, Nurul Fazira Daniel Happy Putra Daulat Saragi Denisa, Rifka Desinta, Desinta Dioranta, Sondang Djufri, Elyas Dwi Putri, Silvia Elisabet, Aelfi Elisabet, Melfa Romanna Elly Yana, Elly Endarwati, Adelia Enzelly, Enzelly Ester Ester Fadila, Nadia Nur Fadly, Ikhsanul Fahira, Rachyana Fajriah, Yustika Nur Fariz Aditya Fauzi , M. Iraqi Fauziah, Ennita Fauziah, Nayla Zulfa Fazli Rachman Febiola Tampubolon, Stevanie Febriyani Harahap, Nurul Feriyansyah Feriyansyah Firdaus, Alif Fitria, Delva Flora, Enjelina Gabriella Sembiring, Feby Gaol, Dahlianatalia Lumban Gaol, Lammarito Lumban Gea, Benediktus Josua Gea, Enjel Widia Sari Ginting, Cintami Ananta Ginting, Friska Rehulina Br Ginting, Khairunisah Ababil Br Giri, Taufiq Wijaya Girsang, Okbertus Bilanta Gloria, Gloria Gultom, Joshua Hery Chritian Gultom, Wida Bonor Habeahan, Santi Dame Ana Boru Hadiningrum, Sri Harahap, Putra Pratama Harahap, Putri Permata Assiddiq Harefa, Nuryudica Harianto, Dedek Hartika Dewi Hartinah, Dini Hasibuan, Mantasia Hasibuan, Maria Angel Hasibuan, Ramadani Shohiro Hasibuan, Rizal Sanusi Hasugian, Pingky Monica Hendraswari, Chatrine Aprilia Herlinda Herlinda, Herlinda Hidayatullah, Alfikri Hilda Samura, Laras Hodriani Hodriani Hodriani Hodriani Hrp, Dules Ery Pratama Hulman Panjaitan, Hulman Hummaira, Nabila Devia Hutagaol, Ruspiana Hutahaean, Hendra Hutapea, Sumihar Hutasoit, Ardawani Ira Safitri Irshadi, Filzah Isnawati, Endang Ivana Zahra, Muthia Ivanna, Julia Jamalludin, Jamalludin Jamaluddin Jamaluddin Jamaludin . Jesika Yolanda, Putri Jonatan, Josua Juliandi, Juliandi Junaidi Junaidi Junaidi Junaidi Kaban, Hairen Br KETUT SUKARMA . Khairani, Dewi Khairani, Siti Khairul Khairunnisa Khairunnisa Khalisa, Indah Khori Aulia, Mhd Kristiana kristiana Kristianti, Yasinta Dewi Kusbama, Siti Annisa Laia, Deka Agustini Laila, Hanna Lathifah, Muthi’ah La’ia, Miranda LUBIS, AMINAH Lubis, Nur Kholila Lubis, Sartika Eka Fitri Lubis, Yuli Indriani Lumbantobing, Joy Novi Yanti Lumbantoruan, Lamtiurma Maharani, Khairika Malau, Chelsya Olyza Malau, Emitiur Manalu, Agnes Elizabeth Manalu, Magdalena Friskayanti Manalu, Yeremia Afrianto Manihuruk, Waldio Manik, Alvin Putra Hariando Manik, Ari Yohannes Setiawan Manik, Frita Rohani MANIK, INDA WATI Manik, Maria Margaretha Manik, Vinolya Lidevia Br Manullang, Ester Reviani Manullang, Jojor Mindo Manurung, Depi Yohana Manurung, Dhea Amelia Manurung, Mario Manurung, Thessa D Triputri Marbun, Susi Krisdayanti Martin, Novia Matesa Br Ginting, Loficha Mian, Mian Muhammad Rifai Munthe, Yakinda Mustasfa, Sinta Wulida Muthia Ivana Zahra Mutia, Diska Qolbu Nababan, Dwi Kasih Togina Nababan, Iwain Oktaviona Nababan, Limra Nababan, Olivia Hana Putri Nabila, Marisa Nadya, Cindy Nahar, Raikhan Aiman Naibaho, Angelika Naibaho, Yuni Naftali Naila, Mella Amilasti Nainggolan, Adellina Ahmad Zain Nainggolan, Maniar Nasution, Dewi Nurhasanah Nasution, Dinda Amelia Putri Nasution, Liliana Agusfrina Natalia Situngkir, Ema Navira, Afifah Ndaha, Gebytha Yani Ndona, Jacobus Ndona, Yacobus Ndona, Yakobus Ndruru, Bryan Yamolala Neva, Chandra Fhutu Ningsih, Putri Widia Nofryanti N, Satya Novianna, Karrena Novirta Ramadhan, Riri Nur Fadilah, Afni Nur Halizah, Nur Nur Hidayah Nur Rahma, Fatiya Nura, Alfi Nuraida Nuraida Nurainun Nurainun NurAzizi Ginting, Cania Nurbulan, Eka Nurhasanah, Cindy Nurhayati Siagian Ogestina Tampubolon, Salendion Padang, Brent Hizkia Padang, Poliman Pakpahan, Pawer Erwin Pakpahan, Rachel Meilisa Pandiangan, Putri Patricia Pandiangan, Tawarika M Pandiangan, Tawarika M. Pardosi, Mernawati Parhusip, Feby Adelia Parinduri, Nazla Suhaila Pasaribu, Ertika Susanti Pasaribu, Rosida Minta Ito Pebrija, Putri Philia, Ivana Theo Pinem, Octa Vioni Pranata, Dwi Agus Pratama Harahap, Putra Pratama, Muhammad Rizky Pratama, Muhammad Yoga Pratama, Nur Rizky Pratama, Raja Songkup Pratiwi, Hawa Dwi Pratiwi, Yulia Citra Purba, Anjeli Harpina Purba, Ester Sarina Purba, Herlide Purba, Nasywa Yasmin Purba, Rani Eviolina Putra Bintang, Dandi Putri, Aminati Putri, Anzila Amanda Rachman, Fazli Rahma Pasaribu, Nopi Yanti Ar Rahman, Anisa Ramadhani, Agung Pratama Ramadhani, Kania Nova Ramadhani, Wusti Alya Rambe, Novi Astika Regar, Nisa Andriani Retno Dwi Suyanti Rezky, Sri Riadi Darwis Ridoansih, Thomas Rina Riniawati Risha Fadhilah, Yasmin Riska Armianti Rizka, Khairunnisa Rosmaida, Agryani Rumi, Jamaludin Rusnita, Ayu Novidaniati S Siregar, Berliora S. Sugiharto Sabri, Tengku Muhammad Sabrina, Salwa Safitri, Dessy Nur Safitri, Eni Sagala, Angel Chasita Sagala, Annisa Azmi Sakina, Rahma Salsabila, Oriza Salsabilah, Talita Samura, Laras Hilda Saputro, M.Andrean Dwi Saragih, Emi Juwita Saragih, Febika Eptalia Saragih, Ferdinan Saragih, Jekson Saragih, Mima Defliyanti Saragih, Rosvilani Saragih, Rupma Riana Sari, Bertania Permata SARI, MARTA Sari, Sarah Anjania Sari, Tri Indah SATI, NAFFA Sembiring, Anastasya Sembiring, Aynen Kresensia Br Sembiring, Gadis Prasiska Sembiring, Julianti Sembiring, Talita Setyawan, Hendrik Adista Siagian, Christian Yopie Daniel Siregar Siagian, Nurhasania Siagian, Siti Zahra Siahaan, Despri Mariani Siahaan, Ruth Yessika Sianipar, Agnes Monica Sianipar, Tiominar Sianturi, Yanti Marsyana Siburian, Pebryna Riosa Sidabutar, Eirene Dahlia Sidabutar, Hanna Teresia Sidabutar, Marsella Pascha Sihaloho, Oksari Sihaloho, Oksari A Sihaloho, Oksari Anastasya Sihite, Dorawan Lia Sihite, Samuel Sihombing, Eka Putriani Sihombing, Evi Ariyanti Marlina Sihotang, Agustin Pratama Sihotang, Josep Raja Oloan Silaban, Florensia Silalahi, Marly Meani Silalahi, Nadia Enjellina Silalahi, Rahel Nanda Jaenetta Silalahi, Yulianda Ghrace Silitonga, Miming Kartika Olivia Simanjuntak, Ester Senov Simanjuntak, Johan Pardamean SIMANJUNTAK, PUTRINA Simanjuntak, Rian Simanjuntak, Sri Susanti Simanullang, Reno Francius Simanullang, Romi Anggun Zefanya Simanullang, Seevaira Chyta Simanungkalit, Priska Nurlia Br. Simarmata, Grace Simarmata, Yemima Putri Bona Simbolon, Alissa P Simbolon, Alissa P. Simbolon, Jahya Adiputra Simbolon, Nur Anisa Simbolon, Yeni Yolanda Sinaga, Eko Pranata Sinaga, Gabriel Sinaga, Iwidya Risti Sinaga, Manotar Sinaga, Mery Fernandes Sinaga, Putriana Sinambela, Nora Sinambela, San Mikael Sintania, Laras Sati Sinurat, Yohana Sirait, Rachel Rosalina Sirait, Respa Mellia Sirait, Rose Venerius Siregar, Adena Nurasiah Siregar, Arinda Risna Cherylia Siregar, DELisma Siregar, Rahmi Siregar, Yolanda Pricilia Sitanggang, Adelina Sitanggang, Agnes Sitanggang, Reny Furnawati Sitepu, Amenobelia Sitepu, Esra Natasya Sitepu, Esra Natasya Br Sitepu, Gracia Feby Sitio, Gysela Angeline Sitohang, Sri Rejeky Sitorus, Friska Sitorus, Kapita Situmeang, Ture Ayu Situmorang, Amelia Situmorang, Zenfitri Soufyan, Ridho Abrar Stepani, Gabriella Supriatna, Ucup Surya Dharma Surya Dharma Susanto, Rafli Susilawati, Susilawati Suyanti Suyanti Tama, Gita Citra Tamba, Fiolenta Teresia Tamba, Ida Nurjana Tamba, Josua Armando Tambunan, Mikha Valdo Tambunan, Yusna Elfrida Br Tampubolon, Stevanie Febiola Tania, Nurul Tarigan, Aprianta Tarigan, Astri Conia Vasya Tarigan, Putri Juliani Teresia, Salve Tessalonika, Jelita Thahirah, Athiyah Tinambunan, Dewi Romantika Tinambunan, Joice Tobing, Lola Claudita Lumban Tri Kesuma, Fajar Triwani, Rista Umri Rahman Efendi Utami, Nadia Suri Veronika Veronika Wantoya, Qiara Wardani, Rahmalia Hana Warman, Ade Tiyo Wildansyah lubis, Wildansyah Winara, Winara Yana, Eka Yuli Yarangga, Noldy Geelvink Yasmin, Putri Yesa, Denada Septiani Yesika, Yesika Yohana, Richa Yurinda, Aisyah Zahra, Andini Zariul Antosa Zega, Sarah Theresia