Claim Missing Document
Check
Articles

PEMBERDAYAAN GURU-GURU SD MELALUI PEMBIMBINGAN PENULISAN PROPOSAL PIPS (PTK) Widagdo, Arif; Abidin, A Zaenal; Ansori, Isa; Murtiningsih, Tri
Abdimas Vol 14, No 2 (2010)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M), Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pengembangan inovasi pembelajaran di sekolah, yang selanjutnya disingkat PIPS atau yang biasa disebut dengan istilah penelitian tindakan kelas (PTK) adalah suatu program pengembangan inovasi pembelajaran yang ditujukan untuk mengenali masalah pembelajaran, menemukan pemecahan masalah pembelajaran yang aktual dengan mengembangkan inovasi pembelajaran dalam konteks per sekolahan. Inovasi dapat berupa rekayasa, pengembangan baru, modifikasi, penggabungan, dan/atau penyesuaian komponen pembelajaran dengan kondisi setempat. Dalam kaitannya dengan masalah-masalah yang muncul dalam pembelajaran, maka guru dituntut memiliki kompetensi mengidentifikasi masalah-masalah tersebut, menyusunhipotesis, menentukan langkah-langkah ilmiah pemecahannya untuk menguji hipotesis dan mendapatkan solusi dari masalah tersebut. Langkah-langkah ilmiah tersebut disusun dalam suatu bentuk karya ilmiah yang disebut proposal penelitian. Proposal merupakan panduan bagi peneliti dalam melaksanakan kegiatan penelitian, agar mendapatkan hasil yang empiris, terukur dan dapat dipertanggungjawabkan secara keilmuan. Permasalahan riil yang melatarbelakangi kegiatan ini yaitu belum banyak guru sekolah dasar (SD) yang memiliki keterampilan cukup untuk menyusun sebuah proposal dan laporan penelitian tindakan kelas yang standar. Tujuan kegiatan ini adalah (1) memberikan (sharing) pelatihan dan mendampingi guru-guru SD dalam membuat proposal penelitian PIPS secara tepat, dan (2) menambah wawasan dan meningkatkan keterampilan guru-guru SD dalam membuat proposal penelitian PIPS secara tepat. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilaksanakan untuk guru-guru SD di lingkup UPTD Pendidikan Dasar kecamatan Gubug kabupaten Grobogan. Peserta kegiatan berjumlah 50 guru. Pelaksanaan kegiatan ini dalam bentuk pelatihan dan pendampingan. Pelaksanaan kegiatan pelatihan ini dilakukan beberapa kali, yang dapat memberikan masukan dan manfaat, diantaranya yaitu: (1) guru-guru SD mendapatkan pelatihan dan bimbingan dalam membuat proposal penelitian PIPS secara intensif, dan (2) wawasan dan keterampilan guru-guru SD meningkat dalam membuat proposal penelitian PIPS. Kata Kunci: PIPS/PTK, Pelatihan, Guru-guru SD
PENINGKATAN KOMPETENSI MENULIS MELALUI BLOG BAGI GURU DI KOTA SEMARANG Widagdo, Arif; Triluqman, Heri; Utanto, Yuli
Abdimas Vol 14, No 2 (2010)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M), Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penggunaan teknologi oleh siswa ataupun guru sebagai intruktur akan memudahkan dalam mengenali kebutuhan khusus pembelajar. Selain itu dengan menggunakan teknologi pula, siswa dapat menyesuaikan dan mengakomodir kebutuhan pribadinya msing-masing. Dimaksudkan disini, bahwa dalam menulis seseorang, lebih bisa merkoordinasi sesuai dengan kebutuhan pribadinya sesuai serta aspek psikologisnya, serta memperhatikan prinsip penulisan, yaitu: a) kebenaran, b) sesuai dengan perkembangan anak, c) up to date, d) keseimbangan diantara luas dan kedalaman bahan. Kegiatan ini bertujuan untuk (1) Membuka wawasan peserta akan pentingnya keterampilan menulis sebagai bentuk penuanngan ide; (2) Memberi bekal keterampilan pengoperasian dan pengelolaan blog sebagai sarana penuangan ide bagi guru di Kota Semarang; (3) Menyiapkan guru yang mampu dan mau mengelola blog sebagai sarana menulis secara berkesinambungan. Guna menjawab permasalahan yang ada, kegiatan ini dikemas dalam bentuk pelatihan dan pendampingan, dengan memberi bekal kepada peserta secara teoritis maupun praktis dalam hal menulis dan mengelola blog, diharapkan setelah mengikuti pelatihan, peserta dapat menuangkan idenya dalam bentuk karya tulis yang dipublikasikan melalui blog secara berkesinambungan. Yang menjadi sasaran kegiatan ini adalah guru-guru SMP di Kota Semarang, terutama yang tertarik dan konsen terhadap perkembangan dan pemanfaatan ICT. Dalam kegiatan ini akan melibatkan UNNES sebagai pemrakarsa dan pengelola kegiatan serta sekolah (SMP) di Kota Semarang, dalam hal ini guru yang menjadi peserta pelatihan. Pelatihan ini membuka wawasan peserta akan pentingnya pemanfaatan internet dalam proses pembelajaran, khususnya kontribusi blog dalam peningkatan kompetensi menulis bagi guru; Untuk memperkaya pengalaman belajar dan peningkatan kualitas pembelajaran, dapat dilakukan  pembelajaran online dengan berbagai program aplikasi yang ada, diantara menggunakan blog; Selain sebagai situs pribadi, Blog dapat dimanfaatkan untuk menuangkan ide/gagasan guru, disamping itu juga bisa untuk menunjang pelaksanaan pembelajaran. Guru perlu terbuka terhadap perkembangan teknologi, serta memanfaatkannya untuk kepentingan pembelajaran. Kegiatan-kegiatan pengembangan kemampuan dan keterampilan guru dalam dalam memanfaatkan teknologi informasi perlu terus dilaksanakan. Disamping itu penyediaan perangkat pendukung dan jaringan internet harus disediakan untuk memberi kemudahan guru dalam mengakses informasi serta mengaktualisasikan tulisannya melalui blog. Kata Kunci: Blog, Peningkatan Kompetensi
SOSIALISASI UU NO. 15 TAHUN 2001 TENTANG HAK MEREK BAGI PENGUSAHA KECIL DAN MENENGAH DI KOTA SEMARANG Widagdo, Arif; Sugito, Sugito; Pujiono, Pujiono
Abdimas Vol 14, No 2 (2010)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M), Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Permasalahan tentang perlindungan hak merek pada masyarakat Kota Semarang merupakan permasalahan yang penting bagi para pengusaha baik pengusaha kecil maupun menengah. Arti pentingnya perlindungan hak merek bagi produk maupun jasa usaha para pengusaha akan sangat terasa apabila para pengusaha memahami secara benar pentingnya dari hak merek tersebut. Merek bagi sebuah produk jasa maupun barang merupakan hal penting. Awalnya merek berasal dari dunia perdagangan dan hukum kebiasaan yang berlaku dalam perdagangan. Merek dari produk dilakukan dengan memberi suatu ciri khas khusus pada produk tersebut agar berbeda dengan produk lainnya yang sejenis. Merek juga merupakan salah satu cara untuk menembus pasar perdagangan. Tidak hanya untuk menjual produknya kepada konsumen saja, tetapi juga untuk menjalin ikatan psikologis dengan konsumen pemakai produk tersebut. Ketika ikatan dan kepercayaan itu terjadi, hal ini menjadi suatu mesin uang bagi produsen karena dengan sendirinya produknya akan laku dipasaran dengan lebih mudah dan memiliki pasar konsumen yang loyal. Adapun Tujuan dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah: 1). mmberikan pemahaman dan pengetahuan praktis kepada masyarakat, khususnya para pengusaha kecil dan menengah tentang arti pentingnya hak merek dalam dunia perdagangan, 2). mmberikan pendampingan di bidang hukum, khususnya yang terkait dengan masalah hak merek bagi pengusaha kecil dan menengah. Guna mencapai tujuan yang diharapkan maka dalam kegiatan ini dilakukan dalam upaya pendidikan dan penyadaran di bidang hukum. Pendidikan ini dimaksudkan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat khususnya pada masyarakat Kota Semarang yang merupakan bagian dari para pengusaha, akan arti pentingnya perlindungan hak merek. Selain itu kegiatan pengabdian ini dilakukan dengan bentuk kegiatan berupa penyuluhan dan dialog interaktif. Model ini digunakan agar masyarakat tidak merasa digurui sehingga hasilnya diharapkan efektif. Berdasarkan pengamatan selama melakukan tahapan-tahapan kegiatan pengabdian ini, maka tim pengabdian mengambil kesimpulan bahwa para peserta kegiatan pengabdian menaruh perhatian yang cukup besar terhadap kegiatan sosialisasi penanggulangan kekerasan terhadap anak di sekolah. Hal ini dapat dilihat dari banyaknya peserta yang mengajukan pertanyan seputar materi yang disampaikan dalam kegiatan sosialisasi. Atas dasar kesimpulan diatas, maka tim pengabdian memberikan saran agar kegiatan sosialisasi ini dilaksanakan secara terus menerus dan konsisten serta melibatkan peserta yang lebih banyak dan luas lagi. Kata kunci : Sosialisasi, HKI, Hak Merek
An Analysis of Writing Problems of PGSD Unnes Students Widagdo, Arif
English Language and Literature International Conference (ELLiC) Proceedings Vol 1 (2017): 1st ELLiC Proceedings: `Innovation, Trends, and Challenges in English Language Learni
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Writing is considered a productive skill and useful tool for learning process. It is the most used skill in evaluating students performance in almost all levels of education. In Indonesia, tertiary level students still face enormous writing problems in English. The objective of this present study aims to explore writing problems of students of PGSD (Primary School Teacher Education) Department, Faculty of Education, Semarang State University (UNNES), and the study is also intended to share some recommendations how students can get overcome those problems. The study was conducted on 160 students of PGSD UNNES from the same level. The data were taken through document collection and questionnaire. Moreover, a semi-structured interview on two lecturers has been conducted to reflect their attitudes and opinion on students English writing problems. The results of this study showed that students face many problems when writing English. The problems could be classified into some categories. In addition, a few recommendations are provided on the basis of the result. This study could help the teachers/lecturers to resolve the problems and find some strategies to improve students writing in English.
Common Difficulties in English Speaking Encountered by Primary School Students Widagdo, Arif
Proceedings of the UR International Conference on Educational Sciences 2018: Proceedings of the 2nd UR International Conference on Educational Sciences
Publisher : Proceedings of the UR International Conference on Educational Sciences

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Speaking is the active use of language to express meaning, and for young learners (especially primary school students), the spoken language is the medium through which a new language is encountered, understood, practiced, and learnt. Rather than oral skills being simply one aspect of learning language, the spoken form in the primary students‟ classroom acts as the prime source of language learning. However, speaking problems can be major challenges to effective foreign language learning and communication. English as foreign language (EFL) learners, no matter how much they know about the English language, still face many speaking difficulties. Many studies have indicated that oral language development has largely been neglected in the classroom, and most of the time, oral language in the classroom is used more by teachers than by students. However, oral language, even as used by the teacher, hardly ever functions as a means for students to gain knowledge and explore ideas. To develop the knowledge to deal with oral communication problems in an EFL context, researchers first need to know the real nature of those problems and the circumstances in which „problems‟ are constructed.
PEMBERDAYAAN GURU-GURU SD MELALUI PEMBIMBINGAN PENULISAN PROPOSAL PIPS (PTK) Widagdo, Arif; Abidin, A Zaenal; Ansori, Isa; Murtiningsih, Tri
Jurnal Abdimas Vol 14, No 2 (2010)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M), Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pengembangan inovasi pembelajaran di sekolah, yang selanjutnya disingkat PIPS atau yang biasa disebut dengan istilah penelitian tindakan kelas (PTK) adalah suatu program pengembangan inovasi pembelajaran yang ditujukan untuk mengenali masalah pembelajaran, menemukan pemecahan masalah pembelajaran yang aktual dengan mengembangkan inovasi pembelajaran dalam konteks per sekolahan. Inovasi dapat berupa rekayasa, pengembangan baru, modifikasi, penggabungan, dan/atau penyesuaian komponen pembelajaran dengan kondisi setempat. Dalam kaitannya dengan masalah-masalah yang muncul dalam pembelajaran, maka guru dituntut memiliki kompetensi mengidentifikasi masalah-masalah tersebut, menyusunhipotesis, menentukan langkah-langkah ilmiah pemecahannya untuk menguji hipotesis dan mendapatkan solusi dari masalah tersebut. Langkah-langkah ilmiah tersebut disusun dalam suatu bentuk karya ilmiah yang disebut proposal penelitian. Proposal merupakan panduan bagi peneliti dalam melaksanakan kegiatan penelitian, agar mendapatkan hasil yang empiris, terukur dan dapat dipertanggungjawabkan secara keilmuan. Permasalahan riil yang melatarbelakangi kegiatan ini yaitu belum banyak guru sekolah dasar (SD) yang memiliki keterampilan cukup untuk menyusun sebuah proposal dan laporan penelitian tindakan kelas yang standar. Tujuan kegiatan ini adalah (1) memberikan (sharing) pelatihan dan mendampingi guru-guru SD dalam membuat proposal penelitian PIPS secara tepat, dan (2) menambah wawasan dan meningkatkan keterampilan guru-guru SD dalam membuat proposal penelitian PIPS secara tepat. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilaksanakan untuk guru-guru SD di lingkup UPTD Pendidikan Dasar kecamatan Gubug kabupaten Grobogan. Peserta kegiatan berjumlah 50 guru. Pelaksanaan kegiatan ini dalam bentuk pelatihan dan pendampingan. Pelaksanaan kegiatan pelatihan ini dilakukan beberapa kali, yang dapat memberikan masukan dan manfaat, diantaranya yaitu: (1) guru-guru SD mendapatkan pelatihan dan bimbingan dalam membuat proposal penelitian PIPS secara intensif, dan (2) wawasan dan keterampilan guru-guru SD meningkat dalam membuat proposal penelitian PIPS. Kata Kunci: PIPS/PTK, Pelatihan, Guru-guru SD
PENINGKATAN KOMPETENSI MENULIS MELALUI BLOG BAGI GURU DI KOTA SEMARANG Widagdo, Arif; Triluqman, Heri; Utanto, Yuli
Jurnal Abdimas Vol 14, No 2 (2010)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M), Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penggunaan teknologi oleh siswa ataupun guru sebagai intruktur akan memudahkan dalam mengenali kebutuhan khusus pembelajar. Selain itu dengan menggunakan teknologi pula, siswa dapat menyesuaikan dan mengakomodir kebutuhan pribadinya msing-masing. Dimaksudkan disini, bahwa dalam menulis seseorang, lebih bisa merkoordinasi sesuai dengan kebutuhan pribadinya sesuai serta aspek psikologisnya, serta memperhatikan prinsip penulisan, yaitu: a) kebenaran, b) sesuai dengan perkembangan anak, c) up to date, d) keseimbangan diantara luas dan kedalaman bahan. Kegiatan ini bertujuan untuk (1) Membuka wawasan peserta akan pentingnya keterampilan menulis sebagai bentuk penuanngan ide; (2) Memberi bekal keterampilan pengoperasian dan pengelolaan blog sebagai sarana penuangan ide bagi guru di Kota Semarang; (3) Menyiapkan guru yang mampu dan mau mengelola blog sebagai sarana menulis secara berkesinambungan. Guna menjawab permasalahan yang ada, kegiatan ini dikemas dalam bentuk pelatihan dan pendampingan, dengan memberi bekal kepada peserta secara teoritis maupun praktis dalam hal menulis dan mengelola blog, diharapkan setelah mengikuti pelatihan, peserta dapat menuangkan idenya dalam bentuk karya tulis yang dipublikasikan melalui blog secara berkesinambungan. Yang menjadi sasaran kegiatan ini adalah guru-guru SMP di Kota Semarang, terutama yang tertarik dan konsen terhadap perkembangan dan pemanfaatan ICT. Dalam kegiatan ini akan melibatkan UNNES sebagai pemrakarsa dan pengelola kegiatan serta sekolah (SMP) di Kota Semarang, dalam hal ini guru yang menjadi peserta pelatihan. Pelatihan ini membuka wawasan peserta akan pentingnya pemanfaatan internet dalam proses pembelajaran, khususnya kontribusi blog dalam peningkatan kompetensi menulis bagi guru; Untuk memperkaya pengalaman belajar dan peningkatan kualitas pembelajaran, dapat dilakukan  pembelajaran online dengan berbagai program aplikasi yang ada, diantara menggunakan blog; Selain sebagai situs pribadi, Blog dapat dimanfaatkan untuk menuangkan ide/gagasan guru, disamping itu juga bisa untuk menunjang pelaksanaan pembelajaran. Guru perlu terbuka terhadap perkembangan teknologi, serta memanfaatkannya untuk kepentingan pembelajaran. Kegiatan-kegiatan pengembangan kemampuan dan keterampilan guru dalam dalam memanfaatkan teknologi informasi perlu terus dilaksanakan. Disamping itu penyediaan perangkat pendukung dan jaringan internet harus disediakan untuk memberi kemudahan guru dalam mengakses informasi serta mengaktualisasikan tulisannya melalui blog. Kata Kunci: Blog, Peningkatan Kompetensi
SOSIALISASI UU NO. 15 TAHUN 2001 TENTANG HAK MEREK BAGI PENGUSAHA KECIL DAN MENENGAH DI KOTA SEMARANG Widagdo, Arif; Sugito, Sugito; Pujiono, Pujiono
Jurnal Abdimas Vol 14, No 2 (2010)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M), Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Permasalahan tentang perlindungan hak merek pada masyarakat Kota Semarang merupakan permasalahan yang penting bagi para pengusaha baik pengusaha kecil maupun menengah. Arti pentingnya perlindungan hak merek bagi produk maupun jasa usaha para pengusaha akan sangat terasa apabila para pengusaha memahami secara benar pentingnya dari hak merek tersebut. Merek bagi sebuah produk jasa maupun barang merupakan hal penting. Awalnya merek berasal dari dunia perdagangan dan hukum kebiasaan yang berlaku dalam perdagangan. Merek dari produk dilakukan dengan memberi suatu ciri khas khusus pada produk tersebut agar berbeda dengan produk lainnya yang sejenis. Merek juga merupakan salah satu cara untuk menembus pasar perdagangan. Tidak hanya untuk menjual produknya kepada konsumen saja, tetapi juga untuk menjalin ikatan psikologis dengan konsumen pemakai produk tersebut. Ketika ikatan dan kepercayaan itu terjadi, hal ini menjadi suatu mesin uang bagi produsen karena dengan sendirinya produknya akan laku dipasaran dengan lebih mudah dan memiliki pasar konsumen yang loyal. Adapun Tujuan dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah: 1). mmberikan pemahaman dan pengetahuan praktis kepada masyarakat, khususnya para pengusaha kecil dan menengah tentang arti pentingnya hak merek dalam dunia perdagangan, 2). mmberikan pendampingan di bidang hukum, khususnya yang terkait dengan masalah hak merek bagi pengusaha kecil dan menengah. Guna mencapai tujuan yang diharapkan maka dalam kegiatan ini dilakukan dalam upaya pendidikan dan penyadaran di bidang hukum. Pendidikan ini dimaksudkan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat khususnya pada masyarakat Kota Semarang yang merupakan bagian dari para pengusaha, akan arti pentingnya perlindungan hak merek. Selain itu kegiatan pengabdian ini dilakukan dengan bentuk kegiatan berupa penyuluhan dan dialog interaktif. Model ini digunakan agar masyarakat tidak merasa digurui sehingga hasilnya diharapkan efektif. Berdasarkan pengamatan selama melakukan tahapan-tahapan kegiatan pengabdian ini, maka tim pengabdian mengambil kesimpulan bahwa para peserta kegiatan pengabdian menaruh perhatian yang cukup besar terhadap kegiatan sosialisasi penanggulangan kekerasan terhadap anak di sekolah. Hal ini dapat dilihat dari banyaknya peserta yang mengajukan pertanyan seputar materi yang disampaikan dalam kegiatan sosialisasi. Atas dasar kesimpulan diatas, maka tim pengabdian memberikan saran agar kegiatan sosialisasi ini dilaksanakan secara terus menerus dan konsisten serta melibatkan peserta yang lebih banyak dan luas lagi. Kata kunci : Sosialisasi, HKI, Hak Merek
PENGONTROLAN TEKANAN AIR DAN PENGATURAN SISTEM BACKWASH PADA PLANT PENGOLAHAN AIR LIMBAH TEKNIK ELEKTRO UNIVERSITAS DIPONEGORO Widagdo, Arif; Triwiyatno, Aris; Setiyono, Budi
Transmisi Vol 15, No 3 (2013): TRANSMISI
Publisher : Departemen Teknik Elektro, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (570.245 KB) | DOI: 10.12777/transmisi.15.3.121-127

Abstract

Abstrak   Kendali PID (Proporsional Integral Derivatif) merupakan metode kontrol klasik yang sudah lama diaplikasikan di bidang industri. Dalam penerapannya, tiap P, I atau D masing-masing bisa diterapkan terpisah atau digabung P, PI, PD maupun PID secara keseluruhan. Ada banyak plant yang bisa diterapkan, misalnya adalah plant pengolahan air limbah, dimana banyak pengaturan katup yang terdapat pada plant tersebut. Dalam tugas akhir pengontrolan tekanan air dan pengaturan sistem backwash pada plant pengolahan air limbah ini, dilakukan beberapa pengujian yang bertujuan untuk mengetahui respon sistem. Pengujian tersebut dilakukan dengan memvariasikan nilai Kp dengan nilai set poin yang sama dan juga menaikkan set poin dengan nilai Kp terbaik. Berdasarkan pengujian yang telah dilakukan untuk set poin 10kPa, didapatkan nilai Kp terbaik yaitu 50 dengan waktu naik sebesar 4 detik dan waktu tetapan sebesar 37 detik. Sementara ketika set poin di naikkan menjadi 11 kPa, maka didapatkan waktu naik 14 detik dan waktu tetapan sebesar 44 detik.   Kata kunci : sistem kontrol tekanan, sensor tekanan MPX5100DP, ATmega8535, metode proporsional, motor servo.     Abstract PID control (Proportional Integral Derivative) is a classical control methods that have long been applied in industry. In its application, each P, I or D can be applied separately or combined P, PI, PD or PID. There are many plant which can be applied, for example is the waste water treatment plant, where many of the valves in the plant. In this final project of controlling water pressure and backwash system settings on a waste water treatment plant, do some tests in order to determine the response of the system. The testing is done by varying the value of Kp with the same set of points and also raise the set point with a value of Kp. Based on the testing that has been done to set points 10kPa, Kp best value obtained is 50 with a rise time of 4 seconds and a time constant of 37 sec. Meanwhile, when a set of points in raised it to 11 kPa, then get up time and time constant of 14 seconds and 44 seconds.   Key words: system pressure control, pressure sensor MPX5100DP, ATmega8535, proportional method, servo motors.
Problems in Teaching English Tenses to Students of PGSD UNNES Widagdo, Arif
Elementary School Teacher Vol 2, No 1 (2018): Elementary School Teacher
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/est.v2i1.14551

Abstract

This study focused on the problems in teaching tenses to Primary School Teacher Education Department (PGSD), Faculty of Education, Semarang State University (UNNES). There were some of the problematic and confusing tenses such assimple tense and present perfect tense, present continuous and present simple, past simple and past continuous tense. This research used qualitative approach. It was conducted in PGSD Department, Faculty of Education, Semarang StateUniversity in 2015 by involving 120 students as the samples. The researcher used questionnaire, interview sheet, and test items as the instruments. The data were analyzed by using descriptive method. Besides that teaching grammar had been handled throughout this study with the data obtained from the written exams of the learners. Most frequently occurred errors were listed and they were analyzed in details. The findings revealed that the reasons for these errors mostly derived from mother tongue interference and lacked of adequate linguistic background. The other component of this article was to offer remedial teaching activities for foreign language learners to compensate the shortcomings.
Co-Authors A Zaenal Abidin A, Anitasari A.A. Ketut Agung Cahyawan W Abidah, Wulan Nur Achmad, Nadia Fajrina Adinda, Marsaa Alyaa Aufaa Adristia, Ananta Sely Afdhilla, Nisa Afifah, Naura Nisrina Agry, Feylosofia Putri Agustina, Melda Dwi Agustinus Arum Eka Nugroho, Agustinus Arum Eka Ahadia, Carissa Nur Aini, Intan Nur Aisyah, Diana Shafa Nur Akbar, Zidan Muhammad Rizqi Albasir, Muhammad Najah Ilham Alfirdausi, Auryn Kirana Alim, Muhammad Naufal Almalia, Virli Amanda, Bunga Amelia, Putri Nurhidayati Anastasya, Puspa Ayu Andika, Fadhlu Dwi Andriyani, Rossa Anfa'ana, Afina ANGGRAENI, RITA Anindita, Fayaza Aqila Apriliana, Zahra Arahman, Devia Putri Ardani, Alvina Verda Ardani, Faisal Bagus Ardanti, Devara Yogiska Ardhani, Christina Oktavida Ardinika, Salsabila Pratama Putri Ardipratiwi, Lintang Arifah, Siti Lilik Ulya Arifani, Selda Aris Triwiyatno Arlani, Krisma Arisma Dwi Ary, Deasylina da Asfia, Rizka Dwi Asmara, Farida Lulu Asmarani, Tabitha Widya Asofah, Anisa Asyifa, Naufal Faza Aulia Rahmawati, Aulia Aulia, Aida Salsabila Aurora, Ainnur Ratri Az Zahra, Hayya Fathimah Azalea, Talitha Salsabila Aziz, Nur Azizah, Wafiyatul 'Ahdi Noor Azizi, Kurniawan Azka, Maulida Fikrotul Azzahro, Shafira Bahrudin, Zaini Baodin, Nur Adila binti Baskara, Bintang Bayu, Manik Mustiko Bright, Fatimah Nurussyifa Clever Budi Setiyono Budiarso, Yunita Sari Cahyani, Bella Galih Cahyani, Yuni Nur Candra, Amelia Ellena Citra, Deswita Crisendy, Vannya Oktavia Damayanti, Karina Damayanti, Mahera Anggi Dani, Anika Rahma Deazzuri, Mezaluna Kharismatika Devianti, Adella Najla Dewi, Avianita Dewi, Destira Auliani Dinda, Zuhria Qonita Naura Divanggi, Ainida Diyanah, Ais Dwi Rachmawati Dyah Ayu Wulandari F, Faiqussabila Fadlilah, Septiana Fara Fajri, Luvensia Mei Faris, Muhammad Rafli Al Fatma, Elia Fauzika, Sherly Putri Febriani, Amelia Dwi Febriani, Mawarna Febriani, Rezza Sari Febriansyah, Ahmad Tegar Febriyanty, Yessica Fika Amalia, Fika Firantinnur, Desva Firdaus, Firda Firdaus, Sectio Fitammami, Vrida Fitri Wahyuningsih Fitrianti, Novia Ginawati, Nurul Hidayah Tri Grandivo, Rodericus Aretha Marcel Gumelar, Cahyo Hafidz, Arya Abdul Handayani, Nova Dwi Hanifatunnisa, Maulfi Hapsari, Fitra Hesti Hardiyanti, Shinta Hardiyatni, shanti Hariyani, Oktavia Lisa Heri Triluqman Budisantoso Heriyanto, Firstyansa Herowati, Desi Indah Hery Widijanto Hesvina, Eprilia Hidayati, Yeni Tri Hidayatullah, Muchamad Humaira, Shafiya Ardya Ida Ayu Putu Sri Widnyani Ikhtiarini, Shinta Anugrah Indriyani, Khofifah Insani, Hasna Mutia Insania, Chika Intan, Arindha Putri Nur Irafany, Marcella Nadya Isa Ansori Issabil, Ana Listy Fikri Nur Iswara, Putri Dewani Ivenne L. N, Shyabila Janah, Dyah Nur Hidayatun Jayani, Sofiana Dewi Jinan, Nadia Naila Juwita, Dian Kamila, Adinda Zulfa Kamilah, Ashha Fithriya Karini, Vinanda Syafara Kavina, Hufadz Nadiyya Kediri, Shafira Ratu Sekartaji Putri Khasanah, Isna Yatul Khasanah, Putri Yatun Khoirunisa, Nur Salsa Khoirunnisa, Nadia Khoirunnisa, Rifa Nabila Kholifah, Laela Musri Kholifah, Suci Nur Kholimah, Zahrotun Siti Nur Kinanthi, Mazaya Deaswara Kumalasari, Cahyani Kurniawati, Ike Labibah, Ravina Kaltsum Lathifah, Laily Ainun Lestari, Desinta Vita Lisandra, Riziah Listia, Dian Lituhayu, Garini Lufiana, Rela Madu Zari, Itsnaini Magfiroh, Anis Majid, Muhammad Abdul Margawati, Puput Tri Maulida, Adzkia Maulidia, Awalina Farhatul Mayangsari, Arum Meganesia, Vinardita Melani, Riski Ayu Miftah, Bangun Zaenal Miftakhurrozzaq, Muh Milega, Agiv Dume Moh. Fathurrahman Muflihani, Dysta Azkia Mulia, Candrian Prima Munawar, Bunga Muawanah Musyarofah, Devita Ummul Nabila, Nadya Marell Nabilah, Aviana Zuhrotun Nadia, Amalia Salma Nadia, Isna Ahsanu Nadila, Elvira Resti Audin Nadila, Kania Yosa Nafiah, Lailatun Naja, Ladya Fairusy Nandini, Nadia Dwi Nathania, Rindu Ignasia Dewi Nengseh, Wulan Nikmah, Jazilatun Ningsih, Ayu Fitria Nirmalasari, Nisrina Nadia Nirwasita, Paramesti Nisa Ul Karimah Nisa, Isna Khoirun Ni’matusolehah, Laela Noorkhalisha, Alma Putri Novanda, Shabilla Caesar Noviana, Widia Kumara Novita, Catrin Erma Novitasari, Denis Nugroho, Gibran Fadil Nuha, Khana Ulin Nuraini, Caryna Nuraini, Widya Nurdina, Adinda Assyfa Nurfadila, Ratih Nurmala, Amalia Nurrizky, Awalinda Ika NURUL AZIZAH Oktavia, Adella Dewi Oktavia, Dwiana Oktavianingrum, Berliana Aurora Pamulatsih, Titis Panca Dewi Purwati, Panca Pangestu, Dida Bagas Pauziyyah, Afifah Intan Pebrian, Melina Permatasari, Rikha Permatasari, Sievera Fadilla Pradana, Feranika Putri Pradini, Uny Fita Pramudani, Sukma Lidia Pramudita, Sevia Ashri Tri Pratama, Susilo Wahyu Adi Prismarini, Fernandia Pujiono Pujiono Puspita, Aulya Indah Putri Maharani putri, amanda Putri, Dinasti Sekar Putri, Elsa Ika Putri, Linda Amelia Putri, Najwa Rheina Qamarudin, Ali Qorneila, Yutika R, Rahmahyani Rachmawati S, Aulia Intan Rahayu, Erviana Tri Rahma, Mutiara Rahma, Neta Kurnia Rahmawati, Elsa Rahmawati, Juninta Natasya Rahmawati, Yona Rakhmah, Fikriana Aulia Ramadhani, Dini Asri Ramadhani, Niken Aulia Ramadian, Naila Rachma Ramhawati, Ely Eka Rani, Amanda Dwi Setyo Rasyidah, Anisah Retnawati, Putri Rifana Khoirunnisa Rokhim, An Najmun Nuri Rosyida, Helmilia Qilla Fatur Rozaky, Mu’affa Fahru S, Syntia Eka Putri Sabrina, Amel Putri Sabrina, Putri Syahida Nur Safitri, Henis Wahyu Sakdiyah, Labiibah Lathifatus Salsabila, Arina Nur Samtiadji, Prima Saputra, Hendriek Farhan Saputri, Farica Dwi Saputri, Fariza Ika Saputro, Gabril Aji Sari, Choirul Novita Sari, Intan Ayu Sekar Sari, Jeihan Salma Aprilia Sari, Nanda Novia Sari, Tiara Kartika Sarnita, Sarnita Sarumaha, Putri Anita Savanamira, Leyla Savitri, Ayutdia Selasih, Mayang Septianingsih, Fina Agus Septianto, Andhika Bagas Setyaningrum, Riska Shabhira, Helmita Hana Shafira, Hanna Sholikha, I’malus Sirojiddin, Muhammad Roghib Situmeang, Widia Aprilia Sonia, Rada Ratu Sri Winarsih Stevano, Marshelino Subekti, Ellen Angelina Sugihwarni, Popy Sugito - Suratno Suratno Surya, Firman Adi Suryani, Dina Tri Suryani, Mei Susanti, Putri Anisa Syafira, Alfina Tashfiya Ashri Bintari Tia, Tia Tinadi, Silvy Felecia Putri Tri Murtiningsih Triana, Salma Ayuning Triani, Dinda Puji Nova Triwahyuningsih, Fernika Setyo Tsalis, Najmah Millenia Tsania, Jihan Zahra Ummah, Yazila Roofiqotul Ummi Rosyidah, Ummi Utami, Apriliana Prili Utami, Arinta Widya Kasi Utami, Vitalia Viola, Melyna Putri Wahida, Husni Maila Wahyuningsih, Cahya Jesica Wardani, Irsya Naufa Ramadhina Wardani, Risma Wahyu Wibowo, Fiska Almayda Widayanti, Isyania Widianingrum, Safira Aprilia Widyasepti, Rebecca Amellya Wijayanti, Dyah Nuri Wildan, Risya Faiza Rizqi Wirawan, Aryan Wulandari, Fenita Mei Wulandari, Nevita Yuli Utanto Yuserna, Djenar Mahesa Ayu Zaharani, Nur Erissya Zahra, Anggun Ayu Az Zahro, Devi Fathimatuz Zahro, Ilma Az Zainiyah, Yiyin Syifa Zharifah, Izdihar Afaf