Andisol merupakan tanah yang berada di wilayah pegunungan vulkanik dengan ciri tanahyang berwarna hitam atau gelap yang disebabkan oleh tingginya bahan organik tanah. Andisoltersebar luas di Indonesia, salah satunya Provinsi Jambi dengan luas yaitu 340,479 ha dan luasAndisol pada Kecamatan Lembah Masurai yaitu 688,99 km2. Lahan Andisol di Kabupaten Meranginbanyak dimanfaatkan sebagai lahan pertanian salah satunya tanaman perkebunan kayu manis, kopidan camoran kayu manis dan kopi. Penggunaan lahan Andisol menjadi lahan pertanian akanmempengaruhi karakteristik fisika dan kimia Andisol. Hal ini dapat terjadi karena adanya aktifitaspengolahan tanah dan perkembangan tumbuhan itu sendiri. Pengolahan tanah merupakan salah satupnyebab terjadinya erodibilitas tanah. Tujuan penelitian adalah untuk melihat erodibilita vegetasihutan Andisol yang di konversi menjadi vegetasi kayu manis, vegetasi kopi dan campuran kayumanis dan kopi. Penelitian dilaksanakan di Desa Nilai Dingin Kecamatan Lembah MasuraiKabupaten Merangin . Desa ini terletak pada ketiggian tempat 1300 m diatas permulaan laut. JenisTanah Andisol. Waktu pelaksanaan 4 bulan. Analisis tanah di laksanakan di Laboratorium Fisikadan Kimia Tanah Fakultas Pertanian Universitas Jambi. Pengambilan sampel tanah dengan metodeproporsif random sampling untuk penentuan tekstur, struktur, kadar bahan organik, berat volumedan permiabelitas, total ruang pori dan erodibilisa tanah pada vegetasi kayu manis, kopi, campurkayu manis dan kopi dan vegetasi hutan primer pada kelerengan 8 % - 15 %. Parameter kadarbahan organik tanah, permiabilitas, berat volume tanah, total ruang pori, erodibilita tanah masingperlakuan di ulang 15 kali. Untuk membedakan erodibilitas Andisol pada vegetasi hutan, kayumanis, kopi, campuran kayu manis dan kopi dan tanah dilakukan dengan Uji Nilai TengahTidak Berpasangan pada taraf 5 %. Dari hasil Uji Nilai Tengah Tidak Berpasangan di dapatkanbahwa penggantian hutan berat volume sama dengan kayu manis, camporan kauyu manis dan kopisama tetapi berbeda dengan kopi. Permiabilitas dan total ruang pori tanah hutan berbeda denganvegetasi kauyu manis, kopi dan campuran. Sementara bahan organik dan erodilitas tanah padahutan sama dengn vegetasi Kayu Manis, Kopi dan campuran Kayu Manis Dan Kopi