Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh work-life balance terhadap kinerja guru dengan kepuasan kerja sebagai variabel intervening. Work-life balance dianggap sebagai faktor penting dalam meningkatkan kinerja, khususnya di lingkungan pesantren yang memiliki beban kerja khas dan kompleks. Studi ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan data yang dikumpulkan melalui kuesioner dari 50 guru di Pondok Modern Darussalam Gontor Kampus 8 Seulimeum, Aceh Besar. Analisis dilakukan menggunakan metode Partial Least Squares Structural Equation Modeling (PLS-SEM) dengan bantuan perangkat lunak SmartPLS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa work-life balance berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan kerja, serta secara langsung berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja guru. Namun, kepuasan kerja tidak berpengaruh signifikan terhadap kinerja dan tidak memediasi hubungan antara work-life balance dan kinerja guru. Temuan ini menekankan pentingnya pengelolaan keseimbangan kerja dan kehidupan pribadi dalam konteks pendidikan pesantren untuk mendukung kinerja tenaga pendidik secara optimal.